DISUSUN OLEH:
1. Rachel Emeralda Situmorang (41.18.0072)
3. Tugeri (41.18.0086)
KELAS: INSTRUMENTASI 3 C
PRODI INSTRUMENTASI
SEKOLAH TINGGI METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN
GEOFISIKA
Simbol Op-Amp
Secara garis besar, terdapat 4 pin utama dari Op-Amp, yaitu masukan
inverting (tanda minus), masukan noninverting (tanda plus), masukan tegangan
positif, masukan tegangan negatif dan pin keluaran. Di samping pin tersebut
terdapat satu pin untuk adjustment.
Penguat Inverting
Rangkaian untuk penguat inverting adalah seperti yang ditunjukkan
gambar berikut.
Penguat Non-inverting,
Rangkaian untuk penguat non-inverting adalah seperti yang ditunjukkan
gambar berikut.
IC 741
Prinsip kerja Operational Amplifier (Op-Amp) adalah dengan
membandingkan nilai kedua input (input inverting dan input non-inverting).
Intinya jika kedua input bernilai sama maka output Op-amp tidak ada atau sama
dengan Nol dan apabila terdapat perbedaan nilai input keduanya maka output Op-
amp akan memberikan tegangan output. Operasional amplifier merupakan bentuk
rangkaian terpadu yang terdiri dari perpaduan komponen-komponen elektronika,
seperti transistor, resistor dan kapasitor yang dibuat dalam bentuk chip IC (
Integrated Circuit). Op-Amp pada dasarnya merupakan sebuah blok komponen
yang sederhana, yang mempunyai dua masukkan dan satu keluaran. Op-Amp juga
merupakan sebuah penguat arus dengan gain (penguatan) tinggi, tetapi dengan
menggunakan kopling kapasitif yang tepat, Op-Amp dapat diaplikasikan pada
berbagai macam rangkaian penguat arus bolak balik.
.
III. Prosedur percobaan
1. dan Bahan
• Protoboard
• Kabel Jumper
• Resistor 10k, 200k, 2k
• IC op-amp µA741
• Potensiometer 20k
• Alat Multimeter
• Catu daya ± 9V atau ±15V DC
2. Percobaan 1
Penguat operasional pembalik (Inverting Op-Amp)
1. Susunlah rangkaian pembalik op-amp DC.
2. Gunakan catu daya simetris untuk vcc op-amp.
3. Buatlah rangkaian pengatur tegangan untuk memperoleh Vin
sebesar 0,1V DC dengan mengatur hambatan potensiu Rb.
4. Ukurlah tegangan keluaran.
5. Ulangi langkah 3-4 untuk tegangan input 0,3V, 0,5V, dan 1,5V.
6. Bandingkan polaritas tegangan input dan output.
7. Bandingkan output pengukuran dengan output hasil
pehitungan.
3. Percobaan 2
Penguat operasional tak membalik (Non Inverting Op-Amp)
• Rangkaian Inverting
• Rangkaian Non-Inverting
𝑅𝑓
Vout = -𝑅𝑖𝑛 Vin
𝑅𝑓
Vout = (𝑅𝑖𝑛 + 1) Vin
VIII. LAMPIRAN