OLEH:
PO714241181010
2019
LAPORAN PRAKTIKUM TRANSCUTANEUS ELECTRICAL
NERVE STIMULATION (TENS)
B. Prosedur Pelaksanaan
1. Persiapan Alat : (mencakup persiapan operasional alat) :
a. Hubungkan power cord (steker) unit ke adaptor lalu hubungkan power ke adaptor unit
b. Tekan tombol ON yang ada di belakang unit
c. Menjalankan unit dengan menekan tombol ON/OFF yang ada di panel depan unit (tekan
tombol selama 3 detik sampai unit aktif)
d. Selanjutnya,tekan tombol manual yang ada di panel depan unit TENS
e. Selanjutnya,pad dibasahi terlebih dahulu, dan diletakan pada permukaan pad yang akan di
kontakan dengan kulit pasien.
2. Persiapan Pasien :
a. Posisikan pasien pada posisi terlentang dan usahakan dalam keadaan senyaman dan
serileks mungkin.
b. Periksa area yang akan di terapi dalam hal ini: kulit harus bersih dan bebas dari lemak,
lotion.
c. Letakkan PAD pada area sekitar M. Trapesius.
d. Periksa sensasi kulit, Lepaskan semua metal diarea terapi.
e. Sebelum memulai intervensi, terapist memberi penjelasan mengenai cara kerja dan efek
yang dapat ditimbulkan dari TENS.
3. Teknik Pelaksanaan :
3. Pemilihan dosis :
a. Bentuk arus TENS : High Frekuensi TENS
c. Frekuensi : 100 Hz
e. Frekuensi Burst : -
g. Waktu : 30 Menit
C. Evaluasi
Penatalaksanaan fisioterapi pada kasus kronik spondylosis cervical dengan modalitas TENS
(Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation). Diharapkan dapat Terjadi penurunan nyeri diam, tekan
dan gerak kearah flexi-extensi, lateral flexi kanan-kiri, rotasi leher kanan-kiri. Terjadi penurunan
spasme otot scalenus dan trapezius. Peningkatan LGS untuk flexi-extensi cervical, lateral flexi kanan-
kiri cervical dan rotasi leher kanan dan kiri cervical. Serta peningkatan kekuatan otot leher untuk
flexor, latero flexor kanan, rotator kanan dan kiri.