FORMULIR SIS-1

Tanggal: 19-Oct-16 Ditangani oleh:

SIMPANG APILL
Kota: Surabaya
DATA: Simpang: Sederhana ITS
GEOMETRIK Ukuran Kota: 2,6 juta jiwa
PENGATURAN LALU LINTAS Perihal: Pengaturan simpang empat fase hijau awal
LINGKUNGAN Periode: Jam puncak pagi hari kerja

Sketsa Fase APILL

Waktu siklus

c= 183 detik

Waktu hilang total

HH = ∑ AH = 20 detik

H= 37 H= 48 H= 38 H= 40 H = waktu hijau
AH= 5 AH= 5 AH= 5 AH= 5 AH = waktu antar hijau
SKETSA SIMPANG
U

KONDISI LAPANGAN:
Jarak ke
Tipe KHS: kendara- Lebar pendekat, m
Kode Median, Kelandai BKJT,
lingkung Tinggi/ an parkir
pendekat Ada/Tidak an +/- (%) Ya/Tidak
an jalan Rendah pertama,
L LM LBKJT LK
m
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

A KIM Rendah Ada 0 Ya 0 14.5 12.0 2.5 11.0

B KIM Rendah Ada 0 Ya 0 16.8 14.3 2.5 10.4
C KIM Rendah Ada 0 Tidak 0 13.5 11.0 2.5 10.3
D KIM Rendah Ada 0 Ya 0 14.0 11.5 2.5 10.3
 Tanggal: 19-Oct-16 Ditangani oleh:
SIMPANG BERSINYAL Kota: Surabaya
Simpang: Sederhana ITS
Ukuran Kota 2,6 juta jiwa
ARUS LALU LINTAS
Perihal: Pengaturan simpang empat fase hijau awal
Periode: Jam puncak pagi hari kerja
KEND TAK
KENDARAAN BERMOTOR BERMOTOR
Kode pendekat

Kendaraan Ringan (LV) Kendaraan Berat (HV) Sepeda Motor (MC)

QKBM PLT PRT QKTB RKTB
Arah emp terlindung = 1 emp terlindung = 1.3 emp terlindung = 0.2 Arus
Total arus kendaraan bermotor kend tak
emp terlawan = 1 emp terlawan = 1.3 emp terlawan = 0.4 Rasio QKBM /
Rasio ber-
belok
Terlindung Terlawan Terlindung Terlawan Terlindung Terlawan smp/jam belok kiri motor (QKTB+QKBM)
kanan
Kend/ jam Kend/ jam Kend/ jam Kend/ jam
smp/jam smp/jam smp/jam smp/jam smp/jam smp/jam Terlindung Terlawan Kend/jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

LT / LTOR 831.4 831.4 831.4 52.4 68.2 68.2 614.2 122.8 245.7 1498.0 1022.4 1145.2 0.537 74.9
ST 407.4 407.4 407.4 25.7 33.4 33.4 300.9 60.2 120.4 734.0 501.0 561.1 36.7
A
RT 308.6 308.6 308.6 19.5 25.3 25.3 228.0 45.6 91.2 556.0 379.5 425.1 0.199 27.8
Total 1547.3 1547.3 1547.3 97.6 126.9 126.9 1143.1 228.6 457.2 2788.0 1902.8 2131.4 139.4 0.952380952
LT / LTOR 470.1 470.1 470.1 29.6 38.5 38.5 347.3 69.5 138.9 847.0 578.1 647.5 0.329 42.35
ST 520.0 520.0 520.0 32.8 42.6 42.6 384.2 76.8 153.7 937.0 639.5 716.3 46.85
B
RT 440.1 440.1 440.1 27.8 36.1 36.1 325.1 65.0 130.1 793.0 541.2 606.2 0.308 39.65
Total 1430.2 1430.2 1430.2 90.2 117.3 117.3 1056.6 211.3 422.6 2577.0 1758.8 1970.1 128.85 0.952380952
LT / LTOR 64.9 64.9 64.9 4.1 5.3 5.3 48.0 9.6 19.2 117.0 79.9 89.4 0.093 5.85
ST 419.0 419.0 419.0 26.4 34.4 34.4 309.6 61.9 123.8 755.0 515.3 577.2 37.75
C
RT 212.6 212.6 212.6 13.4 17.4 17.4 157.0 31.4 62.8 383.0 261.4 292.8 0.305 19.15
Total 696.5 696.5 696.5 43.9 57.1 57.1 514.6 102.9 205.8 1255.0 856.5 959.4 62.75 0.952380952
LT / LTOR 419.0 419.0 419.0 26.4 34.4 34.4 309.6 61.9 123.8 755.0 515.3 577.2 0.316 3.0955
ST 643.8 643.8 643.8 40.6 52.8 52.8 475.6 95.1 190.2 1160.0 791.7 886.8 4.756
D
RT 263.1 263.1 263.1 16.6 21.6 21.6 194.3 38.9 77.7 474.0 323.5 362.4 0.198 1.9434
Total 1325.9 1325.9 1325.9 83.6 108.7 108.7 979.5 195.9 391.8 2389.0 1630.5 1826.4 9.7949 0.995916741

B
793 937 847

1498 383
A 734 755 C
556 117

755 1160 474

D
 Tanggal: 19-Oct-16
SIMPANG APILL Kota: Surabaya
Simpang: Sederhana ITS
WAKTU ANTAR HIJAU Ukuran Kota: 2,6 juta jiwa
WAKTU HILANG Perihal: Pengaturan simpang empat fase hijau awal
Periode: Jam puncak pagi hari kerja
LALU LINTAS
LALU LINTAS DATANG
BERANGKAT Msemua
Kecepatan
Kode Kode Pendekat A B C D
Berangkat … …
Pendekat
VB, m/detik Kecepatan datang, VD, m/detik 10 10 10 10 (detik)
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
A 10
Jarak datang, LKD, m
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
B 10
Jarak datang, LKD, m
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
C 10
Jarak datang, LKD, m
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
D 10
Jarak datang, LKD, m
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
…
Jarak datang, LKD, m
Jarak berangkat, LKB+IKB, m
…
Jarak datang, LKD, m
Catatan: Penentuan Msemua
Arus dari timur pada Fase 3 ke 4 menerus dari fase 3 ke Fase 1 Fase 2 2
fase 4, sehingga tidak diperlukan Msemua.
Fase 2 Fase 3 2
Angka dibawah 1 detik dibulatkan ke atas, misal 2,06 Fase 3 Fase 4 2
detik menjadi 3 detik
Fase 4 Fase 1 2
K total (3 detik per fase) 12

HH = ∑ (Msemua + kuning)I ; (detik per siklus) 20

 FORMULIR SIS-IV
Tanggal: 19-Oct-16 Ditangani oleh:
SIMPANG APILL Kota: Surabaya
Simpang: Sederhana ITS
PENENTUAN WAKTU ISYARAT Ukuran Kota 2,6 juta jiwa
KAPASITAS Perihal: Pengaturan simpang empat fase hijau awal
Periode: Jam puncak pagi hari kerja
Distribusi arus lalu lintas:

Distribusi Arus Lalu lintas, smp/jam Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4 Fase …
Lebar Arus jenuh, S Arus lalu Rasio Rasio Waktu Kapa- Derajat
Rasio kendaraan belok Arus Belok kanan Efektif lintas Arus Fase hijau sitas keje-nuhan
Hijau dalam fase ke

Arus Faktor-faktor penyesuaian Arus jenuh

Kode pendekat

Tipe pendekat

jenuh
disesuai-
dasar
Semua tipe pendekat Hanya Tipe P kan
Dari arah
Dari arah
ber-
S0 S Q RF g Ci DJ
ditinjau FCS FSF FG FP FRT FLT FR= Q/S
PLTOR PLT PRT lawanan m smp/jam smp/jam smp/jam

smp/jam smp/jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (21) (23)

A 1 P 0.53730273 0.537302726 0.19943 379.47 425.062 11.0 6,600 1.00 0.95 1.00 0.82 1.05 1.09 5,888 500.955 0.085 0.570 12.0505 2862.14 0.175
B 4 P 0.32867676 0.3286767559 0.30772 541.2225 606.249 10.4 6,240 1.00 0.95 1.00 0.79 1.08 1.05 5,337 639.5025 0.120 0.803 16.97 2594.53 0.246
C 3 P 0.09322709 0.0932270916 0.30518 261.3975 292.804 10.3 6,180 1.00 0.95 1.00 0.78 1.08 1.01 5,029 515.2875 0.102 0.686 14.5115 2444.76 0.211
D 2 P 0.31603181 0.3160318125 0.19841 323.505 362.373 10.3 6,180 1.00 0.996 1.00 0.78 1.05 1.05 5,304 791.7 0.149 1.000 21.1414 2578.25 0.307

64.673313

Waktu hilang total 20 Waktu siklus pra penyesuaian, c= 41.14137 detik Rasio Arus Simpang = RAS = 0.149
HH Total, detik Waktu siklus disesuaikan, cbp= 44.67331 detik ∑RQ/S Kritis =
 Tanggal:
SIMPANG APILL Kota:
PANJANG ANTRIAN Simpang:
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI Ukuran Kota
TUNDAAN Perihal:
Periode:
Arus lalu Kapa- Derajat Rasio Jumlah kendaraan antri
Kode pendekat

lintas sitas keje- Hijau

nuhan NQ1 NQ2 NQ NQ MAX
=(NQ1+NQ2) Gbr.29
Q C DJ RH

smp/jam smp/jam smp smp smp smp

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)=(6)+(7) (9)

A 501 2,862 0.1750281 12.051 0.0 57.0 57.0 73

B 640 2,595 0.2464809 16.970 0.0 36.7 36.7 52

C 515 2,445 0.2107722 14.511 0.0 38.7 38.7 54

D 792 2,578 0.3070686 21.141 0.0 33.2 33.2 47

BKJT

Qtotal = 2,447 Kendaraan terhenti rata-ra

 Panjang Rasio Jumlah Tundaan
Antrian kenda- kenda-
raan ter- raan ter- Tundaan Tundaan Tundaan Tundaan
henti henti lalu lintas geometri rata-rata total
rata-rata rata-rata
PA RKH NKH TL TG T=TT+TG TxQ
m smp det/smp det/smp det/smp ekr.det
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

122 0.165 83 14.8 610.2 625.0 1.248

73 0.102 65 17.0 392.5 409.5 0.640

98 0.139 72 15.7 507.8 523.5 1.016

82 0.075 59 18.0 454.1 472.2 0.596

Total, skr = 278 Total, skr = 3.5

endaraan terhenti rata-rata, henti/skr = 69.55 Tundaan simpang rata-rata, detik/skr = 0.9