Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH SEMINAR

PRAKTIKUM PEMISAHAN DIFUSIONAL


COOLING TOWER
(D-5)

Disusun oleh
Marselyno Valen Woge (121160006)
Aliffadhil Nugroho (121160007)
Melati Kusumawardani (121160008)

LABORATORIUM DASAR TEKNIK KIMIA


PROGRAM STUDI S1 TEKNIK KIMIA
JURUSAN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
“VETERAN” YOGYAKARTA
2018
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN SEMINAR
PRAKTIKUM PEMISAHAN DAN DIFUSIONAL
COOLING TOWER
(D-5)

Disusun oleh
Marselyno Valen Woge (121160006)
Aliffadhil Nugroho (121160007)
Melati Kusumawardani (121160008)

Yogyakarta, 2018
Disetujui
Asisten Praktikum

Yustinus Krisna A.P


KATA PENGANTAR
Segala puji syukur pada Allah SWT karena atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga
makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah seminar Praktikum dasar Teknik Kimia ini kami susun untuk memenuhi
salah satu tugas yang ada dalam kurikulum pendidikan pada fakultas Teknologi Industri
jurusan Teknik Kimia UPN “Veteran” Jogjakarta.
Pada kesempatan ini kami juga ingin mengucapkan terima hasih yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Ir.Danang Jaya, MT,selaku kepala Laboratorium Praktikum Dasar teknik Kimia
UPN “Veteran” Jogjakarta.
2. Yustinus Krisna ,selaku asisten pembimbing.
3. Segenap staf Laboratorium PDTK UPN “veteran” Jogjakarta.
4. Rekan-rekan sesama praktikan ,atas kerjasamanya.
Kami menyadari ketidaksempurnaan makalah ini.Oleh karena itu ,kritik dan saran
yang membangun sangat kami harapkan demi hasil yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi para pembaca ,khususnya mahasiswa jurusan
Teknik Kimia.

Jogjakarta, Mei 2018

Praktikan
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………i


HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………….ii
INTI SARI …………………………………………………………………………...iii
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………….iv
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………v
DAFTAR LAMBANG DAN ARTI …………………………………………………vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Maksud dan Tujuan Percobaan ………………………………………….8
1.2 Latar Belakang Percobaan …………………………………………….....8
1.3 Tinjauan Pustaka………………………………………………………... 9
BAB II PELAKSANAAN PERCOBAAN
2.1 Bahan-bahan ……………………………………………………………24
2.2 Rangkaian Alat Cooling Tower ………………………………………...25
2.3 Cara Kerja ………………………………………………………………26
BAB III HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
3.1 Variasi Laju Air Masuk Menara (L) pada Suhu Air Masuk Menara -
(T) Konstan ..……………………………………………………………27
3.2 Variasi Suhu Air Masuk Menara (T) pada Laju Air Masuk Menara –
(L) Konstan ……………………………………………………………..29
BAB IV KESIMPULAN …………………………………………………………...31
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………….32
DATA PERCOBAAN ………………………………………………………………33
LAMPIRAN
A. Data Percobaan
B. Cara Perhitungan
C. Pertanyaan dan Jawaban Seminar
DAFTAR SIMBOL DAN ARTI

Ak = Luas penampang kolom (cm2)


Ap = Luas penampang pipa (cm2)
C = Panas jenis air (BTU/lb oF)
Dk = Diameter kolom (cm)
Dp = Diameter pipa (cm)
G = Kecepatan volumetrik udara (cm3/det)
Ga = Kecepatan massa udara (lb udara kering/cm2 jam)
H = Entalpi udara (BTU/lb udara kering)
H1 = Entalpi udara kering masuk menara (BTU/lb udara kering)
H2 = Entalpi udara kering keluar menara (BTU/lb udara kering)
Ka = Koefisien transfer massa keseluruhan (lb/jam ft2)
Lo = Laju air make up (lb/jam ft2)
L = Laju air masuk lb/jam ft2)
Lv = Kecepatan air dalam pipa (cm/det)
M = Kecepatan massa air (lb/jam)
Ntu = Bilangan unit transfer (tak berdimensi)
Q = Kecepatan panas (BTU/jam)
q = Heat transfer tiap 1 ft2 luas penampang menara (BTU/jam ft2)
to,To = Temperatur air make up (oF,oR)
t1,T1 = Temperatur air masuk menara (oF,oR)
t2,T2 = Temperatur air keluar menara (oF,oR)
td = Temperatur bola kering (oF)
tw = Temperatur bola basah (oF)
V = Volume menara (cm3)
Vs = Volume udara jenuh (cuft udara/lb udara kering)
X1 = Humiditas udara masuk menara (lb uap air/lb udara kering)
X2 = Humiditas udara keluar menara (lb uap air/lb udara kering)
Ρ = Berat udara kering per cuft udara (lb udara kering/cuft udara)
INTISARI

Menara pendingin (cooling tower) merupakan alat yang digunakan untuk mendinginkan kembali
air pendingin yang telah digunakan dalam proses pendinginan, sehingga air pendingin yang telah
digunakan tersebut dapat dipakai pada proses pendinginan selanjutnya.

Pendinginan dilakukan dengan cara mengalirkan air dari atas menara dengan kecepatan aliran
dan suhu tertentu, kemudian dikontakan dengan udara yang dialirkan dari bawah menara dengan
kecepatan tertentu pula.

Percobaan dilakukan dengan memvariasi kecepatan aliran air masuk menara pada suhu air
masuk yang konstan dan variasi suhu air masuk pada aliran air masuk konstan.
Dari hasil perhitungan data hasil percobaan dengan suhu air masuk konstan dan laju alir berubah - ubah
didapat hubungan: Ntu = 29,2347(L/Ga)-0,8446 dengan persen kesalahan relatif rata-rata sebesar 9,1788 %
Dari data hasil percobaan dengan variasi suhu air masuk laju alir konstan didapat hubungan Ntu = 0,62164
(T) -0,6267engan persen kesalahan relatif rata – rata sebesar 6,0755

Anda mungkin juga menyukai