Oleh:
Rofiya Dienulhaq Ratnasari 174101081
Ilham Ardiansyah Isnandar 174101085
Mahendra Aikal Fikri 174101109
Elin Herliani Solihat 174101113
Khilwa Maulidah 174101120
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
karunia dan rahmat-Nya kepada penyusun sehingga laporan “Identifikasi Masalah
Lingkungan Dan Penilaian Risiko Bahaya Dalam Proses Pembuatan Plakat” ini
dapat diselesaikan. Kami yakin tanpa ridha dan izin-Nya tidak mungkin laporan ini
dapat terwujud.
Laporan ini tidak akan terwujud tanpa kerjasama yang baik antar anggota
kelompok, pihak pemilik usaha Toko Shinzara Advertising yang bersedia menjadi
sasaran kegiatan kami, dan juga dosen pembimbing yang telah dengan sabar dan
penuh pengertian memberikan kesempatan, dorongan, kritik serta saran yang
membangun kepada kami untuk menyusun dan menyelesaikan laporan ini. Sekali
lagi kami hanya mampu berdoa semoga amal baik semua pihak yang telah diberikan
kepada penyusu mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Amiin.
Akhir kata kami berharap semoga kehadiran laporan ini dapat menjadi
wawasan baru bagi pembaca khususnya tentang kesehatan lingkungan di sektor
informal. Amiin.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii
A. Simpulan .................................................................................................. 29
B. Saran ........................................................................................................ 29
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Jumlah Pekerja Beserta Bagian Pekerjaannya ........................................ 5
Tabel 2.2 Perbedaan Antara Resin Polyester Dan Resin Epoxy ............................. 6
Tabel 2.3 Peralatan Pada Proses Produksi ............................................................ 11
Tabel 3.1 Lembar Observasi Suhu Udara ............................................................. 12
Tabel 3.2 Lembar Observasi Pencahayaan ........................................................... 14
Tabel 3.3 Lembar Observasi Kebisingan .............................................................. 15
Tabel 3.4 Lembar Observasi Faktor Biologi ......................................................... 18
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Proses ...................................................................................... 9
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dewasa ini perkembangan dunia pada era globalisasi memberikan
dampak terhadap tatanan kehidupan global. Dunia usaha diwarnai oleh
kompetisi usaha yang semakin ketat dalam persaingan dengan menekankan
faktor-faktor kualitas dan kuantitas hasil produk, serta kepatuhan terhadap
standar keselamatan dan kesehatan kerja.
Di Indonesia, banyak industri-industri kecil dan menengah yang
salah satunya adalah industri reklame dan percetakan. Industri-industri kecil
di bidang reklame dan percetakan cukup banyak jumlahnya, tetapi cara
pengelolaan industri ini pada umumnya masih dikerjakan secara tradisional
dengan keterbatasan kemampuan. Kelemahan dalam memperoleh
penguasaan teknologi, tenaga kerja yang lokal umumnya masih kurang atau
bahkan tidak memiliki keterampilan. Sehingga memerlukan kemampuan
tenaga secara intensif dari para pekerja.
Pekerjaan yang dilakukan secara tradisional oleh tenaga kerja pada
industri kecil sering kali tidak memperhatikan faktor-faktor bahaya kerja
seperti faktor lingkungan fisik, kimia, biologi dan sosial yang dapat
menimbulkan terjadinya gangguan kesehatan dan bahaya kecelakaan kerja.
Mengingat potensi bahaya terdapat hampir diseluruh tempat kerja,
maka upaya untuk mencegah dan mengurangi risiko yang mungkin timbul
akibat proses pekerjaan perlu segera dilakukan. Melalui hazard
management process, risiko yang mungkin timbul dapat diidentifikasi,
dinilai dan dikendalikan sedini mungkin melalui pendekatan preventif,
inovatif dan partisipatif (Tarwaka, 2008).
Reklame adalah benda, alat atau perbuatan, yang menurut bentuk
susunan dan corak ragamnya dengan maksud untuk mencari keuntungan
dipergunakan untuk memperkenalkan, menganjurkan atau memujikan suatu
barang, jasa atau seseorang ataupun untuk menarik perhatian umum kepada
suatu barang, jasa atau seseorang yang ditempatkan atau yang dapat dilihat,
1
2
dibaca dan didengar dari suatu tempat oleh umum (Burton, 1998). Reklame
dapat ditampilkan dengan berbagai macam tipe, bentuk dan beraneka ragam
seperti papan nama, stempel, lencana, logo/pin, plakat, vandel dan medali.
Salah satu industri kecil yang berada di Kota Tasikmalaya yaitu
“Shinzara Advertising” pembuatan reklame di bidang percetakan. Usaha
reklame ini telah berdiri sejak lama pada tahun 1998 hingga sekarang masih
beroperasi, yang didirikan oleh Bapak Dadang K. Jauhari yang saat itu
usianya 26 tahun. Shinzara Advertising berkembang sangat pesat dapat
terlihat masih bertahan hingga sekarang dengan jumlah pekerja sebanyak 5
orang, 4 diantaranya pekerja tetap dan 1 pekerja tambahan.
Berdasarkan latar belakang diatas penulis tertarik untuk
mengidentifikasi sumber-sumber bahaya dan usaha pengendalian yang ada
melalui laporan dengan judul “Identifikasi Masalah Lingkungan dan
Penilaian Risiko Bahaya dalam Proses Pembuatan Plakat di Industri Sektor
Informal”
B. Deskripsi Produk
1. Pengertian Reklame
Produk memiliki arti yang luas yaitu segala sesuatu yang
ditawarkan, dimiliki, dipergunakan atau dikonsumsi sehingga dapat
memuaskan keinginan dan kebutuhan termasuk didalamnya fisik, jasa,
orang, tempat organisasi dan gagasan (Kotler).
Reklame adalah kegiatan yang bertujuan memberikan informasi
atau memberikan suatu ide, barang atau jasa, dengan maksud untuk
menarik perhatian orang-orang terhadap ide, barang atau jasa yang di
informasikan tersebut. (Menurut Barata 1988:210)
Reklame adalah setiap kegiatan yang bertujuan untuk
memperkenalkan suatu barang atau jasa atau hal lainnya dengan
maksud untuk menarik perhatian khalayak ramai. (Panji 1990:120)
3
A. Profil Usaha
4
5
B. Bahan-Bahan Produk
Dalam pembuatan plakat dibutuhkan bahan baku, seperti akrilik,
resin, kertas vinil, desain plakat, pewarna, lem, duplex, batu langsol, minyak
tanah, dan katalis (hardener).
1. Plakat
a. Jenis Produk: Plakat
b. Bahan Baku Pembuatan Produk
Bahan baku merupakan bahan yang memebentuk bagian
menyeluruh. Menurut Masiyal Kholmi (2003:29):
6
1) Akrilik
a) Plastik yang menyerupai kaca, namun memiliki sifat
kelenturan dari akrilik (Acrylic) itu sendiri.
b) Dahulu merek kelas tinggi akrilik (Acrylic) dinamakan
polycast, Lucite dan Plexiglas.
c) Tidak mudah pecah, bahan ringan dan juga mudah untuk
dipotong, dikikir, dibor, dihaluskan, dikilapkan dan dicat.
d) Dibutuhkan suhu dari 250 derajat farenheit hingga 300 derajat
farenheit (dari 121 derajat celcius sampai 149 derajat celcius)
untuk membengkokkan dan membentuk plastik akrilik
(Acrylic).
e) Plastik akrilik sangat transparan dan mentransmisikan 92
persen cahaya putih. Hal ini sama dengan transparansi kaca
optik terbaik.
f) Ketahanan atas Cuaca: Plastik akrilik sangat tahan terhadap
variasi suhu dan kelembaban, membuatnya berguna dalam
aplikasi luar ruangan.
g) Ketahanan atas Bahan Kimia: Plastik akrilik sangat tahan
terhadap asam dan basa anorganik, tetapi dapat dilarutkan oleh
zat organik, terutama produk minyak bumi.
2) Resin
Tabel 2.2
Perbedaan antara Resin Polyester dan Resin epoxy.
Resin Polyester (UPR) Resin Epoxy
Rp. 50.000/kg Rp. 150.000/kg
Kering dalam 2 jam Kering dalam 9 jam
Merah, putih kekuning- Bening kekuningan
kuningan dan hijau yang akan
telihat sedikit transparan
apabila diaplikasikan dalam
lapisan yang relatif tipis.
Memerlukan lapisan akhir Tidak akan memerlukan lapisan
(finishing) seperti talek (mirip akhir (finishing) tidak seperti
bedak bayi) dan serat kaca (mat resin polyester.
fiberglass) karena tanpa bahan
7
c. Bahan Pembantu/Penolong
Bahan pembantu merupakan bahan pelengkap dalam proses
pengolahan untuk mencapai produk yang diinginkan.
1) Kertas Vinil
Jenis kertas vinyl merupakan jenis kertas yang sangat baik
dalam pembuatan cetak stiker, hal ini dikarenakan jenis kertas ini
tahan air, memiliki permukaan yang glossy dan bertekstur plastik
yang lentur serta mempunyai daya tahan yang baik terhadap panas
dan air.
2) Desain Plakat
Pola bentuk yang sudah dibuat sebelumnya sebagai dasar
pembuatan plakat untuk akrilik atau bisa menggunakan pola yang
sudah ada dari plastik bila ingin menggunakan resin.
3) Pewarna
Zat pewarna sintesis merupakan zat warna yang berasal dari
zat kimia, yang sebagian besar tidak dapat digunakan sebagai
pewarna makanan karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan
terutama fungsi hati di dalam tubuh. Proses pembuatan zat warna
sintesis biasanya melalui penambahan asam sulfat atau asam nitrat
yang sering kali terkontaminasi oleh arsen atau logam berat lain
yang bersifat racun. Pewarnaan tidak bisa sembarang tentu harus
berbahan dasar minyak atau alcohol.
4) Lem
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Jeannita Sri A Purba,
mengatakan bahan perekat atau lem tidak boleh dihisap karena
8
hasilnya kurang bagus. Cairan ini jika mengenai kulit akan terasa
panas.
d. Kegunaan Utama: Sebagai ucapan ulang tahun, ucapan pernikahan,
ucapan terima kasih, piala penghargaan, trofi wisuda dan trofi
perlombaan. Kegunaan Tambahan: Souvenir/hadiah yang diberikan
kepada seseorang pada momen spesial tertentu.
e. Keunggulan:
1) Plakat dapat dibuat banyak bahan seperti akrilik, kayu, marmer,
fiber glass, dan kaca.
2) Diperhatikan saat proses designnya, agar tercipta hasil design
yang sesuai antara plakat dan acaranya.
3) Barang tahan lama.
f. Keunikan: Bisa bentuk sesuai keinginan.
C. Proses Produksi
Pembuatan pola
Pengamplasan Limbah
serbuk akrilik
Akrilik
Desain untuk produk Limbah
kertas vinil
Resin : Katalis
100 ml: 1 ml Percetakan resin
Limbah resin
Resin
Finishing (pengamplasan
kembali dan pengkilapan Limbah
Gambar 2.1 Skema Proses serbuk akrilik
Limbah
serbuk resin
10
bising terlebih dahulu. Kedua, pilih bagian mana yang mau terlihat
mengkilap. Ketiga, tinggal pakai lap kering, atau dioles tambahan dengan
minyak tanah.
Tabel 2.3
Peralatan pada Proses Produksi
12
13
Tabel 3.2
Lembar Observasi Pencahayaan
Pencahayaan Ya Tidak
Sinar matahari sudah memenuhi kebutuhan penerangan
√
dalam ruang kerja
Penerangan lampu listrik pada saat mendung maupun
√
malam hari sudah memadai
Cahaya di ruangan membuat nyaman √
Cahaya yang masuk ke ruangan tidak membuat kegiatan
√
terganggu
Cahaya listrik yang ada di ruangan sangat membantu
√
penglihatan mata
Lingkungan kerja kurang mendapat cahaya sehingga
√
terasa gelap
Perlu penambahan penerangan dari listrik √
Saat siang hari cahaya di tempat kerja sangat
√
menyilaukan
Suara Ya Tidak
Terganggu saat ada rekan kerja yang berbincang-bincang
√
di ruangan tempat bekerja
Terganggu akibat suara dari luar ruangan tempat √
bekerja
Terganggu dengan suara bising di tempat kerja √
Terganggu akibat suara dari alat-alat mesin di ruangan √
tempat bekerja
Suara Kipas Angin mengganggu telinga (pendengaran) √
anda
Suara dari luar pintu terdengar oleh anda dan √
mengganggu pekerjaan
Terganggu saat ada rekan kerja yang berbincang-bincang
√
di ruangan tempat bekerja
Terganggu akibat suara dari luar ruangan tempat √
bekerja
arsen atau logam berat lain yang bersifat racun karena proses
pembuatan zat warna sintesis biasanya melalui penambahan asam
sulfat atau asam nitrat. Berdasarkan penelitian oleh Direktorat
Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya, Deputi Bidang
Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya, Badan POM
ditemukan adanya hubungan linear antara paparan arsen secara
kumulatif dengan risiko kanker paru. Diperkirakan, paparan terhadap
50 µg/m3 arsen di udara lingkungan sekitar (Arsen(III) oksida) selama
lebih dari 25 tahun dapat menyebabkan peningkatan sebesar 3 kali
lipat terhadap risiko timbulnya kanker saluran pernafasan di usia 65
tahun.
b. Pada saat proses pengamplasan
Pada saat proses pengamplasan, resin di perhalus menggunakan
alat mesin berupa gerinda. Pekerja harus menentukan arah angin agar
serbuk resin tidak berbalik ke arah tubuh. Menurut artikel
Britama.com (2016), serbuk resin bisa sampai masuk ke dalam paru-
paru. Jika hal tersebut terjadi, kandungan kimia ini ternyata dapat
merusak paru-paru secara permanen. Salah satu tanda dari
kontaminasi dari epoxy resin pada paru-paru adalah batuk berlendir
yang berlebihan atau disebut sebagai bronkitis. Disamping itu,
beberapa masalah lain yang disebabkan oleh epoxy resin dalam
konsentrasi tinggi adalah dapat menyebabkan pusing dan mual-mual.
Selain itu, menurut informan pekerja yang sudah bekerja lama dalam
proses pengamplasan, serbuk resin memang menyebabkan iritasi mata
dengan ditandai mata yang memerah. Pada saat melakukan
wawancara, pekerja memperlihatkan matanya yang sudah terkena
iritasi dengan ditandai mata yang memerah dan iritasi kulit berupa
gatal pada bagian tangan dan tubuh.
18
3. Faktor Biologi
a. Mikrobiologi
Berdasarkan KMK RI Nomor 1405/Menkes/Sk/Xi/2002 tentang
Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran Dan Industri,
bagian III udara ruangan menyatakan bahwa mikrobiologi dalam
ruangan harus bebas kuman patogen dan angka kuman kurang dari
700 koloni/m3 udara.
Tabel 3.4
Lembar Observasi Faktor Biologi
4. Faktor Sosial
Kekeluargaan sangat dekat jadi saling memaklumi sesama. Tidak
ada tindak kekerasan atau kegaduhan sesama pekerja. Hal ini
berdasarkan kuisioner yang ditanyakan kepada pekerja tentang sopan
santun dan sikap antar pekerja.
C. Identifikasi Masalah K3
Keselamatan dan kesehatan kerja adalah segala daya upaya
pemikiran yang dilakukan dalam rangka mencegah, menanggulangi dan
mengurangi terjadinya kecelakaan dan dampak melalui langkah-langkah
identifikasi, analisis dan pengendalian bahaya dengan menerapkan
pengendalian bahaya secara tepat dan melakukan perundang-undangan
tentang keselamatan dan kesehatan kerja (Depnakes: 2005 dalam Fauzan,
2014).
Menurut Peraturan Undang-Undang Ketenagakerjaan, setiap
pekerja/buruh berhak atas perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja.
UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (hukum
keselamatan kerja) meletakkan prinsip dasar pelaksanaan keselamatan
kerja. Langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mencegah kecelakaan
dan ledakan; mengurangi kemungkinan kebakaran dan cara
penanggulangan kebakaran; dan langkah-langkah lainnya yang diatur
sehubungan dengan tempat kerja. Hukum juga memiliki aturan tentang
pintu darurat; pertolongan pertama pada kecelakaan, perlindungan dari
polusi seperti gas, suara dan lain-lain; perlindungan dari penyakit karena
pekerjaan; dan aturan mengenai perlengkapan keselamatan bagi
pekerja/buruh. Masalah keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang ada di
Toko Shinzara Advertising ini diantaranya:
21
22
23
B. Produksi Bersih
1. Tahap kedua pengamplasan
a. Opsi produksi bersih:
26
C. Penanganan Masalah K3
Menurut Permenakertrans No.Per.01/MEN/1981 Pasal 4 ayat (3)
menyebutkan kewajiban pengurus menyediakan alat pelindung diri dan
wajib bagi tenaga kerja untuk menggunakannya untuk pencegahan
penyakit akibat kerja.
1. Penggunaan APD (Alat Pelindung Diri)
a. Penggunaan Safety Goggles
Safety Goggles yang dirancang sesuai bentuk wajah berguna
untuk mencegah agar sumber bahaya seperti partikel berterbangan,
benda berterbangan tidak masuk ke daerah sekitar mata. Pada
beberapa proses pembuatan plakat ada kontak langsung dengan debu
dan serbuk resin yang dapat masuk ke mata yang membuat mata
menjadi iritasi, safety goggles dapat digunakan sebagai Alat
27
B. Saran
29
30
Adhan, Muh Firdaus. 2015. Pengertian Alat Pelindung Diri (APD) dan Jenis-
jenisnya. (Online). Tersedia:
https://www.academia.edu/30329060/Pengertian_Alat_Pelindung_Diri_
APD_dan_Jenis-jenisnya [26 April 2019]
Admin. 2017. Jenis Kertas Untuk Stiker Yang Bagus. (Online). Tersedia:
https://store.primagraphia.co.id/mengenal-jenis-kertas-cetak-stiker/. [5
Maret 2019]
Admin. 2017. Pengertian Produk dan Klasifikasi Produk. (Online). Tersedia:
https://forum.teropong.id/2017/09/19/pengertian-produk-jenis-jenis-
produk-klasifikasi-produk-ciri-ciri-produk-dan-contoh-produk/. [21
Maret 2019]
Anonim. 2018. Bagaimana Karakteristik Dari Akrilik. (Online). Tersedia:
http://acrylicgbbond.com/karakteristik-dari-plastik-akrilik/. [13 Maret
2019]
Anonim. Tanpa Tahun. Cara Menghilangkan Baret pada Motor. (Online).
Tersedia: https://www.semisena.com/2926/cara-menghilangkan-baret-
motor.html [26 April 2019]
Anonim. 2017. Karakteristik Kuningan. (Online). Tersedia:
https://www.astalog.com/10591/karakteristik-kuningan.htm. [15 Maret
2019]
Anonim. 2016. KENALI DAMPAK KESEHATAN DARI PENGGUNAAN
EPOXY. (Online). Tersedia: http://libratama.com/kenali-dampak-
kesehatan-dari-penggunaan-epoxy/ [26 April 2019]
Anonim. 2014. Perekat Melamine Formaldehyde. (Online).
http://www.information.wisno.co.id/2014/08/perekat-melamine-
formaldehyde.html [20 Maret 2019]
Arara. Tanpa Tahun. Pengertian Kalsinasi. (Online). Tersedia:
https://www.scribd.com/document/326751728/Pengertian-Kalsinasi [26
April 2019]
Badan POM, Direktorat Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya Deputi
Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya. Tanpa
Tahun. ARSEN TRIOKSIDA [ARSENIC TRIOXIDE]. (Online). Tersedia:
http://www.kelair.bppt.go.id/sib3pop/B3/ArsenTrioksida.htm [26 April
2019]
Cahaya14design. 2017. Pengertian Akrilik Menurut Para Ahli. (Online).
Tersedia: https://cahaya14design.wordpress.com/2014/05/13/definisi-
akrilik-acrylic/. [13 Maret 2019]
Dayat, eva. 2015. Memilih Antara Kuku Gel dan Kuku Akrilik. (Online).
Tersedia:
https://www.kompasiana.com/evadayat/563c240483afbd3e05c1ade2/me
milih-antara-kuku-gel-dan-kuku-akrilik [26 April 2019]
Dianti, Frisca. 2017. Pengertian Produk dan Jenis Produk. (Online). Terseedia:
https://www.academia.edu/8178413/Pengertian_Produk_dan_Jenis_Prod
uk. [21 Maret 2019]
Fatmawati, Miftah. 2014. PENCAHAYAAN DI LINGKUNGAN KERJA.
(Online). Tersedia:
https://www.academia.edu/11401531/PENCAHAYAAN_DI_LINGKUN
GAN_KERJA [26 April 2019]
Glenn. 2018. Pengertian Ergonomi Menurut Para Ahli. (Online). Tersedia:
https://informasiana.com/pengertian-ergonomi/. [25 April 2019]
Indonesia, PT Safety Sign. 2019. Panduan Penggunaan Pemilihan APD Untuk
Pekerja. (Online). Tersedia:
https://www.safetysign.co.id/news/300/Panduan-APD-Saat-Menangani-
Bahan-Kimia-Berbahaya-Pilih-yang-Tepat. [25 April 2019]
Indrasti, Prof. Dr. Ir. Nastiti Siswi dan Fauzi, Dr. Ir. Anas Miftah. 2009.
Produksi Bersih. Bogor: IPB Press Kampus IPB Taman Kencana Bogor.
Klikmro. 2017. Inilah Jenis-Jenis Safety Hand Gloves (Sarung Tangan
Keamanan). (Online). Tersedia: https://blog.klikmro.com/kenali-
beragam-safety-hand-gloves-sarung-tangan-keamanan/ [26 April 2019]
Kreatif, Kerajinan. 2017. Mengenal Karakteristik Resin Polyester dan Resin
Epoxy Lebih Jauh. (Online). Tersedia:
https://www.kerajinankreatif.com/2017/10/mengenal-karakteristik-resin-
polyester.html. [27 Februari 2019]
Mandiriart. 2016. Berbagai Fungsi Plakat. (Online). Tersedia:
https://mandiriart.com/artikel/191/berbagai-fungsi-plakat. [27 Februari
2019]
Mulaksono, Sonny. 2014. Posisi Ergonomi Dalam Lingkungan Kerja. (Online).
Tersedia: http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/baru/44-
mesin-cnc/1129-sonnym. [25 April 2019]
Perkakas, Podomoro. 2016. BATU POLES HIJAU LANGSOL. (Online).
Tersedia: http://www.podomoroperkakas.com/peralatan-pembersih/batu-
poles-hijau-langsol/. [21 Mei 2019]
Putra, Yudha Manggala P. 2016. IDI: Mengisap Produk Lem Amat Berbahaya.
(Online). Tersedia:
https://nasional.republika.co.id/berita/nasional/daerah/o4wenq284/idi-
mengisap-produk-lem-amat-berbahaya. [21 April 2019]
Rahmania, Elvira. Tanpa Tahun. Posisi Ergonomi Untuk Para Pekerja. (Online).
Tersedia: https://www.academia.edu/22830702/DESAIN_ERGONOMI.
[25 April 2019]
Sinta. 2015. BAB II Dasar Teori. (Online). Tersedia:
https://sinta.unud.ac.id/uploads/wisuda/0804305074-3-bab2.pdf. [19
Maret 2019]
SIDIQ , TRI MAULANA. 2010 PENGGUNAAN RESIN EPOXY DAN RESIN
POLYESTER SEBAGAI BAHAN MATRIK PEMBUATAN KAMPAS REM.
Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Souvenir, Jo. 2016. Bahan Baku Yang Biasa Dipakai Sebagai Bahan Dasar
Pembuatan Medali. (Online). Tersedia:
https://josouvenir.com/produksi/bahan-baku-pembuatan-medali. [19
Maret 2019]
Wicaksono. 2012. Efek Kesehatan Jangka Panjang Dari Paparan Toulena
Dalam Thinner. (Online). Tersedia:
https://www.google.com/amp/s/www.bioindustries.co.id/efek-kesehatan-
jangka-panjang-dari-paparan-toluena-dalam-thinner-3244.html/amp [20
Maret 2019]
Tolu, Admin. 2017. Pengenalan Resin Dan Katalis Serta Takaran Tepat
Perbandingannya. (Online). Tersedia:
https://www.kerajinankreatif.com/2017/04/campuran-resin-dan-
katalis.html?m=1 [20 Maret 2019]
Tolu, Admin. 2016. Pengenalan Resin dan Katalis serta Takaran Tepat
Perbandingannya. (online).
https://www.kerajinankreatif.com/2017/04/campuran-resin-dan-
katalis.html?m=1 [21 Maret 2019]
VIVA, Tim. 2018. Uniknya Medali Asian Para Games 2018, Bisa Keluarkan
Suara. (Online). Tersedia:
https://www.viva.co.id/sport/gelanggang/1081828-uniknya-medali-asian-
para-games-2018-bisa-keluarkan-suara -Satria. [19 Maret 2019]
LAMPIRAN
KUESIONER SHINZARA
Petunjuk Pengisian:
Mohon mengisi/menjawab pertanyaan memberikan tanda check list (√)
A. IDENTITAS RESPONDEN
Nama:
Umur: .......... tahun
Jenis Kelamin:
( ) Pria ( ) Wanita
Pendidikan Terakhir:
( ) SD ( ) SMP ( ) SMA
( ) DIII/SI ( )Lainnya,……..
Status Kerja:
( ) Tetap ( ) Tidak Tetap
Lama Kerja: ......... jam
Masa Kerja: ……. tahun
Jam Istirahat: ……
Bagian/Bidang: ……….
B. SIKAP/POSISI KERJA
ALAT PELINDUNG DIRI
1. Apakah saudara menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) atau alat
pengaman saat bekerja?
( ) Ya ( ) Tidak
2. Jika Ya, Alat Pelindung Diri atau Alat Pengaman apa yang digunakan?
a. ( ) Sarung Tangan
b. ( ) Sepatu Bot
c. ( ) Masker
d. ( ) Kacamata
e. ( ) Celemek
f. ( ) Lain-lain, sebutkan ………..
3. Jika Iya, Apa alasan memakai APD?
( ) Alat Penngaman Diri
( ) Tuntutan
( ) Lainnya, sebutkan ………
4. Jika Tidak, Apa yang menyebabkan saudara tidak menggunakan Alat
Pelindung Diri atau Alat Pengaman?
( ) Pemilik pabrik tidak menyediakan alat bantu pelindung
diri/ alat pengaman
( ) Mengganggu pekerjaan/merepotkan
( ) Lainnya, sebutkan ………
5. Apakah ditempat anda bekerja terdapat alat pemadam kebakaran?
( ) Ya ( ) Tidak
KENYAMANAN BEKERJA
6. Apakah anda merasa nyaman dengan kondisi di tempat anda bekerja?
( ) Ya ( ) Tidak
7. Apakah kursi tempat saudara duduk saat bekerja sesuai dengan ukuran
tubuh?
( ) Ya ( ) Tidak
8. Apakah saudara merasa nyaman duduk di kursi kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
9. Apakah saudara merasa terganggu duduk berlama-lama di kursi kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
10. Apakah saudara dapat duduk sambil beristirahat di kursi kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
11. Apakah tinggi meja dan kursi saudara sesuai dengan ukuran tubuh?
( ) Ya ( ) Tida
C. KELUHAN PEKERJA
GANGGUAN KESEHATAN
12. Adakah rasa gatal akibat dari bahan kimia yang digunakan dalam
proses pembuatan produk?
( ) Ya ( ) Tidak
13. Adakah rasa panas akibat dari bahan kimia yang digunakan dalam
proses pembuatan produk?
( ) Ya ( ) Tidak
14. Apakah saat bekerja anda merasa sesak nafas akibat terlalu sering
menghirup bahan kimia?
( ) Ya ( ) Tidak
15. Apakah anda pernah merasa mata perih dan merah?
( ) Ya ( ) Tidak
16. Apakah anda pernah merasa pusing akibat dari menghirup bahan kimia?
( ) Ya ( ) Tidak
17. Apakah anda pernah mengalami kecelakaan saat bekerja?
( ) Ya ( ) Tidak
18. Apakah anda mempunyai kebiasaan sarapan sebelum bekerja?
( ) Ya ( ) Tidak
19. Apakah di lingkungan kerja anda sering terjadi kecelaakaan kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
20. Apakah di tempat kerja anda terdapat toilet?
( ) Ya ( ) Tidak
PELAYANAN KESEHATAN
21. Apakah di tempat anda bekerja menyediakan tunjangan atau jaminan
kesehatan?
( ) Ya ( ) Tidak
22. Jika anda sedang sakit apakah pabrik memberikan dispensasi waktu
kepada anda untuk istirahat?
( ) Ya ( ) Tidak
LINGKUNGAN
23. Apakah anda membuang limbah bahan kimia ke sungai?
( ) Ya ( ) Tidak
24. Apakah anda membuang limbah bahan kimia disekitar tempat kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
25. Apakah di lingkungan tempat kerja anda bersih?
( ) Ya ( ) Tidak
26. Apakah di tempat anda bekerja tersedia tempat pembuangan limbah
(sampah, minyak bekas, dll)?
( ) Ya ( ) Tidak
27. Apakah di tempat anda bekerja terdapat jadwal piket untuk
membersihkan tempat kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
28. Apakah anda merokok saat di lingkungan kerja?
( ) Ya ( ) Tidak
D. KELUHAN MASYARAKAT
PERSEPSI TERHADAP PABRIK/USAHA
23. Apa anda mengetahui tentang pabrik “Shinzara Advertising”
( ) Ya ( ) Tidak
24. Jika Ya, bagaimana anda mengetahuinya?
( ) Pernah Beli ( ) Media Sosial ( ) Internet
( ) Perbincangan tetangga/teman/aggota keluarga
25. Jika pernah beli bagaimana hasil benda yang dibuatnya?
( ) Sangat Bagus ( ) Bagus ( ) Kurang Bagus
26. Apa pendapat anda akan adanya pabrik Shinzara ini?
( ) Tuliskan
27. Apakah anda pernah masuk ke dalam ruang kerja untuk sekedar
melihat-lihat?
( ) Ya ( ) Tidak
28. Jika Ya, bagaimana kondisi di dalam ruang kerja?
( ) Tuliskan
29. Apakah menurut anda pekerjaan membuat plakat dan sejenisnya
(medali, pin nama, dll) berbahaya?
( ) Ya ( ) Tidak
KERESAHAN MASYARAKAT TERHADAP DAMPAK
LINGKUNGAN
30. Apa anda pernah merasa terganggu dengan adanya pabrik Shinzara apa
yang membuat anda terganggu?
( ) Tuliskan
31. Apakah suara dari Home Industri ini membuat suara yang bising?
( ) Ya ( ) Tidak
32. Apakah lingkungan anda menjadi kotor karena pabrik Shinzara
(contohnya: resin)?
( ) Ya ( ) Tidak
33. Apakah limbah yang di buang dari Home Industri ini membuat anda
tidak nyaman? Seperti timbulnya bau pada saluran pembuangan air
(selokan) / tercemarnya sumber air (sumur)?
( ) Ya ( ) Tidak
34. Apakah tercium bau tidak enak dari Home Industri ini?
( ) Ya ( ) Tidak
35. Apakah anda terganggu dengan proses produksi ini?
( )Ya ( ) Tidak
36. Apakah anda terganggu dengan debu yang dihasilkan oleh perusahaan
ini?
( ) Ya ( ) Tidak
37. Apakah karyawan disini mencemari lingkungan?
( ) Ya ( ) Tidak
38. Apakah ada limbah padat/cair yang mencemari lingkungan?
( ) Ya ( ) Tidak
39. Apakah karyawan disana peduli terhadap lingkungan?
( ) Ya ( ) Tidak
40. Apakah karyawan disana ramah dan sopan terhadap masyarakat?
( ) Ya ( ) Tidak
E. LEMBAR OBSERVASI
KUALITAS LINGKUNGAN
NO. FAKTOR LINGKUNGAN FISIK YA TIDAK
SUHU UDARA
Sirkulasi udara di ruangan tempat bekerja sudah
1.
memenuhi standar
Perlu penambahan jendela / lubang angin di ruangan
2.
tempat bekerja
4. Suhu di ruangan sudah membuat nyaman
5. Suhu di ruangan membuat tenang
7. Udara di dalam ruangan membuat segar
8. Suasana di ruangan membuat lega dan merasa lapang
9. Ruangan kerja dapat bebas bergerak
10. Ruangan kerja mempunyai udara segar
Sirkulasi udara sekarang ini membuat mudah
11.
konsentrasi
Sirkulasi udara yang kurang baik membuat kurang
12.
nyaman dan kurang betah dalam ruang kerja
Udara di tempat kerja anda terasa panas sehingga
13.
banyak mengeluarkan keringat
PENCAHAYAAN
Sinar matahari sudah memenuhi kebutuhan
1.
penerangan dalam ruang kerja
Penerangan lampu listrik pada saat mendung maupun
2.
malam hari sudah memadai
3. Cahaya di ruangan membuat nyaman
Cahaya yang masuk ke ruangan tidak membuat
4.
kegiatan terganggu
Cahaya listrik yang ada di ruangan sangat membantu
5.
penglihatan mata
Lingkungan kerja kurang mendapat cahaya
6.
sehingga terasa gelap
7. Perlu penambahan penerangan dari listrik
Saat siang hari cahaya di tempat kerja sangat
8.
menyilaukan
SUARA
Terganggu saat ada rekan kerja yang berbincang-
1.
bincang di ruangan tempat bekerja
Terganggu akibat suara dari luar ruangan tempat
2.
bekerja
3. Terganggu dengan suara bising di tempat kerja
Terganggu akibat suara dari alat-alat mesin di
4.
ruangan tempat bekerja
Suara Kipas Angin mengganggu telinga
5.
(pendengaran) anda
Suara dari luar pintu terdengar oleh anda dan
6.
mengganggu pekerjaan
PENGHAWAAN RUANGAN
1. Nyaman dengan sirkulasi udara di ruangan
Ruangan kerja sesuai dengan jumlah orang yang
2.
bekerja
Sewaktu bekerja kondisi jendela di ruangan
3.
terbuka
Sinar matahari dan udara mudah masuk ke dalam
4.
ruangan kerja
5. Tersedia kipas angin di ruangan
FAKTOR BIOLOGI
Terdapat rekan kerja yang memiliki riwayat
1.
penyakit
Tempat kerja banyak menghasilkan debu atau
2.
polutan
3. Terdapat hewan peliharaan atau ungags
4. Tempat bekerja selalu dibersihkan
5. Tempat tidur di tempat bekerja selalu di jemur
Bantal di tempat bekerja dipakai secara
6.
bersamaan
7. Menggunakan alas kaki saat di tempat kerja
8. Dinding tembok lembab
FAKTOR KIMIA
1. Menggunakan bahan kimia yang mudah meledak
2. Menggunakan bahan kimia yang mudah terbakar
3. Menggunakan bahan kimia yang beracun
4. Menggunakan bahan kimia korosif
5. Menggunakan bahan kimia oksidator
6. Menggunakan bahan kimia reaktif
7. Menggunakan bahan kimia reaktif terhadap air
8. Menggunakan gas bertekanan
Lampiran 3. Foto