1. Dani 20188600072
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul KONSEP
DASAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)SD ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dosen pada mata kuliah Konsep Dasar IPS SD. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang KONSEP DASAR IPS SD bagi para
pembaca dan juga penulis.
Kami menyadari, makalah yang ditulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan ……………………………………………………………... 4
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ………………………………………………………… 8
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Semakin hari bumi tempat manusia berdiri akan semakin tua, karena itu diperlukan kesadaran
dari diri kita untuk dapat menjaga bumi ini dengan baik dan benar. Jika kita tidak mempunyai
kesadaran akan hal ini maka bisa dipastikan kalau bumi ini semakin lama akan semakin buruk.
Hal-hal buruk itu akan menimpa diri kita dan membuat banyak kerugian. Hal terbaik yang bisa
kita lakukan saat ini adalah mencegah hal-hal buruk itu terjadi. Karenanya diperlukan kerjasama
dari semua pihak. Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk mengurangi dampak kehancuran
bumi ini adalah dengan bagaimana kita harus mengetahui tentang dasar-dasar bumi,
berhubungan dalam hal ini maka kita harus mempelajari tentang bumi kita, serta ilmu-ilmu yang
terdapat didalamnya, yaitu ilmu geografi.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
4
BAB II
PEMBAHASAN
Istilah geografi pertama kali diperkenalkan Erastothenes abad ke-2 SM. Pada masa itu,
geografi didominasi oleh cerita-cerita perjalanan dari berbagai penjuru dunia (Logografi). Kata
geografi sendiri berasal dari kata Geographica yang berarti ‘penulisan atau penggambaran
mengenai bumi’. Erastothenes dianggap sebagai peletak dasar penhgetahuan geografi.
1. Hakikat Geografi
b. Menurut Ferdinan von Richoffen, geografi sebagai studi tentang gejala dan
sifat-sifat permukaan bumi serta yang disusun berdasarkan letak dan mencari
hubungan timbal balik antara genjala dan sifat-sifat itu
c. Menurut Richard Hartshorne (1959), geografi berkepentingan untuk
memberikan deskripsi yang teliti, beraturan, dan rasional tentang sifat variable
dari permukaan bumi.
d. Menurut Alexander (1963), geografi adalah studi tentang pengaruh
lingkungan alam pada aktifitas manusia.
e. Menurut Yeates (1963), geografi adalah suatu ilmu yang memperhatikan
perkembangan rasional dan lokasi dari berbagai sifat yang beraneka ragam di
permukaan bumi.
f. Menurut Bintarto (1977), geografi adalah ilmu pengetahuan yang
mencitrakan, menerangkan sifat-sifat bumi, menganalisa gejala-gejala alam
dan penduduk serta mempelajari corak khas mengenai kehidupan dan
berusaha mencari fungsi dari unsur-unsur bumi dalam ruang dan waktu.
g. Menurut Preston E. James, geography is the mother of all sciences, geografi
dapat diungkapkan sebgai induk dari segala ilmu pengetahuan karena banyak
bidang ilmu pengetahuan selalu mulai dari keadaan bumi untuk beralih pada
studinya masing-masing.
h. Menurut Uliman, geografi adalah interaksi antar ruang.
i. Menurut Seminar dan Lokakarya di IKIP Semarang (1988), geografi adalah
ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dari sudut
pandang kewilayahan dan ke lingkungan dalam konteks keruangan.
5
j. Menurut I Made Sandy, geografi adalah ilmu yang berusaha mengemukakan,
menemukan, dan memahami persamaan dan perbedaan yang ada dalam ruang
muka bumi.
k. Cludius Ptolomeus (abad 2), geografi adalah penyajian melalui bpeta sebagian
atau seluruh permukaan bumi
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa geografi adalah suatu studi tentang hubungan
keruangan, meliputi aspek-aspek fisik, biotik, dan social, tetapi dapat dibedakan dengan ilmu-
ilmu lain karena geografi memusatkan perhatiannya/studinya pada penyebaran atau distribusi,
gejala/phenomena serta hubungan dengan gejala-gejala dengan tempat atau ruang.
2. Konsep-konsep Geografi
Konsep-konsep dalam kajian geografi antara lain: distribusi, ruang lokasi, wilayah,
bentangan alam, sumber alam, lingkungan hidup, globalisasi, penduduk, sungai, laut, gunung,
dan lain sebagainya. Konsep-konsep tersebut dapat terbagi-bagi lagi kepada konsep yang lebih
khusus. Misalnya: bentangan alam dapat berupa konsep tentang gunung, lembah, sungai, dan
seterusnya. secara spesipik dapat diperjelas sebagai berikut.
6
B. Peran Geografi Dalam IPS
Menurut Fakhi Samlawi (1998: 12) menjabarkan bahwa geografi merupakan ilmu sosial yang
memiliki kajian tentang ruang dan jarak yang menjadi tempat tinggal manusia. Selain itu juga
berkaitan dengan konsep wilayah (region), bermakna suatu daerah yang meliputi jarak/luas
tertentu. Konsep-konsep lain yang seringkali digunakan dalam pengetahuan geografi adalah
lokasi, posisi (kedudukan), situasi, tempat (site), distribusi dan perancangan. Menentukan lokasi
atau menemukan suatu tempat di permukaan bumi ini memerlukan ketrakaitan dengan tempat-
tempat yang diketahui. Posisi (kedudukan) saat ini ditentukan oleh garis latitide dan longitude.
Sementara itu tempat (site) merujuk pada lokasi dari suatu tempat yang pasti dengan suatu
gambaran atau sumber-sumber daya setempat. Distribusi (pembagian) berarti di mana orang-
orang hidup di atas bumi, sedangkan arrangement (perancangan) merujuk pada bagaimana
benda-benda ditempatkan di tempat orang-orang hidup.
Para ahli geografi dapat melakukan inkuiri (pengkajian) dalam bentuk pembuatan peta atau
membandikang persamaan dan perbedaan antara daerah-daerah di dunia. Geografi juga dapat
mengkaji gambaran fisik dari daerah, faktor-faktor cuaca, kepadatan penduduk, sumber-
sumber alam, penggunaan tanah, produksi pertanian, industri, ekspor, dan impor. Geografi
mendorong para siswa untuk belajar bagaimana berbagai faktor di suatu daerah, baik fisik
maupun budaya, saling berinteraksi.
Peran Geografi memberikan ilmu pengetahuan sosial tentang hubungan interakasi antara
orang-orang dan ruang/tempat dan jarak. Bagaimana orang-orang mempengaruhi tempat di mana
dia tinggal dan bagaimana tempat-tempat itu mempengaruhi orang-orang yang hidup disitu.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
dapat kita simpulkan bahwa geografi adalah suatu studi tentang hubungan keruangan,
meliputi aspek-aspek fisik, biotik, dan social, tetapi dapat dibedakan dengan ilmu-ilmu lain
karena geografi memusatkan perhatiannya/studinya pada penyebaran atau distribusi,
gejala/phenomena serta hubungan dengan gejala-gejala dengan tempat atau ruang.
Adapun Konsep-konsep dalam kajian geografi antara lain: distribusi, ruang lokasi, wilayah,
bentangan alam, sumber alam, lingkungan hidup, globalisasi, penduduk, sungai, laut, gunung,
dan lainnya.
Lalu peranan geografi dalam ips memberikan ilmu pengetahuan sosial tentang hubungan
interakasi antara orang-orang dan ruang/tempat dan jarak. Bagaimana orang-orang
mempengaruhi tempat di mana dia tinggal dan bagaimana tempat-tempat itu mempengaruhi
orang-orang yang hidup disitu.
8
DAFTAR PUSTAKA
Saidihardjo & Sumadi HS. (1996). Konsep Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial.