Anda di halaman 1dari 11

CRITICAL JURNAL REVIEW

Disusun Oleh:

NAMA : DONI PRATAMA PUTRA SINAGA

NIM : 6171121014

KELAS : PKO E 2017

MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena dengan rahmat
dankaruniaNya, saya dapat menyelesaikan makalah CRITICAL JURNAL REVIEW pada
pembelajaran kurikulum KKNI ini dengan baik meskipun banyak kekurangan di dalamnya.

Saya berterima kasih pada Bapak/Ibu selaku dosen mata kuliah BAHASA INDONESIA
yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna
dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai karate dasar ini . Saya juga
menyadari sepenuhnya bahwa dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.

Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik saran, dan usulan demi perbaikan makalah yang
telah saya buat di masa yang akan datang semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi
siapapun yang membacanya .sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun dari anda demi perbaikan
makalah ini di waktu yang akan datang.

Medan, November 2018

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... i

DAFTAR ISI........................................................................................................................... iii

A. IDENTITAS JURNAL ....................................................................................................... 1

B. PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1

C. RINGKASAN JURNAL .................................................................................................... 3

D. PEMBAHASAN ................................................................................................................. 4

A. Ejaan ............................................................................................................................... 4

B. Isi Artikel ....................................................................................................................... 5

C. Sistematika Penulisan .................................................................................................... 6

E. PENUTUP .......................................................................................................................... 7

A. Kesimpulan........................................................................................................................ 7

B. Saran .................................................................................................................................. 7

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 8

iii
A. IDENTITAS JURNAL

Judul Kosakata Bahasa Gaul Siswa Sekolah Dasar kelas tinggi


Tahun 2018
Terbit
Pengarang Arfi Yana,Nurlela,Gustianingsih
Jurnal
Volume 9
Nomor 1
Penerbit
Jumlah 10
Halaman
Alamat http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/handayani/article/view/10507
web

B. PENDAHULUAN
Critical journal review adalah hasil kritikan atau menilai karya yang
dihasilkan oleh orang lain khususnya jurnal.Kritikan yang dimaksud adalah kritikan yang
membangun penulis untuk meningkatkan kualitas jurnalnya.Critical jurnal review merupakan
sebuah penugasan dimana kita bertugas untuk mengkritisi sebuah jurnal atau lebih.Dengan
melihat kelebihan dan kelemahannya.Review jurnal bertujuan untuk mempermudah
memahami inti dari penelitian yang telah dilakukan.Tujuan lain dari critical journal review
adalah mengulas isi sebuah journal, mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam
journal, melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan oleh setiap
bagian dari aspek journal pertama dan kedua.Adapun manfaat critical journal review adalah
mengasah intelektual,sehingga kita dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan journal
tersebut.

Bahasa adalah alat komunikasi yang melalui percakapan dengan kata-kata.Bahasa


Indonesia adalah bentuk standar bahasa Melayu yang dijadikan sebagai bahasa resmi

1
Republik Indonesia.Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya setelah Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia,tepatnya sehari sesudahnya,bersamaan dengan mulai berlakunya
konstitusi.Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional bagi rakyat Indonesia.Bahasa yang
merupakan sarana komunikasi bagi bangsa Indonesia.Bahasa yang mempersatukan
komunikasi dari berbbagai suku di Indonesia.Bahasa yang sangat penting untuk dipelajari
lebih dalam bagi bangsa Indonesia,terutama para generasi muda penerus bangsa.

Saat ini para generasi muda mengabaikan pentingnya mempelajari bahasa


Indonesia.Bahasa yang seharusnya kita pelajari dan pahami justru disepelekan oleh para
generasi muda bangsa.Kebanyakan pelajar menganggap bahwa belajar bahasa Indonesia itu
akan membuang-buang waktu saja yang tidak begitu penting karena mereka merasa sudah
bisa berbahasa Indonesia dan tidak harus lagi belajar bahasa Indonesia.Mereka juga
menganggap bahwa pelajaran bahasa Indonesia itu membosankan sehingga mereka asyik
dengan dunianya sendiri.Mereka justru bersemangat ketika mempelajari bahasa asing.

Sedangkan kosakata adalah himpunan kata yang dimiliki oleh seseorang atau entitas
lain,atau merupakan bagian dari suatu bahasa tertentu.Kosakata seseorang didefinisikan
sebagai himmpunan semua kata-kata yang dimengerti oleh orang tersebut atau semua kata-
kata yang kemungkinan akan digunakan oleh orang tersebut untuk menyusun kalimat
baru.Kekayaan kosakata seseorang secara umum dianggap merupakan gambaran dari
intelejensia atau tingkat pendidikannya.Penambahan kosakata seseorang secara umum
dianggap merupakan bagian penting,baik dari proses pembelajaran suatu bahasa ataupun
pengembangan kemampuan seseorang dalam suatu bahasa ataupun pengembangan
kemampuan seseorang dalam suatu bahasa yang sudah dikuasai.Murid sekolah sering
diajarkan kata-kata baru sebagai bagian dari mata pelajaran tertentu dan banyak pula orang
dewasa yang menganggap pembentukan kosakata sebagai suatu kegiatan yang menarik dan
edukatif.

2
C. RINGKASAN JURNAL
Pendahuluan

Bahasa merupakan rangkaian makna yang bisa memberikan suatu arti untuk dapat
dimengerti dan dipahami oleh orang lain. Bahasa menjadi sangat penting karena dengan
bahasa manusia berkomunikasi, seperti yang dikatakan oleh Tarigan (1985:16) bahwa bahasa
merupakan alat komunikasi yang paling signifikan. Dikatakan signifikan karena melalui
bahasa manusia dapat menyatakan perasaan, mengungkapkan ide, gagasan dan juga pikiran.
Sebagai masyarakat Indonesia, tentunya bahasa Indonesia menjadi bahasa nasional yang
berfungsi sebagai alat komunikasi yang berperan untuk menyampaikan informasi. Namun,
pemakaian bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mulai mengalai pergeseran yang
digantikan oleh bahasa anak remaja yaitu bahasa gaul (Sari, 2015).
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif
merupakan penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami
subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi yang menghasilkan data deskriptif
berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati
(Moleong, 2007:6). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 4-6 SD yang berjumlah
166 orang. Untuk penentuan jumlah sampel peneliti merujuk kepada Arikunto (2010:109)
yang mengatakan bahwa jika subjeknya kurang dari 100 orang maka sebaiknya diambil
semua, jika subjeknya besar atau lebih dari 100 orang maka dapat diambil 10-15% atau 20-
25%, maka peneliti mengambil 25% dari jumlah populasi sehingga menghasilkan jumlah 42
orang.
Pembahasan
Bedasarkan data yang telah dikumpulkan, kelas kata bahasa gaul yang ditemukan
dalam penelitian ini berjumlah sebelas yaitu verba, adjektiva, nomina, pronomina, numeralia,
adverbia, interogativa, demomstrativa, konjungsi, kategori fatis dan interjeksi. Berdasarkan
pemaparan dampak dari pengguaan bahasa gaul tersebut, siswa dapat menggunakan bahasa
gaul dalam komunikasinya sehari-hari karena akan membuat siswa lebih kratif, akan tetapi
siswa juga harus tetap melestarikan bahasa Indonesia dan mencintainya.
Kesimpulan
Peneliti akhirnya dapat membuat kesimpulan bahwa siswa kelas 4-6 SD sudah
menggunakan bahasa gaul di dalam tulisannya walaupun bahasa gaul yang digunakan masih
sedikit, sederhana dan mudah dipahami. Dengan kata lain, kita tidak perlu khawatir tentang

3
akan hilangnya bahasa Indonesia, karena generasi muda masih dapat menjaga bahasa
Indonesia tetap hidup dan kita harus menanamkan dalam diri generasi muda agar lebih
mencintai bahasa Indonesia.

D. PEMBAHASAN
Jurnal Pembanding

Judul Kosakata Siswa Sekolah Dasar Kelas Rendah (Kajian Jenis


Kata,Bentuk Kata,Jenis Makna,dan Medan Makna)
Tahun Terbit Februari 2017
Pengarang Yeti Mulyati
Jurnal Bahasa dan Seni
Volume -
Nomor 1
Penerbit -
Jumlah 9
Halaman
Alamat web https://www.researchgate.net/publication/321633850_KOSAKATA_SIS
WA_SEKOLAH_DASAR_KELAS_RENDAH_KAJIAN_JENIS_KAT
A_BENTUK_KATA_JENIS_MAKNA_DAN_MEDAN_MAKNA

A. Ejaan
Untuk ejaan yang digunakan pada jurnal utama kurang baik,karena masih banyak
penulisan kata dan penulisan tanda baca yang kurang tepat.Dari yang saya analisis,
kebanyakan tanda baca digunakan kurang tepat.Sehingga memiliki makna yang
berbeda.Contohnya pada kalimat “bahasa gaul memiliki ciri khusus, singkat dan juga
kreatif”.Dari kalimat diatas dapat muncul pertanyaan bagi pembaca, yang pertama, apakah
bahasa gaul memiliki ciri khusus, singkat, dan juga kreatif.Sedangkan untuk yang kedua,
apakah singkat dan juga kreatif merupakan ciri khusus dari bahasa gaul tersebut.Jika
jawabannya adalah yang pertama maka harus dibubuhkan tanda koma sebelum kata dan.Jika
jawabannya yang kedua maka harus ditambahkan kata yaitu sebagai penjelas.Masih banyak
lagi penggunaan ejaan yang kurang tepat.

4
Sama halnya dengan jurnal yang pertama,jurnal yang kedua juga banyak mengandung
ejaan yang kurang tepat.Di jurnal kedua juga ada terjadi pemborosan kata.Contohnya yaitu
“… kemampuan bahasa manapun dengan kemampuan menyamai seorang penutur asli”.Hal
ini justru dapat menimbulkan kalimat yang tidak efektif.Pada jurnal kedua banyak sekali
ditemui kata nonbaku.Lebih tepatnya penulis menggunakan kata-kata umum yang biasa
digunakan sehari-hari.

B. Isi Artikel

Pendahuluan

Pada jurnal utama,bagian pendahuluan penulis memaparkan apa itu pengertian bahasa
dan pentingnya bahasa.Pada bagian ini juga penulis sudah mengenalkan apa itu bahasa
gaul,darimana bahasa gaul pertama kali berasal serta bagaimana perkembangannya.Karena
perkembangan bahasa gaul ini lah yang menarik perhatian peneliti untuk melakukan
penelitian.Sedangkan pada jurnal kedua,bagian pendahuluan diawali dengan proses
perkembangan dan perolehan bahasa bagi setiap anak dan sedikit penjelasan tentang
kosakata.Dalam hal pendahuluan kedua jurnal ini sudah berbeda dalam hal
penyampaian.Terlepas dari perbedaan,bagian pendahuluan kedua jurnal ini menyertakan
pendapat ahli untuk memperjelas materi.

Metode Penelitian

Jurnal utama menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif.Penelitian kualitatif


merupakan penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami
subjek penelitian,misalnya perilaku,persepsi,motivasi yang menghasilkan data deskriptif
berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati
(Moleong,2007:6).Dalam hal ini peneliti juga menggunakan populasi dan sampel.Peneliti
juga menjelaskan apa itu populasi dan sampel.Penulis menuliskan semua isi dari metode
penelitian dengan lengkap.Sedangkan pada jurnal kedua peneliti menggunakan pendekatan
deskriptif-kualitatif dalam perspektif pendekatan struktural dalam mengamati objek
bahasa.Penjelasan pada metode penelitian ini sangat singkat.Dari penjelasan diatas dapat
disimpulkan bahwa penjelasan metode penelitian lebih lengkap dan jelas di jurnal utama.

5
Pembahasan

Pada bagian pembahasan jurnal utama,penulis memaparkan dalam bentuk tabel dan
diagram.Setiap memaparkan gambar,penulis juga menjelaskannya dengan jelas,sehingga bagi
pembaca yang kurang mengerti dengan penjelasan gambar,pembaca dapat membaca
penjelasan yang ada di bawah gambar.Dalam pembahasan ini,penulis juga menyertakan
pendapat peneliti sebelumnya.Sedangkan untuk jurnal kedua,penulis memaparkan hasilnya
dengan diagram.Setelah diagram,penulis memaparkan hasilnya dengan jelas,sehingga
pembaca dapat memahami.

Simpulan dan Saran

Pada jurnal pertama,penulis menyimpulkan keseluruhan isi dan hasil yang ia dapatkan
dari melakukan penelitian.Sedangkan jurnal kedua penulis tidak hanya menyampaikan
kesimpulan,tetapi penulis juga menyampaikan saran kepada pennulis buku teks dan kepada
guru.

Daftar Pustaka

Untuk daftar pustaka jurnal utama dan jurnal kedua penulis kedua jurnal tersebut
sudah memaparkannya dengan lengkap.Sehingga pembaca dapat mencari tahu referensinya
serta menguatkan pernyataan yang sudah ditulis oleh penulis.

C. Sistematika Penulisan
Untuk judul pada jurnal pertama kurang sesuai dengan sistematika, karena judulnya
hanya menggunakan 8 kata.Sedangkan sistematika penulisan judul yang baik menggunakan
jumlah kata 12-15 kata.Untuk abstrak juga kurang tepat, karena masih mengulang
judul.Sedangkan pada sistematika penulisan yang baik judul tidak boleh diulang pada
abstrak.Untuk pendahuluan dan tinjauan pustaka sudah tepat, karena sudah memuat aturan-
aturan pada sistematika penulisan jurnal yang benar.Tinjauan pustaka juga tidak ditulis
terpisah, tetapi ditulis dalam bagian pendahuluan.Metode penelitian juga sudah benar, karena
yang ditulis bukan metodologi penelitian.Isi dari metode juga sudah benar.Untuk hasil,
penulis memasukkannya ke dalam bagian pembahasan.Seharusnya hasil dan pembahasan
ditulis secara terpisah.Kesimpulan, saran, daftar pustaka, dan tabel sudah dimuat dengan
baik.Secara keseluruhan, penulisannya sudah berurutan.

6
Sedangkan pada jurnal yang kedua,judulnya memuat 16 kata.Abstrak pada jurnal
kedua ini sudah tepat, karena tidak mengulang judul dan menggunakan bahasa Inggris.Untuk
pendahuluan tidak ditulis judulnya.Sedangkan untuk metode penelitian juga sudah
benar.Hasil dan pembahasan juga sama seperti jurnal pertama, dimana penulisannya
disatukan begitu juga dengan isinya.Kesimpulan, saran, dan daftar pustaka sudah ditulis
dengan baik.

E. PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah meriview kedua jurnal,dapat disimpulkan bahwa belajar Bahasa Indonesia
sangat penting dan kita juga harus mencintai Bahasa Indonesia.Kita boleh memakai bahasa
gaul dalam keseharian kita tetapi kita juga harus tau kepada siapa dan kapan kita
memakainya.

B. Saran
Setelah saya mereview kedua jurnal ini,sebaiknya pembaca cermat dalam memilh
jurnal sebagai referensi.Untuk penulis supaya lebih memperjelas setiap pembahasan dengan
menggunakan kalimat sederhana sehingga pembaca mudah untuk memahaminya.Pembaca
juga harus menghargai karya penulis walaupun hasilnya kurang begitu memuaskan bagi
pembaca,karena setiap manusia mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.

7
DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Indonesia

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kosakata

https://www.kompasiana.com/apepsaepudin

https://jurnalexacta.wordpress.com/sistem-penulisan/

Anda mungkin juga menyukai