Anda di halaman 1dari 10

A.

ANALISIS DATA
Nama klien : Ny. M
Ruang : 7D
Tanggal/jam Data Masalah Etiologi
20 November DO: Ketidakefektifan perfusi Hipertensi
2018/ pukul  Pasien post partum 12 hari jaringan perifer
116.00 WIB dengan eklamsia
 Pasien terlihat memegang
kepala bagian depan (frontal)
saat dilakukan pengkajian
 TD = 180/100 mmHg
DS:
 Pasien mengatakan pusing berat
pada kepala bagian depan.
 Pasien mengatakan masuk RS
ini karena kejang 3 kali dan
tekanan darahnya naik.
 Pasien mengatakan 3 hari
berturut-turut sebelum kejadian
kejang tidak bisa tidur sama
sekali.
13 November DO: Harga diri rendah Penurunan kontrol
2018/ pukul  Pasien terlihat ada kesedihan dan situasional terhadap lingkungan
10.30 WIB ketidakberdayaan saat dilakukan
pengkajian.
 Pasien terlihat sangat pelan dan
menceritakan dengan raut wajah
yang murung tentang kejadian
tersebut.
DS:
 Pasien mengatakan perasaannya
sakit hati, marah dan jadi tidak
percaya diri/malu karena tetangga
sekitar sering membicarakan
sakitnya tersebut akibat keturunan
dari ibunya yang mempunyai
riwayat epilepsi dan darah tinggi.

Prioritas Diagnosa:
a. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer berhubungan dengan hipertensi
b. Harga diri rendah situasional berhubungan dengan penurunan kontrol terhadap lingkungan
B. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Diagnosa Intervensi Keperawatan
No. Tujuan dan Kriteria Hasil (NOC) Rasional
Keperawatan (NIC)
1 Ketidakefektifan NOC : Perfusi Jaringan : NIC: Manajemen Syok Manajemen Syok
perfusi jaringan Serebral a. Monitor tanda – tanda a. Untuk memantau
perifer berhubungan Setelah dilakukan tindakan vital dan tekanan darah tekanan darah
dengan hipertensi keperawatan selama 2x24 jam, ostortatik. pasien tiap waktu
maka diharapkan aliran darah ke b. Posisikan pasien untuk dan ada tidaknya
otak dapat kembali normal mendapatkan perfusi yang perubahan
dengan indikator: optimal. tekanan darah
Indikator B A NIC: Manajemen Obat yang tiba – tiba.
Tekanan darah 2 4 a. Tentukan obat yang b. Untuk mencegah
sitolik diperlukan terjadinya
Tekanan darah 2 4 b. Monitor pasien mengenai kekurangan
diastolik efek terapeutik obat perfusi jaringan
Nilai rata-rata 2 4 c. Anjurkan pasien kapan ke otak.
tekanan darah harus mencari bantuan Manajemen obat
Sakit kepala 1 3 medis a. Untuk
d. Berikan informasi menanganai
mengenai obat bebas keluhan pasien
sesuai dengan
Ket: resep yang
1. Deviasi berat diberikan.
2. Deviasi cukup besar b. Untuk
3. Deviasi sedang mengobservasi
4. Deviasi ringan manfaat dan efek
5. Tidak ada deviasi samping obat
yang diberikan
NOC: Manajemen diri : kepasien.
hipertensi c. Agar pasien
Setelah dilakukan asuhan memahami
keperawatan selama 2 x 24 jam kondisi kesehatan
jam pasien dapat mengontrol yang harus segera
tekanan darah dengan kriteria dibawa ke
hasil : fasilitas
Indikator B A kesehatan.
Memantau 3 4
tekanan darah d. Agar pasien
Mempertahankan 3 4 memahami obat
target tekanan yang bisa
darah dikonsumsi dari
apotek terdekat.
Menggunakan 3 4
obat-obatan
sesuai dengan
resep
Memantau efek 2 4
samping obat
Mengikuti diit 2 4
yang
direkomendasikan
Memantau 2 4
komplikasi
hipertensi

Keterangan :
1 : Tidak pernah menunjukan
2 : Jarang menunjukan
3 : Kadang-kadang menunjukan
4 : sering menunjukan
5 : secara konsisten menunjukan
2 Harga diri rendah Setelah dilakukan asuhan Peningkatan Harga Diri Peningkatan harga
situasional keperawatan selama 2x24 jam a. Monitor pernyataan pasien diri
berhubungan dengan diharapkan pasien dapat mengenai harga diri a. Untuk
penurunan kontrol mengontrol lingkungan b. Tentukan kepercayaan diri mengetahui
terhadap lingkungan sekitarnya dengan indikator : pasien dalam hal penilaian permasalahan
Harga diri situasional : Harga diri. mengenai harga
Diri c. Bantu pasien untuk diri pasien
Inikator B A menemukan penerimaan tentang
Verbalisasi 2 4 diri penyakitnya.
penerimaan d. Bantu pasien untuk b. Untuk
diri mengidentifikasi dampak meningkatkan
Tingkat 2 3 dari kelompok sejawat percaya diri
kepercayaan dari perassan harga diri pasien.
diri c. Agar pasien dapat
Respon yang 2 4 menerima dengan
diharapkan positif sakit yang
dari orang lain dideritanya
Perasaan 3 4 d. Agar pasien tidak
tentang nilai merasa tertekan
diri dan berfikir
negatif dengan
Keterangan: anggapan orang
1=Tidak ada lain terhadap
pengetahuan dirinya.
2=Kurang pengetahuan
3= Pengetahuan sedang
4= Pengetahuan banyak
5= Pengetahuan sangat
banyak
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Waktu Diagnosa Tindakan Respon klien Ttd
Nama Jelas
1 Selasa, 20 Ketidakefektifan a. Memeriksa TTV DO:
November perfusi jaringan b. Melakukan pengkajian  TTV: TD: 140/90
2018 perifer b.d mengenai tanda dan gejala mmHg,
hipertensi eklamsia RR:18x/mnt,
c. Memantau tekanan darah Nadi:85x/mnt,
dan keadaan umum pasien S:36,5oC
d. Mengobservasi keadaan  Pasien terlihat
pasien (reaksi non verbal kesakitan dan
dan ketidaknyamanan memegang
pasien) kepalanya
e. Menginstruksikan agar DS:
pasien istirahat dengan  Pasien
cukup mengatakan
f. Melakukan kolaborasi masih terasa
pemberikan obat. pusing kepalanya
2 Selasa, 20 Harga diri rendah Mengedukasi cara DO:
November situasional b.d meningkatkan harga diri  Pasien tampak
2018 penurunan kontrol lebih tenang dan
terhadap tidak
lingkungan menunjukan raut
murung dan
sukar
DS:
 Pasien
mengatakan
sedikit lebih
tenang setelah
diberi penjelasan
oleh perawat
(mahasiswa)
DAFTAR PUSTAKA

Bulechek, G.M., et al. (2013). Nursing interventions classification (NIC). Edisi 6. St. Louis Missouri: Elsevier
Mosby.

Herdman, T. H & Kamitsuru, S. (2018). NANDA International Nursing Diagnoses: Definitions & Classification,
2018-2020. Eds.11. Oxford: Wiley Blacwell.

Moorhead, S. et al. (2013). Nursing Outcomes Classification (NOC). 5th ed. St. Louis, Missouri: Elseiver.

Anda mungkin juga menyukai