Masalah Gizi merupakan masalah kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh banyak faktor,
sehingga penanggulangannya tidak cukup dengan pendekatan medis maupun pelayanan
kesehatan saja (Supariasa dkk , 2012) .
Dengan adanya masalah ini kita penyusun ingin mengetahui masalah yang ada di Kota
Pekalongan tepatnya di Puskesmas Buaran , di Puskesmas Buaran sendiri permasalan yang
paling tinggi adalah Stunting , Remaja Anemia , ASI Eksklusif , IBU yang terkena KEK .Dan
untuk mengetahui cara mentukan menggunakan metode hanlon.
“METODE HANLON”
Pengertian metode hanlon
Metode yang dijelaskan disini memberiakan cara untuk membandingkan berbagai masalah
kesehatan relatif , tidak absolud atau mutlak , memiliki kerangka , sebisa mungkin sama atau
sederajat , dan objektif. metode ini disebut dengan system dasar penilaian priorotas (BPRS ).
Tujuan kuantitatif:
LANGKAH-LANGKAH :
• Buat Matrik
• Tulis semua masalah pada sumbu vertikal dan horisontal
• Bandingkan / match terhadap masalah yang ada dan lakukan penilaian dengan ketentuan :
– Jika masalah pada kolom kiri lebih penting dari atasnya, beri tanda (+) pada
kotaknya, dan bila kalah penting beri tanda (-).
– Kerjakan hanya yang sebelah kanan dari garis diagonal
– Jumlah tanda (+) secara horisontal dan masukkan pada kotak Total TOTAL (+)
horisontal
– Jumlahkan tanda (-) secara vertikal dan masukkan pada kotak Total (-) vertikal
– Jumlahkan hasil vertikal dan horisontal dan masukkan dalam kotak Total
– Hasil penjumlahan pada kotak Total yang mempunyai nilai tertinggi adalah urutan
prioritas masala
Kriteria yang lain :
Mendesak (Urgency)
Pertimbangan ini dari aspek waktu , masih dapat di tunda atau harus
segera ditanggulangi .Semakin pendek tenggang waktunya artinya
semakin mendesak masalah itu untuk ditanggulangi .
Kegawatan (Seriousness)
Besarnya akibat atu kerugian yang dinyarakan dalam besarnya kuantitatif
berapa rupiah , beberapan orang dll .
Perkembangan (Growth)
Kecendurungan atau perkembangan akibat dari suatu permasalah .
Semakin berkembang masalah maka masalah tersebut semakin
diprioritaskan .
Prioritas Masalah
“METODE YANG DIGUNAKAN ADALAH METODE HANLON KUANTITATIF”
Langkah :
Menentukan besar masalah dengan cara menghitung selisih presentasi pencapaian hasil
kegiatan dengan pencapaian 100 % .
Kriteria ini dilakukan dengan cara menentukan keganasan , tingkat urgensi , dan tingkat
penyebaran /meluasnya tiap masalah dengan sistem Puskesmas Buaran, di kabupaten pekalongan
besarnya masalah Stunting di karenakan rendahnya pengetahuan ibu tentang pentingnya ASI
ekslusi, dan di daerah tersebut masih banyaknya remaja anemia dan ibu KEK karena faktor
pendidikan dan pengetahuan dan pendidikan.
a. Gizi kurang
o PMT penyuluhan (6 bulan selali bulan februari dan agustus )
o Pemberian nutrite
b. remaja anemia
o Pemeriksa HB rutin
o Pemberian TTD ( tablet tambah darah )
scoring dengan score 1 – 5
Makalah P E A R L HASIL
KALI
Stunting 1 1 1 1 1 1
Remaja 1 1 1 1 1 1
Anemia
ASI 1 1 1 1 1 1
Ekslusif
Bumil 1 1 1 1 1 1
KEK
NPD = (A+B) X C
NPT = (A+B) X C X D
1. Stunting
2. Asi Ekslusif
3. Remaja Anemia
4. Bumil KEK