A1
• Periksa Hb ?
– 9 gm/dl
• Terapi shock → transfusi ?
– darah belum ada
• Beri infus cairan RL
– RL masuk 4 liter, tekanan
darah naik jadi 100/60, nadi
100 dan Hb jadi 6
Darah donor datang, WB 6 unit
• REAKSI TRANSFUSI
– 1-1.5% jarang fatal (Ellison, 1993)
– 1.5% dari unit darah, 4.1% dari pasien
(Rahardjo, 1991)
• PERUBAHAN IMUNOLOGIS
– kambuh kanker pasca bedah > sering & > dini
(Blumberg, 88)
– daya tahan infeksi turun, sepsis pasca trauma >
sering (Agarwal,93)
Risiko jika memberi transfusi (2)
• TRANSMISI PENYAKIT
– HEPATITIS pasca transfusi 3-10 % (USA)
– HIV di USA 0.02-0.03 %
– HIV Indonesia 500,000 - 2 juta (Linnan,1994)
– Hep B 4 - 17 % (MULYANTO, 1994)
– Hep C 3,4% / MESIR 14,5 % / ARAB 26,2 %
50% Hepatitis C
jadi khronis
|
10 - 20% Hepatitis khronis
jadi cirrhosis
|
10% cirrhosis
jadi HEPATOMA
Darah yang bebas risiko penyakit
• LOLOS 5 (+)
– siapa yang menanggung?
Majalah Kedokteran Indonesia, 1992
Ada darah PMI
tercemar virus HIV
Jawa Pos 23 Feb 2002
EDITORIAL I
Kleinman, S. et.al
Transfusion, Dec 2004, Vol 44
Gajic O et.al, Mayo Clin Proc. 2005;80(6):766-770
Jika pasien dibiarkan anemia
(karena tidak diberi transfusi),
apakah berbahaya ?
ANEMIA
|
Apakah anemia
BERBAHAYA?
|
| | | |
Kerja Oksigen Sembuh Mobilisasi
jantung jaringan luka tertunda
naik turun tertunda |
| | | |
Decomp Hipoksia Jahitan Produktifitas
cordis rusak turun
X X X
Hb 7-15
End-1
Kecukupan transport oksigen
• PERUBAHAN IMUNOLOGIS
– kambuh kanker pasca bedah > sering dan > dini
(Blumberg, 88)
Agarwal, 1993
Kapan komponen darah di-transfusi-kan
VOLUME
sisa 50%
ERITROSIT
FAKTOR
KOAGULASI
Infus RL /
NaCl 0.9% < Hb 5-7
Koloid TROMBOSIT
< 20% N <50,000
Hb 15 100% 300,000
Transfusi
• Kapan dimulai?
• Bila Hb < 7 + ada tanda O2-need
• Bila Hb < 10 pada orangtua, PJK, sepsis
• Kapan dihentikan ?
• Bila Hb > 7 - 10
Plasma
• Anemia + hipovolemia = WB WB
• Anemia + normovolemia = PRC
PRC
Thrombocytes
Leukocytes
Coagulation factors tertentu
Berapa banyak ? Berapa cepat ?
• 1 unit menaikkan Hb 0.25 - 0.5 gm/dl
• 1 unit trombosit (TC) menaikkan 5000
• A • A
• B • B
• AB • AB
• O • O
O = donor universal
Pasien AB dapat menerima golongan apapun
• A • A
• B • B
• AB • AB
• O • O
AB = penerima universal
Donor Universal gol O
sangat berguna
sebab sebagian besar donor adalah O
WB lebih tersedia
PRC
• Dari 250 cc darah utuh diperoleh 100-125
PRC
• Isinya hanya eritrosit dan sedikit plasma
dengan hematokrit 70-80%
Darah Merah Cuci( Washed
Erythrocyte )
• Dibuat dari PRC yang dicuci dengan normal
saline 3X untuk membuang leukosit dan
antibodi plasma yang menempel eritrosit
• Harus digunakan 4 – 6 jam setelah
pembuatan
• Sesuai utk pasien yg perlu transfusi
berulang dan pasien yang mengalami reaksi
demam karena leukosit donor
TROMBOSIT
• Tersedia Plasma Kaya trombosit (Plattelet
Rich Plasma = PRP )atau Trombocyt
Concentrate ( TC )
• Dari 250 cc darah utuh diperoleh 50 cc PRP
atau 20 cc TC berisi 90 % dan TC 70-80%
jumlah trombosit yang semula ada di dalam
Darah utuh
• PRP atau TC menaikkan kadar trombosit
5000/ mm3
TROMBOSIT
• Trombosit disimpan pada suhu 2 – 6 der cel
dapat bertahan 6 – 12 jam
• Indikasi pemberian : px perdarahan dgn
trombositopeni akibat transfusi
masif ,DHF ,Leukemia atau anemia
aplastik
• Trombosit diberikan sampai perdarahan
berhenti atau masa perdarahan (BT )
mencapai < 2x nilai kontrol normal
Plasma
• Dari 250 ml darah utuh diperoleh 125 ml plasma
• Banyak digunakan untuk mengatasi gangguan
koagulasi yang disebabkan defisiensi faktor
koagulasi ( idealnya digunakan konsentrat faktor
koagulasi _ Kaotate )
• Pemberian 10cc/kg BB jampertama lalu 1cc/kg
BB perjam sp PPT dan APTT ,1,5X nilai kontrol
• Maksimal 20 cc/kg BB / hari krn bahaya overload
Plasma Segar Beku
( Fresh Frozen Plasma – FFP )
• Plasma segar yang dibekukan dan disimpan
pda suhu minimal -20 der Cel dapat
bertahan 1 tahun
• Berisi semua faktor koagulasi kecuali
trombosit
• Mengatasi defisiensi faktor koagulasi yang
belum jelas dan defisiensi antitrombin 3
Plasma Segar
• Berasal dari darah utuh segar < 6 jam
• Berisi semua faktor koagulasi ( juga faktor
labil ) dan trombosit
• Harus diberikan dalam 6 jam
Cryoprecipitate
( Konsentrat Faktor VIII C )
• Dari FFP kemudian dicairkan pada suhu 4 der Cel
dan disentrifus
• Jika disimpan pada suhu -30 bertahan 12 bulan
• Sebelum dipakai dicairkan pada suhu 4C dan
segera diberikan sebelum 6 jam
• Dari 250 cc darah utuh diperoleh 15-20 cc
Cryoprecipitate
• Indikasi defisiensi faktor VIIIC : hemofilia A ,
peny von Willebrand
Tata Cara Transfusi (1)
• Infusi NaCl 0.9 %, jarum besar #18-19 G
• Kantong darah dari lemari es jangan diguncang
• Jika lapisan plasma di atas berwarna coklat hitam = tanda
hemolisis, darah jangan diberikan
• Sebelum mulai transfusi, ukur dulu tekanan darah, nadi,
nafas dan suhu pasien
• Darah diteteskan pelan, 100 ml pertama jangan lebih cepat
dari 10 menit
• 15 menit pertama harus ditunggui di samping pasien, awasi
keluhan, tekanan darah, nadi, nafas, suhu, adakah rasa
gatal, sesak nafas, demam, mual, nyeri pinggang
Tata Cara Transfusi (2)