Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Proses menua (aging) merupakan suatu perubahan progresif pada organisme


yang telah mencapai kematangan intrinsik dan bersifat irreversibel serta
menunjukkan adanya kemunduran sejalan dengan waktu dan proses alami yang
disertai dengan adanya penurunan kondisi fisik, psikologis maupun sosial serta
saling berinteraksi satu sama lain. Proses menua yang terjadi pada lansia secara
linier dapat digambarkan melalui tiga tahap yaitu, kelemahan (impairment),
keterbatasan fungsional (functional limitations), ketidakmampuan (disability), dan
keterhambatan (handicap) yang akan dialami bersamaan dengan proses
kemunduran.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pelayanan lansia, yaitu
pelayanan konsultasi, pelayanan mediasi, dan pelayanan advokasi. Pelayanan ini
tidak lain untuk meningkatkan taraf kesejahteraan lansia, mewuujudkan
kemandirian usaha sosial ekonomi lansia.
Sistem kesehatan merupakan suatu istilah umum yang dipakai untuk
menjelaskan jasa-jasa, organisasi-organisasi dan orang-orang yang menyediakan
pelayanan di dalam segala aspek di masyarakat. Ini termasuk dokter umum, rumah
sakit-rumah sakit, pekerja sosial, penterjemah, dan pelayanan kesehatan lainnya
serta pelayanan kesejahteraan. Tim peneliti dari Amerika Serikat menemukan
sistem pelayanan kesehatan di Australia menduduki jajaran terbaik di antara
negara maju. Dalam studi membandingkan 11 model perawatan kesehatan
nasional yang berbeda, periset Commonwealth Fund yang berbasis di New York,
menemukan sistem layanan kesehatan lansia milik Australia menduduki peringkat
terbaik kedua.
Aged Care di Australia (juga dikenal sebagai Perawatan Lansia ), adalah
penyediaan layanan untuk memenuhi kebutuhan unik lansia di Australia. Ini
mencakup perawatan lansia di rumah ( panti jompo ) serta layanan yang
disediakan di rumah seperti perawatan pribadi, bantuan rumah tangga, perawatan
di rumah, persiapan nutrisi dan makanan, layanan tangguh, manajemen kontinen,
bantuan mobilitas & ketangkasan, , transportasi, dukungan sosial dan penyediaan
peralatan dan bantuan. Selain itu layanan-layanan kesehatan di Australia disubsidi
oleh Pemerintah.
Berdasarkan permasalahan di atas kami tertarik untuk menulis makalah
tentang “Sistem Pelayanan Kesehatan Lansia di Australia”.

B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang di atas, diambil rumusan masalah sebagai berikut.
1. Bagaiman Gambaran Umum Negara Australia ?
2. Bagaimana sistem pelayanan kesehatan di Negara Australia?
3. Bagaimana perbedaan sistem pelayaan kesehatan di Indonesia dengan
Australia?
4. Bagaimana sistem pelayanan kesehatan di Australia untuk lansia?

C. Tujuan
1. Tujuan umum
Mengetahui sistem pelayanan kesehatan di Negara Australia
2. Tujuan khusus
a. Untuk mengetahui bagaiamana gambaran umum negara Australia
b. Mengetahui bagaimana sistem pelayanan kesehatan di Negara Australia
c. Untuk mengetahui bagaimana perbedaan sistem pelayaan kesehatan di
Indonesia dengan Australia
d. Mengetahui sistem pelayanan kesehatan untuk lansia di Australia
e.
D. Manfaat
1. Bagi Penulis
Untuk menambah wawasan pengetahuan khususnya bagi mahasiswa
2. Bagi Pembaca
Memberikan wawasan tentang Sistem pelayanan kesehatan, sertas sebagai
bahan refrensi dalam pemenuhan tugas tugas yang terkait dengan pelayanan
kesehatan
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sistem Pelayanan Kesehatan


1. Definisi Sistem Pelayanan Kesehatan
Sistem Kesehatan adalah suatu jaringan penyedia pelayanan kesehatan
(supply side) dan orang-orang yang menggunakan pelayanan tersebut
(demand side) di setiap wilayah.
Pelayanan kesehatan (health care service) merupakan hak setiap orang
yang dijamin dalam Undang Undang Dasar 1945 untuk melakukan upaya
peningkatkan derajat kesehatan baik perseorangan, maupun kelompok atau
masyarakat secara keseluruhan. Defenisi Pelayanan kesehatan ialah setiap
upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu
organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan
menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan, perorangan, keluarga,
kelompok ataupun masyarakat (Depkes RI, 2009). Berdasarkan Pasal 52 ayat
(1) UU Kesehatan, pelayanan kesehatan secara umum terdiri dari dua bentuk
pelayanan kesehatan yaitu:
a) Pelayanan kesehatan perseorangan (medical service)
Pelayanan kesehatan ini banyak diselenggarakan oleh perorangan secara
mandiri (self care), dan keluarga (family care) atau kelompok anggota
masyarakat yang bertujuan untuk menyembuhkan penyakit dan
memulihkan kesehatan perseorangan dan keluarga. Upaya pelayanan
perseorangan tersebut dilaksanakan pada institusi pelayanan kesehatan
yang disebut rumah sakit, klinik bersalin, praktik mandiri.
b) Pelayanan kesehatan masyarakat (public health service)

Pelayanan kesehatan masyarakat diselenggarakan oleh kelompok dan

masyarakat yang bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan


yang mengacu pada tindakan promotif dan preventif. Upaya pelayanan

masyarakat tersebut dilaksanakan pada pusat-pusat kesehatan masyarakat

tertentu seperti puskesmas.

2. Teori Sistem Pelayanan Kesehatan


Sebelum mempelajari system pelayanan kesehatan lebih lanjut, terlebih
dahulu kita memahami teori tentang system karena akan memudahkan kita
dalam memecahkan persoalan yang ada dalam system komponen yang ada
dalam system adalah : input, proses, output, dampak, umpan balik, dan
lingkungan yang semuanya merupakan komponen yang saling berhubungan
dan saling mempengaruhi yang digambarkan sebagai berikut :
a) Input
Merupakan komponen yang memberikan masukan untuk berfungsinya satu
sistem seperti sistem pelayanan kesehatan. Input/masukan berupa potensi
masyarakat, tenaga kesehatan, sarana kesehatan yang lain.
b) Proses
Kegiatan yang berfungsi merubah sebuah masukan/input menjadi hasil
yang diharapkan misal : berbagai kegiatan dalam pelayanan kesehatan.
c) Output
Hasil yang diperoleh dari sebuah proses. Dalam sistem pelayanan
kesehatan hasilnya dapat berupaya pelayanan kesehatan yang berkualitas,
efektif dan efisien dan efisien serta dapat dijangkau oleh seluruh lapisan
masyarakat.
d) Dampak
Merupakan akibat yang dihasilkan sistem, misalnya : dampaknya akan
menjadi masyarakat sehat dan mengurangi angka kesakitan dan kematian
karena pelayanan kesehatan yang terjangkau oleh masyarakat.
e) Umpan Balik
Merupakan hasil yang sekaligus menjadi masukan. Ini terjadi dari sebuah
sistem yang saling berhubungan dan saling mempengaruh dalam sistem
pelayanan kesehatan dapat berupa kualitas tenaga kesehatan yang bisa
menjadi input yang selalu meningkat.
f) Lingkungan
Adalah keadaan diluar sistem yang dapat mempengaruhi pelayanan
kesehatan dalam eitem pelayanan kesehatan yang dimaksd dapat berupa
lingkungan geografis, sosial masyarakat.
3. Tingkatan Pelayanan Kesehatan
Tingkat pelayanan kesehatan merupakan bagian dari sistem pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada masyarakat. Melalui tingkat pelayanan
kesehatan akan dapat diketahui kebutuhan dasar manusia tentang kesehatan.
Tingkat pelayanan kesehatan dalam sistem pelayanan kesehatan adalah
a) Promosi kesehatan / health promotion.
Pelayanan diberikan melalui peningkatan kesehatan dengan tujuan
peningkatan status kesehatan. Sasarannya adalah agar tidak terjadi gangguan
kesehatan. Tingkat pelayanan ini meliputi : kebersihan perseorangan,
perbaikan sanitasi lingkungan, pemeriksaan kesehatan berkala, pelayanan
status gizi, kebiasaan hidup sehat, pelayanan prenatal, pelayanan lansia, dan
semua kegiatan yang berhubungan dengan peningkatan status kesehatan.
b) Perlindungan khusus (specific protection)
Di lakukan dengan melindungi masyarakat dari bahaya yang akan
menyebabkan penurunan status kesehatan atau bentuk perlindungan terhadap
penyakit penyakit tertentu dan ancaman kesehata yang termasuk dalam tingkat
ini adalah : imunisasi, pelayanan dan perlindungan keselamatan kerja.
c) Diagnosa dini dan pengobatan segera/early diagnosis and prompt treatment.
Diberikan mulai timbulnya gejala. Dilaksanakan untuk mencegah meluasnya
penyakit lebih lanjut serta dampak dari timbulnya penyakit sehingga tidak
terjadi penyebaran. Misalnya : survei pencarian kasus baik secara individu
maupun masyarakat, survei penyaringan kasus serta pencegahan terhadap
meluasnya kasus.
d) Pembatasan kecacatan/disability limitation
Dilakukan untuk mencegah agar pasien atau masyarakat tidak mengalami
dampak kecacatan akibat penyakit tertentu. Dilakukan pda kasus yang
memiliki potensi kecacatan. Misal : perawatan untuk menghentikan penyakit,
mencegah komplikasi lebih lanjut, pemberian segala fasilitas untuk mengatasi
kecacatan, mencegah kematian.
e) Rehabilitasi/rehabilitation
Dilakukan setelah pasien sembuh. Sangat diperlukan pada fase pemulihan
terhadap kecacatan, misal : program latihan, konsultasi dan diskusi psikologis
untuk meningkatkan koping individu positif sehingga gairah hidup meningkat.
4. Aspek yang Perlu Diperhatikan dalam Pelayanan Kesehatan
Joewono (2003) menyebutkan adanya delapan aspek yang perlu diperhatikan
dalam pelayanan yaitu :
a. Kepedulian, seberapa jauh perusahaan memperhatikan emosi atau
perasaan konsumen.
b. Lingkungan fisik, aspek ini menunjukkan tingkat kebersihan dari
lingkungan yang akan dinikmati konsumen, ketika mereka menggunakan
produk.
c. Cepat tanggap, aspek yang menunjukkan kecepatan perusahaan dalam
menanggapi kebutuhan konsumen.
d. Kemudahan bertransaksi, seberapa mudah konsumen melakukan transaksi
dengan pemberi servis.
e. Kemudahan memperoleh informasi, seberapa besar perhatian perusahaan
untuk menyajikan informasi siap saji.
f. Kemudahan mengakses, seberapa mudah konsumen dapat mengakses
penyedia servis pada saat konsumen memerlukannya.
g. Prosedur, seberapa baik prosedur yang harus dijalankan oleh konsumen
saat berurusan dengan perusahaan.
h. Harga, aspek yang menentukan nilai pengalaman servis yang dirasakan
oleh konsumen saat berinteraksi dengan perusahaan.
5. Lingkup Pelayanan Kesehatan
a) Tingkat pertama/primary health service
Adalah pelayanan kesehatan yang bersifat pokok yang dibutuhkan oleh
sebagian besar masyarakat serta mempunyai nilai strategis untuk
meningkatkan derajat kesehatanmasyarakat. Biasa dilakukan pada
masyarakat yang memiliki masalah atau masyarakat sehat. Sifat pelayanan
adalah pelayanan dasar yang dapat dilakukan di puskesmas, balai kesehatan
masyarakat, poliklinik dll.
b) Tingkat dua/secondary health service
Diperlukan bagi masyarakat atau klien yang memerlukan perawatan rumah
sakit dilaksanakan di rumah sakit yang tersedia tanaga spesialis.
c) Tingkat tiga/tertiery health service
Merupakan tingkat yang tertinggi. Membutuhkan tenaga ahli atau
subspesialis dan sebagai rujukan.
B. Gambaran Umum Negara Australia
1. Keadaan Geografis Negara Australia
Australia berasal dari kata australis yang dalam bahasa Latin berarti selatan.
Negara ini dalam ragam percakapan sering disebut sebagai Oz sejak awal abad
ke-20. Australia saling berbagi lautan dengan tetangga-tetangganya yang
terdekat, yakni Indonesia dan Papua Nugini. Australia terletak di sebelah
tenggara Indonesia. Pada titik batasnya yang terdekat, Australia dan Indonesia
hanya terpisah beberapa kilometer saja. Aussie adalah istilah percakapan bagi
"orang/bangsaAustralia".Nama Australia dipopularkan oleh penjelajah Matthew
Flinders, yang memaksakannya agar dapat diadopsi secara resmi sejak tahun
1804.
Australia memperkenalkan perawatan kesehatan universal, yang dikenal
sebagai Medibank, pada tahun 1975. Dilanjutkan oleh pemerintah penerusnya,
sekarang sedang dalam pengembangan lebih lanjut, Medicare berdiri pada
tahun 1984. Ia didanai oleh pajak pendapatan yang dipungut sebagai iuran
Medicare, kini dipatok sebesar 1,5%. Secara tradisional, tanggung jawab
pengelolaan kesehatan masyarakat dibagi antara pemerintah federal, dan
pemerintah negara bagian. Negara bagian mengelola rumah sakit, dan
memperbantukan jasa rawat-jalan, sementara persemakmuran mendanai Alur
Manfaat Farmasi (pengurangan ongkos obat-obatan), dan praktik umum. Di
bawah pemerintahan Rudd, sebuah rencana reformasi kesehatan dirintis, yang
akan memungkinkan pemerintah federal mengambil "tanggung jawab penuh
bagi perawatan kesehatan pokok", intinya mengambil alih tanggung jawab
pengelolaan rumah sakit, dan jasa rawat-jalan dari negara bagian. Seluruh
pengeluaran untuk pembiayaan kesehatan (termasuk sektor swasta) adalah kira-
kira 9,8 persen PDB.
2. Letak Geografis
Luas daratan Australia adalah 7.617.930 km² berada di atas Lempeng Indo-
Australia. Dikelilingi oleh Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik, ia dipisahkan
dari Asia oleh Laut Arafura, dan Laut Timor. Benua terkecil di dunia,
dan negara terluas keenam menurut luas keseluruhan, Kepemilikan, dan
keterpencilan Australia menyebabkannya dijuluki sebagai 'benua pulau', dan
dipandang sebagai pulau terluas di dunia. Australia memiliki garis pantai
sepanjang 34.218 km (belum termasuk pulau-pulau di lepas pantai benua), dan
pengakuan perluasan Zona Ekonomi Eksklusif seluas 8.148.250 km². Zona
ekonomi eksklusif ini tidak termasuk Teritorial Antarktika Australia. Tidak
termasuk Pulau Macquarie
Australia terletak di belahan bumi bagian selatan antara Samudera Pasifik dan
Samudera Hindia. Benua Australia membentang dari garis lintang 10 ͦ 41'LS
sampai garis lintang 43 ͦ 39'LS dan dari garis bujur 113 ͦ 09'BT sampai
153 ͦ 39'BT.
3. Keadaan Alam
Alam Australia terbagi atas tiga bagian utama, yakni wilayah berupa suatu
pegunungan di bagian timur, wilayah dataran tinggi di bagian barat, serta
dataran rendah di antara keduanya.
a) Daerah bagian timur, yaitu barisan pegunungan yang memanjang dari
Tanjung York di utara sampai Pulau Tasmania. Pegunungan ini disebut dengan
Pegunungan Pemisah Besar (Great Dividing Range). Rangkaian pegunungan ini
terdiri dari Pegunungan New England Range dan Pegunungan Alpen Australia
di sebelah selatan. Puncak tertingginya yaitu Gunung Kosciusco (±2.230 m) di
sebelah selatan. Di sebelah timur Pegunungan Pemisah Besar terdapat suatu
dataran pantai yang menyempit.
b) Daerah bagian barat, Wilayah ini adalah suatu dataran tinggi (plato), yang
dijuluki dengan “Perisai Australia”. Sebagian besar wilayah barat dan tengah
adalah gurun pasir, yakni Gurun Victoria dan Gurun Gibson. Di wilayah
pedalaman ke arah utara terdapat Pegunungan Macdonnel dan ke arah selatan
terdapat Pegunungan Musgrave.
c) Daerah antara barisan pegunungan timur dan pegunungan plato barat, Di
wilayah tersebut terdapat suatu lembah Murray-Darling dan dataran rendah
Danau Eyre (danau terbesar di Australia). Lembah Murray-Darling dialiri
Sungai Darling, Murray, Lachlan, Murrmbidgee, dan Sungai Swan. Di
cekungan Sungai Murray (ledok/ basin) ini, juga terdapat sumber air artesis.
d) Di daerah timur laut Australia terdapat rangkaian ±2.500 batu karang dan
pulau kecil, yang dijuluki Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef).
Panjangnya mencapai ±2.000 km. Karang tersebut melindungi Australia dari
pengaruh gelombang lautan. Selain itu daerah sekitar karang juga dijadikan
tempat rekreasi/objek wisata.
4. Iklim di Australia
Benua Australia mempunyai dua macam iklim, yakni iklim tropis dan iklim
sedang.
a) Iklim tropis
Dialami oleh wilayah bagian utara yang mendekati suatu garis khatulistiwa.
Suhu rata-rata mencapai 27 ͦC, dengan curah hujan 1.000 – 3.000 mm per tahun.
Curah hujan tertinggi terdapat di wilayah pegunungan. Musim hujan terjadi
pada bulan Januari – Juni. Musim kemarau terjadi antara bulan Juli –
Desember. Musim hujan di Australia dipengaruhi oleh adanya angin muson
barat laut dan angin muson pasat tenggara, terutama untuk wilayah Australia
bagian timur. Semakin ke barat curah hujan semakin berkurang.
b) Iklim sedang
Dialami wilayah Australia bagian selatan, dengan pembagian musim yaitu
sebagai berikut : musim panas terjadi bulan Desember-Februari; musim gugur
terjadi bulan Maret-Mei; musim dingin terjadi bulan Juni-Agustus; musim semi
berlangsung antara bulan September sampai dengan November.
5. Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk Australia pada umumnya adalah berniaga dan
beternak biri-biri merino yang diambil bulunya sebagai bahan kain wol.
Peternakan biri-biri ini banyak terdapat di wilayah Australia bagian barat yang
merupakan dataran tinggi dengan padang rumput yang sangat luas. Karena
begitu banyaknya peternakan biri-biri di Australia, maka Australia terkenal
sebagai penghasil wol terbesar di dunia. Ternak lainnya adalah sapi pedaging
dan sapi perah. Di Australia terdapat pula jenis usaha pertanian yang
menghasilkan gandum, teh, kopi, kopra, jagung, dan penghasil tepung tapioca.
Bahan tambang yang dihasilkan antara lain emas, nikel, besi, dan timah.
6. Sumber Daya Manusia
Dalam Program Penilaian Pelajar Internasional, Australia secara berkala
selalu masuk lima besar dari tiga puluh negara maju utama (negara-negara
anggota Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi).
Pemerintah menjamin sokongan penuh terhadap pendirian 38 universitas di
Australia; semuanya berstatus negeri, kecuali satu universitas.OECD
menempatkan Australia di antara negara-negara dengan dana pendidikan tinggi
termahal. Terdapat sistem pelatihan kejuruan berbasis negara bagian, yang
dikenal sebagai Technical and Further Education, dan banyak di antaranya
menjalankan program magang untuk melatih kaum pedagang baru.
Hampir 58% orang Australia berumur 25 sampai 64 tahun memiliki
kualifikasi kejuruan atau perguruan tinggi dan tamatan perguruan tinggi
sebanyak 49% adalah yang tertinggi di antara negara-negara anggota OECD.
Rasio mahasiswa internasional berbanding lokal di Australia adalah yang
tertinggi di negara-negara anggota OECD.
C. Sistem Pelayanan Kesehatan Negara Australia
Sistem kesehatan australia tidak jauh dengan negara – negara jajahan inggris
lainnya, namaun yang membedakan adalah adanya sistem asuransi kesehatan
nasional. Sebelum 1983 dikenal dengan adanya sistem medibank yang
menberikan perlindungan terhadap warga negara. Namun ternyata,
perlindungan itu tidak menyeluruh dan membuat asuransi swasta tumbuh sangat
subur menyaingi sistem medibank yang memiliki kelemahan. Tahun 1983, di
perkenalkan program medicare sebagai pengganti medibank yang di biayai oleh
10% dari total penerimaan pajak negara. Sistem ini mampu menutupi biaya
masyarakat dalam pengobatan kesehatan hingga 85%. Selain itu, sistem
medicare ini mampu membayar langsung tenaga profesional dan pasien hanya
cukup membayar sebesar 15%. Medicare menyediakan layanan – layanan dan
program – program seperti perawatan rumah sakit umum bebas biaya,
membantu meringankan biaya perawatan di luar rumah sakit, serta penanganan
medis gratis atau disubsidi, pelayanan itu di berikan oleh ahli kedokteran
seperti dokter, dokter spesialis, dan dokter mata yg berpartisipasi di dalam
program ini. Medicare juga mambantu dengan biaya obat yang di dapatkan
dengan resep dokter.
Sistem kesehatan Australia merupakan system yang kompleks dan canggih,
merupakan kombinasi antara pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta.
Seluruh warga negara dan penduduk tetap Australia memiliki akses terhadap
pelayanan kesehatan bebas biaya yang dikelola oleh pemerintah, namun
demikian hampir setengah penduduk Australia memiliki asuransi kesehatan
swasta.
Selama bertahun-tahun, sistem kesehatan milik swasta telah berkembang
sedemikian rupa sehingga memiliki peran yang cukup besar dalam pelayanan
kesehatan. Rumah sakit-rumah sakit swasta, termasuk didalamnya rumah sakit
swasta yang dikelola oleh Healthscope, telah diperlengkapi untuk menyediakan
hampir segala bentuk jenis perawatan kesehatan yang tersedia, mulai dari
pelayanan sub akut seperti rehabiltasi hingga perawatan yang kompleks seperti
pembedahan dan unit perawatan intensif.
Sektor kesehatan swasta di Australia berdasarkan model pelayanan
berdasarkan biaya, dengan berbagai pilihan dokter dan institusi pelayanan.
Pemerintah Australia telah menetapkan standard akreditasi secara nasional
melalui Australian Council on Health Care Standards (ACHS) dan standar
Evaluation and Quality Improvement (EquiP).
Standar akreditasi rumah sakit Australia sejajar/setaraf dengan akreditasi US
Joint Commission International (JCI); bahkan banyak yang mengakui bahwa
standard akreditasi milik Australia lebih menyeluruh. Bahkan ACHS sendiri
baru-baru ini telah mulai mengakreditasi rumah sakit-rumah sakit se Asia
Tenggara dan Timur Tengah, akreditasi ini dibangun berdasarkan standar yang
tinggi yang dipakai oleh rumah sakit di Australia.
Rumah sakit Australia, para dokter, universitas dan para penelitinya adalah
yang terbaik di bidangnya. Australia memiliki lebih banyak rumah sakit yang
menduduki rangking 500 rumah sakit penelitian terbaik di dunia dibandingkan
dengan negara-negara lain di Asia Tenggara (Ranking dunia cybermatics).
Institut kesehatan dan kesejahteraan Australia (sebuah badan pemerintah
federal) bertugas mengukur dan memonitor kesehatan dan kesejahteraan di
Australia. Badan itu pula yang menerbitkan data tentang rumah sakit di
Australia yang dapat diakses secara bebas sehingga memungkinkan para pasien
membandingkan rumah sakit yang akan mereka kunjungi dengan standar
nasional rata-rata.
D. Perbandingan Sistem Pelayanan Kesehatan Negara Australia Dengan Negara
Indonesia

E. Layanan Kesehatan Lansia di Australia


1. Kebijakan pemerintah terkait pelayanan kesehatan lansia
Populasi Australia semakin tua, karena harapan hidup lebih lama dan tingkat
kesuburan rendah. Hasil sensus nasional 2016 menunjukkan bahwa satu dari enam
warga Australia kini berusia di atas 65 tahun. Pada tahun 2056, diproyeksikan
akan ada 8,7 juta warga Australia yang lebih tua (22% dari populasi); pada 2096,
12,8 juta orang (25%) akan berusia 65 tahun ke atas. Dampak dari populasi yang
menua kita adalah peningkatan jumlah orang Australia yang membutuhkan
bantuan dalam perawatan lansia. Pada 2016, hampir seperempat juta orang
(249.000) menggunakan layanan perawatan di rumah, perawatan di rumah atau
perawatan transisi — peningkatan 31% selama dekade terakhir.
Sistem perawatan lansia publik sudah di bawah tekanan, dengan tempat yang
lebih sedikit daripada yang diminta. Pada tahun 2060, permintaan perawatan lanjut
usia diharapkan memberi tekanan tambahan pada pemerintah Australia yang setara
dengan sekitar 6 persen dari PDB nasional.
Sejak 2012, pemerintah telah memperkenalkan reformasi yang bergerak ke arah
perawatan lansia yang diarahkan konsumen - lingkungan yang lebih digerakkan
pasar di mana konsumen (atau pengasuh mereka) dapat memilih penyedia layanan
mereka.
Sebagai tanggapan, lebih banyak penyedia bisnis swasta memasuki pasar,
dalam persaingan dengan penyedia yang didanai pemerintah dan nirlaba yang
secara historis mendominasi. Namun, tidak ada saluran resmi pemerintah yang
mengatur penyedia layanan lansia swasta dan melaporkan kualitas layanan mereka
seperti tingkat kepegawaian dan keterampilan serta kualitas perawatan.
Pemerintah mengumumkan penyelidikan publik tentang pelanggaran di sektor
ini pada September 2018. Australian Broadcasting Corporation memproduksi dua
bagian film dokumenter yang berfokus pada dugaan pengabaian dan
penyalahgunaan orang tua. Penyedia layanan, termasuk Estia Health , Regis
Healthcare dan Japara Healthcare kehilangan sekitar seperenam dari nilainya.
Warga Australia yang lebih tua sekarang dihadapkan pada berbagai pilihan
yang lebih luas daripada sebelumnya dalam cara mereka menerima layanan
perawatan lanjut usia, dan siapa yang menyediakannya.
Aged Care di Australia (juga dikenal sebagai Perawatan Lansia ), adalah
penyediaan layanan untuk memenuhi kebutuhan unik lansia di Australia. Ini
mencakup perawatan lansia di rumah ( panti jompo ) serta layanan yang
disediakan di rumah seperti perawatan pribadi, bantuan rumah tangga, perawatan
di rumah, persiapan nutrisi dan makanan, layanan tangguh, manajemen kontinen,
bantuan mobilitas & ketangkasan , transportasi, dukungan sosial dan penyediaan
peralatan dan bantuan.
Di Australia, banyak layanan perawatan lansia disubsidi pemerintah untuk
membantu menjaga biaya tetap terkendali dan terjangkau. Warga Australia yang
memenuhi syarat untuk subsidi pemerintah untuk membantu mendanai biaya
layanan perawatan lansia masih akan diharapkan berkontribusi pada biaya layanan
jika mereka mampu.
2. Perawatan lansia di Australia
Di Australia terdapat beberapa opsi atau pilihan untuk perawatan pada pasien
lansia diantaranya sebagai berikut :
a) Perawatan lansia dirumah
Kebanyakan orang Australia yang lebih tua lebih suka tinggal di rumah
mereka sendiri ketika mereka bertambah tua. 83% orang di atas 60 yang
disurvei dalam Keputusan Perumahan dari makalah penelitian Australia Tua
oleh Komisi Produktivitas Pemerintah Australia pada tahun 2015, lebih
memilih untuk terus tinggal di rumah mereka sendiri (dibandingkan dengan
6% yang lebih suka tinggal di desa pensiun dan 1 % di fasilitas perawatan
lansia perumahan.) Jika seseorang umumnya dapat mengelola tetapi
membutuhkan bantuan tambahan dengan tugas sehari-hari, mereka dapat
mengakses sejumlah layanan untuk mendukung kemandirian mereka sambil
tetap tinggal di rumah mereka sendiri.
Jenis layanan yang dapat diakses orang di rumah mereka meliputi:
1) Perawatan Pribadi
2) Bantuan rumah tangga
3) Persiapan nutrisi dan makanan
4) Manajemen kontinuitas
5) Bantuan mobilitas dan ketangkasan
6) Perawatan, kesehatan bersekutu dan layanan klinis lainnya
7) Transportasi dan bantuan berkeliling di komunitas mereka
8) Peralatan dan bantuan.
9) Dukungan sosial
10) Tangguh yang fleksibel
11) Layanan Kesehatan Fisioterapi / Terapi Pekerjaan / Diet

Ada dua jenis pendanaan yang disediakan oleh Pemerintah Australia


yang tersedia untuk membantu mensubsidi biaya layanan perawatan di
rumah bagi orang-orang yang memenuhi syarat. Jika seseorang memenuhi
syarat untuk menerima subsidi dari pemerintah, mereka masih akan diminta
untuk berkontribusi pada biaya di mana keadaan pribadi mereka
memungkinkan.

Biaya akan bervariasi tergantung pada apakah dana disediakan di bawah


Program Dukungan Rumah Commonwealth atau Program Paket Perawatan
Rumah. Jika seseorang tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi
dari Pemerintah Australia, mereka masih dapat mengakses layanan
perawatan lansia secara pribadi tetapi akan diminta untuk menutup biaya
terkait.

Pada bulan Februari 2017, Pemerintah Australia


memperkenalkan Peningkatan Pilihan dalam Reformasi Perawatan
Rumah . Reformasi ini dirancang untuk memberi orang tua lebih banyak
pilihan dan kendali atas perawatan di rumah mereka. Penerima dana
pemerintah untuk menutupi biaya layanan perawatan lansia kini dapat
memilih penyedia layanan perawatan lansia yang mereka sukai. Mereka juga
dapat memilih untuk mengubah penyedia mereka kapan saja. Setelah
aplikasi seseorang untuk pendanaan berhasil, mereka akan dialokasikan dana
mereka berdasarkan berapa lama mereka telah menunggu dan juga pada
kebutuhan perawatan individu dan keadaan pribadi mereka.

Seseorang dapat memperoleh dana yang tidak terpakai yang tersisa dari
paket mereka setelah setiap biaya dan biaya telah dikurangi. Jika mereka
mengubah penyedia perawatan di rumah, dana yang tidak digunakan ini akan
ditransfer ke penyedia baru.

Setelah 27 Februari 2017, penyedia layanan lansia dapat membebankan


biaya keluar kepada pelanggan untuk menutup biaya administrasi yang akan
dikurangkan dari dana yang tidak digunakan. Penyedia secara hukum
diharuskan untuk mempublikasikan biaya keluar maksimum di situs web My
Aged Care. Tidak semua penyedia memerlukan biaya keluar.
b) Panti jompo (Rumah perawatan lanjut usia)
Seiring bertambahnya usia, mereka mungkin membutuhkan lebih
banyak bantuan dengan tugas sehari-hari atau perawatan kesehatan. Dalam
beberapa kasus, cara terbaik untuk menerima bantuan dan dukungan bisa
dengan tinggal di panti jompo (juga dikenal sebagai panti jompo) baik secara
permanen atau untuk kunjungan singkat (disebut "residual
residensial"). Rumah perawatan lanjut usia menawarkan layanan akomodasi
(juga dikenal sebagai “layanan hotel”) dan bantuan perawatan pribadi (mis.
Mandi & kebersihan pribadi, manajemen kontinen, berpakaian).
Rumah perawatan yang sudah tua juga dapat menyediakan perawatan
dan layanan yang kompleks seperti bahan-bahan tempat tidur khusus, barang
mobilitas yang tidak disesuaikan, alat bantu inkontinensia, layanan
keperawatan, dan layanan kesehatan terkait. Sebagian besar panti jompo di
Australia menerima dana dari Pemerintah Australia. Sistem perawatan lansia
di Australia bertujuan untuk memastikan bahwa semua orang lanjut usia
dapat menerima dukungan dan perawatan berkualitas ketika mereka
membutuhkannya.
Jika kebutuhan perawatan seseorang kurang dari yang dipasok oleh
panti jompo, unit hidup mandiri atau desa pensiun adalah
alternatif. Komunitas hunian ini menawarkan berbagai layanan bagi orang
tua untuk membantu mereka hidup mandiri, dan diatur oleh pemerintah
negara bagian dan teritori.
Orang yang lebih muda penyandang cacat juga bisa tinggal di
lingkungan perawatan lansia perumahan. Pada 2015, lebih dari 7.000 orang
muda penyandang cacat tinggal di panti jompo. Tujuan dari Skema Asuransi
Kecacatan Nasional adalah untuk mengeluarkan penyandang disabilitas
muda dari lingkungan perawatan usia di perumahan.
Pemerintah Australia mendanai sebagian besar perawatan lansia di
Australia, tetapi orang-orang diharapkan berkontribusi pada biaya perawatan
mereka jika mereka mampu. Ada juga program dan informasi khusus yang
tersedia untuk orang Aborigin dan / atau orang Torres Strait Islander; orang-
orang dari latar belakang yang beragam secara budaya atau bahasa; orang-
orang yang lesbian, gay, biseksual, transgender atau interseks; atau Care-
Leavers.
Veteran yang lebih tua, mereka yang kurang beruntung secara finansial,
orang-orang yang hidup dengan disabilitas dan mereka yang tinggal jauh
dari kota-kota besar juga dapat mengakses dukungan khusus. Untuk
menentukan kelayakan untuk menerima dana, anggota Tim Penilai
Perawatan Usia (ACAT, atau ACAS di Victoria ) akan melakukan penilaian
dengan orang tersebut untuk mengidentifikasi kebutuhan dan keadaan
mereka dan mencari tahu opsi apa yang tersedia untuk mereka.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Singapura yang sejak awal menegaskan bahwa sistem kesehatan nasional akan
dicapai melalui upaya preventif dan gaya hidup sehat. Selain itu, dilihat dari segi
pembiayaan pelayanan kesehatan.
Singapura memiliki sistem pembiayaan berlapis untuk mencover
penduduknya agar semua penduduk tanpa terkecuali memiliki akses ke kesehatan.
Di Indonesia, hal tersebut masih belum bisa diterapkan karena sebagian besar
masyarakatnya masih menggunakan sistem pembiayaan Out of Pocket yang sangat
bergantung kepada kemampuan ekonomi masing-masing individu. Dengan
demikian, masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah akan sangat sulit untuk
mengakses pelayanan kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai