Anda di halaman 1dari 15

1.2.

TRUSS

Standard Operating Procedure ( SOP )


1. Pembuatan Kuda-Kuda 1.2. TRUSS

Sampel Kuda-Kuda Truss Panjang 5 M

Bagian-Bagian kuda-Kuda 1.2. Truss ( Bahan )

- (A,B) Frame
- (C) Capsul
- Batten ( Reng )

Peralatan

- Cutting machine ( Mesin Potong )


- Mesin Pelubang dan Mesin Pres Capsul
- Mesin Bor Screw
- Mesin Bor Dynabold
- Kunci-Kunci
- Torsi meter ( Penguat Baut )
- Palu
- Meja Kerja
- Kaca Mata
- Sarung Tangan
- Gunting
- Meteran
- Safety belt
Pembuatan Kuda-Kuda 1.2. TRUSS

A. Pemberian tanda dan pelubangan Material 1.2. Truss

1. Frame A ( Batang Frame Bawah )

1. Lihat Desain kuda-Kuda utuh dan perhatikan banyaknya kuda-kuda


yang sama panjangnya
2. Perhatikan Panjang Frame yang akan digunakan misal panjang 5 m
3. Posisi pemotongan ujung frame harus sesuai dengan derajat
kemiringan kuda-kuda ( Lihat Gambar )

4. Tandai tempat lubang di frame


5. Lubangi Frame menggunakan mesin pelubang dengan kuncian
lubang mengarah ke Top Frame

Back Frame Top Frame

Posisi Mur Baut


Menghadap ke Top Frame
6. Untuk lubang frame pertama harus ada jarak ± 5 cm dari ujung
frame terpendek ( Lihat Gambar )
7. Pasang Accessories T-02 dengan menambahkan satu lubang lagi
+/- 5 cm dari tepi pemasangan accessories menghadap ke Top
Frame, Kepala baut berada di Back Frame

Accesorries T0 2

8. Pasang Accessories T-01 di depan T-02 Menghadap ke arah Top


Frame, Kepala baut berada di Back Frame

Accesorries T0 1

9. Lakukan sampai seluruh pekerjaan melubangi frame selesai sesuai


dengan jumlah kuda-kuda yang ada dan sama
2. Frame B1 dan B2 ( Batang samping )

Lubang Mur Baut Ø 7

a. Lihat Desain kuda-kuda utuh dan perhatikan banyaknya batang


frame tekan yang sama panjang
b. Perhatikan panjang Frame yang akan digunakan misal pjg 4 m
c. Pemotongan ujung frame tepatnya frame paling atas harus sesuai
dengan sudut kemiringan kuda-kuda

Garis Patokan Pembuatan Lobang


Lubang Baut Ø 14
Batang Frame Tekan

Posisi Baut Menghadap Ke Top Frame

d. Tandai tempat lubang di frame sesuai dengan jarak yang ada di


gambar
e. Lubangi frame sesuai dengan titik lubang yang sudah ditandai
menggunakan mesin pelubang, dengan arah kuncian lubang
menghadap ke Back Frame
f. Lakukan sampai seluruh pekerjaan melubangi frame selesai sesuai
dengan jumlah kuda-kuda yang ada dan sama.
g.
3. Capsul C ( Batang Sokong )

Lubang Mur Baut Ø 7

a. Lihat Desain kuda-Kuda utuh


b. Perhatikan banyaknya kuda-kuda yang sama panjangnya
c. Perhatikan panjang capsul yang akan digunakan missal pjg 1
m
d. Tandai tempat lubang di Capsul sesuai dengan jarak yang
ada di gambar
e. Untuk capsul jumlah yang dibutuhkan 2 buah lubang yaitu
lubang atas dan lubang bawah dengan jarak dari ujung ke
lubang adalah ± 5 cm
f. Setiap kuda-kuda memiliki balok sokong yang berbeda-beda
panjangnya jadi perhatikan dengan seksama panjang capsul
yang akan digunakan dalam kuda-kuda 1.2. TRUSS dengan
cara melihat gambar desain kuda-kudanya.
g. Lubangi Capsul sesuai dengan titik lubang yang sudah
ditandai menggunakan mesin pelubang
h. Lakukan sampai seluruh pekerjaan melubangi capsul selesai
sesuai dengan jumlah kuda-kuda yang ada dan sama.
B. Perakitan Kuda-Kuda

Terdapat dua buah cara dalam perakitan kuda-kuda 1.2. TRUSS :

1. Perakitan di Pabrik
2. Perakitan di Lapangan

Perakitan kuda-kuda 1.2. TRUSS di Pabrik

Proses perakitan ini dilakukan langsung di pabrik tentunya dengan


tenaga yang sudah terlatih, jadi pada saat pekerjaan dimulai tukang
tinggal langsung pasang di lokasi proyek
Keuntungan dari prosesperakitan dipabrik adalah mempercepat
pemasangan di lokasi
Adapun kelemahannya adalah :

- kendala transport karena akan membutuhkan kendaraan yang


cukup besar sehingga transportasi akan cukup mahal
- Ketidak sesuaian antara rangka yang dibuat dengan ring balok
yang ada di proyek sehingga pada saat pemasangan akan
terjadi beberapa perubahan
( Untuk proses ini tidak akan kita bahas lebih jauh )

Proses perakitan langsung di lapangan

Proses ini dilakukan langsung oleh teknisi pasang yang professional


di bidangnya dan dengan pengawasan langsung.
Untuk merakit kuda –kuda 1.2. TRUSS, setelah tahap-tahap di atas
dilakukan yaitu : setelah proses pemberian tanda dan pelubangan
material teknisi pasang kita bisa langsung merakitnya
Tahap Perakitan Kuda-Kuda 1.2. TRUSS

1. Frame ke Frame ring balok

- Rebahkan frame batang samping


- Tumpukan frame batang bawah tepat di
lubang frame batang samping.
- Kemudian Di mur Baut
- Posisi mur baut menghadap ke TOP Frame

2. Frame ke Frame Top Chord

- Rebahkan frame batang samping


- Tumpukan frame batang samping tepat di
lubag frame batang samping yg pertama
- Kemudian Di mur Baut
- Posisi mur baut menghadap ke TOP Frame

3. Capsul ke Frame

- Rebahkan frame batang samping


- Tumpukan capsul batang sokong tepat di
lubag frame batang bawah
- Kemudian Di mur Baut
- Posisi mur baut menghadap ke TOP Frame

4. Dua Capsul ke Frame

- Rebahkan frame batang samping


- Tumpukan capsul batang sokong pertama
tepat di lubag frame batang samping, letakan
capsul batang sokong yang kedua tepat pada
lubang lubang capsul dan Frame
- Kemudian Di mur Baut
- Posisi mur baut menghadap ke TOP Frame

5. Dua Capsul ke Frame Top Chord

- Rebahkan frame batang samping


- Tumpukan capsul batang sokong pertama
tepat di lubag frame batang samping, letakan
capsul batang sokong yang kedua tepat pada
lubang lubang capsul dan Frame
- Kemudian Di mur Baut
- Posisi mur baut menghadap ke TOP Frame
4. Joint dan Accesorries

a. Frame To Frame Ring Balk

- Posisi kuda-kuda tepat


berada diatas ring balok
- Sebagai penguat kuda-kuda
ke ring balok digunakan
accessories T01
- Kebutuhan Accessories
adalah setiap satu dudukan
satu accessories
- Jumlah baut 2 Bh
- Jumlah Scew 5 Bh
- Jumlah Dyna bold 2 Bh

b. End Ridge To Ring Balk

- Posisi ujung nok untuk


menghindari goyangan
ke kiri/ke kanan dan
sebgai pengunci agar
tidak bergerak digunakan
accessories T03
- Kebutuhan Accessories
setiap Ujung nok 1 Bh
- Jumlah Screw 4 Bh
- Jumlah Dyna Bold 2 Bh

c. Frame 1/2 Truss to Ring Balk


- Posisi ujung Frame1/2
kuda-kuda untuk
menghindari goyangan
ke kiri/ke kanan dan
sebagai pengunci agar
tidak bergerak digunakan
accessories T03
- Kebutuhan Accessories
setiap Ujung nok 1 Bh
- Jumlah Screw 4 Bh
- Jumlah Dyna Bold 2 Bh
d. Frame 1/2 Truss To Trapesium truss

- Posisi Frame1/2 kuda-


kuda untuk
menghindari goyangan
ke kiri/ke kanan dan
sebagai pengunci agar
tidak bergerak
digunakan accessories
T04
- Kebutuhan Accessories
setiap Pertemuan 1 Bh
- Jumlah Screw 8 Bh

e. Ridge Frame To Trapesium Truss

- Posisi Frame1/2 kuda-


kuda untuk
menghindari goyangan
ke kiri/ke kanan dan
sebagai pengunci agar
tidak bergerak
digunakan accessories
T04
- Kebutuhan Accessories
setiap Pertemuan 1 Bh
- Jumlah Screw 8 Bh
f. Frame To Frame Trapesium Truss

- Posisi kuda-kuda
Trapesium sebagai
penguat selain baut
untuk menghindari
patahan sebagai
pengunci agar tidak
bergerak digunakan
accessories T07
- Kebutuhan Accessories
setiap Pertemuan 1 Bh
- Jumlah Screw 6 Bh

g. Frame Valley To Truss / Truss to Frame

- Posisi kuda-kuda Pada


Frame sebagai
dudukan kuda-kuda
penguat sebagai
pengunci agar tidak
bergerak digunakan
accessories T06
- Kebutuhan Accessories
setiap Pertemuan 1 Bh
- Jumlah Screw 8 Bh

h. Frame to Frame Truss

- Apabila tinggi kuda-


kuda lebih dari 2m
maka posisi kuda
kuda di bagi dua
yaitu trapezium truss
dan truss utuh,
penyambungan antar
truss menggunakan
T05
- Kebutuhan Accesores
per 1m’ 1 bh
- Jumlah Screw 8 bh
STRUKTUR ORGANISASI PASANG

Untuk setiap pemasangan kuda-kuda baja ringan 1.2. TRUSS dalam


sebuah proyek sederhana dibutuhkan 4 orang tukang pasang, dimana
masing-masing orang memiliki jobdescripsinya masing-masing, Keempat
tukang pasang itu terdiri dari :

1. Kapten ( Sebagai pimpinan tukang pasang ) 1 Orang


2. Digger 1 ( Sebagai asisten dari kapten ) 1 Orang
3. Digger 2 ( Atau tukang pasang ) 2 Orang

Berikut Jobdecripsi dari masing-masing teknisi Pasang

No Jabatan Job Descripsi Keterangan

1 Kapten - Menandai tempat dudukan pekerjaan


kuda-kuda di atas ring balok yang di
- Menandai jarak pelubangan lakukan
material Kuda-kuda berhubungan
- Mengencangkan posisi baut di dengan
kuda-kuda menggunakan torsi pemikiran
meter
- Membaca Gambar
- Membuat Scedul kerja

2 Digger 1 - Memotong Frame sesuai Pekerjaan


dengan prosedur ( gambar yang
proyek yang dibuatt ) dilakukan
- Memotong Capsul sesuai menggunakan
dengan prosedur ( gambar pikiran dan
proyek yang dibuat ) fisik
- Merangkai kuda-kuda

3 Digger 2 - Menaikan kuda-kuda Pekerjaan


- Memasang kuda-kuda yang
- Membor tempat dudukan ring dilakukan
balok yang
- Memasang reng batten berhubungan
- Pembersihan lapangan langsung
dengan fisik

Setiap Teknisi pasang harus bertanggung jawab pada pekerjaannya


masing-masing dan bila dimungkinkan merekapun bisa mengerjakan
pekerjaan yang belum bisa diselesaikan oleh tukang teknisi pasang yang
lain
SAFETY ( PENGAMANAN )

Faktor keamanan sudah menjadi faktor utama dalam suatu pekerjaan


dimanapun, tidak terkecuali dengan pekerjaan pemasangan kuda-kuda
baja ringan 1.2. TRUSS, Faktor keamanan akan sangat mendukung sekali
dari kinerja teknisi pasang kuda-kuda baja ringan 1.2. TRUSS, untuk
mendapatkan hasil yang lebih oprimal dan untuk mengurangi dari resiko
kecelakaan kerja, faktor keamanan dalam pemasangan rangka kuda-kuda
baja ringan 1.2.TRUSS sangat fital sekali dikarenakan teknisi pasang
mereka bekerja di atas atap/ring balok yang memungkinkan sekali faktor
kecelakaan bisa terjadi :

Alat – alat untuk keamanan sangat diperlukan sekali untuk mencegah


terjadinya kecelakaan kerja, adapun beberapa alat pengaman yang biasa
dan sering digunakan sebagai alat keselamatan kerja antara lain :

1. Helm kerja
2. Kacamata kerja
3. Sarung tangan kerja
4. Tali kerja
5. Safety bell
6. Masker

Dengan adanya alat-alat pengaman diatas kemungkinan terjadinya faktor


kecelakaan kerja akan berkurang dan teknisi pasangpun akan lebih
terjamin keselamatannya.
PERALATAN

A. Cutting Machine ( Mesin Potong ) Gerinda

B. Mesin Pelubang dan Mesin Pres Capsul

C. Mesin Bor Screw

D. Mesin Bor Dynabold

E. Kunci-Kunci ( Kunci Pas, Kunci Inggris, Kunci Ring )

F. Torsi Meter

G. Palu

H. Meja Kerja

I. Kaca Mata

J. Sarung Tangan

K. Gunting

L. Meteran

M. Safety belt

N. Katrol dan Tali


PERALATAN

A. Cutting Machine ( Mesin Potong ) Gerinda

B. Mesin Pon ( Pelubang dan Pres Capsul )

C. Mesin Bor Screw

D. Mesin Bor dynabold

E. Kunci – Kunci ( Kunci pas, Kunci Inggris, Kunci ring )

F. Torsi meter

G. Meja Kerja

H. Kaca Mata

I. Sarung Tangan

J. Gunting

K. Meteran

L. Safety belt

M. Katrol dan Tali


STANDARD OPERATING PROCEDURE
(SOP)
Perakitan Rangka Baja Ringan 1.2 TRUSS

Anda mungkin juga menyukai