ABSTRAK
Rumah tradisional Batak Toba telah diwarisi ratusan tahun yang lalu. Gaya
dan bentuknya dipengaruhi oleh tatanan hidup, ekonomi, alam sekitar dan iklim.
Iklim adalah masalah yang penting yang dapat mempengaruhi bentuk bangunan,
khusunya dalam hal ini adalah rumah tradisional Batak Toba. Rumah tradisional
Batak Toba secara umum merupakan rumah panggung. Tetapi keberadaanya di
Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Samosir sudah banyak dipengaruhi oleh
beberapa etnis lain seperti karo, mandailing, simalungun dan lain sebagainya.
Sehingga rumah tradisional Batak Toba di Kabupaten Toba Samosir dan Samosir
lebih beragam lagi dengan pengaruh beberapa etnis tersebut. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui dan memahami tipologi, bentuk dan struktur dari
rumah adat Batak Toba diwilayah Samosir dan Toba Samosir. Penelitian tipologi,
bentuk dan struktur Batak Toba ini untuk mengklasisfikasikan Rumah adat Batak
Toba melalui identifikasi tipikal desain elemenya yang dapat dikategorikan
kedalam fitur-fitur desain rumah Batak Toba tersebut. Untuk mendapatkan tipologi,
bentuk dan struktur Batak Toba masing masing daerah tersebut maka dilakukan
kajian terhadap bentuk fisik, tipologi dan pola ruang.
Kata kunci : tipologi, struktur, rumah adat batak toba, sopo
ABSTRACT
The traditional Toba Batak house was inherited hundreds of years ago. Its
style and shape are influenced by the structure of life, the economy, the natural
environment and climate. Climate is an important issue that can affect the shape of
buildings, especially in this case is the traditional Batak Toba house. The
traditional Toba Batak house is generally a stilt house. But its existence in Toba
Samosir Regency and Samosir Regency has been heavily influenced by several
other ethnic groups such as karo, mandailing, simalungun and so forth. So that the
traditional Toba Batak houses in Toba Samosir and Samosir districts are even more
diverse with the influence of some of these ethnic groups. This research was
conducted to find out and understand the typology, form and structure of the Toba
Batak traditional houses in the Samosir and Toba Samosir regions. This typology,
shape and structure research of the Toba Batak is to classify the Batak Toba
traditional house through the identification of typical design elements that can be
categorized into the design features of the Toba Batak house. To get the typology,
shape and structure of the Toba Bataks in each of these regions, a study was
conducted on the physical form, typology and spatial patterns.
Keywords: typology, structure, Batak Toba traditional house, Sopo
Latar belakang
Rumah adat Batak adalah salah satu bukti kekayaan budaya dan
peninggalan sejarah di Indonesia, tepatnya di Provinsi Sumatera Utara. Hal
semacam ini memang kerap menjadi perhatian para pengunjung untuk datang
berkunjung. Terlebih lagi bagi mereka yang belum pernah melihatnya, dan punya
antusias yang tinggi terhadap peninggalan sejarah kebudayaan di suatu daerah.
Untuk Sumatera Utara sendiri, dengan adanya beragam jenis rumah Adat
Batak ini, memang kerap kali dijadikan daya tarik dan ikon terpenting untuk sebuah
perjalanan wisata. Para pengunjung dengan tujuan wisata ke Sumatera Utara akan
selalu mengincar tempat dimana terdapat rumah adat Suku Batak. Hal ini tentu
dikarenakan ciri khas yang melekat pada daerah tersebut, sehingga tidak akan
lengkap rasanya berwisata ke Sumatera utara jika belum menginjakkan kaki di
rumah adat batak yang menyimpan cerita sejarah dan keunikan bentuk
bangunannya. Namun, hal terpenting yang harus diketahui adalah nama rumah adat
batak yang tentunya bukan hanya satu. Jika ingin memperkaya pengetahuan lebih
mendalam mengenai hal ini, maka setidaknya mengetahui apa-apa saja nama rumah
tersebut. Meskipun demikian, rumah adat suku batak sendiri masih terbagi-bagi
lagi. Sebagaimana sejarahnya, Batak sendiri terbagi lima yaitu Batak Toba, Batak
Simalungun Batak angkola,Batak Pakpak dan Batak Karo. Meski sama-sama
berasal dari suku Batak, secara spesifik daerahnya masih berbeda. Perbedaan inilah
yang kemudian memunculkan keberagaman bentuk rumah baik dari segi struktur
dan filosofi.
Rumah tradisional Batak Toba telah diwarisi ratusan tahun yang lalu. Gaya
dan bentuknya dipengaruhi oleh tatanan hidup, ekonomi, alam sekitar dan iklim.
Iklim adalah masalah yang penting yang dapat mempengaruhi bentuk bangunan,
khusunya dalam hal ini adalah rumah tradisional Batak Toba. Rumah tradisional
Batak Toba secara umum merupakan rumah panggung. Tetapi keberadaanya di
Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Samosir sudah banyak dipengaruhi oleh
beberapa etnis lain seperti karo, mandailing, simalungun dan lain sebagainya.
Sehingga rumah tradisional Batak Toba di Kabupaten Toba Samosir dan Samosir
lebih beragam lagi dengan pengaruh beberapa etnis tersebut.
Manfaat Penelitian
2. Gorga sitagan memiliki makna sebagai ikatan persaudaraan dan siap untuk
bergotong royong baik pemilik rumah dengan sesama pemilik rumah dan
pemilik rumah dengan orang lain.
3. Gorga sitagan memiliki makna sebagai ikatan persaudaraan dan siap untuk
bergotong royong baik pemilik rumah dengan sesama pemilik rumah dan
pemilik rumah dengan orang lain.
Pembangunan rumah adat ini dilakukan dengan gotong royong. Bahan yang
digunakan adalah dengan kayu pilihan terbaik. Para tukang kayu saat memilih kayu
adalah dengan mengetuknya, dipercaya kayu yang berbunyi nyaring itulah kayu
yang baik. Pondasi yang digunakan adalah berbentuk segi empat dengan dipadukan
dinding dan tiang yang kuat. Maknanya adalah kerja sama atau gotong royong saat
memikul beban yang berat. Bagian atas rumah adat ini ditopang dengan tiang yang
sering disebut ninggor. Ninggor ini berbentuk lurus tan tinggi yang bermakna
kejujuran.
Bagian atap rumah ini mengambil ide dari punggung kerbau yang bentuknya
melengkung. Dengan mengambil konsep ini, rumah adat batak terlihat aerodinamis
dalam melawan angin kencang dari danau. Atap rumah terbuat dari ijuk. Ijuk ini
adalah bahan yang mudah untuk didapatkan di daerah tersebut, maka orang batak
menggunakannya sebagai bahan atap. Suku Batak menganggap atap adalah sesuatu
yang suci, maka dari itu mereka membuat atap digunakan untuk menyimpan benda-
benda keramat atau pusaka mereka.
2. Badan Rumah
Gambar 10 sketsa badan rumah
(Sumber : dokumen pribadi)
Sesuai dengan namanya, badan rumah berarti badan dan terletak di bagian
tengah. Dalam mitologi batak menyebutnya dunia tengah. Dunia tengah ini
memiliki makna sebagai tempat aktivitas manusia seperti bersenda gurau, tidur,
masak, dll. Badan rumah ini dilengkapi suku adat dengan hiasan berupa ipon-ipon.
Ipon-ipon ini dipercaya dapat menolak bala.
3. Pondasi Rumah
Gambar 11 : pondasi
(Sumber : dokumen pribadi)
Pondasi yang digunakan rumah adat ini menggunakan pondasi tipe cincin.
Artinya batu sebagai tumpuan dari kolom kayu yang ada di atasnya. Tiang yang
berdiameter sekitar 42-50 cm berdiri diatas batu ojahan yang strukturnya fleksibel.
Sehingga rumah adat batak dapat tahan terhadap gempa
Tiang pada rumah adat batak berukuran kurang lebih 35-55 cm. memiliki
filosofi kebersamaan dan kekokohan. Pondasi tipe umpak digunakan Suku
Batak karena pada waktu tersebut masih banyaknya jumlah batu ojahan dan kayu
gelonggong dalam skala besar. Pada waktu itu juga belum ditemukannya bahan
perekat seperti semen.
4. Dinding Rumah
Suku batak membuat rumah adat ini penuh dengan perhitungan. Rumah adat
batak dibuat dinding miring agar angin dari luar mudah masuk ke dalam. Tali yang
digunakan untuk mengikat dinding disebut ret-ret yang terbuat dari bahan ijuk dan
rotan. Tali pengikat tadi berbentuk pola seperti cicak yang memiliki 2 kepada dan
saling bertolak belakang.
Suku Batak menggunakan pola ini bukan tanpa makna, tetapi pola yang berbentuk
cicak memiliki makna dikiaskan sebagai penjaga rumah dan dua kepalang saling
bertolak belakang ini memiliki makna semua penghuni rumah memiliki peran yang
sama dan harus menghormati.
Tidak ketinggalan bagian dari rumah adat batak ini adalah bagian pintu. Suku batak
membuat pintu ini terlihat lebih menarik dengan dikelilingi ukiran, lukisan dan
tulisan. Pintu utama rumah adat ini menjorok ke dalam dengan lebar 80 cm dan
tinggi kurang lebih 1,5 m.
Rumah Adat batak juga memiliki keindahan yang khas, terletak pada atap rumah
yang berbentuk lancip di bagian depan maupun belakang. Bagian depan rumah ini
sengaja dibuat lebih panjang daripada bagian belakang bukan tanpa makna.
Mereka mempunyai kepercayaan bahwa dengan bentuk atap yang lancip serta
memanjang memiliki arti turut mendoakan keturunan dari pemilik rumah agar
memiliki masa depan yang lebih baik.
Hasil dari penelitian ini adalah Tipologi bentuk dan struktur rumah Adat Batak
Toba adalah sebagai berikut
NAMA
TIPOLOGI BENTUK DAN STRUKTUR
NO BANGUNAN
Kabupaten Samosir
1 a. Diameter tiang yang berdiri tegap sekitar 25-30 pada
rumah bolon,
b. Memiliki kemiringan dingding kurang dari 60 derajat
c. Memiliki sekitar 30an-40an tiang untuk satu rumah
d. Memiliki ketinggian atap pada bagian depan sekitar 7-8,5
m dan 7,5-9 m dan dipengaruhi oleh ukuran rumah
tersebut sehingga tidak ada ketetapan.
e. Pembagian ruang di bagi menjadi empat jenis yaitu jabu
bona, jabu soding, jabu suhat, dan jabu tampar piring
dimana jabu bona berada di sebelah kanan paling
Rumah bolon belakang dan berseberangan dengan jabu sitampar piring
dan jabu soding berada pada sudut bagian depan
disebelah kanan dan berseberangan dengan jabu suhat,
dengan catatan tidak pernah ada ditemukan tungku
masak (tataring) di sebelah kanan rumah.
f. Rumah gorga adalah rumah parsattian yang sudah
matang dalam keluarga dan memiliki anak cucu bahkan
cicit sehingga jika sudah ada ornamen gorga sudah
dipastikan yang memiliki rumah tersebut adalalah orang
yang sudah jaya.
g. Cenderung menghadap ke barat dimana matahari
terbenam.
h. Setiap konstruksi pada bagian depan lurus dan horizontal
kecuali pada bentukan ornamen seperti patung
(singasinga)
a. Memiliki tiang yang berjumlah sekitar 30an hingga 40an
b. Cenderung memiliki ukuran lebih kecil dari rumah bolon
c. Tidak memiliki ornamen gorga
d. Memiliki kemiringan dingding dibawah dari 60 derajat
e. Memiliki fungsi dan bagian ruang yang sama dengan
Rumah
ruma bolon
sibabani
f. Cenderung tidak memiliki ornamen gorga
apporik
2. g. Tangga tidak melalui tahap konstruksi bagian depan
namun langsung menuju dingding yang pintunya tersebut
dibuat kelihatan di depan rumah tersebut.
Dari hasil analisa penelitian tipologi bentuk dan struktur rumah adat batak toba
dikabupaten Samosir terdapat tiga jenis bangunan karya arsitektur masa lampau
yaitu,
1) Rumah bolon, Rumah bolon adalah rumah yang memilki gorga lengkap
partangga manuruk (tangga yang berada dibawah sebagian konstruksi) tidak
memilki jendela pada dingding bagian depan, difungsikan sebagai tempat
tinggal.
Gambar 5.1. : Rumah Bolon Kabupaten Samosir
(Sumber : dokumen pribadi)
2) Rumah sibabani amporik, rumah yang lebih kecil dari rumah bolon, tanpa
ornamen gorga, memilki jendela depan dan pintu berada pada bagian
dinding depan. Fungsi ruang sama dengan rumah bolon.
Gambar 14 : Rumah bolon sibabani amporik Kabupaten Samosir
(Sumber : dokumen pribadi)
1) Rumah batara guru (ruma), rumah yang memilki ornamen gorga lengkap,
ukuran yang cenderung besar, memilki konstruksi yang melengkung pada
bagian depan, memilki pintu masuk hewan ternak pada bagian depan
sebelah kiri, memilki 4 sis ruang dengan perletakan berbeda dari rumah
bolon kab. Samosir
Gambar 16 : Rumah bolon Kabupaten Tobasa.
(Sumber : dokumen pribadi)
2) Rumah sopo, rumah sopo ini adalah perpaduan antara rumah dan sopo yang
dimana dilakukan aktifitas penyimpanan dan aktifitas ruang, ditempati oleh
mereka yang masih belum mampu. Memilki 6 tiang besar dan kepala
tiangnya, dan pada bagian bawah memilki tiang penambah (tiang panoropi)
Rumah bolon adalah rumah yang memiliki gorga lengkap partangga manuruk
(tangga dari bawah rumah adat batak toba di kabupaten samosir dan kabupaten toba
samosir adalah terdapat 3 jenis bangunan karya arsitektur di kabupaten samosir
yang dinamakan dengan rumah bolon, ruma sibabani apporik dan sopo dimana
rumah bolon yang dimaksud adalah rumah yang memiliki ukuran lebih besar dan
di gunakan oleh raja raja yang telah berkecukupan serta memilki ornamen gorga,
memiliki ruang dengan prinsip suhini ampang naopat yang mana memilki fungsi di
ke empat sudatnya.
DAFTAR PUSTAKA
Architec't peaper 2016. Analisa rumah adat sumatera utara. Di akses pada
februari 2019. Di link http://radentirta18.com/2016/11/analisa-rumah-adat-
sumatera-utara.html.
Bapak Maringan gultom dan masyarakyat desa sipinggan 2018.
Perencanaan pembangunan dan struktur rumah adat batak. Desa wisata sipinggan,
Oktober 2018.
Bapak Mangoloi Sinaga, 2018. Sistem Struktur Dan Proses Bentuk Rumah
Adat Batak Toba di Toba Samosir. Desa lumban, kec. Siantar Narumonda,
Desember 2018.
Bapak Sahat S. Gurning S.T, 2018. Pembentukan kampung serta filosofi
bentuk rumah Adat Batak Toba. Desa Lumban Gurning, Januari 2018.
Depertemen pendidikan dan kebudayaan RI, 1997. Arsitektur Tradisional
Daerah Sumatera Utara. Jakarta. Di akses via scribe januari 2019.
Dictio, 2018. Sejarah suku batak toba. Diakses pada july 2018. Di link https
: //www.dictio.id/t/sejarah-suku-batak-toba/41969.
Dbagus, 2017. Mengenal sejarah dan makna rumah adat batak toba.
Diakses pada 2019 di link http://dbagus.com/mengenal-sejarah-dan-makna-rumah-
adat-batak-toba.
Francis d.k. ching, 2000. Arsitektur Bentuk,Ruang Dan Tatanan, Edisi Ke
Dua. Erlangga. Jakarta.
Lisbet,art. 2019. Filsafat ilmu filosofi rumah adat batak toba. di dowload
melalui link https://www.slideshare.net%2FLiesbethArt%2F140124-filsafat-
ilmufilosofi-rumah-adat-batak&docid=MPaYvIaooQ.
Netral News.2018, Mengenal Rumah Bolon Batak Toba. Di akses pada
september 2018. Di ling http :/ /www. Netralnews .com /news/ toba/ read/ 16618
/mengenal.rumah.bolon..rumah.adat.batak.toba.
Prof. Dr. Uli Kozok (Universitas Of Hawai, Usa), 2017. Hubungan Bendera
Sisingamangaraja Xii Dengan Kesultanan Aceh Dan Turki, Narasumber, Aula
Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan Oktober 2017.
Raja adat bius tomok, Bapak Bos Sidabutar 2018. Filosofi dan pemaknaan
rumah adat batak. Desa wisata tomok, September 2018.
Raja huta lumban sihaloho, 2018, perencanaan kampung batak daerah
samosir. Lumban Sihaloho, kec.Simanindo, September 2018.
Tradisi kita.2018, Rumah Bolon Siraja Batak. Di akses pada Desember
2018. http ://www.tradisikita.my.id/2015/10/ rumah – bolon – rumah – adat – raja
– batak . html.
Wikipedia 2018, Suku batak toba. Diakses pada 12.oktober di link https : //
id.wikipedia.org/wiki/Suku_Batak_Toba.