Nama Warna

Suci
Efvi
Putra
“Barengan”

NARASI
Dewan juri dan rekan-rekan sekalian, kemajuan teknologi dalam dunia globalisasi menyebabkan
lunturnya kesadaran hukum di lingkungan masyarakat. Banyaknya permasalahan dan berbagai
tindak pelanggaran yang berdampak pada anak baik itu dari tingkat rendah sampai tinggi menjadi
bukti kuat bahwa kesadaran masyarakat akan tertib mematuhi aturan dan hukum masihlah kurang.
Meningkatkan kesadaran hukum di lingkungan masyarakat dapat dilakukan kepada anak-anak
sejak dini dengan diajarkan untuk mematuhi aturan dan tertib hukum sejak dini sehingga beranjak
dewasa mereka akan terbiasa mematuhi semua peraturan dan hukum yang berlaku. Dengan cara
inilah maka kesadaran hukum masyarakat akan meningkat, dan mereka pun akan mengetahui
dampak-dampak ketika melanggar aturan dan hukum itu sendiri. Dengan cara ini pula tindak
kejahatan perlahan akan berkurang. Perlunya peningkatan kesadaran hukum di dalam elemen
masyarakat sehingga harus ada seseorang yang membantu agar tingkat kesadaran hukum
masyarakat meningkat sejak dini.
Dalam meningkatkan kesadaran hukum sejak dini khususnya anak-anak yayasan yang salah
satunya dengan menggunakan sebuah media berupa video yang dapat menarik minat anak-anak
dalam memahami kesadaran hukum dalam kehidupan sehari-harinya. Berdasarkan bacaan artikel
serta media online lainnya yang memaparkan permasalahan kesadaran hukum, maka kami tim
PKM-M nomor undi 10 menyajikan karya yang berjudul….
Suci, Efvi, Putra
“RIAD (Rumah Inspirasi Anak Dewata) Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Hukum
Kepada Anak-Anak Yayasan Melalui Media Pembelajaran Video Sparkol”
Perkenalkan Nama saya Ni Kadek Suci Pratiwi bersama kedua rekan saya..
Saya Efvy Rahmawati
Saya Komang Putrayasa
Om Swastyastu
Assalamualaikum Warhmatullahi Wabarakatuh
Salam Sejahera untuk kita semua
Dewan juri dan rekan-rekan yang saya banggakan, melihat permasalahan yang telah dipaparkan
memalui artikel maupun latarbelakang yg dijelaskan, Bagaimana cara meningkatkan kesadaran hukum
pada masyarakat sejak dini khususnya di anak-anak Yayasan RIAD (Rumah Inspirasi Anak Dewata)?
adapun gambaran umum masyarakat sasaran yang teridi dari 5 aspek yang akan kami jelaskan, yaitu
yang pertama adalah Yayasan, pada dasarnya menurut UU No. 28 Tahun 2004 tentang yayasan yang
menyebutkan bahwa yayasan yang merupakan badan hukum yang memiliki tujuan yang bersifat sosial,
kemanusiaan dan keagamaan dengan memperhatikan persyaratan formal berdasarkan undang-undang.
Yayasan RIAD (Rumah Inspirasi Anak Dewata) yang merupakan yayasan yang didirikan dengan itikad
baik oleh seorang guru untuk menumbuhkan karakter anak-anak bangsa dengan jiwa Pancasila. Yayasan
yang berletak di Desa Lokapaksa ini didirikan pada tanggal 9 Juni 2016 oleh seorang guru dari sebuah
sekolah menengah yang bernama Sang Ayu Made Rasmini, S.Pd., M.Ag. bersama rekan-rekannya
dan kini telah memiliki 4 cabang yaitu di desa (Desa Lokapaksa, Desa Kalianget, Desa Sidetape,
dan Desa Patemon)
Yang kedua adalah Anak-Anak, anak-anak yayasan RIAD (Rumah Inspirasi Anak Dewata) berkisar dari
umur 5 tahun sampai 12 tahun. Anak-anak disini sudah dilatih dengan karakter dan kebiasaan yang
baik seperti seperti pada saat sebelum memulai kegiatan mereka terlebih dahulu berdoa, dilanjutkan
dengan pembersihan lingkungan dan yang lainnya.
Yang ketiga adalah Media Pembelajaran, tenttunya dalam sebuah pembelajaran perlunya media sebagai
penunjang pemberian materi kepada anak-anak yang berupa media pembelajaran yang menarik dan tidak
membosankan untuk anak-anak yayasan.
Yang keempat adalah Berbasis Video Sparkol, media pembelajaran dengan menggunakan media manual
sudah biasa dikalangan anak-anak yang cenderung membosankan. Sehingga kini digunakannya sebuah
media yang berbasis aplikasi pembuatan video dengan animasi tulis tangan sehingga dapat menghibur dan
mengedukasi anak-anak yayasan dengan dimasukannya materi tentang kesadaran hukum secara umum
yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh anak-anak.
Yang kelima adalah kesadaran hukum, adanya pembelajaran dengan memuat materi-materi tentang
kesadaran hukum secara umum sehingga dapat menumbuhkan rasa tertib dan taat terhadap peraturan dan
hukum yang ada di masyarakat sejak dini.
Setelah adanya gambaran umum masyarakat sasaran, adapun metode pelaksanaan yang kami gunakan yaitu
Observasi, dilaksanakannya metode obsevasi sebagai langkah awal yaitu langsung terjun ke lapangan
untuk melihat kondisi tempat belajar, mengamati cara guru-guru mendidik anak-anak Yayasan RIAD,
minat anak-anak dalam belajar serta media yang digunakan saat belajar.
Wawancara, metode Wawancara dilakukan terhadap guru serta anak-anak yang ada di yayasan RIAD agar
tim pelaksana mengetahui kondisi belajar dan cara guru-guru yayasan mengajar dan mendidik
Pelatihan, metode pelatihan ini bertujuan untuk mengadakan pembelajaran dengan menampilkan dan
menjelaskan point-point yang telah termuat dalam media pembelajaran berbasis sparkol yang tentunya
berkaitan dengan kesadaran hukum secara umum yang ditujukan kepada anak-anak.
Evaluasi, metode evaluasi dilakukan terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan video
berbasis sparkol yang diterapkan di yayasan RIAD dengan adanya masukan-masukan serta melakukan
perbaikan terhadap media pembelajaran yang akan diterapkan dikemuan hari.
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN baca aja di slide bsok, dan sesuaikan dengan waktu presentasi
Catatan:
Baca PKMnya, cermati agar nanti bisa ngejawab pertanyaan yang dilontarkan oleh dewan juri
Sebelum menjawab pertanyaan, ingat mengucapkan “terimakasih atas pertanyaan yang diberikan,
mohon izin untuk menanggapi…”