OLEH
NAMA : KURNIYATI
NPM : 18023211020p
Penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari pada permukaan putik yang
terjadi pada bunga dari tumbuhan. Penyerbukan disebut juga dengan istilah
polinasi. Penyerbukan merupakan bagian penting dari proses reproduksi
tumbuhan berbiji.
Seperti diketahui tumbuhan generatif memiliki alat perkembangbiakan berupa
putik (betina) dan benang sari (jantan). Penyerbukan yang sukses akan diikuti
segera dengan tumbuhnya buluh serbuk yang memasuki saluran putik menuju
bakal biji. Di bakal biji terjadi peristiwa penting berikutnya, yaitu pembuahan.
Dalam proses penyerbukan tumbuhan, terdapat beberapa macam jenisnya. Secara
umum klasifikasi penyerbukan dapat dibedakan berdasarkan asal sebuk sarinya,
apakah dari bunga itu sendiri atau dari bunga lain. Bisa juga penyerbukan
dilakukan lewat serbuk sari dari bunga tumbuhan lain yang sejenis.
Selain itu jenis-jenis penyerbukan dapat dibedakan menurut perantaranya, bisa
melalui komponen abiotik seperti angin atau air, bisa juga melalui komponen
biotik makhluk hidup seperti lewat bantuan hewan atau lewat bantuan manusia.
Penyerbukan Sendiri (Autogami) Dan Penyerbukan Silang
(Alogami)
2) Kentang
Pada saat terjadi penyerbukan bunga kentang tidak membuka. Sedangkan
tepungsari luruh sebelum bunga membuka. Benangsari dan putik ditutup oleh
bagian bunga, sesudah bunga membuka putik akan memanjang setelah tepungsari
masak. Sehingga terjadilah penyerbukan sendiri pada tanaman kentang.
3) Kedelai
Bunga kedelai berbentuk kupu-kupu dengan 3 mahkota yang menutupi alat
kelaminnya secara sempurna. Letak anther pada bunga kedelai lebih panjang
daripada stigma. Stigma ukurannya sangat kecil berukuran sekitar 3 mm dan
berbentuk menyerupai calon polong. Letak anther yang lebih panjang
menyebabkan benangsari jatuh pada stigma sehingga terjadi penyerbukan.
4) Kacang tanah
Bunga kacang tanah memiliki serbuk sari dan putik yang saling berdekatan
tempatnya sehingga serbuk sari dari suatu bunga jatuh ke kepala putik bunga itu
sendiri. Oleh karena itu, kacang tanah merupakan tanaman yang melakukan
penyerbukan sendiri.
5) Buncis
Bunga Buncis berwarna putih, merah jambu atau ungu dan merupakan bunga
sempurna yang memiliki 10 benang sari, diantaranya menyatu membentuk tabung
yang melingkari bakal buah panjang dan satu benang sari teratas terpisah dari
yang lain. Bunga tanaman buncis pada umumnya menyerbuk sendiri dan dari hasil
penyerbukan bunga akan menghasilkan buah yang disebut polong.
2) Mangga
Umumnya bunga mangga terdapat dalam tandan atau rangkaian. Setiap tandan
memiliki lebih dari 1000 kuntum bunga. Bunga pada pangkal tandan umumnya
jantan yang jumlahnya lebih dari 92 persen dari jumlah bunga per tandan.
Sementara bunga pada ujung tandan adalah bunga sempurna atau hermafrodit
yang jumlahnya kurang dari 8 persen. Tanaman mangga menyerbuk silang
melalui serangga lebah madu (Apis Mellifera). Sel kelamin betina dan jantan
berada pada bunga yang berbeda namun masih dalam pohon yang sama. Sel
kelamin betina dari bunga sempurna biasanya tidak subur. Sel kelamin betina
yang subur hanya berkisar antara 5 hingga 10 persen. Sel kelamin jantan dari
bunga sempurna dan bunga jantan adalah lemah. Kemampuan tepung sari
tersebut hanya 1 sampai 2 persen. Hal inilah yang menyebabkan hasil buahnya
sedikit. Tandan bunga muncul pada ujung cabang atau ranting. Umumnya
tanaman ini hanya berbunga setahun sekali yang jatuh pada musim kemarau
setelah mengalami musim kering lebih dari 4 bulan (Rustian, 2008).
3) Kelapa Sawit
Bunga tanaman kelapa sawit terdiri atas bunga jantan, bunga betina atau
hermafrodit. Tiap tandan bunga jantan memiliki 100-250 cabang (spikelet) yang
panjangnya antara 10-20 cm dan berdiameter 1-1,5 cm. Tiap cabang berisi 500-
1500 bunga kecil yang akan menghasilkan tepung sari. Tandan bunga betina
memiliki 100-200 cabang dan setiap cabang terdapat 15-20 bunga betina. Satu
tandan buah tanaman dewasa dapat diperoleh 600-2000 butir buah, tergantung
besarnya tandan. Letak bunga betina dan bunga jantan pada satu pohon terpisah
dan matangnya tidak bersamaan, sehingga tanaman kelapa sawit biasanya
menyerbuk silang. Penyerbukan dilakukan oleh bantuan angin atau serangga
(Setyamidjaja, 2006).
4) Sirsak
Bunga tanaman sirsak menyerbuk silang karena bunga tanaman ini bersifat
protogynous, kepala putik reseptif lebih dahulu sedangkan tepung sarinya belum
matang (Octavia, 2003).
5) Pepaya
Bunga pepaya termasuk bunga majemuk yang tersusun pada sebuah tangkai atau
poros bunga (pedunculus). Kelompok bunga majemuk tersebut disebut
infloresensia yang duduk pada ketiak daun.Tanaman pepaya memiliki tiga jenis
bunga, yaitu bunga jantan (masculus), bunga betina (femineus), dan bunga
sempurna (hermaprodit). Dari bentuk bunganya tanaman pepaya tergolong
tanaman yang menyerbuk silang. Penyerbukan tersebut berlangsung dengan
bantuan angin atau serangga.
DAFTAR PUSTAKA
https://ekosistem.co.id/penyerbukan-sendiri/
https://www.mangyono.com/2015/12/penyerbukan-padi-secara-alami.html
https://allaboutagriculture123.blogspot.com/2015/10/definisi-penyerbukan-
sendiri.html
https://blog.ub.ac.id/chici122/2012/05/14/tugas-pemuliaan-tanaman-menyerbuk-
sendiri/
https://www.idpengertian.com/pengertian-penyerbukan-silang/
https://blog.ub.ac.id/kristyaphinenara/2013/04/24/10-contoh-tanaman-menyerbuk-
silang/