Anda di halaman 1dari 15

Pembimbing Penelitian:

Widodo J. Pudjirahardjo, dr., MS., M.PH, Dr.PH


Dr. Djazuly Chalidyanto, SKM., MARS
Dr. Gwendolin M. Dewi, MARS

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


LATAR BELAKANG MASALAH

1. Keselamatan pasien prinsip yang paling fundamental dalam


pemberian yankes
2. RS X: RS khusus (umur 2 tahun): SKPRS (+), Pelaporan
meningkat (2011: 3, 2012: 6, 2013: 10)
3. Hasil kuesioner post pelatihan intensif KPRS (Agt 2013):
79,73% (6 SKP), 68,88% (7 langkah KPRS)
4. Kejadian IKP ditelaah melalui Theory of Constraint:
1. Untuk menemukan kesalahan
2. Untuk rencana perbaikan
 digunakan dalam penelitian ini

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


MASALAH PENELITIAN
Terdapatnya 19 kasus Insiden
Keselamatan Pasien dari bulan Agustus
2011 sampai September 2013 di RS X

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


KAJIAN MASALAH

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


TUJUAN PENELITIAN

Tujuan Umum

Menyusun rekomendasi untuk melakukan


pengembangan program Keselamatan Pasien
berdasarkan Theory of Constraints (TOC) di RS X

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


Tujuan Khusus:
1. Melakukan identifikasi subsistem di dalam program Keselamatan
Pasien di RS X
2. Melakukan identifikasi constraint pada setiap subsistem
3. Mengukur intensitas constraint yang telah teridentifikasi
4. Menetapkan prioritas constraint berdasarkan intensitas constrant
5. Melakukan pembuatan keputusan tentang hal-hal yang dapat
dilakukan atau tentang cara untuk mengelola constraint yang
terdapat pada prioritas utama.
6. Melakukan analisis pengembangan program keselamatan pasien di
RS X berdasarkan Theory of Constraints
7. Menyusun rekomendasi pengembangan program keselamatan
pasien di RS X
dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
METODE PENELITIAN
 Jenis penelitian: kuantitatif, pendekatan observasional, alat bantu
kuesioner
 Desain penelitian: deskriptif, cross sectional study. NGT: prioritas
constraint, FGD: penyebab & solusi
 Populasi: seluruh karyawan (kontrak & tetap)
 Metode sampling: total sampling
 Kuesioner: Hospital Survey on Patient Safety Culture (AHRQ)
 Uji validitas: menerjemahkan Ingg-Ind-Ingg
 Uji coba kuesioner: 20 orang sampel
 Teknik uji validitas: Bivariate Pearson (Korelasi Produk Momen
Pearson). 10 dari 49 tidak valid, diterjemahkan ulang
 Teknik Uji reliabilitas: Cronbach Alpha: 0,739 (tinggi)

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
KERANGKA OPERASIONAL
WAWANCARA
MELAKUKAN IDENTIFIKASI CONSTRAINTS PADA SETIAP DENGAN
SUBSISTEM DI DALAM PROGRAM KESELAMATAN PASIEN KUESIONER

MENETAPKAN PRIORITAS CONSTRAINTS PADA SETIAP NOMINAL GROUP


SUBSISTEM TECHNIQUE (NGT)

MENGANALISIS PENYEBAB TIMBULNYA CONSTRAINT UTAMA FOCUS GROUP


DALAM SETIAP SUBSISTEM DISCUSSION (FGD)

MERUMUSKAN SOLUSI ATAS PENYEBAB CONSTRAINT YANG FOCUS GROUP


TERDAPAT PADA PRIORITAS UTAMA PADA AMSING-MAISNG DISCUSSION (FGD)
SUBSISTEM
TELAAH PENELITI
MENYUSUSN REKOMENDASI IMPLEMENTASI PROGRAM
KESELAMATAN PASIEN
dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
Variabel dan skala data
VARIABEL METODE SKALA HASIL PENGUKURAN
PENGUKURAN DATA
Constraint Wawancara Ordinal Berdasarkan Jawaban (end point: 50%)
(kuesioner) dan jabatan (struktural: 1, pelaksana:
10%), min 1 constraint
Constrant antar subsistem: % tertinggi
Subsistem Tinjauan pustaka Nominal
Eksploitasi Penelaahan Nominal
constraint peneliti
Prioritas NGT Nominal Penentuan prioritas constraint
Constraint
Eliminasi FGD Nominal Cara mengeliminasi constraint
constraint

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


HASIL DAN PEMBAHASAN

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018


dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Identifikasi constraint pada setiap subsistem:
a. Subsistem organisasi: misi, strategi, kebijakan keselamatan pasien,
blaming culture, koordinasi antar unit, dan perlakukan manajemen
b. Subsistem human resource: teamwork, beban kerja, time
constraint, keberadaan staf sementara, kesadaran keselamatan
pasien, kompleksitas tugas, dan lack of defined role
c. Subsistem komunikasi: komunikasi atasan, feedback, kebebasan
berpendapat, hak bertanya, sesi diskusi untuk langkah pencegahan,
pergantian shift, dan pelaporan
d. Subsistem environment & equipment: equipment-inappropriate,
training on equipment, dan environmental access
semua subsistem merupakan constraint kecuali: physical layout dan
sistem & teknologi (pada sistem: Environment and Equipment)
dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
HASIL DAN PEMBAHASAN
2. Prioritas constraint dalam setiap subsistem:
a. Subsistem organisasi: koordinasi antar unit
b. Subsistem human resource: kesadaran Keselamatan Pasien
c. Subsistem komunikasi: feedback
d. Subsistem environment & equipment: equipment-inappropriate
3. Penyebab timbulnya constraint utama pada setiap subsistem kurang
lebih sama: ketiadaan kebijakan dan belum terbentuknya budaya
Keselamatan Pasien yang kuat
4. Solusi atas penyebab constraint yang terdapat pada prioritas utama
pada masing-masing subsistem terutama dilakukan dengan cara
memperkuat budaya keselamatan pasien dan menetapkan kebijakan
dasar terkait dengan Keselamatan Pasien serta mensosialisasikan
kebijakan tersebut
dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018
HASIL DAN PEMBAHASAN
5. Rekomendasi pengembangan program Keselamatan Pasien adalah
a. meningkatkan Kesadaran akan keselamatan pasien,
b. meningkatkan koordinasi antar unit
c. meningkatkan upaya pemberian feedback
d. dukungan sarana prasana yang baik

TERIMA KASIH

dr. Nungky, Senin, 27 Agustus 2018

Anda mungkin juga menyukai