JAYA FARMA
FORMULASI
R/ Clindamicyn fosfat 10 mg
HPMC 5%
Metil Paraben 0,2 %
Propilen Glikol 15%
Gliserin 10%
Oleum Rossae Q.s
Aquadest ad 10 gram
M.f gell
s.u.e
Bentuk Sediaan : Gel
Volume : 10 gram
Indikasi : Acne Vulgaris
Kontra Indikasi : Hipersensitif terhadap Clindamicyn fosfat atau
komponen lain dalam obat ini.
Tempat Penyimpanan : Ditempat sejuk dan terlindung dari cahaya
Cara Kerja Obat : Menghambat sintesis protein pada bakteri dengan
mengikat secara reversibel sub unit ribosom 50 S,
Sehingga menghalangi reaksi transpeptidasi atau
translokasi dan mengakibatkan pertumbuhan sel
terhambat.
Peringatan : Jika terjadi reaksi alergi, segera kunjungi dokter untuk
mendapatkan perawatan yang tepat.
interaksi obat : Hindari konsumsi/pemakaian klindamisin bersamaan
dengan caritromycin.
Efek Samping : iritasi, kemerahan, ruam, dan kekeringan pada kulit.
1. Clindamicyn Phosfate
BM 461,44
Rumus bangun
Kelarutan Mudah larut dalam air, dalam dimetilformamida P dan metanol P; larut dalan
etanol(95%)P ; praktis tidak larut dalam aseton P.
Golongan Keras
Khasiat Antibakterikum
2. HPMC
Rumus bangun
PT. JAYA FARMA
Pemerian Tidak Berbau dan berasa,putih atau krem-putih bubuk berserat atau
granular.
Kelarutan
golongan Bebas
pH 5,5-8,0
Inkompatibilitas
3. Metil Paraben
BM 152.15
Rumus bangun
Pemerian Serbuk hablur putih, hampir tidak berbau, tidak mempunyai rasa,
kemudian agak membakar diikuti rasa tebal.
Kelarutan Larut dalam 500 bagian air, 20 bagian air mendidih, dalam 3,5 bagian
etanol (95%) P dan dalam 3 bagian aseton P, mudah larut dalam eter
PT. JAYA FARMA
P.
golongan Bebas
pH 2,2 - 2,5
Khasiat pengawet
Keterangan Wadah dan penyimpanan: dalam wadah yang tertutup baik, terlindung dari cahaya.
4. Propilen glikol
BM 76,09
Rumus bangun
golongan Bebas
PT. JAYA FARMA
5. Glyserin
BM 92,10
Rumus
bangun
Rumus C3H8O3
Kimia
Pemerian Pemerian cairan seperti siperti sirop, jernih, tidak berwarna, tidak
berbau, manis diikuti rasa hangat, higroskopik jika disimpan beberapa
lama pada suhu rendah dapat memadat membentuk massa hablur tidak
berwarna yang dapat melebur hingga suhu mencapai kurang lebih
20°C.
Kelarutan Dapat campur dengan air dan dengan etanol (95%)P, praktis tidak larut
dalam kloroform p, dalam eter p dan dalam minyak lemak.
golongan Bebas
Khasiat Humectant
6. Oleum Rosae
Pemerian Cairan; tidak berwarna atau kuning;bau menyerupai bunga mawar, rasa
khas; pada suhu 25o kental, jika didinginkan perlahan-lahan berubah
menjadi masa hablur bening yang jika dipanaskan mudah melebur.
golongan Bebas
Indeks bias 1,457 sampai 1,463; penetapan dilakukan pada suhu 30o
Bobot 0,848 sampai 0,863; penetapan dilakukan pada suhu 30o dan air ditetapkan pada suhu
15o
Jenis(Bj)
Khasiat Pengaroma
7.Aquadest
BM 18,02
Rumus
bangun
Rumus H2O
Kimia
Pemerian Cairan jernih; tidak berwarna; tidak berbau; tidak mempunyai rasa.
golongan Bebas
pH 7
Bobot 0.997
Jenis(Bj)
PERHITUNGAN
Berat Tube : 10 g
PT. JAYA FARMA
CARA KERJA
1. Siapkan peralatan. Alat sudah dibersihkan dengan aqua typol 0,5%, etanol 75%
dan terakhir aqua kembali. Beri label “telah dibersihkan”. Set peralatan sesuai
dengan master formula untuk produk yang akan diproduksi. Beri label “siap
digunakan”.
2. Lakukan pencucian tube dengan menggunakan Aquademineralisata.
3. keringkan tube dalam oven double door dan seleksi tube dengan lampu sortir
satu untuk memastikan adanya kebersihan dan kekuatan botol.
4. Bahan baku diambil dari gudang bahan baku, kirim ke ruang penimbangan
melalui airlock.
5. Timbang sesuai dengan master formula, kirim keruang produksi melalui air lock
khusus bahan.
6. Campurkan HPMC dengan air panas di dalam mixing tank dowble jacket.
7. Masukan Clindamicyn fosfat, Metil Paraben, Propilen Glikol dan Gliserin
kedalam HPMC lalu aduk di dalam mixing tank dowble jacket hingga
membentuk masa gel.
8. Tambahkan Aquademineralisata sesuai perhitungan dan aduk selama 30 menit.
9. Tambahkan Aqua rosae dan aduk dengan mixing tank hingga homogen.
10. Sediaan yang telah jadi ditampung dalam storage tank.
11. Evaluasi Sediaan.
12. Apabila produk sudah lulus QC, masukkan sediaan gel kedalam tube dengan
menggunakan filling machine sebanyak 10 gram/tube.
13. Setelah gel diisikan, tube ditutup (capping) secara otomatis menggunakan
Locking and Capparing Machine.
14. Pasang label dan stiker obat menggunakan Mesin Rewinder.
15. Seleksi sediaan menggunakan lampu sortir kedua untuk memastikan label
sediaan terpasang dengan benar dan sesuai pada tempatnya serta lampu sortir
ketiga untuk menyeleksi isi tube dan memastikan seal kemasan sudah tertutup
dengan benar.
16. Masukkan tube dalam kotak dan sertakan brosur.
17. Simpan diruang penyimpanan.
18. Jika sediaan sudah siap didistribusikan,lakukan serah terima dari bagian
produksi ke bagian marketing.
PT. JAYA FARMA
LAMPIRAN
ETIKET
KLINDAKU
PT. JAYA FARMA
PENGEMAS(KOTAK)