Anda di halaman 1dari 6

PENJAMINAN KUALITAS

PENYELENGGARAAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS (KLHS)


RENCANA TATA RUANG KAWASAN STRATEGIS KABUPATEN (RTR KSK)
AGROPOLITAN KAPUAS HULU
Penjaminan Kualitas Penyelenggaraan KLHS RTR KSK Agropolitan Kapuas Hulu
dilaksanakan melalui penilaian mandiri oleh Tim Penyusun Kebijakan, Rencana, dan/atau
Program (KRP) serta Tim Penyusun (Pokja) KLHS untuk memastikan bahwa kualitas dan
proses penyelenggaraan KLHS sudah sesuai dengan ketentuan dalam peraturan perundang-
undangan yang ada.
Dalam hal penyelenggaraan KLHS RTR KSK Agropolitan Kapuas Hulu, penilaian mandiri
dilaksanakan dengan cara penilaian sekaligus yang dilaksanakan di tahapan akhir pelaksanaan
KLHS dengan memerhatikan hal-hal sebagai berikut.

1. Kelayakan KLHS telah memenuhi ketentuan meliputi:


a. Perumusan isu pembangunan berkelanjutan (PB);
b. Pengkajian pengaruh KRP terhadap kondisi lingkungan hidup;
c. Perumusan alternatif penyempurnaan KRP; dan
d. Penyusunan rekomendasi perbaikan.
2. Rekomendasi perbaikan dari KLHS yang diikuti dengan perbaikan Kebijakan, Rencana,
dan/atau Program (KRP) yaitu RTR KSK Agropolitan Kapuas Hulu.

Instrumen Penjaminan Kualitas yang dipergunakan dalam penyelenggaraan KLHS RTR KSK
Agropolitan Kapuas Hulu dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip pembangunan
berkelanjutan dengan mengisi kolom pada tabel penilaian mandiri dengan pernyataan nilai
secara kualitatif berdasarkan kelengkapan cakupan yaitu:

√√ : ada lengkap
√ : sebagian ada
X : tidak ada

Berdasarkan hasil Penjaminan Kualitas dapat disimpulkan bahwa penyusunan KLHS RTR
KSK Agropolitan Kapuas Hulu sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada
yaitu PP Nomor 46 Tahun 2016 dan Permen LHK Nomor 69 Tahun 2017.

Adapun kriteria penilaian mandiri penyelenggaraan KLHS RTR KSK Agropolitan Kapuas
Hulu ditunjukkan pada tabel berikut.
Nama KLHS : KLHS RTR KSK Agropolitan Kapuas Hulu
Penanggungjawab : Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
Kabupaten Kapuas Hulu
Tahun : 2019

Penilaian : Desain Proses KLHS


Kriteria Penilaian Keterangan
Apakah KLHS dilakukan sebagai satu kesatuan
proses perencanaan KRP?
1. Apakah ada mekanisme komunikasi antara √√ Komunikasi melalui diskusi internal
tim perencana dengan tim KLHS? antara Tim Teknis Penyusun KRP dan
Tim Penyusun (Pokja) KLHS
2. Apakah rekomendasi yang diusulkan KLHS √√ Diskusi dilakukan secara rutin dengan
didiskusikan dengan pembuat KRP? hasil akhir dimuat dalam berita acara
pengintegrasian KLHS ke dalam KRP
3. Apakah disampaikan secara jelas siapa √√ Tim penyusun (Pokja) KLHS
penyusun KLHS? (SDM internal institusi ditunjukkan dengan SK pembentukan
pembuat KRP, SDM institusi yang ditujunjuk dalam lampiran, dan tenaga ahli
sebagai penyusun KLHS, tenaga ahli penyusun
eksternal, perusahaan konsultan, Pokja yang
dibentuk oleh SK, pegawai pemerintah atau
lainnya)
Ringkasan Kesimpulan :

Penilaian : Laporan KLHS


Kriteria Penilaian Keterangan
Laporan KLHS memuat informasi tentang :
1. Dasar pertimbangan KRP sehingga perlu √√ Bab I Pendahuluan
dilengkapi KLHS
2. Metode, teknik, rangkaian langkah-langkah √√ Bab III Proses Penyelenggaraan KLHS
dan hasil pengkajian pengaruh KRP terhadap Bab IV Hasil Penyelenggaraan KLHS
lingkungan hidup
3. Metode, teknik, rangkaian langkah-langkah √√ Bab III Proses Penyelenggaraan KLHS
dan hasil perumusan alternatif muatan KRP Bab IV Hasil Penyelenggaraan KLHS
4. Pertimbangan, muatan dan konsekuensi √√ Bab III Proses Penyelenggaraan KLHS
rekomendasi perbaikan untuk pengambilan Bab IV Hasil Penyelenggaraan KLHS
keputusan KRP yang mengintegrasikan Bab V Kesimpulan dan Rekomendasi
prinsip Pembangunan Berkelanjutan
5. Gambaran pengintegrasian hasil KLHS dalam √√ Bab III subbab pengintegrasian KLHS,
KRP catatan integrasi, dan tabel indikasi
program setelah integrasi KLHS
6. Pelaksanaan partisipasi masyarakat dan √√ Subbab VI.1 Tahap Persiapan,
keterbukaan informasi KLHS lampiran penyelenggaraan kegiatan
Konsultasi Publik
7. Hasil penjaminan kualitas KLHS √√ Penjaminan Kualitas melalui penilaian
mandiri
Apakah laporan KLHS dilengkapi dengan √√ Ringkasan eksekutif KLHS RTR KSK
ringkasan eksekutif yang menuangkan Agropolitan Kapuas Hulu
rekomendasi-rekomendasi KLHS untuk
pengambilan keputuan secara jelas?
Penilaian : Isu Pembangunan Berkelanjutan
Kriteria Penilaian Keterangan
Apakah isu-isu strategis disampaikan dengan jelas? √√ Perumusan isu Pembangunan
Berkelanjutan (PB), serta isu PB
strategis prioritas (subbab 4.2 - 4.4)
Hasil identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan
dirumuskan berdasarkan prioritas dengan
mempertimbangkan unsur-unsur paling sedikit:
1. Karakteristik wilayah; √√ Unsur penapisan isu strategis
Pembangunan Berkelanjutan (subbab
4.3)
2. Tingkat pentingnya potensi dampak; √√ Unsur penapisan isu strategis
Pembangunan Berkelanjutan (subbab
4.3)
3. Keterkaitan antar isu strategis Pembangunan √√ Unsur penapisan isu strategis
Berkelanjutan; Pembangunan Berkelanjutan (subbab
4.3)
4. Keterkaitan dengan materi muatan Kebijakan, √√ Unsur penapisan isu strategis
Rencana, dan/ atau Program; Pembangunan Berkelanjutan (subbab
4.3)
5. Muatan Rencana Perlindungan dan √ Belum terdapat dokumen RPPLH
Pengelolaan Lingkungan Hidup/ RPPLH; secara khusus, analisis dilakukan
dan/atau terhadap informasi perlindungan
pengelolaan lingkungan hidup yang
tersedia
6. Hasil KLHS dari Kebijakan, Rencana, √√ Perumusan isu Pembangunan
dan/atau Program pada hirarki di atasnya yang Berkelanjutan KLHS memerhatikan
harus diacu, serupa dan berada pada wilayah isu yang terdapat dalam RTRW
yang berdekatan, dan/atau memiliki Kabupaten, RPJMD Kabupaten serta
keterkaitan dan/atau relevansi langsung. dokumen Kajian Empiris RTR KSK
Agropolitan
Aspek berikut tercantum dalam perlingkupan isu
Pembangunan Berkelanjutan
1. Kapasitas daya dukung dan daya tampung √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
lingkungan hidup untuk pembangunan; (subbab 4.4)
2. Perkiraan mengenai dampak dan risiko √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
lingkungan hidup; (subbab 4.4)
3. Kinerja layanan/jasa ekosistem; √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
(subbab 4.4)
4. Intensitas dan cakupan wilayah bencana; √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
(subbab 4.4)
5. Status kualitas dan ketersediaan sumber daya √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
alam; (subbab 4.4)
6. Ketahanan dan potensi keanekaragaman √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
hayati; (subbab 4.4)
7. Kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
perubahan iklim; (subbab 4.4)
8. Tingkat dan status jumlah penduduk miskin √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
atau penghidupan sekelompok masyarakat (subbab 4.4)
serta terancamnya keberlanjutan penghidupan
masyarakat;
9. Risiko terhadap kesehatan dan keselamatan √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
masyarakat; dan/atau (subbab 4.4)
10. Ancaman terhadap perlindungan terhadap √√ Unsur penapisan isu PB prioritas
kawasan tertentu secara tradisional yang (subbab 4.4)
dilakukan oleh masyarakat dan masyarakat
hukum adat.
Lingkup geografis disampaikan dengan jelas? √√ Bab II Karakteristik Wilayah Kajian
Penilaian : Analisis KRP dan Isu Pembangunan Berkelanjutan
Kriteria Penilaian Keterangan
Analisis dilakukan dengan melakukan tabuasi √√ Identifikasi materi muatan KRP
silang (crosstab) antara KRP dengan isu PB berdampak LH dan berpengaruh
terhadap isu PB (subbab 4.5 – 4.6)
Telah dilakukan analisis semua dampak dari setiap √√ Identifikasi materi muatan KRP
KRP terhadap isu PB berdampak LH dan berpengaruh
terhadap isu PB (subbab 4.5 – 4.6)
Apakah kondisi terkini isu strategis dideskripsikan √√ Perumusan isu Pembangunan
dengan jelas Berkelanjutan (PB), serta isu PB
strategis prioritas (subbab 4.2 - 4.4)
Apakah tersedia informasi yang menjelaskan √√ Analisis muatan KLHS (subbab 4.7)
kondisi daya dukung dan daya tampung
lingkungan hidup terkini dan/atau
kecenderungannya
Apakah dilakukan pemetaan dan analisis √√ Lokus isu PB dijelaskan melalui peta
kecenderungan dari setiap isu strategis? dan hasil survey profil kecamatan
KSK Agropolitan (subbab 2.7)
Apakah hasil analisis menunjukkan adanya hal-hal √√ Perumusan isu Pembangunan
yang perlu diperhatikan dari setiap isu strategis Berkelanjutan (PB), serta isu PB
strategis prioritas (subbab 4.2 - 4.4)
Apakah isu strategis dan analisis dijelaskan secara √√ Lokus isu PB dijelaskan melalui peta
spasial dan hasil survey profil kecamatan
KSK Agropolitan (subbab 2.7),
perumusan isu Pembangunan
Berkelanjutan (PB), serta isu PB
strategis prioritas meliputi lokus
(subbab 4.2 - 4.4), analisis KRP
berdampak dan KRP berpengaruh
meliputi lokus (subbab 4.5 – 4.6)

Penilaian : Analisis Muatan KLHS


Kriteria Penilaian Keterangan
Hasil analisis paling sedikit memuat kajian
1. Kapasitas daya dukung dan daya tampung √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
lingkungan hidup untuk pembangunan; muatan KLHS (subbab 4.7)
2. Perkiraan mengenai dampak dan risiko √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
lingkungan hidup; muatan KLHS (subbab 4.7)
3. Kinerja layanan/jasa ekosistem; √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
muatan KLHS (subbab 4.7)
4. Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam; √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
muatan KLHS (subbab 4.7)
5. Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
terhadap perubahan iklim; dan muatan KLHS (subbab 4.7)
6. Tingkat ketahanan dan potensi √√ Dijelaskan dengan rinci dalam analisis
keanekaragaman hayati. muatan KLHS (subbab 4.7)
Prakiraan dampak secara kuantitatif tersebut √√ Dilakukan dengan
dilengkapi dengan hasil perhitungan, keberadaan 1. Data BPS dan Dinas terkait;
pedoman, acuan, standar, contoh praktek terbaik, 2. Perhitungan kuantitatif
dan informasi tersedia yang diakui secara ilmiah; berdasarkan peraturan perundang-
keberadaan hasil penelitian yang akuntabel; undangan dan pedoman yang ada;
dan/atau kesepakatan antar ahli 3. Studi literatur yang dapat
dijadikan acuan; dan
4. Kesepakatan antar tim penyusun
KLHS.
Penilaian : Alternatif
Kriteria Penilaian Keterangan
Penyempurnaan Kebijakan, Rencana, dan/atau
Program berupa :
1. Perubahan tujuan atau target; X Dari hasil analisis tidak diperlukan
2. Perubahan strategi pencapaian target; X perubahan tujuan atau target KRP
3. Perubahan atau penyesuaian ukuran, skala, √√ Rekomendasi usulan penetapan
dan lokasi yang lebih memenuhi kawasan hutan dalam skala rinci
pertimbangan Pembangunan Berkelanjutan; diiringi dengan perencanaan dan
pelaksanaan reformasi agrarian sesuai
Perpres 86 Tahun 2018
4. Perubahan atau penyesuaian proses, metode, √√ Melalui rekomendasi penerapan proses
dan adaptasi terhadap perkembangan ilmu atau metode yang mengacu pada
pengetahuan dan teknologi yang lebih peraturan perundang-undangan serta
memenuhi pertimbangan Pembangunan standar best practice terbaru
Berkelanjutan;
5. Penundaan, perbaikan urutan, atau perubahan √√ Pertimbangan penundaan
prioritas pelaksanaan; pengembangan kawasan peruntukkan
industri (KPI) agroindustri hingga
suplai dan kebutuhan dapat mencapai
skala ekonomi (self sustain)
6. Pemberian arahan atau rambu-rambu untuk √√ Berupa arahan mempertahankan
mempertahankan atau meningkatkan fungsi kawasan hutan lindung,
ekosistem; dan/atau pengembangan zona penyangga hutan
lindung serta mempertahankan dan
meningkatkan efisiensi lahan pertanian
7. Pemberian arahan atau rambu-rambu mitigasi √√ Arahan terkait mitigasi kebencanaan
dampak dan risiko lingkungan hidup banjir, longsor, dan kebakaran hutan
dan lahan

Penilaian : Dokumentasi Penyusunan KLHS


Kriteria Penilaian Keterangan
Data pendukung proses konsultasi publik (foto, √√ Dimuat dalam lampiran
absen, berita acara) penyelenggaraan
Dokumen KRP sebelum dan sesudah KRP √√ Sudah ada
diperbaiki
Dokumen penjaminan kualitas √√ Dimuat dalam lampiran
penyelenggaraan
Bukti pemenuhan kompetensi penyusun KLHS √√ Tersedia ijazah dan sertifikat kursus
SK Tim Penyusun atau Kelompok Kerja KLHS √√ Dimuat dalam lampiran
penyelenggaraan

Penilaian : Integrasi Hasil KLHS/ Pengambilan Keputusan


Kriteria Penilaian Keterangan
Rekomendasi yang dihasilkan KLHS dimasukkan √√ Sudah ada, dimuat dalam catatan dan
dalam KRP? tabel indikasi program (KRP) setelah
integrasi KLHS
Ada penjelasan KLHS akan dipertimbangkan di √√ Karena adanya keterkaitan isu dapat
KRP lain? memberikan dampak lebih luas di
antaranya pada KLHS RTRW dan
KLHS RPJMD (subbab 4.2 - 4.4)
Ada rekomendasi khusus tentang KLHS bagi KRP X Tidak terdapat KRP turunan
turunannya?
Ada rekomendasi khusus tentang pelaksanaan √√ Terdapat rekomendasi berupa arahan
AMDAL dan UKL/UPL sebagai tindak lanjut kajian-kajian yang perlu dilakukan
KRP ini? dalam skala yang lebih detil dapat
dilakukan dalam skala AMDAL dan
UKL/UPL sebagai tindak lanjut

Penilaian : Partisipasi Pemangku Kepentingan


Kriteria Penilaian Keterangan
Apakah pemangku kepentingan yang dilibatkan √√ Daftar pemangku kepentingan yang
dalam KLHS disebutkan dengan jelas? dilibatkan dimuat dalam berita acara
rapat koordinasi persiapan serta dalam
tahap persiapan KLHS (subbab 4.1)
Apakah semua pemangku kepentingan yang √√ Para pemangku kepentingan diberi
dilibatkan memiliki kesempatan untuk kesempatan menyampaikan masukan
memberikan masukan selama proses KLHS? Jika dalam proses konsultasi publik serta
tidak pemangku kepentingan mana yang tidak proses pendampingan dalam survey
dilibatkan? instansi dan survey lapangan KLHS
yang dilakukan
Apakah semua dokumen terkait KLHS dapat √√ Dokumen KLHS dapat diakses melalui
diakses oleh publik selama dan setelah proses tautan daring serta tersedia copy fisik
KLHS dokumen di Dinas Lingkungan Hidup,
Perumahan Rakyat dan Permukiman
yang dapat diakses oleh publik

Anda mungkin juga menyukai