PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH MAJA

TERHADAP KADAR MDA PADA ORGAN JANTUNG TIKUS

YANG DIINDUKSI HIPOKSIA

SKRIPSI

Disusun oleh :

Louis Regan
405150077

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
JAKARTA
2018
Universitas Tarumanagara ii
 PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH MAJA
TERHADAP KADAR MDA PADA ORGAN JANTUNG TIKUS
YANG DIINDUKSI HIPOKSIA

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran
(S.Ked) pada Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara

Disusun oleh :
Louis Regan
405150077

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
JAKARTA
2018

Universitas Tarumanagara iii

 HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Saya, Louis Regan, NIM: 405150077

Dengan ini menyatakan, menjamin bahwa proposal skripsi yang diserahkan
kepada Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara berjudul Pengaruh
Pemberian Ekstrak Buah Maja Terhadap Kadar Marker MDA Pada Organ Jantung
Tikus yang Diinduksi Hipoksia merupakan hasil karya sendiri, semua sumber baik
yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya nyatakan dengan benar dan tidak
melanggar ketentuan plagiarisme dan otoplagiarisme. Saya menyatakan
memahami adanya larangan plagiarisme dan otoplagiarisme dan dapat menerima
segala konsekuesnsi jika melakukan pelanggaran menurut ketentuan peraturan
perundang-undangan dan peraturan lain yang berlaku di lingkungan Universitas
Tarumanagara.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak
manapun.

Jakarta,....…………20..

Louis
Regan
405150077

Universitas Tarumanagara ii
 HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini diajukan oleh :

Nama : Louis Regan
NIM : 405150077
Program Studi : Kedokteran
Judul Skripsi : Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Maja Terhadap Marker
MDA Pada Organ Jantung Tikus yang Diinduksi Hipoksia
Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran
(S. Ked) pada Program Studi Sarjana Kedokteran Fakultas Kedokteran,
Universitas Tarumanagara.
DEWAN PENGUJI

Pembimbing : Prof. Dr, dr, Frans Ferdinal, MS. ( )

Ketua Sidang : dr. Novendy (

)

Penguji 1 : dr. David Limanan, M. Biomed. ( )

Penguji 2 : Prof. Dr, dr, Frans Ferdinal, MS. ( )

Mengetahui,

Dekan : DR. dr. Meilani Kumala, MS, Sp.GK(K) ( )

Ditetapkan di : Jakarta

Tanggal : 4 Juli 2018

Universitas Tarumanagara iii

 KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, saya akhirnya dapat menyelesaikan
skripsi dengan baik. Skripsi ini merupakan prasyarat agar dapat dinyatakan lulus
sebagai Sarjana Kedokteran. Selama proses pendidikan mulai dari awal hingga
akhir, banyak sekali pengalaman yang didapatkan oleh saya untuk berkarir
sebagai dokter di kemudian hari.
Selama proses penyusunan skripsi ini penulis mengalami keterbatasan
dalam mengerjakan penelitian. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
kepada beberapa pihak yang telah mendukung keberhasilan penyusunan skripsi
ini.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:
1. Prof. Dr. dr. Frans Ferdinal, MS. selaku pembimbing
2. Ibu Eny Yulianti selaku staf Biologi dan Biokimia Molekuler Fakultas
Kedokteran Universitas Tarumanagara.
3. dr. David Limanan, M. Biomed.
4. Teman-teman dan para sahabat seperjuangan yang ikut bagian dalam
penelitian.
5. Teman penulis , Cliffian, Ingriani, Rizky Putri, Erics, Stevanno, Gregorius dan
Jonathan.
6. Orang tua yang telah mendukung dan menyemangati penulis.
7. Kepada semua rekan-rekan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang
telah memberikan bantuan, semangat dan motivasi dalam menyelesaikan
skripsi ini
Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala
kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini membawa
manfaat bagi pengembangan ilmu di bidang kesehatan.

Jakarta, 25 Mei 2018

Penulis

Universitas Tarumanagara iv
 ABSTRACT

The heart functions in the circulation and ensures the blood supply nutrients and
oxygen to the tissues adequately. A condition called hypoxia or decreased oxygen
levels, can adversely affect the heart. Hypoxia can increase free radicals, such as
ROS that causes oxidative stress. The result of the damage is the breakdown of
lipids that trigger an increase in levels of Malondialdehyde. Maja fruit (Aegle
marmelos) is a food rich in antioxidants that can minimize the occurrence of such
damage. Researcher wants to know the effect of chronic systemic hypoxia on
levels of heart’s Malondialdehyde of Sprague dawley rat after being given maja
fruit’s extract. This research is experimental, consisting of in vitro test:
qualitative phytochemical test, antioxidant capacity test (Blois), phenolic
(Singleton-Rossi) and flavonoid quantitative test (Woisky-Salatino) , toxicity test of maja
fruit (Meyer) and in-vivo test. In the in-vivo test, 32 Sprague dawley rats were
divided into 2 large groups, those who were given maja fruit extract and control
group or did not receive maja fruit’s extract. Each group was divided into 4 small
groups, that consists : rat treated normoxia, hypoxia 3, 7, and 14 days.
Measurements MDA levels and cardiac histopathologic interpretations were
performed in all groups. In qualitative phytochemical test of maja fruit was found
positive result of phenolic, flavonoid, alkaloid, and terpenoid. Test of antioxidant
capacity of fruit of maja, obtained IC-50 value 268,35 μg / ml, quantitative test of
phenolic content, obtained 3314,975 μg/L, flavonoid equal to 8,926 μg / L, toxicity
test showed LC-50 equal to 237,76 μg / mL. This study also found a significant
increase in levels of cardiac malondialdehyde in the control group or who were
given maja fruit’s extract according to duration of hypoxia. MDA levels of control
rat levels were higher than the test mice. With the Pearson test, there isn’t
significant correlation between MDA levels of both of the mice. Histopathological
examination shows cardiac structure changes. Based on the results of this
research, maja fruit has antioxidant activity that can prevents cell body damage
and destruction, including the heart’s cells. According to research results, maja
fruit has antioxidant activity and anticancer.

Keywords : Maja’s Fruit, Malondialdehyde, Hypoxia, Oxidative Stress, Heart,

Sprague dawley.

Universitas Tarumanagara v
 ABSTRAK

Jantung berfungsi dalam sirkulasi dan memastikan darah mensuplai nutrisi dan oksigen
ke jaringan secara adekuat. Keadaan yang disebut hipoksia atau menurunnya kadar
oksigen, dapat berpengaruh buruk pada jantung. Hipoksia dapat meningkatkan radikal
bebas, salah satunya ROS yang menyebabkan stress oksidatif. Akibat dari kerusakan
tersebut adalah rusaknya lipid yang memicu peningkatan kadar Malondialdehid. Buah
maja (Aegle marmelos) merupakan makanan kaya antioksidan yang dapat meminimalisir
terjadinya kerusakan tersebut. Peneliti ingin mengetahui pengaruh hipoksia sistemik
kronik terhadap kadar Malondialdehid jantung tikus Sprague dawley setelah diberi
ekstrak buah maja. Penelitian ini bersifat eksperimental, yang terdiri dari uji secara in-
vitro : uji fitokimia, uji kapasitas antioksidan (Blois), uji kuantitatif fenolik (Singleton-
Rossi) dan flavonoid (Woisky-Salatino), uji toksisitas buah maja (Meyer) dan in-vivo.
Pada uji in-vivo, 32 ekor tikus Sprague dawley dibagi 2 kelompok besar yaitu kelompok
yang diberi ekstrak buah maja atau uji dan kelompok kontrol atau tidak cekok. Masing-
masing kelompok dibagi menjadi 4 kelompok kecil, yaitu tikus perlakuan normoksia,
hipoksia 3, 7, dan 14 hari. Pengukuran Kadar MDA (Wills E.D.) dan interpretasi
histopatologi jantung dilakukan pada semua kelompok. Pada uji fitokimia buah maja
ditemukan hasil positif fenolik, flavonoid, alkaloid, dan terpenoid. Uji kapasitas
antioksidan buah maja, didapatkan IC-50 268,35 µg/ml, uji kuantitatif kadar fenolik
didapatkan 3314,975 μg/L, flavonoid sebesar 8.926 μg/L, uji toksisitas didapatkan LC-50
237,76 µg/mL. Terjadi peningkatan kadar Malondialdehid jantung pada kelompok
kontrol maupun cekok seiring lamanya hipoksia, dimana kadar MDA tikus kontrol lebih
tinggi dibanding tikus uji. Dengan uji Pearson didapatkan korelasi tidak bermakna antara
kadar MDA darah dan jantung baik pada kelompok uji dan kontrol. Menurut hasil
penelitian, buah maja memiliki aktivitas antioksidan dan antikanker.

Kata Kunci : Buah Maja, Malondialdehid, Hipoksia, Stres oksidatif, Jantung, Sprague
dawley.

Universitas Tarumanagara vi
 HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
KARYA ILMIAH

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Louis Regan
NIM : 405150077
Program Studi : Sarjana Kedokteran
Fakultas : Kedokteran
Jenis Karya : Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk mempublikasikan
karya ilmiah saya yang berjudul:
Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Maja Terhadap Marker MDA Pada Organ
Jantung Tikus yang Diinduksi Hipoksia
Serta mencantumkan nama Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Jakarta,....................20..
Yang menyatakan

Louis Regan
NIM: 405150077

Universitas Tarumanagara vii

 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ............................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ iv
ABTRACT ............................................................................................................ v
ABSTRAK .......................................................................................................... vi
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH .............................................................................................................. vii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xv
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................... xvi
1. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 2
1.2.1 Pernyataan Masalah ...................................................................... 2
1.2.2 Pertanyaan Masalah ...................................................................... 2
1.3 Hipotesis Penelitian................................................................................. 3
1.4 Tujuan Penelitian .................................................................................... 3
1.4.1 Tujuan Umum ............................................................................... 3
1.4.2 Tujuan Khusus .............................................................................. 3
1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................. 4
1.5.1 Bagi peneliti ................................................................................... 4
1.5.2 Bagi masyarakat ............................................................................. 4
2. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................... 5
2.1 Oksigen .................................................................................................. 5
2.2 Reactive Oxygen Species ......................................................................... 5
2.3 Hipoksia .................................................................................................. 6
2.4 Pengaruh Hipoksia pada Jantung ............................................................ 8

Universitas Tarumanagara viii

 2.5 Tanaman Maja......................................................................................... 9
2.6 Antioksidan ............................................................................................. 9
2.7 Fenolik .................................................................................................... 10
2.8 Flavonoid ................................................................................................ 11
2.9 Malondialdehid ....................................................................................... 11
2.10 Kerangka teori ...................................................................................... 13
2.11 Kerangka konsep .................................................................................. 14
3. METODOLOGI PENELITIAN ................................................................. 15
3.1 Desain Penelitian .................................................................................... 15
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................ 15
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ............................................................. 15
3.4 Perkiraan besar sampel ............................................................................ 16
3.5 Kriteria Inklusi dan Eksklusi .................................................................. 16
3.5.1 Kriteria Inklusi ............................................................................... 16
3.5.2 Kriteria Ekslusi............................................................................... 16
3.6 Cara Kerja Penelitian ............................................................................. 17
3.6.1 Pembuatan Ekstrak Buah Aegle marmelos (Maja) ........................... 17
3.6.2 Uji Fitokimia Kualitatif Ekstrak Buah Aegle marmelos ................... 17
3.6.3 Uji Kapasitas Total Antioksida ........................................................ 18
3.6.4 Uji Fenolik dan Tannin .................................................................... 19
3.6.5 Uji Flavoniod .................................................................................... 20
3.6.6 Uji Toksisitas BSLT .......................................................................... 21
3.6.7 Perlakuan dan Pemeliharaan Hewan Coba ....................................... 22
3.6.8 Pengambilan Sampel Organ Jantung dan Darah Tikus ..................... 22
3.6.9 Pembuatan Supernatan Organ Jantung dan Darah ........................... 23
3.6.10 Pengukuran Kadar MDA................................................................. 23
3.6.11 Pembuatan Sediaan Patologi Anatomi Jantung............................... 24
3.7 Variabel Penelitian ................................................................................. 25
3.8 Definisi Operasional................................................................................ 25
3.9 Instrumen Penelitian ............................................................................... 26
3.10 Pengumpulan Data ............................................................................... 26
3.11 Analisis data ......................................................................................... 26

Universitas Tarumanagara ix
 3.12 Alur penelitian ....................................................................................... 27
3.13 Jadwal pelaksanaan ............................................................................... 28
BAB IV HASIL PENELITIAN ....................................................................... 29
4.1 Hasil Uji Ekstrak Buah Maja .................................................................... 29
4.1.1 Hasil Uji Fitokimia Kualitatif .......................................................... 29
4.1.2 Hasil Uji Kapasitas Total Antioksidan ............................................ 29
4.1.2.1 Panjang Gelombang dan Absorbansi Maksimal DPPH ...... 29
4.1.2.2 Hasil Standar Vitamin C (Asam Askorbat) ........................ 29
4.1.2.3 Uji Kapasitas Antioksidan Ekstrak Buah Maja .................. 30
4.1.3 Hasil Uji Fenolik ............................................................................ 31
4.1.4 Hasil Uji Flavonoid ........................................................................ 32
4.1.5 Hasil Uji Toksisitas ....................................................................... 34
4.2 Hasil Uji Pada Hewan Coba ...................................................................... 35
4.2.1 Hasil Uji MDA ............................................................................... 35
4.2.1.1 Standar MDA .................................................................... 35
4.2.1.3 Kadar MDA Darah Pada Tikus Yang Diberi Ekstrak Buah
Maja ................................................................................... 36
4.2.1.4 Kadar MDA Darah Pada Kelompok Tikus Kontrol .......... 37
4.2.1.4 Perbandingan Kadar MDA Darah Kontrol dan Buah
Maja ................................................................................... 38
4.2.1.5 Kadar MDA Jantung Kontrol ........................................... 39
4.2.1.6 Kadar MDA Jantung Maja ................................................. 40
4.2.1.7 Perbandingan Kadar MDA Jantung Kontrol dan Buah
Maja ................................................................................. 41
4.2.1.8 Korelasi Kadar MDA Darah dan Jantung Kontrol ........... 42
4.2.1.9 Korelasi Kadar MDA Darah dan Jantung Maja ................ 43
4.3 Hasil Pemeriksaan Patologi Anatomi ........................................................ 43
BAB V PEMBAHASAN ............................................................................... 45
5.1 Hasil Uji Fitokimia Kualitatif ................................................................... 45
5.2 Hasil Uji Kapasitas Antioksidan ............................................................... 45
5.3 Hasil Uji Fenolik dan Uji Flavonoid ......................................................... 45
5.4 Hasil Uji Toksisitas Buah Maja ................................................................ 46
5.5 Hasil Uji Pada Hewan Percobaan ............................................................ 46

Universitas Tarumanagara x
5.5.1 Pemeriksaan Kadar MDA pada Darah dan Jantung Tikus yang
Diberi Ekstrak Buah Maja ................................................................... 46
5.5.2 Pemeriksaan Patologi Anatomi pada Organ Jantung Tikus Uji .......... 47
5.6 Keterbasan Penulis ................................................................................... 47
5.7 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ................................................. 48
5.8 Kesimpulan ............................................................................................... 48
5.9 Saran .......................................................................................................... 48
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 49
LAMPIRAN ............................................................................................................53

Riwayat Hidup......................................................................................................85

Universitas Tarumanagara xi
 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian .......................................................... 28

Tabel 4.1 Hasil Fitokimia Kualitatif ............................................................ 29
Tabel 4.2 % inhibisi dan IC-50 Vitamin C .................................................. 30
Tabel 4.3 % inhibisi dan IC-50 Ekstrak Buah Maja .................................... 31
Tabel 4.4 Nilai Absorbansi dan Konsentrasi Larutan Standar Tannin ........ 32
Tabel 4.5 Nilai Absorbansi dan Kadar Fenolik Ekstrak Buah Maja ............ 32
Tabel 4.6 Nilai Absorbansi dan Konsentrasi Larutan Standar Kuersetin .... 33
Tabel 4.7 Nilai Absorbansi dan Kadar Flavonoid Ekstrak Buah Maja ........ 34
Tabel 4.8 Pengaruh Ekstrak Buah Maja Pada Uji Toksisitas ...................... 34
Tabel 4.9 Absorbansi Standar MDA ............................................................ 36
Tabel 4.10 Kadar MDA Darah pada Kelompok Tikus yang Diberi Ekstrak
Buah Maja .................................................................................... 37
Tabel 4.11 Kadar MDA Darah Kelompok Tikus Kontrol ............................. 38
Tabel 4.12 Kadar MDA Jantung Kelompok Tikus Kontrol........................... 39
Tabel 4.13 Kadar MDA Jantung Kelompok Tikus Yang Diberi Ekstrak
Buah Maja .................................................................................... 40

Universitas Tarumanagara xii

 DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Jalur Pembentukan MDA .......................................................... 11

Gambar 2.2 Kerangka Teori .......................................................................... 13
Gambar 2.3 Kerangka Konsep ...................................................................... 14
Gambar 3.1 Alur Penelitian .......................................................................... 27
Gambar 4.1 Kurva Aktivitas Vitamin C........................................................ 30
Gambar 4.2 Kurva Garis Linear Konsentrasi Ekstrak Buah Maja dan %
Inhibisi ....................................................................................... 31
Gambar 4.3 Kurva Standar Tannin ............................................................... 32
Gambar 4.4 Kurva Standar Kuersetin ........................................................... 33
Gambar 4.5 Grafik Uji Toksisitas Ekstrak Buah Maja ................................. 35
Gambar 4.6 Kurva Standar MDA ................................................................. 36
Gambar 4.7 Grafik Kadar MDA Darah pada Kelompok Tikus yang Diberi
Ekstrak Buah Maja .................................................................... 37
Gambar 4.8 Perbandingan Kadar MDA Darah Kontrol ................................ 38
Gambar 4.9 Perbandingan Antara Kadar MDA Dalam Darah Kelompok
Tikus yang Diberi Ekstrak Buah Maja dan Kontrol .................. 39
Gambar 4.10 Grafik Kadar MDA Jantung Kelompok Tikus Kontrol............. 40
Gambar 4.11 Grafik Kadar MDA Jantung Kelompok Tikus yang Diberi
Ekstrak Buah Maja .................................................................... 41
Gambar 4.12 Perbandingan Kadar MDA Jantung Pada Kelompok Tikus
Kontrol dan yang Diberi Ekstrak Buah Maja ............................ 42
Gambar 4.13 Korelasi Kadar MDA Jantung Kontrol dan Darah Kontrol ...... 42
Gambar 4.14 Korelasi Kadar MDA Darah dan Jantung Maja ........................ 43
Gambar 4.15 Gambaran Histopatologi Jantung Tikus Uji Dengan Perlakuan
Normoksia ................................................................................. 43
Gambar 4.16 Gambaran Histopatologi Jantung Kelompok Kontrol Dengan
Perlakuan Normoksia ................................................................ 44
Gambar 4.17 Gambaran Histopatologi Jantung Tikus Uji Dengan Perlakuan
Hipoksia 14 Hari ....................................................................... 44

Universitas Tarumanagara xiii

Gambar 4.18 Gambaran Histopatologi Jantung Tikus Kontrol Dengan
Perlakuan Hipoksia 14 Hari ...................................................... 43

Universitas Tarumanagara xiv

 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kaji Etik .................................................................................... 53

Lampiran 2 Identifikasi Buah Maja .............................................................. 54
Lampiran 3 Pengukuran Pada Sampel .......................................................... 55
Lampiran 4 Uji Toksisitas Buah Maja .......................................................... 56
Lampiran 5 Proses Pemberian Ekstrak Buah Maja pada Tikus .................... 58
Lampiran 6 Dokumentasi Proses Pembedahan Tikus ................................... 59
Lampiran 7 Panjang Gelombang dan Absorbansi Optimum DPPH ............. 60
Lampiran 8 Tabel Regresi Linear DPPH Buah Maja ................................... 61
Lampiran 9 Tabel Regresi Linear DPPH Vitamin C .................................... 62
Lampiran 10 Tabel Regresi Linear Larutan Standar Tannin .......................... 63
Lampiran 11 Tabel Regresi Linear Larutan Standar Kuersetin ...................... 64
Lampiran 12 Tabel Regresi Linear Uji Toksisitas Buah Maja .......................... 65
Lampiran 13 Tabel Regresi Linear Standar MDA .......................................... 66
Lampiran 14 Tabel Hasil Absorbansi dan Kadar MDA Darah ....................... 67
Lampiran 15 Tabel Hasil Absorbansi dan Kadar MDA Jantung Kontrol ...... 70
Lampiran 16 Uji Statistik Kadar MDA Darah ................................................ 73
Lampiran 17 Uji Statistik Kadar MDA Jantung ............................................. 77
Lampiran 18 Uji Statistik Perbandingan Kadar MDA Darah Kelompok
Kontrol dan Uji .......................................................................... 80
Lampiran 19 Uji Statistik Perbandingan Kadar MDA Jantung Kelompok
Kontrol dan Uji .......................................................................... 82
Lampiran 20 Uji Korelasi Pearson Darah dan Organ Jantung ....................... 84

Universitas Tarumanagara xv
 DAFTAR SINGKATAN

ADP Adenosine Diphosphate

AlCl3 Aluminium Klorida
ATP Adenosine Triphosphate
BSLT Brine Shrimp Lethality Test
COX Cyclooxygenase
Cu2+ Cuprum
DNA Deoxyribonucleic Acid
DPPH 2,2-diphenyl-1-picryl-hydrazyl
EDTA Ethylenediaminetetraacetic acid
Fe2+ Ferro
FeCl3 Besi(III) Klorida
H2 Hidrogen
H2O Dihidrogen Monoksida
H2O2 Hidrogen Peroksida
H2SO4 Asam Sulfat
HCl Hidrogen Klorida
HIF Hypoxia Inducible Factor
LC50 Lethality Concentration 50
LDL Low Density Lipoprotein
MDA Malondialdehid
N2 Nitrogen
Na2CO3 Natrium Karbonat
NADPH Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate Hydrogen
NaNO2 Sodium nitrit
NaOH Natrium Hidroksida
NO Nitrit Oksida
O2- Anion Superoksida
O2 Oksigen
OH- Radikal Hidroksil
PBS Phosphate Buffer Saline

Universitas Tarumanagara xvi

PDGF Platelet Derived Growth Factor
ROS Reactive Oxygen Species
SOD Superoxide Dismutase
TBA Thiobarbiturate Acid
TCA Trichloroacetic Acid
VEGF Vascular Endothelial Growth Factor
XO Xanthin Oxidase

Universitas Tarumanagara xvii