LAPORAN

IN HOUSE TRAINING

KOMUNIKASI EFEKTIF

Nama Penulis Laporan : Sri Wahyuningsih, Amd.Kep

Tanggal : 04 Juli 2019
Jumlah Halaman : 5 (lima) halaman

1
 LAPORAN

TENTANG

IN HOUSE TRAINING KOMUNIKASI EFEKTIF

A. Pendahuluan
1. Umum
Komunikasi yang efektif sangat dibutuhkan di Rumah Sakit
khususnya dalam penyampaian informasi dan edukasi pada pasien dan
keluarga. Hal ini dilakukan sejak pertama kali pasien datang ke Rumah
Sakit dan bertemu dengan petugas mulai dari petugas front office, perawat,
bidan, apoteker, dan analis. Tahapan pemberian informasi dan edukasi
pada pasien dan keluarga yaitu asesmen/ identifikasi tentang kebutuhan
edukasi, pelaksanaan kegiatan pemberi informasi dan edukasi dan
verifikasi pemahaman pasien terhadap materi informasi dan edukasi yang
diberikan.
Penyelenggaraan komunikasi yang efektif di rumah sakit sangat perlu
mendapat perhatian yang serius, khususnya untuk individu-individu yang
sedang memerlukan pengobatan dan atau perawatan. Selain itu, pemberian
informasi dan edukasi kesehatan juga ditunjukan kepada pengunjung
Rumah Sakit baik pasien rawat jalan maupun keluarga pasien yang
mengantar atau menemani pasien di Rumah Sakit guna menunjang proses
penyembuhan dan pemulihan pasien
Berkaitan dengan hal tersebut Komite PKRS menyusun kegiatan yaitu
In House Training komunikasi efektif untuk meningkatkan mutu dan
kompetensi pemberi edukasi sehingga mampu memberikan informasi dan
edukasi secara efisien dan kolaboratif.

1
 2. Maksud dan Tujuan
a. Mampu melakukan identifikasi/ asesmen kebutuhan edukasi
kesehatan
b. Mampu memberikan informasi dan edukasi secara efisien dan
kolaboratif
c. Mampu melakukan verifikasi tentang materi informasi dan edukasi
yang diberikan

3. Ruang Lingkup
In House Training Komunikasi Efektif dilaksanakan selama 1 (satu)
hari dan bertempat di Aula Rumah Sakit Muslimat NU “Muna Anggita”
pada tanggal 4 Juli 2019 pukul 08.00 sampai dengan selesai. In House
Training diikuti oleh pegawai Rumah Sakit Muslimat NU “Muna
Anggita” sebanyak 80 pegawai.
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka langsung dan diikuti oleh
seluruh pegawai Rumah Sakit Muslimat NU “Muna Anggita”. Fasilitator
dari kegiatan ini dilakukan oleh ahli dalam bidang komunikasi efektif
yaitu Estiningtyas Nugraheni, SKM., MARS.Perangkat yang digunakan
adalah sound system, speaker audio, dan LCD monitor.

4. Dasar
In House Training Komunikasi Efektif dilaksanakan berdasarkan:
a. Keputusan Menteri Kesehatan 004/Menkes/SK/II/2012 tentang
Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit
b. Surat Keputusan Direktur Rumah RS Muslimat NU “Muna
Anggita” Nomor: 018/RS.MNU.MA/PER/II/2019 tentang
Peraturan Direktur tentang Pedoman SDM di RS Muslimat NU
“Muna Anggita”.

B. Kegiatan yang dilaksanakan

In House Training komunikasi efektif dilakukan pada hari Kamis 4
Juli 2019. In House Training dibuka oleh Direktur RS Muslimat NU

2
 “Muna Anggita” jam 08.00 WIB. Kemudian peragaan safety briefing oleh
salah satu pegawai RS Muslimat NU “Muna Anggita” dilanjutkan
menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh pegawai RS Muslimat NU
“Muna Anggita”. Setelah itu, pemberian materi oleh narasumber yaitu
Estiningtyas Nugraheni, SKM., MARS.

C. Hasil yang dicapai

Hasil yang dicapai dari kegiatan In House Training tentang
Komunikasi Efektif yaitu 76% pegawai memahami materi yang
disampaikan.

D. Simpulan dan Saran

1. Kesimpulan
Dalam In House Training dapat disimpulkan bahwa:
a. Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan dan materi yang
diberikan sesuai dengan yang diharapkan
b. Kegiatan berjalan dengan baik dan lancar

2. Saran
a. Diharapkan pegawai Rumah Sakit Muslimat NU “Muna Anggita”
dapat meningkatkan kinerja setelah megikuti In House Training
komunikasi efektif.
b. Diharapkan pegawai Rumah Sakit Muslimat NU “Muna Anggita”
bisa mengaplikasikannya terutama di dalam rumah sakit.

3
E. Penutup
Demikian laporan ini dibuat dengan harapan dapat memberi gambaran
tentang hasil kegiatan In House Training tentang komunikasi efektif.

Bojonegoro, 04 Juli 2019

Kepala Unit Diklat dan SDM

dr. Tria Dewi Ratnasari

4
DOKUMENTASI