Anda di halaman 1dari 7

TUGAS V

SISTEM MANAJEMEN PERGUDANGAN


“SOP Gudang Barang Jadi”

Disusun untuk memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Sistem Manajemen Pergudangan
Dosen Pengampu: Bapak Jauhari Arifin, S.T., M.T., M.M.

Oleh:

Ajeng Chintawati Dewi NPM. 1510631140008


Bella Claudia Panggabean NPM. 1510631140021
Chasanudin Sulsi NPM. 1510631140025
Dadang Hermawan NPM. 1510631140027
Dearyl Mustafa NPM. 1510631140029

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
2019
PENDAHULUAN
SOP atau Standard Operating Procedure adalah suatu pedoman atau acuan untuk
melaksanakan tugas pekerjaan sesuai dengan fungsi yang mengatur bagaimana proses
pekerjaan dilakukan, siapa yang harus mengerjakan, siapa yang bertanggungjawab,
siapa yang memberi persetujuan, kapan dilakukan, dokumen apa saja yang disiapkan,
dan keterangan pendukung lainnya (Atmoko, 2013 dalam Swastini et al. (2017)).
Menurut Santoso (2014), SOP terdiri dari 7 hal pokok, yaitu efisiensi, konsisten,
minimalisasi kesalahan, penyelesaian masalah, perlindungan tenaga kerja, peta kerja,
dan batasan pertahanan.

JENIS GUDANG DAN PRODUK


Gudang yang dipilih adalah Gudang Produk Jadi, dengan produk Handphone.
Contoh packaging kemasan:

SOP YANG DIRANCANG


1. SOP Receiving
2. SOP Put Away
3. SOP Storage
4. SOP Picking
5. SOP Return
6. SOP Delivery
7. SOP Inventory Checking
8. SOP Stock Take
9. SOP Penanganan Komplen
STANDARD OPERATING PROCEDURE DEPARTEMEN WAREHOUSE
PT. DADANG’S TEAM
Doc. No. :
Prosedur Inventory Checking Revision :
Effective Date : Page : 1 of 2

TUJUAN
Prosedur inventory checking atau pemeriksaan persediaan di PT Dadang’s Team bertujuan sebagai
pedoman bagi Departemen Warehouse. Prosedur ini juga dibuat untuk mengetahui kebenaran
catatan dalam pembukuan dengan keadaan fisik barang.

RUANG LINGKUP
Prosedur inventory checking mencakup semua proses pengecekan barang dalam persediaan dan
dicocokan sesuai dengan dokumen yang ada.

TANGGUNG JAWAB
Kepala Gudang, Pelaksana Gudang dan Warehouse Controller bertanggung jawab terhadap
seluruh kelancaran proses pengecekan barang dalam persediaan agar tidak terjadi selisih antara
persediaan aktual dan catatan persediaan.

DEFINISI
1. Data Stock System : Data stok terakhir yang dicetak dari sistem
2. Kartu Stok Gudang : Catatan stok fisik yang ada di gudang

REFERENSI
https://www.tradegecko.com/inventory-management/techniques-process

URAIAN PROSEDUR
1. Siapkan jadwal untuk melakukan rutinitas pengecekan persediaan bulanan.
2. Siapkan data stok terakhir yang dicetak dari sistem komputerisasi.
3. Periksa kesesuaian antara data stok dengan stok fisik di gudang.
4. Apabila terjadi selisih terhadap barang, maka mengecek kembali catatan mutasi barang yang
ada pada kartu stok gudang untuk menelusuri selisih tersebut.
5. Buat berita acara apabila terjadi kehilangan barang dan laporkan kepada atasan yang
berwenang.
6. Dokumentasikan kegiatan inventory checking tersebut, dan simpan dengan baik.

Diagram Alir (Flow Chart), Lihat halaman 2


STANDARD OPERATING PROCEDURE DEPARTEMEN WAREHOUSE
PT. DADANG’S TEAM
Doc. No. :
Prosedur Inventory Checking
Revision :
Effective Date : Page : 1 of 2

Aktivitas Dokumen/Catatan Keterangan


Mutu
Mulai

Wrh Controller

Persiapan Apabila terjadi selisih


Penjadwalan terhadap barang persediaan,
maka buat berita acara terjadi
Berita acara kehilangan barang dan
Kepala Gudang Pelaksana Gudang kehilangan laporkan kepada atasan yang
Siapkan Data Buat berita acara barang berwenang.
kehilangan
Stock System
barang

Pelaksana Gudang

Periksa
Kesesuaian Data

Ada Ya
Selisih

Tidak
Pelaksana Gudang
Buat Laporan
Kegiatan
inventory Setelah kegiatan inventory
checking Laporan checking terlaksana,
inventory selanjutnya adalah
melakukan dokumentasi hasil
Selesai
kegiatan inventory checking
kedalam laporan inventory
STANDARD OPERATING PROCEDURE DEPARTEMEN WAREHOUSE
PT. DADANG’S TEAM
Doc. No. :
Prosedur Stock Take Revision :
Effective Date : Page : 1 of 2

TUJUAN
Prosedur stock take atau opname di PT Dadang’s Team bertujuan sebagai pedoman bagi
Departemen Warehouse. Prosedur ini juga dibuat untuk penghitungan kesesuaian antara stock
fisik dan system stock.

RUANG LINGKUP
Prosedur stock take mencakup semua proses pengecekan barang dalam persediaan dan dalam
kondisi lengkap dengan data lokasi, kuantitas dan kualitas.

TANGGUNG JAWAB
Warehouse Controller, Kepala Gudang dan Pelaksana Gudang bertanggung jawab terhadap
seluruh kelancaran proses stock take.

DEFINISI
1. Batch No : Nomor kumpulan barang pada suatu rak

REFERENSI
https://sapanalysis2014.blogspot.com/2014/09/stock-take-process.html

URAIAN PROSEDUR
1. Menuju lokasi barang
2. Cek nama barang dan keadaan fisik
3. Cek batch number dan kapan barang harus keluar
4. Hitung kuantitas barang
5. Tandai dengan stiker kertas sebelah kanan disamping kode rak
6. Tanda tangani form stock take

Diagram Alir (Flow Chart), Lihat halaman 2


STANDARD OPERATING PROCEDURE DEPARTEMEN WAREHOUSE
PT. DADANG’S TEAM
Doc. No. :
Prosedur Stock Take
Revision :
Effective Date : Page : 1 of 2

Aktivitas Dokumen/Catatan Keterangan


Mutu

Mulai

Pelaksana Gudang
Menuju lokasi
barang

Pelaksana Gudang
Cek nama dan
kondisi barang

Pelaksana Gudang

Hitung Kuantitas
barang
Form stock take berisi letak
Form Stock lokasi barang, kuantitas
Take barang dalam batch dan
Pelaksana Gudang
kondisi barang.
Tandai dengan
sticker kertas di
rak tertentu

Kepala Gudang

Tanda tangani
form stock take

Kepala Gudang

Serahkan kepada
help desk

Selesai

Anda mungkin juga menyukai