Anda di halaman 1dari 3

Nama :Ni Ketut Anggraini

Nim :1613041052

1. Upacara megedong-gedongan jika dikaitkan dengan sistem reproduksi adalah upacara ini
sebagai penyucian bagi janin yang terdapat dalam perut ibu. Apabila seseorang hamil
dibuatkan upacara megedong-gedongan ini maka hati sang ibu akan merasa senang
karena diperlakukan seperti rati. Apabila sang ibi senang maka janin akan merasa
senang, namun apabila sang ibu emosi atau marah maka sang janin pun akan ikut merasa
emosi dan bayi akan mudah stres. Megedong-gedongan ini bertujuan untuk menyucikan
janin yang berada dalam perut sang ibu ketika berusia 6 bulan.
2. Permasalahan yang sering muncul pada pelaksanaan megedong-gedongan di revolusi
industri 4.0 ini adalah karena keterbatasan ekonomi orang tua yang akan melaksanakan
upacara megedong-gedongan ini menjadi tidak senang hatinya karena menjadi beban
dalam pikiran sang ibu.
3. Permasalahan yang terjadi salah satunya adalah kemandulan atau infertilitas pada pria
maupun pada wanitanya. Pada infertilitas pada pria biasanya disebabkan oleh sperma
yang buruk, kelainan genetik, gangguan hormonal, saluran sperma yang tersumbat dan
bisa juga dipengaruhi oleh radiasai dan penggunaan obat-obatan. Sedangkan kemandulan
pada wanita disebabkan oleh Faktor hormonal, Monopouse dini dan bisa juga
disebabkan oleh genetik, atau penyakit keturunan.
4. Menurut saya Iya didalam upacara tersebut terdapat hubungan. Pada saat upacara
megedong-gedongan artinya adalah menyucikan sang janian yang ada dalam perut ibu.
Setelah dilakukan upacara megedong-gedongan maka perasaan sang ibu adalah bahagia
dan merasa diperlakukan seperti ratu dalam lingkungannya, karena sang ibu merasa
senang selama mengandung maka sang bayi yang dilahirkan nantinya akan bisa “ngidep
munyi” atau degeng, tidak rewel.
5. Hubungan psikologis ibu hamil dengan bayi yang dikandungnya adalah emosi yang
dirasakan ibu juga dapat dirasakan oleh janin, ibu yang merasa dirinya tidak tenang atau
gelisah atau stres amak bayi didalam kandungan akan merasakan stress pula. Namun
kondisi yang baik akan memberikan kondisi dan nutrisi yang baik pula pada bayi,
sehingga perkembangan janin akan menjadi lebih baik.
6. Menurut saya mengapa megedong-gedongan dilakukan pada janin yang berusia 6 bulan,
karena pada saat janin berusia 6 bulan bayi dianggap sudah sempurna. Perkembangan
yang dialami janin adalah perkembangan fisik bayi yang sudah mulai sempurna dan jika
psikologis bayi yang sudah bisa merasakan perasaan senang maupun gelisah.
7. Mengapa setelah 42 hari ibu dapat dikatakan bersih karena selama 42 hari setelah
melahirkan dikatakan sebagai massa nifas yang mana pada masa tersebut darah saat
melahirkan itu masih terus keluar dan juga kadang-kadang menghilang. Sama halnya
seperti wanita yang sedang menstruasi yang terkadang hilang dan timbul.
8. Kriteria anak laki-laki dan anak perempuan yang menek kelih adalah pada wanita dapat
dikatakan menek kelih adalah suaranya menjadi semakin besar “Ngembakin”, Mulai
tumbuh rambut pada bagian kemaluannya, Membesarnya buah dada, dan yang paling
utama adalah ditandai dengan datangnya menstruasi pada wanita “sebel”. Sedangan pada
pria ditandai dengan mimpi basah, tumbuh rambut dibagian kemaluan, dan suara
semakin membesar. Apabila laki-laki dan wanita ini sudah dewasa atau menek kelih
maka mereka akan merasa malu-malu dan suka tertarik dengan lawan jenis.
9. Fertilisasai merupakan proses masuknya sel sperma ketuba fallopi dan bertemu dengan
sel telur maka terjadi pembuahan. Implementasi merupakan telur yang telah dibuahi
tetap berada dalam tuba fallopi selama 4 hari. Zigot akan membelah secara cepat menjadi
banyak sel, pada fase ini emrio akan menempel pada dinding rahim. Gestasi merupakan
perkembangan embrio menjadi janin hingga akan tiba saatnya kelahiran bayi yang terjadi
selama 38 minggu. Pertus atau persalinan merupakan proses kelahiran bayi yang
dipengaruhi oleh hormon relaksin,estrogen,oksitosin,prostaglandin.
10. Dlam proses bayi tabung ada beberapa tahapan yaitu proses seleksi orang tua ,
merangsang indung telur (memerlukan banyak sel telur untuk memperoleh emrio),
pemantauan pertumbuhan follikel (cairan berisi sel telur pada indung telur),
mematangkan sel telur, pengambilan sel telur, pengambilan sperma suami (pengambilan
dilakukan pada saat mastrubasi dan apabila mengalami masalah dapat diambil langsung
dari buuah zakar), fertilisasi, transfer embrio kedalam rahim, dan proses simpan embrio.
11. Masa subur pada wanita yang memiliki siklus 28 hari artinya bahwa siklus wanita
tersebut pendek maka ovulasi dapat terjadi hanya beberapa hari setelah haid atau
menstruasi. Siklus 28 hari masa suburnya adalah 12-16 hari sebelum haid berikutnya,
atau dalam kata lain wanita tersebut masa suburnya dioantara hari ke 10 hingga pada hari
ke 17 setelah pertama haid.
12.
13. mencegah atau mengatasi gangguan varikokel adalah dengan cara melalkukan
pemeriksaan secra rutin mengenai testis sebagai langkah untuk mencegah atau
pendektesi terhadap ada atau tidaknya gangguan,Kurangi memakai celana yang terlalu
ketat karena celana ketat akan membuat testis tertekan.
14. Ynag sudah dilakukan untuk mencegah organ reproduksi adalah memakai celana dengan
bahan yang mudah menyerap keringat, tidak membiarkan organ reproduksi dalam
keadaan lembab, sering mengganti celana dalam agar tidak tumbuh jamur.

Anda mungkin juga menyukai