Perbandingan Pengaturan
Dari sekian banyak ketentuan yang ada, beberapa pasal yang mendapatkan respon beragam dan menjadi perdebatan di
masyarakat, beberapa pasal tersebut adalah :
107 ayat (2) Pengemudi Sepeda Motor selain Jika alasannya adalah untuk
mematuhi ketentuan sebagaimana keselamatan, maka harus
dimaksud pada ayat (1) wajib diyakinkan hubungan langsung
menyalakan lampu utama pada lampu dengan keselamatan
siang hari pengendara. Selain itu
dukungan data-data mengenai
penyebab kecelakaan di jalan
raya
112 ayat (3) Pada persimpangan Jalan yang Seberapa banyan sarana yang
dilengkapi Alat Pemberi Isyarat teah disediakan
Lalu Lintas, Pengemudi Kendaraan
dilarang langsung berbelok kiri,
kecuali ditentukan lain oleh Rambu
Lalu Lintas atau Alat Pemberi
Isyarat Lalu Lintas.
273 ayat (1) Setiap penyelenggara Jalan yang Kementerian PU
tidak dengan segera dan patut mempermasalahkan
memperbaiki Jalan yang rusak yang pasalpemidanaan
mengakibatkan Kecelakaan Lalu penyelenggara jalan yang
Lintas sebagaimana dimaksud memang secara hukum tidak
dalam Pasal 24 ayat (1) sehingga berdasarkan konsep yang kuat.
menimbulkan korban luka ringan Fungsi pemerintahan, termasuk
dan/atau kerusakan Kendaraan penyelenggaraan jalan, pada
dan/atau barang dipidana dengan prinsipnya adalah pelaksanaan
penjara paling lama 6 (enam) bulan undangundang.Wajarkah aturan
atau denda paling banyak perundangan yang
Rp12.000.000,00 (dua belas juta memidanakan pelaksana
rupiah). undang-undang?
Bab XIII pengembangan industri dan Hal ini cukup menarik untuk
teknologi sarana dan prasarana lalu digarisbawahi, karena tidak
lintas dan angkutan jalan cukup jelas mengapa harus
adapengaturan tersendiri dalam
UU Lalu Lintas dan Jalan Raya
menyangkut sektor industri dan
pengembangan teknologi.
302 Setiap orang yang mengemudikan Seberapa banyak sarana halte
Kendaraan Bermotor Umum yang disediakan pada satu
angkutan orang yang tidak berhenti trayek angkutan umum. Kita
selain di tempat yang telah bisa bercermin pada wilayah-
ditentukan, mengetem, menurunkan wilayah di daerah khususnya di
penumpang selain di tempat luar Pulau Jawa
pemberhentian, atau melewati
jaringan jalan selain yang
ditentukan dalam izin trayek
sebagaimana dimaksud dalam Pasal
126 dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 1 (satu)
bulan atau denda paling banyak
Rp250.000,00 (dua ratus lima
puluh ribu rupiah).
310 Terkait dengan kelalaian Sudah diatur dalam Pasal 359
pengemudi hingga mengakibatkan KUHP
korban jiwa