Anda di halaman 1dari 2

8| HUMANISME INTEGRAL HUMANISME INTEGRAL sbgimplementasi iman / kesadaran manusia akan

Sang Khaliq((sebagai implementasi konkrit sikap humanis))

9. 9|KEBEBASAN AGAMA ADALAH HAK ASASI MANUSIA, dalam pemilihannya dan dalam penerapannya
yang mengungkapkan kedewasaan manusia beriman dan beragama ((sebagai implementasi konkrit
sikap humanis))

3. Beriman dan Beragama

Perlu dibedakan dua istilah tersebut, supaya diketahui hubungannya satu sama lain.

Beriman kepada Allah merupakan sikap manusia menanggapi pewahyuan diri Allah :

Sikap serah diri dan tunduk sepenuhnya kepada Allah. Istilah beriman lebih menunjuk

kepada sikap batin manusia yang mengalami Allah, sebagai keselamatannya.

Sedangkan istilah ‘agama’ untuk menunjuk segi lahiriah dari sikap batin itu. Agama

merupakan pelembagaan (institusionalisasi) dari hidup beriman itu, namun sekaligus

bisa disfungsional bagi kehidupan beragama.

4. Pola-pola relasi : Separasi, Identifikasi, dan Distingsi

Pemahaman dan sikap manusia dalam terhadap agama dan Separasi berarti pemisahan.

5. Substansialis – Kontekstual dan Skripturalis – Fundamentalistik

Dalam menghayati hidup beragama terdapat berbagai macam bentuk pemikiran yang

berbeda-beda. Menurut tekanan yang diberikan pada aspek-aspek tertentu dalam hidup

beragama itu bisa dibedakan adanya kelompok substansialis-kontekstual dan yang lain

skrituralis-fundamentalistik.

Kelompok substansialis-kontekstual lebih mengutamakan substansi (isi) pengalaman

iman manusia; yang terus menerus perlu diimplementasikan dalam konteks yang

berbeda. Kelompok ini mengutamakan isi pokok apa yang tersirat dalam ajaran agama.

Sedangkan kelompok skripturalis-fundamentalis lebih mengutamakan hidup


beragamanya berdasarkan pada scripture, pada Kitab Suci agamanya, yang dimengerti

secara harafiah sebagaimana yagn tersurat di dalamnya. Yang diutamakan adalah

edited tahun 2007/8 by PKMKU

Hal : 5

fundamen-fundamen agamanya lebih besar daripada konteks di mana umat beragama

hidup.

Anda mungkin juga menyukai