S
DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT
RSUD DR.R. SOEDJATI SOEMUDIARJO
Disusun Oleh :
FATIMAH
SN 181063
I. PENGKAJIAN
A. BIODATA
1. Identitas Pasien
a. Nama : Tn.S
b. Umur : 47 thn
c. Agama : Islam
d. Pendidikan : SMA
e. Pekerjaan : Petani
f. Alamat : Grobogan
g. Tanggal Masuk RS : 26-11-2019
h. Diagnosa Medis : Deep Vein Trombus
i. No. Registrasi : 571XXX
j. Dokter : dr. B
D. SECONDARY SURVEY
1. Full Set of Vital Sign
Tanda – tanda vital :
a. Tekanan Darah: 63/36 mmHg
b. Nadi :
- Frekuensi : 72 x/m
- Irama : teratur
- Kekuatan/isi : Lemah
c. Respirasi
- Frekuensi : 30 x/m
- Irama : teratur
d. Suhu : 35.6oC
Keadaan/penampilan umum: sedang
Kesadaran : Delirium
2. Five Intervention:
a. Pemasangan EKG/Bed Side Monitor : (ya), hasil:
b. Pemasangan NGT : (tidak)
c. Pemasangan Folley Chateter : (terpasang)
d. Pengambilan darah untuk cek lab/pemeriksaan radiologi bila curiga fraktur : (ya)
e. Pemasangan pulse oximetry : (ya), hasil: saturasi O2 80%
3. Give Comfort
Subjektif : klien mengatakan nyeri di kaki kanan
P : nyeri meningkat saat di gerakkan dan turun saat di istirahatkan
Q : Berdenyut-denyut
R : kaki kanan
S:6
T : Hilang timbul
Objektif :
Klien tampak dapat menjawab pertanyaan namun sulit untuk membuka mata
4. History (SAMPLE)
a. Subjektif : klien mengeluh lemas dan sulit mengggerakan kaki,
b. Alergi : Keluarga klien mengatakan bahwa klien tidak memiliki alergi
makanan, cuaca ataupun obat.
c. Medikasi : keluarga klien mengatakan klien sebelumnya memijatkan
kakinya yang bengkak akibat jatuh
d. Riwayat penyakit Sebelumnya : keluarga klien mengatakan klien sebelumnya
belum pernah dirawat di rumah sakit
e. Last Meal : bubur lemu
f. Event Leading : suami Klien mengatakan bahwa tiba-tiba klien merasa lemas
dan lemah hingga sulit untuk mempertahankan kesadaran. Kemudian keluarga
langsung membawa klien ke IGD RSUD dr. R. Soedjati Soemodiarjo. Saat
dilakukan pemeriksaan vital sign didapatkan hasil TD : 63/36 mmHg, N : 72 x/m,
RR 30 x/m, S: 35,6N oC. Didapatkan hasil GCS E3V5M5, kesadaran Apatis.
Klien tampak mengeluh nyeri diarea kaki kanan, nyeri skala 6, terasa seperti
berdenyut-denyut dan kadang hilang kadang terasa nyeri kembali. kemudian
klien di pindah dari triase ke bagian zona resisitasi untuk mendapatkan
perawatan pertama dan pengawasan perkembangan sebelum di pindah ke
perawatan selanjutnya.
5. Head to Toe (utamanya mengacu pada permasalahan yang dikeluhkan pasien)
a. Kepala :
Bentuk kepala : mesocepal
Kulit kepala : bersih
Rambut : konsistensi rambut lebat, hitam, acak acakan.
b. Muka :
1) Mata :
Palpebra : tidak ada pembengkakan
Konjungtiva : anemis
Sclera : anikterik
Pupil : isokor
Diameter ka/ki : 3mm/3mm
Reflek terhadap cahaya : +/+
Penggunaan alat Bantu penglihatan : tidak ada alat bantu penglihatan
2) Hidung : terpasang Nasal Canul 3lpm, tidak ada pernafasan cuping
hidung. Tidak ada polip hidung dan masalah pada hidung lainnya
3) Mulut : tidak sianosis, tidak ada stomatitis, mukosa lembab
4) Gigi : gigi lengkap, tidak ada karies gigi
5) Telinga : tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembengkakan, tidak alat
bantu dengar
6) Leher : tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid
7) Dada :
Paru-paru : Jantung :
Inspeksi : pergerakan dada Inspeksi : ictus cordus tidak tampak
simertris
Palpasi : vokal vremitus Palpasi : ictus cordus tak kuat
simetris angkat
Perkusi : sonor Perkusi : pekak
Auskultasi : vesikuler Auskultasi : lupdup
8) Abdomen :
Inspeksi : perut simetris, tidak ada jejas, tidak ada pembengakakan
Auskultasi : bising usus9x/m
Palpasi : tidak ada pembengkakan, tidak ada nyeri tekan
Perkusi : kuadran kanan pekak, 3 kuadran lainnya tympani