Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
Pemanfaatan Biji Nangka Menjadi Minuman Susu Bergizi

BIDANG KEGIATAN
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DIUSULKAN OLEH :
Faza Muhammad Yusuf; NIM; 195060201111018; 2019
M. Fauzan NIM; 195060201111025; 2019
Mohamad Farhan NIM; 195060201111026; 2019

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL.............................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................................ii
DAFTAR ISI .........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR ..............................................................................................v
RINGKASAN ........................................................................................................vi
BAB 1. PENDAHULUAN .....................................................................................1
1.1 Latar Belakang .........................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah..................................................................................2
1.3 Tujuan Kegiatan .......................................................................................2
1.4 Manfaat Kegiatan .....................................................................................2
1.5 Luaran yang diharapkan ..........................................................................2
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .............................3
2.1 Lokasi ......................................................................................................3
2.2 Sasaran .....................................................................................................4
2.3 Permasalahan yang dihadapi masyarakat sasaran ....................................5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ....................................................................5
3.1 Produk ......................................................................................................5
3.2 Bahan Baku ............................................................................................. 6
3.3 Proses Produksi ........................................................................................6
3.3.1 Pembelian Bahan Baku.......................................................................6
3.3.2 Pembuatan Susu Beton .......................................................................6
3.3.3 Pengemasan ........................................................................................6
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ......................................................6
4.1 Rencana Anggaran Dana .........................................................................6
4.2 Jadwal Kegiatan .......................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................8
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing ..............................9
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..........................................................13
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ...............16
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana....................................................17
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra ............................................18
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja .....................................................19

DAFTAR TABEL

TABEL 2.1 Permasalahan dan Solusi ....................................................................5


TABEL 3.1 Metode Pelaksanaan ...........................................................................5
TABEL 4.1 Rencana Anggaran Biaya ...................................................................6
TABEL 4.2 Jadwal Kegiatan .................................................................................7
DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 2.1Biji Buah Nangka atau Beton yang belum dimanfaatkan ...............3
GAMBAR 2.2 Tempat Sosialisasi...........................................................................4
RINGKASAN

Buah nangka adalah buah yang cukup digemari dikalangan masyarakat karena rasanya yang
manis, segar, dan memiliki banyak manfaat yang terkandung didalamnya. Namun bukan hanya
buahnya yang bermanfaat, ternyata biji nangka yang umumnya dibuang juga memiliki segudang
manfaat diantarannya tinggi protein, mencegah gangguan pencernaan, mencegah anemia,
menyehatkan mata, meningkatkan imunitas tubuh, dan menguatkan tulang. Dari manfaat tersebut
kami mengusulkan suatu minuman alternatif pengganti susu sapi yaitu susu yang terbuat dari
beton atau disebut SUTON (susu beton). Manfaat dari kegiatan ini selain mengoptimalkan
pemanfaatan biji nangka juga akan memperdayakan masyarakat untuk meciptakan potensi
wirausaha dengan memanfaatkan biji nangka yang sudah tidak terpakai menjadi sebuah produk
yang bergizi.
Kegiatan ini akan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut. Pertama, membuat resep
minuman susu dari biji nangka. Kedua, pengujian kandungan gizi dari minuman susu tersebut.
Ketiga, sosialisasi manfaat minuman susu beton dan proses pembuatannya ke masyarakat.
Keempat, sosialisasi potensi wirausaha minuman susu beton. Hal ini diharapkan akan membantu
dan mendongkrak ekonomi masyarakat menjadi lebih baik lagi dan memandirikan masyarakat
dengan adanya wirausaha SUTON ini.
Kata kunci: biji nangka, pemanfaatan, pemberdayaan
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Buah nangka adalah buah tropis terbesar yang beratnya dapat mencapai 35kg dengan
diameter hingga 50 cm, sedangkan panjang buah nangka dapat mencapai hingga 90cm. Buah
yang dalam bahasa Inggris disebut dengan jackfruit ini diyakini berasal dari India namun saat ini
telah banyak dibudidayakan di berbagai negara yang berada di wilayah tropis. Nama ilmiah
Buah Nangka adalah Artocarpus heterophyllus.Buah nangka yang matang memiliki rasa manis
yang alami sehingga sering digunakan untuk berbagai hidangan seperti kue, es krim, minuman,
gorengan, dan diolah menjadi keripik nangka ataupun dimakan segar seperti buah-buahan pada
umumnya. Buah nangka ini mengandung berbagai nutrisi atau gizi yang bermanfaat bagi
kesehatan tubuh kita.
Masyarakat banyak yang belum mengetahui bahwa selain buahnya yang kaya kandungan
ternyata biji buahnya juga sama dengan kaya kandungan. Biji buah nangka sering kali dibuang
karena banyak orang yang terkadang tidak terlalu menyukainya. Padahal dibalik bentuk mungil
itu, ternyata biji nangka mengandung senyawa alami berguna untuk kesehatan. Biji nangka yang
dikenal dengan istilah “beton nangka” telah diyakini memiliki kandungan bermanfaat seperti
: serat, protein, kalsium, saponin, isoflavon dan berbagai fitronutrien lainnya.Manfaat biji
nangka tidak kalah dengan buah nangka sendiri. Karena efek mengonsumsinya mampu
memberikan proteksi seperti adanya sifat antioksidan, anti-kanker, anti-hipertensi, semua itu
bertugas sebagai pelindung tubuh supaya terhindar dari adanya gangguan yang muncul tanpa kita
sadari.Manfaat lain biji nangka bagi tubuh yaitu mencegah pertumbuhan sel kanker, mengurangi
resiko sembelit, meregenerasi sel darah merah, melancarkan aliran darah, meningkatkan
kesehatan mata, membuat otot lebih kuat, dan menguatkan tulang.
Perlu diingat, kalau kita mampu mempertahankan kandungan ketika mengolahnya maka
otomatis akan menjadikan tubuh mendapat asupan tambahan berguna untuk
kesehatan.Kebanyakan orang memanfaatkan biji nangka hanya untuk makanan camilan. Dari itu
kami memanfaatkannya yang belum pernah terdengar pemanfaatanya agar memiliki nilai
ekonomis. Pemanfaatannya berupa menjadi minuman susu yang mengandung banyak gizi. Kota
Malang ini merupakan kota yang dingin dan sering terjadi pergantian cuaca yang tak menentu,
minuman susu beton hadir sebagai meningkatkan daya kekebalan tubuh. Dan kami membuat
susu yang terbuat dari biji nangka agar didapat lebih ekonomis dan mudah.

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana mengolah biji nangka yang semula limbah menjadi minuman kaya gizi?
2. Bagaimana memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pembuatan minuman
tersebut?
3. Bagaimana cara mengedukasi masyarakat untuk membuat minuman dengan cara
partisipatif ?

1.3 Tujuan Kegiatan

1. Membuat susu beton dijadikan sebagai pengganti susu alternatif.


2. Memanfaatkanbiji buah nangka agar memiliki nilai ekonomis lebih.
3. Mewadahi kreativitas mahasiswa dan melatih jiwa kewirausahaan mahasiswa.

1.4 Manfaat Kegiatan

Untuk Mahasiswa :

1. Mengasah kreativitas mahasiswa


2. Mendapat pengalaman dengan diadakannya kegiatan tersebut

Untuk Masyarakat :

1. Memberikan solusi kepada masyarakat tentang masalah ekonominya


2. Mengasah kreativitas masyarakat setempat

UntukMitra :

1. Menambah profit bagi mitra


2. Meningkatkan perolehan nilai tambah bagi pelaku kemitraan
1.5 Luaran yang Diharapkan

Melalui Program Kreativitas Mahasiswa ini luaran yang diharapkan oleh terselenggarakanya
pemanfaatan biji nangka yaitu dari masyarakat belum banyak mengetahui dan mampu membuat
minuman susu beton sehingga kami hadir untuk memberikan sosialisasi berupa keterampilan
masyarakat sehingga masyarakat bisa mengolah sendiri.
Pemanfaatan limbah biji nangka ini dapat dilakukan oleh seluruh elemen masyarakat. Hasil
akhirnya bisa juga dimanfaatkan untuk peluang usaha masyarakat untuk mendapatkan profit.

BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
2.1 Lokasi
Lokasi yang akan kami jadikan sebuah sasaran yaitu berada di lingkungan Pesantren Al
Kautsar yang mayoritasnya penduduk berusia 30 tahun keatas. Kami berasumsi bahwa semakin
tinggi rata-rata usia di suatu tempat kami akan dapat menemukan penyakit asam urat. Langkah
awal kami berawal dari membuat alat pendeteksi asam urat. Dengan memanfaatkan panas dari
persendian yang terkena asam urat. Setelah itu kami mulai menyurvei daerah yang sekiranya
dapat kami jangkau. Selanjutnya mewawancara beberapa warga disana dan menanyakan apakah
mereka memiliki keluhan terhadap penyakit yang sering dialami.. Dengan demikian, kami dapat
memastikan apakah wilayah yang kami datangi apakah memiliki faktor-faktor yang kami
butuhkan. Harapan kami dengan membuat alat pendeteksi asam urat kami dapat mencegah
penyakit kecil yang mungkin dirasa menyulitkan aktivitas harian mereka.
Gambar 2.1 Halaman Kantor Kecamatan Wagir

Gambar 2.2Tempat Sosialisasi

2.2 Sasaran
Sasaran program pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat yakni laki-laki dan
perempuan dengan usia (>30 tahun) dengan prioritas petani pria yang terindikasi terkena asam
urat.

2.3 Permasalahan Yang Dihadapi Masyarakat Sasaran


Permasalahan utama adalah masih banyaknya pengetahuan masyarakat tentang gejala-gejala
datangnya asam urat. Sehingga sebagian besar masyarakat kesulitan dalam menjaga kesehatan
terutama penyakit asam urat. Salah satu penyebab hal tersebut dikarenakan tingkat pengetahuan
yang rendah sehingga terbatasnya informasi yang mereka dapatkan. Selain faktor pengetahuan,
warga yang menderita asam urat belum bisa menjaga makanan yang dikonsumsi yang memiliki
kandungan untuk menimbulkan asam urat.
Tabel 2.1 Permasalahan dan Solusi
Permasalahan Solusi
Pengetahuan rendah tentang asam Meningkatkan pengetahuan
urat dan keahlian melalui
penyuluhan tentang penyakit asam
urat
Pengetahuan akan makanan apa saja Meningkatkan pengetahuan
yang sebaiknya dihindari dan keahlian melalui
penyuluhan tentang makanan yang
boleh di konsumsi untuk penderita
asam urat
BAB III

METODE PELAKSANAAN

Metode pengembangan yang akan dilaksanakan merupakan sebuah


rangkaian tahapan yang disusun secara sistematis, berikut adalah gambaran flow
map yang akan berjalan :

Penetapan Daerah
Sasaran Survei Daerah Sasaran Observasi Lapangan

Rencana Sosialisasi dan


percobaan prototype Penyusunan Materi
Papan Informasi Sosialisasi dan materi
Berbasis IoT Papan Informasi Izin Pelaksanaan
Berbais IoT

Sosialisasi Program Pelaksanaan Program Laporan Akhir

Dari flow map di atas dapat didefinisikan sebagai berikut :


1. Penetapan daerah sasaran
2. Meninjau beberapa lokasi
3. Melakukan pengamatan terhadap lingkungan masyarakat dan lembaga
pendidikan yang berada di daerah yang telah ditetapkan
4. Izin pelaksanaan untuk penyuluhan dan penerapan Matematika Realistik
5. Penyusunan materi untuk sosialisasi dan materi Papan Informasi Berbasis IoT
6. Jadwal sosialisasi dan percobaan Papan Informasi Berbasis IoT
7. Sosialisasi program kepada masyarakat Kabupaten Wagir
8. Pelaksanaan program Papan Informasi Berbasis IoT
9. Laporan akhir
7

Untuk gambaran tata pelaksanaan program yang akan


dilaksanakan, langkah pertama yang akan dilakukan adalah
meminta izin kepada pihak yang berwenang untuk melaksanakan
kegiatan di daerah sasaran. Tahap kedua melakukan persiapan
penyusunan materi sosialisasi, materi Matematika Realistik, serta
pembelian dan persiapan peralatan yang dibutuhkan untuk
menunjang pelaksanaan kegiatan. Tahap ketiga membuat alat
peraga berbasis matematika. Tahap keempat mempersiapkan
peralatan yang dibutuhkan untuk sosialisasi seperti proyektor,
penyewaan white screen, penyewaan microvon dan wireless. Tahap
kelima sosialisasi program terhadap masyarakat sekitar.
Kegiatan ini berlangsung selama lima bulan, meliputi
sosialisasi pada bulan pertama di minggu pertama, pelaksanaan
kegiatan pada bulan pertama di minggu ke dua sampai bulan
keempat dan melakukan pengamatan perkembangan pada
masyarakat sasaran di bulan kelima.

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Rencana Anggaran Biaya
Dalam pelaksanaan program pengabdian masyarakat (PKM-M) ini biaya
keseluruhan yang diusulkan ke DIKTI adalah Rp5.140.500, dengan rincian
sebagai berikut :

Tabel 4.1. Tabel anggaran biaya


No. Jenis Biaya Jumlah
1. Perlengkapan Rp3.196.000
2. Bahan - bahan Rp81.000
3. Bahan habis pakai Rp201.000
4. Transportasi Rp500.000
5. Lain – lain Rp1.162.500
TOTAL Rp5.140.500

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2. Jadwal Kegiatan PKM-M


Bulan Bulan Bulan Bulan
No Kegiatan Sept Okt Nov Des
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penetapan daerah
1.
Sasaran

2. Survei Daerah Sasaran

3. Observasi Lapangan

4. Izin Pelaksanaan

5. Sosialisasi Program 

6. Pelaksanaan Program 
Pengontrolan dan             
7. 
Evaluasi
8. Laporan Akhir              

Keterangan :
: Telah Dilaksanakan
: Program Pelaksanaan

DAFTAR PUSTAKA

Bhakti, Yudho. 2019. Manfaat Biji Nangka dan Kandungan Gizi. Diperoleh dari
https://www.academia.edu/19715563/manfaat_biji_nangka

Widyaningrum,Gita. 2019. Jangan dibuang, biji nangka banyak manfaatnya.


Diperoleh dari https://nationalgeographic.grid.id/read/131834609/jangan-dibuang-
biji-nangka-ternyata-memiliki-manfaat-untuk-kesehatan
Dickson. 2019. Kandungan Gizi Buah Nangka dan Manfaat Buah Nangka bagi
Kesehatan. Diperoleh dari https://ilmupengetahuanumum.com/kandungan-gizi-
buah-nangka-manfaat-buah-nangka-bagi-kesehatan/

Lampiran 1. Identitas Diri Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing


Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan


Pemakaiaan Satuan (Rp)
1. Perlengkapan
Tabung Gas Menghasilka 3 buah Rp135.000 Rp405.000
LPG n api
Kompor Gas Merebus biji 3 buah Rp160.000 Rp480.000
nangka
Blender Menghacurka 3 buah Rp500.000 Rp1.500.000
n biji nangka
Panci ukuran Wadah 3 buah Rp50.000 Rp150.000
sedang perebusan
Sendok Sayur Mengaduk 9 buah Rp5.000 Rp45.000
sari
Pisau Memotong 9 buah Rp10.000 Rp90.000
bahan –
bahan
Saringan menyaring 3 buah Rp20.000 Rp60.000
sari dari biji
nangka
Kain menyaring 3 buah Rp15.000 Rp45.000
penyaring sari menjadi
lebih bersih
Kemasan cup Wadah 30 buah Rp200 Rp6000
120 ml meletakan
produk
Sewa LCD Untuk proses 1 Unit Rp.90.000 Rp90.000
Proyektor sosialisasi
dan
pengajaran
Sewa sound 2 Unit Rp150.000 Rp300.000
system Untuk proses
sosialisasi
dan
pengajaran

Kantong Tempat 1 buah Rp10.000 Rp10.000


kresek hitam sampah
besar
Sedotan Alat bantu 30 buah Rp500 Rp15.000
untuk
meminum
produk
Sub Total Rp3.196.000
2 Bahan –
Bahan
Biji nangka Bahan utama 3 Kg Rp8.000 Rp24.000

Gula Pemanis 2 Kg Rp12.000 Rp24.000

Daun pandan Memberikan 30 helai Rp250 Rp7.500


aroma
pandan
Kayu manis Menambah 15 buah Rp1.000 Rp15.000
cita rasa dan
aroma
Garam Menambah 1,5 kg Rp3.000 Rp4.500
rasa asin

Perasa Menambah 1 bungkus Rp6.000 Rp6.000


strowberi rasa stowberi

Sub Total Rp81.000

3 Bahan habis
pakai

Buku Mencatat 10 buah Rp3.500 Rp35.000


perkembanga
n
Pulpen menulis 3 kotak Rp24.000 Rp72.000

Kertas A4 Pembuatan 2 rim Rp47.000 Rp94.000


Sidu proposal,
pendataan
Sub Total Rp201.000

4 Transportasi

Transportasi Perjalanan 3 orang/ 6 Rp100.000 Rp300.000


menuju menuju kali PP
sasaran tempat
sasaran
Transportasi 2 Orang Rp100.000 Rp200.000
untuk
mencari
persewaan
serta
membeli
alat dan
bahan

Sub Total Rp500.000

5 Lain – lain

Biaya Berkomunika 3 Bulan Rp100.000 Rp300.000


komunikasi si dengan
pihak pihak
terkait
Print Mencetak 5 Rangkap Rp15.000 Rp75.000
proposal dan
surat
Materai Untuk surat 3 lembar Rp7.500 Rp22.500
perizinan dan
surat kerja
sama
Penjilidan Untuk 3 jilid Rp5000 Rp15.000
proposal keperluan
proposal
Biaya Rp250.000
monitoring
dan evaluasi
Pengiriman Pengiriman Rp100.000
laporan akhir

Biaya tak Rp400.000


terduga

Sub Total Rp1.162.500

Total Rp5.140.500
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama /NIM Program AlokasiWaktu UraianTugas


Studi (jam/minggu)
1 Faza Teknik - Survey Lokasi
Muhammad Mesin
Yusuf - Melakukan
kesepakatan
kerjasama dengan
5 masyarakat

- Persiapan Teknis

- Sosialisasi II
(Praktikum)
2 M. Fauzan Teknik - Sosialisasi I
Mesin (Penyuluhan)

5 - Mendampingi
prosespengolahan
(Monitoring)

3 Mohamad Teknik - Membeli peralatan


Farhan Mesin dan
bahan
5
- Pengontrolan

- Evaluasi

- Pembuatan
Laporan
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kerja Sama Mitra
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Sasaran

Pondok Pesantren Al Kautsar Jl. Taman Slamet No. 8 Gading Kasri, Kec. Klojen,
Kota Malang, Jawa Timur 65115

Anda mungkin juga menyukai