1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kebutuhan akan cemilan sehat dan mudah dijangkau tengah menjadi tren
bagi masyarakat saat ini. Tidak sedikit masyarakat yang beralih konsumsi dari junk
food (Makanan yang memiliki sedikit kandungan nutrisi, misalnya : kentang
goreng, gorengan dan minuman bersoda) menjadi healthy food (Makanan yang
memiliki kandungan gizi yang seimbang, misalnya : sayuran, buah-buahan, olahan
kedelai seperti tahu dan tempe), terutama didukung dengan menjamurnya makanan
sehat dari berbagai olahan yang mudah didapat di mana saja. Salah satunya adalah
tahu, sumber protein nabati ini tidak hanya ekonomis dan mudah dijangkau, tetapi
juga dapat diolah menjadi cemilan sehat kaya nutrisi.

Masyarakat biasanya mengonsumsi tahu sebagai pelengkap menu lauk

pauk. Maka dari itu, sebuah terobosan baru dilakukan dengan menggunakan tahu
sebagai isian dari martabak. Martabak umumnya memiliki dua variasi rasa, yaitu
martabak asin (martabak telur) dan martabak manis dengan berbagai pilihan
topping yang memanjakan lidah. Martabak telur biasanya berisi daging cincang
atau giling. Dengan adanya martabak tahu, masyarakat dapat mengurangi konsumsi
daging, salah satunya untuk menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi risiko
kanker, dan terhindar dari diabetes.

Tahu kaya akan protein, bebas gluten, tidak mengandung kolesterol, serta
rendah kalori. Tahu dibuat dengan proses pengentalan susu kedelai dan membentuk
hasil prosesnya menjadi makanan. Dikutip dari Kompas.com (2018), tahu memiliki
banyak manfaat, diantaranya mengurangi risiko kanker. Saat dikonsumsi sebagai
bagian dari diet sehat, kedelai bisa membantu mengurangi risiko pembentukan sel
kanker. Salah satunya kanker payudara. Selain itu, tahu dapat menurunkan
kolesterol jahat. Berdasarkan hasil penelitian National Institute of Health and
Nutrition, Tokyo, Jepang, kedelai yang mengandung isoflavon terbukti secara
signifikan menurunkan lemak jahat atau LDL (low-density lipoprotein). Namun,
pada saat yang sama kedelai tidak mengubah lemak baik atau HDL (high-density
lipoprotein). Manfaat mengonsumsi tahu lainnya adalah baik untuk jantung,
menambah kesehatan tulang, dan baik untuk fungsi ginjal.
 2

Oleh karena itu, martabak tahu yang kami tawarkan dapat menjadi alternatif
cemilan sehat, karena memiliki porsi yang tidak terlalu besar. Adapun kami
memilih pembuatan martabak tahu dalam program ini dikarenakan hal-hal berikut
:

1. Tahu merupakan sumber protein nabati yang murah dan mudah didapat.
Tahu kaya akan protein, bebas gluten, tidak mengandung kolesterol, serta
rendah kalori.
2. Martabak merupakan makanan yang disukai oleh semua kalangan, mulai
dari anak-anak hingga orang tua.
3. Bisnis martabak mudah dimulai dan dijalankan.
4. Proses pembuatan cepat dan sederhana.
5. Tidak dibutuhkan banyak karyawan.
6. Bahan-bahan yang dibutuhkan mudah didapat.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan beberapa masalah

sebagai berikut :

1. Bagaimana cara pengolahan Martabak Tahu Imut sehingga menghasilkan

martabak yang sehat dan higienis?

2. Bagaimana strategi pemasaran Martabak Tahu Imut untuk menarik

perhatian konsumen?

1.3 Tujuan
Tujuan dari latar belakang di atas adalah :
1. Untuk mengetahui cara pengolahan Martabak Tahu Imut yang
menjadikannya sebagai martabak yang sehat dan higienis.
2. Untuk menguraikan strategi pemasaran Martabak Tahu Imut sehingga dapat
menarik perhatian konsumen.
 3

1.4 Luaran yang Diharapkan

Hasil dari program kreativitas mahasiswa kewirausahaan ini adalah Martabak

Tahu Imut yang merupakan alternatif cemilan sehat yang murah dan mudah
dijangkau oleh semua kalangan. Porsinya yang kecil menjadikan Martabak
Tahu Imut sangat cocok untuk dijadikan cemilan pengganti junk food yang
dapat dikonsumsi dimanapun.

1.5 Kegunaan Program

Adapun kegunaan yang diperoleh dari kegiatan PKM-K ini adalah :

1. Dapat membuka peluang usaha bagi mahasiswa tentang pembuatan

Martabak Tahu Imut.

2. Memberi alternatif cemilan yang ekonomis dan memiliki kandungan gizi

yang diperlukan oleh tubuh.

3. Masyarakat diharapkan dapat mengenal produk olahan tahu berupa

Martabak Tahu Imut yang dapat meningkatkan konsumsi protein nabati
dalam tubuh.
 4

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan ini adalah usaha

Martabak Tahu Imut, dengan menghadirkan tahu sebagai bahan dasar martabak.
Tahu termasuk makanan yang rendah kalori, lemak, dan karbohidrat. Di dalam 100
gram tahu hanya terdapat sekitar 70 kalori, 2 gram karbohidrat, dan 4 gram lemak.
Tahu mengandung banyak nutrisi, di antaranya adalah protein termasuk asam
amino esensial, juga berbagai vitamin dan mineral seperti mangan, kalsium,
selenium, fosfor, magnesium, zat besi, seng, dan tembaga. Selain itu, salah satu
sumber protein nabati ini memiliki banyak manfaat bagi tubuh, diantaranya:
mengurangi risiko kanker, menurunkan risiko penyakit kardiovaskular,
osteoporosis, dan diabetes.

Dalam pembuatan Martabak Tahu Imut ini diutamakan kualitas kebersihannya

agar Martabak Tahu Imut menjadi salah satu makanan yang tidak hanya
mementingkan rasa, tetapi juga mementingkan kualitas dan kehigienisannya. Tentu
juga didukung dengan rasa yang enak, yang mampu membuat Martabak Tahu Imut
ini menjadi makanan favorit yang digemari oleh masyarakat. Penyajiannya pun
memiliki cara yang khusus. Martabak tahu ini melewati tiga kali penyaringan
sekaligus. Pertama, penyaringan martabak dari penggorengan menggunakan
saringan. Kedua, martabak disaring lagi menggunakan tisu, kemudian penyaringan
terakhir martabak ditutupi dengan tisu agar minyak goreng yang masih menempel
pada martabak terserap oleh tisu. Tentu saja tisu yang digunakan adalah tisu khusus
untuk menyaring minyak dari makanan, sehingga martabak menjadi cemilan sehat
yang tidak mengandung banyak minyak. Martabak Tahu Imut ini memiliki ukuran
yang kecil sehingga menjadikannya berbeda dengan martabak pada umumnya, dan
atas alasan itulah produk ini diberi nama Martabak Tahu Imut. Sementara itu,
segmentasi pasar dari Martabak Tahu Imut adalah semua kalangan, mulai dari anak-
anak hingga orang tua.

1. Produk

Dilihat dari usaha Martabak Tahu Imut, maka dapat diharapkan bahwa cemilan
Martabak Tahu Imut mampu menjadi cemilan favorit di kalangan masyarakat dari
berbagai lapisan. Masyarakat diharapkan dapat menikmati jajanan ini serta menjadi
jajanan yang memiliki kualitas kebersihan dan kehigienisan yang teruji.
 5

2. Analisis BEP

Break Even Point (BEP) adalah tingkat penjualan dimana laba sama dengan
nol, atau total penjualan sama dengan total beban atau titik dimana total margin
kontribusi sana dengan total beban tetap. Harga Jual dari produk kami adalah Rp.
16.000/box dan kuantitas produksi sebesar 60 box/hari.

𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝 + 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘 𝑅𝑝785.500 + 13.000

𝑃𝑟𝑖𝑐𝑒𝐵𝐸𝑃 = =
𝑂𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡 60

= 𝑅𝑝785.716
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝 𝑅𝑝785.500
𝑄𝑢𝑎𝑛𝑡𝑖𝑡𝑦𝐵𝐸𝑃 = =
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑗𝑢𝑎𝑙−𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘 𝑅𝑝 16.000−𝑅𝑝 13.000

= 261 𝑏𝑜𝑥

Maka titik impas dari penjualan ini adalah 261 box.

3. Promosi

Kegiatan promosi yang dapat dilakukan untuk mengenalkan produk Martabak

Tahu Imut ini terdiri dari beberapa tahapan :

a. Promosi mouth to mouth. Promosi dari mulut ke mulut sebagai langkah

promosi yang paling efektif karena tim PKM-K dapat berkomunikasi dan dapat
menyampaikan kualitas produk secara langsung dan jelas.

b. Promosi media sosial. Promosi ini dilakukan dengan mengoptimalkan

media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Whatsapp. Disini tim PKM-K
melakukan pemasaran dengan menggunakan gambar dari produk Martabak Tahu
Imut, sehingga bisa dipesan langsung secara online.

c. Tim PKM-K bekerja sama dengan Go-food dan Grab-food, sehingga

konsumen yang malas untuk pergi keluar bisa secara langsung memesan melalui
gadget mereka masing-masing menggunakan aplikasi tersebut.

BAB 3
 6

METODE PELAKSANAAN

Tahap pelaksanaan kegiatan kewirausahaan ini dirangkum dalam

diagram sebagai berikut :

Pembelian bahan Pengolahan bahan

baku baku

Pemasaran Pengemasan produk

Gambar 1. Diagram tahap pelaksanaan usaha

Dari diagram di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Pembelian bahan baku
Membeli bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat Martabak
Tahu Imut, diantaranya : tahu, lumpia, daun bawang, penyedap rasa,
minyak sayur, dan margarin. Sementara itu alat yang diperlukan
adalah wajan, penyaring gorengan, spatula, serta tisu.

2. Pengolahan bahan baku

Semua bahan baku yang telah dipersiapkan kemudian diolah dengan
baik.
Cara pengolahan Martabak Tahu Imut :
 Tahap pertama, tahu yang telah disiapkan dicampur dengan
beberapa bumbu penyedap rasa seperti merica, garam dan
telur. Takarannya sesuai dengan tahu tersebut jika tahu nya
4 bungkus berarti bumbu penyedapnya setengah sendok teh
per masing-masing bumbu, setelah itu aduk tahu dan bumbu
secara merata dan jangan lupa tahu nya untuk dibenyek
sampai halus serta tambahkan daun bawang yang telah di iris
pada adonan tersebut.
 7

 Tahap kedua adonan tahu tersebut masukkan satu sendok the

penuh ke dalam lumpia yang telah disediakan, lalu tutu
bagian kiri dan kanan lumpia, agar adonan tersebut tidak
jatuh kemana-mana.
 Tahap ketiga, minyak yang sudah dipanaskan ditambah
dengan 2 sendok mentega ke dalam minyak tersebut agar
gorengan yang dimasak dalam minyak tersebut menjadi
lebih gurih, setelah panas baru masukkan lumpia yang berisi
adonan tahu tersebut ke dalam minyak lalu masak sampai
kulit lumpia tersebut menguning dan pastikan agar adonan
juga matang merata.
 Tahap keempat, untuk penyaringannya pertama memakai
saringan biasa, lalu gorengan martabak tersebut disaring lagi
menggunakan tisu khusus makanan, dan terakhir di balut lagi
dengan tisu yang baru, cara ini bertujuan untuk
menghilangkan minyak yang berlebih pada gorengan
martabak tahu imut ini.

3. Pengemasan produk
Martabak Tahu Imut dikemas semenarik mungkin agar menarik
perhatian konsumen. Martabak Tahu Imut dikemas menggunakan
box plastik yang berukuran 500 ml, untuk kemasan box ukuran 500
ml ini bisa memuat 10 pc martabak tahu di dalamnya. Untuk bagian
atas box ini dihiasi menggunaka logo dari nama produk yaitu
“Martabak Tahu Imut” agar konsumen mengetahui tproduk yang
dijual tersebut.

4. Pemasaran
Pemasaran akan dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya
melalui mouth to mouth, media sosial seperti Instagram, Facebook,
dan Whatsapp, brosur serta melalui aplikasi Grab-Food dan Go-
Food.
 8

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran biaya

No. Jenis Pengeluaran Biaya

1 Peralatan penunjang Rp.789.000
2 Bahan habis pakai Rp.785.500
3 Promosi Produk (Brosur dan Selebaran) Rp.500.000
4 Kemasan Produk Rp.87.500
5 Biaya pendaftaran (Join Go-Food dan Grab-Food)Rp.600.000
6 Membuat seminar di beberapa kampus sekitar Rp.3.000.000
(Universitas Sangga Buana, ITENAS, STIE
Ekuitas)
7 Lain-lain: Perjalanan, Konsumsi, Fotokopi Rp.2.272.000
Total Rp.8.034.000

4.2. Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4

1 Persiapan
Rapat x x x x x x x x x x x x
Pembelian bahan
x x x x x x x x x x x x
baku dan peralatan
Persiapan alat dan
x x x x x x x x x
bahan
Proses pembuatan x x x x x x x x x x x
Rapat evaluasi tahap
x x x x
awal
2 Pelaksanaan
Produksi tahap I x x

Promosi Pengadaan
x x
Usaha
Rapat evaluasi tahap
x x x x
kedua

Penyusunan
x x
Laporan
Penyusunan
x x
Laporan Akhir
 9

DAFTAR PUSTAKA

Kemristekdikti. (2017). Pedoman PKM 2017. Diambil kembali dari

simbelmawa.ristekdikti.go.id/:
simbelmawa.ristekdikti.go.id/Docs/Pedoman_PKM_2017.pdf
Maulana, R. (2014). Contoh Proposal PKM K Yang lolos PIMNAS. Diambil
kembali dari https://www.scribd.com/:
https://www.scribd.com/doc/286250318/Contoh-Proposal-PKM-K-Yang-
lolos-PIMNAS
Universitas Mercubuana. (t.thn.). Digilib Universitas Mercubuana. Diambil
kembali dari digilib.mercubuana.ac.id:
digilib.mercubuana.ac.id/manager/n!@file_skripsi/Isi2533329918461.pdf
Tashandra, Nabilla. “Ayo, Kenali “Ribuan” Manfaat Tahu bagi Kesehatan”. 6
Agustus 2018. https://lifestyle.kompas.com/read/2018/04/09/180000820/ayo-
kenali-ribuan-manfaat-tahu-bagi-kesehatan-

Adrian, Kevin. “Manfaat Tahu dan Resep Sehat Olahannya”. 6 Agustus 2018.
https://www.alodokter.com/manfaat-tahu-dan-resep-sehat-olahannya

Kusumaningrum, Febrianti Diah. “8 Manfaat Mengurangi Konsumsi Daging untuk

Kesehatan”. 6 Agustus 2018. https://www.merdeka.com/sehat/8-manfaat-
mengurangi-konsumsi-daging-untuk-kesehatan.html

Lampiran 1. Biodata Ketua

 10

Biodata Ketua Pelaksana

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Novia Rahma Putri
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Bahasa Inggris
4 NIM/NIDN 0715101032
5 Tempat dan Tanggal Lahir Lohong, 23 November 1997
6 E-mail novia.rahma@widyatama.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 081365653458

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 SUNGAI SMPN 1 SMAN 1
GERINGGING SUNGAI SUNGAI
GERINGGING GERINGGING
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus

C. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM Kewirausahaan.
Bandung, 1 Agustus 2018
Pengusul

Novia Rahma Putri

 11

Biodata Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap XXXXXX
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Bahasa Inggris
4 NIM/NIDN 0715XXXXX
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bandung, 1 Oktober 1996
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus

C. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM Kewirausahaan.

Bandung, 1 Agustus 2018

Pengusul

Rini An-Nisa Nur Fadzrin

Biodata Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
 12

2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM/NIDN
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 02 SMPN 01 MAN MALANG 1
BATU BUIL NG.PINOH
Jurusan IPS
Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Ilmiah / Waktu dan
No. Judul Artikel Ilmiah
Seminar Tempat
1
2

D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM Kewirausahaan.

Bandung, 1 Agustus 2018

Pengusul

XXXX

Biodata Anggota Pelaksana

 13

Biodata Dosen Pendamping

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM/NIDN
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP

B. Riwayat Pendidikan
Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi STBA YAPARI Universitas
Padjajaran
Jurusan Bahasa Inggris Linguistik
Tahun Masuk-Lulus 1992-1994 1999-2005

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Ilmiah / Waktu dan
No. Judul Artikel Ilmiah
Seminar Tempat
1
2

D. Penghargaan dalam 5 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM Kewirausahaan

Bandung, 1 Agustus 2018

Pendamping
 14

XXX, S.S., M. Hum

 15

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga Jumlah
Material Volume
pemakaian Satuan (Rp) Biaya (Rp )
Wajan Peralatan 2 Rp185.000 Rp370.000
Spatula Peralatan 2 Rp12.000 Rp24.000

Penyaring gorengan Peralatan 2 Rp18.000 Rp36.000

Kompor gas (2 tungku) Peralatan 1 Rp229.000 Rp229.000

Talenan Peralatan 2 Rp15.000 Rp30.000

Peralatan 10
Tisu Rp10.000 Rp100.000
Bungkus
SUB TOTAL (Rp) Rp789.000

2. Bahan Habis Pakai

Harga
Justifikasi Jumlah
Material Volume Satuan
pemakaian Biaya (Rp )
(Rp)
Bahan 11 4.000/1
Tahu 44.000
utama Bungkus bungkus
Bahan 30 3.500/1
Lumpia 105.000
utama Bungkus bungkus
Bahan
Telur 2 Kg 28.000/Kg 56.000
utama
Bahan
Daun Bawang 1 Kg 8.000/Kg 8.000
utama
Bahan 5 5.000 (100
Bumbu penyedap rasa 25.000
utama Bungkus gr)
Bahan
Minyak goreng 5 Liter 21.000 105.000
utama
Bahan 17.500/250
Mentega 1 Tube 17.500
pendukung gr per tube
Bahan 425.000
Gas LPJ 1 Kg 425.000
pendukung tabung + isi
SUB TOTAL (Rp) Rp785.500
 16

3. Kemasan Produk

Justifikasi Volume Harga Satuan Jumlah

pemakaian Biaya (Rp )
Box Plastik Untuk
kemasan
produk 60 1.200/box 72.000
dalam 1 box
berisi 10 pc
martabak
Logo Produk Untuk
ditempelkan
pada box,
agar 60 15.000/ 15.000
konsumen 60 pc logo
tau produk
apa yang
dipasarkan
SUB TOTAL 87.000
(Rp)

3. Lain-lain

Justifikasi Harga Satuan Jumlah Biaya

Volume
pemakaian (Rp) (Rp )
Untuk
survey
harga bahan 16.000/4 orang
Transportas dasar, (Pulang-pergi
i Umum produksi, 4 orang angkutan umum)
maupun 64.000
pemasaran (1 x survei)
di daerah
kampus
Makanan  10.000/4  480.000
atau box snack  960.000
cemilan (untuk 12 x  Total
Konsumsi yang 4 orang rapat) cemilan
disediakan  20.000/4 dan
untuk team box makan makan
PMK-K berat+minu berat =
 17

dalam m (untuk 12 1.440.00

memasarka x rapat) 0
n produk.
Fotokopi
Fotokopi dan
26.000/12 x rapat 768.000
penyusunan
laporan.
SUB TOTAL (Rp) Rp2.272.000
 18

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi
Nama / Program Bidang
No. Waktu Uraian Tugas
NIM Studi Ilmu
(jam/minggu)
Kegiatan
Bahasa
1 XXX 20 Manajerial,koordinator
Inggris
tim
Bahasa Penanggung jawab
2 XXX Inggris 20
dibidang pemasaran
Desain Penanggung jawab
3 XXX Grafis 20 pada pengadaan dan
produksi produk
 19

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana