Anda di halaman 1dari 6

MANUSIA, TEMPAT DAN LINGKUNGAN

NAMA : SORAYA LENDA AYU CANTIKA


KELAS : VII. 2

SMP NEGERI 1 LEBONG


DINAS BUDAYA DAN PARIWISATA
2019/2020

I
KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadiran Allah SWT karena hidayah dan
inayahnya kepada kami semua atas selesainya makalah yang kami buat ini. Atas berkat dan
limpahan rahmat dan anugrah Allah SWT atas selesainya makalah yang kami buat ini dengan
baik dan benar. Kami berharap dapat membantu siswa dalam pembelajaran IPS seperti yang
disyaratkan pada tahun 2019—2020.

Saya berterima kasih kepada Pak Syahrizal S.Pd karena telah membimbing dan
mengajarkan kami.

PENULIS

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………………. 1

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………… 2

PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………… 3

1. Rumusan Masalah ………………………………………………………………………… 3

2. Pembahasan ………………………………………………………………………………… 3

PENUTUP …………………………………………………………………………………………… 5

1. Kesimpulan ………………………………………………………………………………… 5

2. Saran ………………………………………………………………………………………… 5

2
PENDAHULUAN
1. RUMUSAN MASALAH

Setelah mempelajari bahan belajar mandiri 1 ini, Anda diharapkan memiliki kompetensi sebagai
berikut:

1. Menjelaskan konsep ruang dan manfaatnya


2. Menjelaskan konsep tempat dan cara memilihnya
3. Membedakan konsep ruang dengan tempat dalam ilmu geografi

2. PEMBAHASAN

Potensi Kemaritiman Indonesia

a. Perikanan
b. Hutan Mangrove
c. Terumbu Karang

Dinamika Kependudukan Indonesia

Indonesia adalah negara kepulauan dengan potensi sumber daya manusia yang sangat
besar. Jumlah penduduk yang tinggal di Indonesia mencapai 256 juta jiwa (Worl Population
Data Sheet/WPDS, 2015). Jumlah penduduk tersebut merupakan hasil dari dinamika penduduk.
Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah penduduk pada suatu wilayah yang disebabkan
oleh tiga faktor yaitu, kelahiran (nartalitas), kematian (mortalitas), dan perpindahan (migrasi).

1. Jumlah Penduduk

Indonesia memiliki jumlah penduduk yang sangat besar. Berdasarkan Data


Kependudukan Dunia tahun 2015, jumlah penduduk Indonesia menempati urutan keempat di
dunia setelah Cina (1.372 juta jiwa), India (1.314 juta jiwa), dan Amerika Serikat (321 juta jiwa).
Jumlah penduduk Indonesia mencapai 256 juta jiwa.

3
2. Persebaran Penduduk

Persebaran atau distribusi penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu


wilayah atau negara, apakah penduduk tersebut tersebar merata atau tidak. Persebaran penduduk
dapat dikenali dari kepadatan penduduk.

3. Komposisi Penduduk

a. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia


b. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

4. Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk

. Pertumbuhan penduduk yang cepat menyebabkan beberapa hal berikut ini.

a. Pertumbuhan penduduk usia muda yang cepat menyebabkan tingginya


b. angka pengangguran.
c. Persebaran penduduk tidak merata.
d. Komposisi penduduk kurang menguntungkan karena banyaknya penduduk
e. usia muda yang belum produktif sehingga beban ketergantungan tinggi.
f. Arus urbanisasi tinggi, sebab kota lebih banyak menyediakan lapangan
g. kerja.
h. Menurunnya kualitas dan tingkat kesejahteraan penduduk.

5. Keragaman Etnik dan Budaya

Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang memiliki suku bangsa dan budaya
yang beragam. Suku bangsa sering juga disebut etnik. Menurut Koentjaraningrat, suku bangsa
berarti sekelompok manusia yang mempunyai kesatuan budaya dan terikat oleh kesadaran
budaya tersebut, sehingga menjadi identitas.

a. Rumah Adat
b. Pakaian Adat
c. Tarian Daerah

4
PENUTUP
1. KESIMPULAN

Manusia adalah makhluk social yang kehidupanya sangatlah dipengaruhi oleh keadaan
lingkungan yang ada di sekitarnya, karena lingkungan tersebutlah yang akan membentuk suatu
karakter dari seorang manusia, dan sebagai makhluk social manusialah yang memanfaatkan
adanya lingkungan ubtuk memenuhi kehidupan pribadi maupun sejenisnya.

Lingkungan adalah suatu media, tempat dan sarana dimana makhuk hidup tinggal,
mencari penghidupannya, dan memiliki karakter serta fungsi yang berdeda pada setiap
tempatnya yang terkait secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup yang
menempatinya, terutama manusia.

Manusia mempunyai pengaruh penting dalam kelangsungan ekosistem dalam lingkungan


serta habitat manusia itu sendiri, prilaku dan tindakan manusi sangatlah berpengaruh terhadap
kelangsungan dan kestabilan lingkungan.

Kemampuan untuk menyadari hal inilah yang akan menentukan bagaimana hubungan
kita sebagai manusia dan lingkungan kita. Hal ini memerlukan pembiasaan diri yang dapat
membuat kita menyadari hubungan manusia dengan lingkungan. Manusia memiliki tugas untuk
menjaga lingkungan demi menjaga kelansungan hidup manusia itu sendiri dimasa akan datang.

2. SARAN

Manusia perlu mengambil kebijakan-kebijakan terhadap lingkungan sebagai usaha untuk


memperoleh efisiensi pemanfaatan sumber alam dan lingkungan. Kita sebagai manusia wajib
menyadari bahwa kita saling terkait dengan lingkungan yang mengitari kita.

Kemampuan kita untuk menyadari hal tersebut akan menentukan bagaimana hubungan
kita sebagai manusia, tempat dan lingkungan kita. Hal ini memerlukan pembiasaan diri yang
dapat membuat kita menyadari hubungan manusia antara manusia, tempat dan lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai