Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Lari didefinisikan sebagai cara tercepat bagi hewan dan manusia untuk

bergerak dengan kaki. Lari didefinisikan dalam istilah olahraga sebagai gerakan tubuh

(gait) di mana pada suatu saat semua kaki tidak menginjak tanah.Lari adalah salah

satu bentuk latihan aerobik dan latihan anaerobik.

Adapun pembagian lari berdasarkan jarak :

1) lari jarak pendek: 100m s/d 400m

2) Lari jarak menengah: 800m s/d 1500m.

3) Lari jarak jauh : 3000m s/d 42,195km

Berbagai jenis olahraga ada di dunia dan tentu saja peminatnya juga banyak.

Olahraga memang menjadi salah satu kegiatan yang wajib ada dikurikulum

sekolah.Ini membuktikan pengetahuan mengenai olahraga wajib dimiliki oleh

manusia.Masyarakat mempunyai apresiasi yang tinggi terhadap perkembangan dunia

olahraga.Olahraga sudah menempati posisi yang penting dalam kehidupan sehari –

hari.

Namun peningkatan minat masyarakat terhadap olahraga ini sendiri tidak

diimbangi dengan peningkatan kualitas maupun kuantitas fasilitas olahraga.Bahkan

terjadinya kecenderungan menurunnya kualitas fasilitas olahraga karena kurangnya

perawatan. Selain itu, kenyataan di lapangan pengetahuan mengenai olahraga yang

Page 1
dimiliki siswa maupun masyarakat sangat kurang.Siswa cenderung memainkannya

saja tanpa memperhatikan maksud dan teknik olahraga tersebut.Buktinya ketika saya

menanyakan teknik salah satu olahraga yaitu lari jarak jauh, kebanyakan siswa tidak

bisa menjawabnya.

Dari hal tersebut siswa perlu pengetahuan lebih jelas mengenai lari jarak

jauh. Berdasarkan paparan di atas maka saya membuat makalah yang berjudul “Lari

Jarak Jauh”, sebagai acuan dan solusi untuk menambah wawasan siswa maupun

masyarakat umum mengenai olahraga lari jarak jauh.

B. Rumusan Masalah

Dari latar belakang tersebut, dapat ditarik beberapa rumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sejarah dan pengertian olahraga lari jarak jauh?

2. Bagaimana strategi atau teknik olahraga lari jarak jauh?

3. Bagaimana lintasan dari olahraga lari jarak jauh?

4. Bagaimana Peralatan atau Perlengkapan olahraga lari jarak jauh?

C. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan ini yaitu sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui sejarah dan pengeretian olahraga lari jarak jauh.

2. Untuk mengetahui strategi atau teknik lari jarak jauh.

3. Untuk mengetahui lintasan olahraga lari jarak jauh.

4. Untuk mengetahui peralatan atau perlengkapan olahraga lari jarak jauh.

Page 2
D. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat dari penulisan yang saya lakukan yaitu sebagai berikut:

1. Bagi siswa, makalah ini dapat dijadikan sumber untuk menambah pengetahuan

tentang olahraga lari jarak jauh.

2. Bagi guru, makalah ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam memberikan

pengajaran kepada siswa.

Page 3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Sejarah dan Pengertian Olahraga Lari Jarak Jauh

Sejarah Lari Jarak Jauh (Marathon)

Nama Marathon berasal dari legenda Pheidippides, seorang utusan

Yunani. Legenda menyatakan bahwa ia dikirim dari medan perang dari Marathon ke

Athena untuk mengumumkan bahwa bangsa Persia telah dikalahkan pada

Pertempuran Marathon (di mana ia baru saja berjuang), yang terjadi pada bulan

Agustus atau September, 490 SM. Dikatakan bahwa ia berlari jarak seluruh tanpa

berhenti dan meledak dalam sidang, berseru "Νενικήκαμεν" (Nenikékamen, “Kami

telah menang”.) sebelum runtuh dan mati. Legenda yang menyebutkan pelari dari

Marathon ke Athena pertama kali muncul di Plutarch On the Glory Athena pada

abad 1 Masehi yang mengutip dari pekerjaan Heraclides Ponticus hilang,

memberikan nama pelari sebagai salah Thersipus dari Erchius atau Eucles. Lucian

dari Samosata (2 abad Masehi) juga memberikan cerita tetapi nama-nama

Philippides runner (tidak Pheidippides).

Ada perdebatan tentang keakuratan sejarah dari legenda ini Herodotus

sejarawan Yunani, sumber utama untuk Perang Yunani-Persia,. Menyebutkan

Pheidippides sebagai utusan yang berlari dari Athena ke Sparta untuk meminta

bantuan, dan kemudian berlari kembali, yang berjarak lebih dari 240 kilometer (150

mil) sekali jalan. Dalam beberapa naskah Herodotus nama runner antara Athena dan

Page 4
Sparta diberikan sebagai Philippides. Herodotus tidak menyebutkan seorang utusan

yang dikirim dari Marathon ke Athena, dan menceritakan bahwa bagian utama dari

tentara Athena, karena telah berjuang dan memenangkan pertempuran melelahkan,

dan takut serangan angkatan laut dengan armada Persia melawan Athena

dipertahankan, berjalan cepat kembali dari pertempuran ke Athena, tiba pada hari

yang sama.

Pada 1879, Robert Browning menulis Pheidippides puisi.puisi

Browning, cerita komposit-nya, menjadi bagian dari budaya akhir abad ke-19 yang

populer dan diterima sebagai legenda bersejarah.

Legenda kuno mengatakan bahwa saat itu seorang serdadu Yunani

PHEIDIPPIDES berlari dari Marathon ke Athena untuk mengabarkan kepada

warganya bahwa mereka telah mengalahkan pasukan Persia dalam peperangan

Marathon pada tahun 490 SM. Pheidippiddes berlari tanpa henti selama 26 mil atau

42.195km setelah mengabarkan kemenangannya, kemudian ia pun tewas karena

keletihan. Sebagai peringatan akan peristiwa tersebut sejak 1896, pesta olah raga

Olympic memasukkan lomba lari jauh ini dalam setiap even olahraga mereka. Hal

ini untuk mengenang kemenangan perang tersebut dan menghormati si pembawa

pesan maka beberapa periode diadakan lomba lari dan semakin berkembang menjadi

olah raga prestasi modern dan terpecah menjadi berbagai cabang

Sumber lain mengatakan bahwa PHEIDIPPIDES sebetulnya dikirim

ke Sparta untuk minta bantuan dengan berlari selama dua hari untuk menempuh

jarak 240 km. Sayangnya sesampainya di sana, orang Sparta tidak bersedia

Page 5
memberikan bantuan tentara sehingga serdadu Yunani harus bertarung dengan

dibantu oleh Platea.

Cabang olah raga lari marathon pertama kali dilombakan dalam

olimpiade yang diadakan di kota Athena dimenangkan oleh Eucles dan pada lomba

berikutnya dimenangkan oleh Philippides. Setelah mengalami berbagai event dan

waktu, lomba ini berubah menjadi Olimpiade dan pada periode selanjutnya

mendapat julukan olimpiade modern.

Selama perkembangan jaman, olahraga lari digolongkan ke dalam 3

bagian:

 Lari jarak pendek (sprint), dibagi menjadi: 50m, 55m, 60m, 100m, 150m,

200m, 300m, 400m dan 500m.

 Lari jarak sedang (jarak tengah), dibagi menjadi: 800m, 1.500m dan 3.000m.

 Lari jarak jauh (maraton), dibagi menjadi 5.000 m dan 10.000 m.

Pengertian Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh (Marathon) adalah cabang atletik yaitu lari jarak jauh

sepanjang 42,195 meter (26 mil dan 385 yard).Lari jarak jauh (Marathon)

merupakan cabang atletik tertua dalam sejarah Olimpiade kuno. Acara lari jarak jauh

(Marathon) dimulai pada tahun 490 SM, ketika seorang prajurit Yunani berlari

membawa berita kemenangan dari peperangan Marathon ke Athena, yang mana

jaraknya sejauh 26 mil, yaitu bersamaan 41.8 kilometer.

Page 6
Adapun pengertian atau arti lari yang disebutkan oleh para ahli atau

pengamat olahraga lari. Berikut penjelasannya:

 Pengertian Lari Menurut Bahagia

Menurut pendapat dari Bahagia (2000:11) bahwa pengertian lari

merupakan gerakan tubuh dimana terdapat kedua kaki ada saat melayang di udara

(kedua telapak kaki lepas dari tanah).Yang mana lari diartikan berbeda dengan jalan

yang selalu kontak dengan tanah.

 Pengertian Lari Menurut Djuminar

Menurut pendapat dari Djuminar (2004:13) bahwa pengertian lari

diartikan sebagai frekuensi langkah yang dipercepat sehingga terdapat suatu waktu

dimana saat berlari kedua kaki mengalami kencederungan badan melayang atau

sekurang-kurangnya kaki tetap menyentuh tanah.

 Pengertian Lari Menurut Wikipedia

Menurut pendapat dari Wikipedia bahwa pengertian lari didefinisikan

sebagai gerakan tubuh (gait). Dimana pada suatu saat semua kaki tidak menginjak

tanah

B. Teknik atau Strategi Olahraga Lari Jarak Jauh

Dalam olahraga lari jarak jauh diperlukan beberapa teknik dasar yang akan

membantu kesempurnaan dalam berlari. Teknik tersebut adalah sebagai berikut:

Page 7
Teknik dasar lari

Untuk teknik dasar lari jarak jauh, gerakan lari dilakukan tidak secara

maksimal, kecondongan badan membentuk sudut ±10°.Ayunkan kedua lengan secara

santai beberapa sentimeter di atas pinggang dan pendaratan telapak kaki

menggunakan sisi luar kaki bagian tengah.

Melakukan teknik dasar lari, dapat dilakukan sebagai berikut :

1. Berlari pada garis lurus melewati tanda titik-titik untuk mengatur lebar langkah

lari jarak jauh : Lakukan teknik dasr lari dengan mengitari lapangan

basket/voli/sepak bola atau yang lainnya. Dilakukan ± 1— 2 menit.Dilakukan

secara perorangan, berpasangan atau kelompok, untuk menanamkan nilai-nilai

kerjasama, keberanian, sportivitas.

2. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar:Pelari yang

paling depan memberikan aba-aba "ya" dan pelari yang berada di belakang berlari

ke depan melewati samping formasi barisan dengan teknik dasar lari jarak jauh,

dan seterusnya. Dilakukan ± 2 — 3 menit, untuk menanamkan nilai-nilai

kerjasama, keberanian, sportivitas.

3. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar menggunakan

tongkat estafet. Salah seorang mengoper tongkat ke belakang dengan cara

dijulurkan ke belakang. Orang yang berada di belakang mengambilnya, dan yang

terakhir menerima tongkat berlari ke barisan depan sambil membawa tongkat,

dan kembali memberikan pada yang di belakangnya. Lakukan latihan ini selama

± 2 — 3 menit , untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas.

Page 8
Teknik dasar start berdiri

Teknik dasar start berdiri dapat dilakukan sebagai berikut:

 Persiapan
1. Persiapan untuk melakukan start menggunakan hitungan satu (1). Berdiri sikap

melangkah menghadap arah gerakan. Kedua lutut direndahkan dan pandangan

ke depan.

2. Memindahkan berat badan pada kaki depan pada hitungan 2 (dua). Berat

badan dibawa ke depan, kedua lengan siap seperti gerakan berlari.

3. Mengayun kaki belakang ke depan dan menolakkan kaki depan, pada hitungan

III (tiga).Ayunkan kaki belakang ke depan dengan lutut tertekuk dan kaki

depan menolak ke tanah.

Teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish

1. melakukan teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish dari sikap

berdiri :

v Berdiri menghadap arah gerakan.

v Saat aba-aba "hop" lari ke depan bersamaan kedua lengan diayun ke depan dan

salah satu kaki dilangkahkan ke depan.

2. melakukan teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish diawali dari

posisi melangkah :

v Pada aba-aba "hop" langkahkan kaki belakang ke depan dilanjutkan berlari ke

arah garis di hadapan, hingga melewatinya (finish).

Page 9
v Latihan dilakukan secara berkelompok, untuk menanamkan nilai-nilai

kerjasama, keberanian, sportivitas.

v Orang yang sudah melakukan kembali ke barisan belakang.

3. melakukan koordinasi teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish

diawali dengan gerakan lari :

v Lakukan gerakan lari jarak menengah.

v Saat aba-aba "hop" lari ke depan bersamaan kedua lengan diayun ke depan dan

salah satu kaki dilangkahkan ke depan.

v Latihan dilakukan secara perorangan atau berkelompok, untuk menanamkan

nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas

C. Teknik Pernapasan ketika Lari Jarak Jauh

Ketika berlari maka secara alami seorang akan kehabisan napas,

karena oto-otot membutuhkan oksigen lebih banyak saat melakukan aktivitas fisik.

Selain itu paru-paru juga bekerja lebih keras untuk menyerap oksigen dari udara.

Memiliki pola pernapasan yang efisien saat berlari akan membuat seorang lebih

efisien dalam mendapatkan oksigen ke otot, sehingga meningkatkan daya tahan dan

bisa berlari lebih jauh dan lebih nyaman.

Berikut langkah-langkah berikut untuk membantu mengembangkan

pola pernapasan ketika berlari yaitu:

Page
10
1. Bernapas dari mulut

Menggunakan mulut untuk bernapas memungkinkan lebih banyak oksigen yang

masuk dan karbon dioksida yang keluar dibandingkan dari hidung. Jika bernapas

menggunakan hidung, otot wajah akan terlihat mengencang dan tegang. Sedangkan

napas melalui mulut ketika berlari akan mendorong otot-otot wajah untuk rileks,

sehingga menciptakan ketenangan dan lebih santai. Jika sudah merasakan kehabisan

napas maka perlambat sedikit larinya.

2. Sering gunakan pernapasan perut

Bernapaslah dari perut atau diafragma dan jangan bernapas dengan dada.Cara

melatihnya dengan berbaring terlentang dan lihat gerakan perut saat bernapas.Jika

seorang bernapas dengan benar, maka perut naik dan dada turun setiap napas,

sementara daa kurang bergerak.Lakukan teknik ini saat berlari.

3. Mengambil napas pendek dan dangkal

Menarik napas terlalu panjang dan dalam bisa membuat seseorang tidak mampu

berlari jauh atau lama, untuk itu bernapaslah pendek secara dangkal sehingga lebih

mudah mengatur napas.

4. Lakukan napas dengan berirama

Hal utama yang perlu diingat adalah sebaiknya menarik dan mengeluarkan napas

secara konsisten atau berirama, terlepas dari seberapa cepat seseorang berlari.

Page
11
5. Dengarkan napas

Gunakan telinga untuk mengontrol pernapasan.Jika mendengar napas mulai terengah-

engah maka kurangi kecepatan berlari, jika sudah mulai stabil bisa secara perlahan

ditingkatkan kecepatannya.

Bernapas sangat penting untuk sang pelari jarak jauh, yang dibutuhkan saat pelari

jarak jauh adalah bertahan tetap berlari dan kecepatan bukan hal yang utama.

D. Lintasan Lari Jarak Jauh

Page
12
Dalam konteks kejuaran profesional, olahraga lari jarak jauh dilakukan

dalam sebuah lintasan khusus dengan jarak 5000-10.000 meter.Lebarnya langkah dan

kecepatan (speed) dalam berlari menjadi faktor paling menentukan seseorang untuk

bisa memenangkan pertandingan.Olahraga ini banyak membutuhkan ketahanan fisik,

stamina, dan juga pola pernafasan yang terukur.

Peraturanyang Harus Dipenuhi adalah sebagai berikut:

1. Peraturan yang lintasannya alam

Jalur perlombaan:

a. Jika jalur yang akan ditempuh pelari merupakan alam terbuka atau ladang, harus

diperhatikan dan dijaga supaya tak ada lintasan yang memungkinkan sang atlit

bisa memotong jalan.

b. Ketika membuat zona lintasan, seyogyanya harus menghindari area yang bisa

membahayakan si atlit seperti jurang terjal, semak belukar yang banyak bintang

buas, dsb.

c. Pasanglah tanda penunjuk arah untuk dijadikan pemandu bagi para atlit, dan di

kiri dan kanan dibuatkan pembatas lintasan.

d. Sebelum melakukan start, jalur perlombaan tersebut harus diumumkan terlebih

dahulu kepada para peserta lomba supaya mereka bisa mendapatkan gambaran

area yang akan mereka lalui. Jika lintasan dibuat elips atau lingkaran, dianjurkan

dalam satu kali putaran tidak kurang dari 2.200 meter.

Page
13
Asosiasi olahraga lari jarak jauh (IAAF) membagai perlombaan dalam kategori

umur sebagai berikut:

· Pemula untuk usia antara 13-14 tahun.

· Junior III untuk rentang usia antara 15-18 tahun.

· Junior II untuk rentang usia antara 17-18 tahun.

· Junior I untuk rentang usia dibawah 20 tahun.

· Veteran puteri untuk usia diatas 35 tahun.

· Veteran putera untuk rentang usia diatas 40 tahun.

Jarak lomba ditentukan sebagai berikut:

 Untuk jarak 4 km diperuntukkan bagi atlit puteri yunior.

 Untuk jarak 8 km diperuntukkan bagi atlit putera yunior.

 Untuk jarak 6 km diperuntukkan bagi atlit puteri dewasa.

 Untuk jarak 12 km diperuntukkan bagi atlit putera dewasa.

Juri akan menentukan pemenangnya sebagai berikut:

 Untuk peserta perorangan, maka atlit yang memiliki catatan waktu yang

terendah akan dinobatkan sebagai pemenang.

 Untuk peserta beregu/ kelompok, hitungan waktu akan dijumlahkan dan

pemenang akan diambil dari kelompok peserta yang memiliki pasangan waktu

terendah.

Page
14
2. Lintasan di jalan raya

Jarak yang sudah ditetapkan dalam aturan internasional adalah sebagai berikut:

 Kelas pertama: 15 km, 20 km, 21, 100 km (setengah jarak marathon)

 Kelas kedua: 25 km, 30 km, 42,195 km.

Untuk kelompok beregu jarak tempuh dapat diatur sebagai berikut: pelari

pertama dengan jarak tempuh 5 km, kedua dengan jarak tempuh 10 km, begitu

selanjutnya sampai yang terakhir dengan jarak tempuh 7,195 km.

E. Peralatan atau Perlengkapan Lari Jarak Jauh

Dalam lari jarak jauh dibutuhkan sarana dan prasarana, yakni sebagai berikut :

a. Pistol start

b. Start block (blok awal) yang dapat disetel (tanpa per).

c. Tiang finish 2 buah, tinggi 1,37m, lebar 8cm, tebal 2cm.

d. Pita finish dipasang setinggi 1,22m.

e. Kursi finish dengan 8 tangga untuk timers (pencatat waktu).

f. Stopwatch 24 buah untuk pelari.

g. Camera finish (alat foto finish).

Page
15
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat kami peroleh dari penulisan makalah ini

adalah sebagai beikut:

1. Sejarah lari Jarak Jauh

Nama Marathon berasal dari legenda Pheidippides, seorang utusan Yunani.

Legenda menyatakan bahwa ia dikirim dari medan perang dari Marathon ke

Athena untuk mengumumkan bahwa bangsa Persia telah dikalahkan pada

Pertempuran Marathon (di mana ia baru saja berjuang), yang terjadi pada

bulan Agustus atau September, 490 SM. Dikatakan bahwa ia berlari jarak

seluruh tanpa berhenti dan meledak dalam sidang,

berseru "Νενικήκαμεν" (Nenikékamen, “Kami telah menang”.) sebelum

runtuh dan mati. Legenda yang menyebutkan pelari dari Marathon ke Athena

pertama kali muncul di Plutarch On the Glory Athena pada abad 1 Masehi

yang mengutip dari pekerjaan Heraclides Ponticus hilang, memberikan nama

pelari sebagai salah Thersipus dari Erchius atau Eucles. Lucian dari Samosata

(2 abad Masehi) juga memberikan cerita tetapi nama-nama Philippides

runner (tidak Pheidippides).

Page
16
Nama Marathon sendiri berasal dari legenda Pheidippies, merupakan seorang

prajurit Yunani yang dikirim dari sebuah kota yang bernama Marathon ke

Athena yang mana jaraknya sejauh 26 mil untuk memberikan sebuah

pengumuman bahwa bangsa Persia telah dikalahkan pada pertempuran

Marathon.

Dikisahkan dalam cerita tersebut bahwa ia berlari tanpa berhenti sedikitpun

namun kemudian meninggal ketika ia berhasil menyampaikan pesannya

tersebut.

2. Pengertian Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh (Marathon) adalah cabang atletik yaitu lari jarak jauh sepanjang

42,195 meter (26 mil dan 385 yard).Lari jarak jauh (Marathon) merupakan

cabang atletik tertua dalam sejarah Olimpiade kuno. Acara lari jarak jauh

(Marathon) dimulai pada tahun 490 SM, ketika seorang prajurit Yunani berlari

membawa berita kemenangan dari peperangan Marathon ke Athena, yang mana

jaraknya sejauh 26 mil, yaitu bersamaan 41.8 kilometer.

3. Teknik dasar lari jarak jauh yaitu:

Ø Teknik dasar lari jarak jauh

Untuk teknik dasar lari jarak jauh, gerakan lari dilakukan tidak secara

maksimal, kecondongan badan membentuk sudut ±10°.Ayunkan kedua lengan secara

Page
17
santai beberapa sentimeter di atas pinggang dan pendaratan telapak kaki

menggunakan sisi luar kaki bagian tengah.

Melakukan teknik dasar lari, dapat dilakukan sebagai berikut :

1. Berlari pada garis lurus melewati tanda titik-titik untuk mengatur lebar langkah

lari jarak

2. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar:

3. Berlari berkelompok 4 — 7 orang dalam satu formasi berbanjar menggunakan

tongkat estafet. Salah seorang mengoper tongkat ke belakang dengan cara

dijulurkan ke belakang. Orang yang berada di belakang mengambilnya, dan yang

terakhir menerima tongkat berlari ke barisan depan sambil membawa tongkat,

dan kembali memberikan pada yang di belakangnya. Lakukan latihan ini selama

± 2 — 3 menit , untuk menanamkan nilai-nilai kerjasama, keberanian, sportivitas.

Ø Teknik dasar start berdiri

1. Persiapan untuk melakukan start menggunakan hitungan satu (1). Berdiri sikap

melangkah menghadap arah gerakan. Kedua lutut direndahkan dan pandangan

ke depan.

2. Memindahkan berat badan pada kaki depan pada hitungan 2 (dua). Berat

badan dibawa ke depan, kedua lengan siap seperti gerakan berlari.

3. Mengayun kaki belakang ke depan dan menolakkan kaki depan, pada hitungan

III (tiga).Ayunkan kaki belakang ke depan dengan lutut tertekuk dan kaki

depan menolak ke tanah.

Page
18
Ø Teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish

1. melakukan teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish dari sikap

berdiri

2. melakukan teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish diawali dari

posisi melangkah

3. melakukan koordinasi teknik dasar strat, lari dan finish dengan gerakan finish

diawali dengan gerakan lari :

Ø Langkah-langkah untuk membantu mengembangkan pola pernapasan ketika

berlari yaitu:

 bernapas dari mulut

 sering gunakan pernapasan perut

 mengambil napas pendek dan dangkal

 lakukan napas dengan berirama

 dan dengarkan napas

4. Lintasan lari jarak jauh

Lintasan lari jarak jauh dilakukan dalam suatu lintasan khusus dengan jarak

5000-10.000 meter. Lebarnya langkah dan kecepatan (speed) dalam berlari

menjadi faktor memenangkann pertandingan. Lintasan lari jarak jauh ada 2,

yakni lintasan alam dan lintasan jalan raya.

Page
19
5. Sarana dan prasarana

Dalam lari jarak jauh dibutuhkan sarana dan prasarana, yakni sebagai

berikut:

a. Pistol start

b. Start block (blok awal) yang dapat disetel (tanpa per).

c. Tiang finish 2 buah, tinggi 1,37m, lebar 8cm, tebal 2cm.

d. Pita finish dipasang setinggi 1,22m.

e. Kursi finish dengan 8 tangga untuk timers (pencatat waktu).

f. Stopwatch 24 buah untuk pelari.

g. Camera finish (alat foto finish).

Page
20

Anda mungkin juga menyukai