Anda di halaman 1dari 7

OM IN ACTION

Taco Bell Meningkatkan Produktivitas dan


beralih ke Green untuk mengurangi Biaya
• Didirikan pada tahun 1962 oleh
Glenn Bell, Taco Bell
mempunyai tujuan memiliki
keunggulan kompetitif melalui
biaya yang rendah. Seperti
banyak layanan lain, Taco Bell
mengandalkan manajemen
operasinya dalam meningkatkan
produktivitasnya guna
mengurangi biaya.

• Menu yang ada didesain supaya


mudah untuk disiapkan. Taco
Bell punya mengalihkan
sebagian besar persiapan
makanan kepada pemasok yang
dapat melakukan pengolahan
makanan lebih efisien
Bahan Baku
• Daging giling : Tinggal dipanaskan saja, jadi dari pemasok
sudah setengah masak
• Tortilla : sudah digoreng, bawang bombay sudah dipotong
dadu
Layout
Tata letaknya dibuat efisien hanya butuh 8 detik untuk
menyiapkan buritto dan taco
• Setiap keefektifan dan keefisienan ini dapat dicapai
dengan adanya training sehingga dampaknya
meningkatkan rentang manajemen dari yang awalnya 1
supervisor hanya untuk 5 restoran, sekarang 1 supervisor
dapat membawahi 30 restoran atau lebih
• Manajer operasi taco bell telah memotong jam tenaga
kerja menjadi 15 jam per hari, dan floor space berkurang
50%
• Hasilnya rata – rata pelanggan hanya butuh 164 detik dari
pesan hingga selesai dilayani.
• Pada tahun 2010, Taco bell meluncurkan Grill to Order
dengan memasang pemanggang yang hemat air dan
energi.
• Dengan alat ini bisa menghemat 300 juta galon air dan
200 juta kwh per tahunnya.
• Dengan metode “green” ini bisa menghasilkan 17 juta
dollar per tahun dari 5800 perusahaan
Kesimpulan
• Manajemen operasi yang efektif telah menghasilkan
peningkatan produktivitas yang mendukung low cost
strategy di Taco bell
• Taco bell saat ini menjadi pemimpin makanan cepat saji
yang low cost dengan 58% pangsa pasat makanan cepat
saji Meksiko

Anda mungkin juga menyukai