Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN KATARAK

(Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Promosi Kesehatan)


Dosen Pembimbing: Kuslan Sunandar, SKM., M. Kep

Disusun Oleh:

Annisa LailaNur Azizah


P17320118006

Tingkat II-A

JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
BANDUNG
2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Katarak


Sub Pokok : Katarak
Sasaran : Umum, usia 25 tahun s/d 65 tahun
Hari/Tanggal : Kamis, 16 Januari 2020
Waktu : ±20 menit
Tempat : Aula Kuningan Eye Center
Penyuluh : Kelompok 2 Tingkat 2 A Prodi Keperawatan
Bandung

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mendapatkan penyuluhan selama 20 menit, peserta penyuluhan
mengetahui tentang penyakit katarak.

B. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, peserta penyuluhan mampu :
1. Menjelaskan tentang pengertian katarak
2. Menyebutkan tentang tanda dan gejala terkena katarak
3. Menjelaskan tentang macam-macam katarak
4. Menjelaskan tentang penyebab katarak
5. Menjelaskan tentang penatalaksanaan dan pencegahan katarak

C. Materi (terlampir)
1. Pengertian katarak
2. Tanda dan gejala terkena katarak
3. Macam-macam katarak
4. Penyebab katarak
5. Penatalaksanaan dan pencegahan katarak
D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi

E. Media
a. Leaflet
b. LCD
c. Proyektor

F. Kegiatan Penyuluhan
Tahap Penyuluh Sasaran Metode Waktu
Pembukaan a. Perkenalan Mendengarkan Ceramah 3 menit
b. Menjelaskan tujuan Mendengarkan
c. Apersepsi dengan cara Menjawab pertanyaan
menggali pengetahuan
yang dimiliki peserta
d. Kontrak waktu Menjawab
Penyajian a. Menjelaskan 1. Peserta, Ceramah 14
pengertian Katarak memperhatikan menit
penjelasan tentang
pengertian Katarak
2. Peserta, menanyakan
tentang hal-hal yang Tanya
belum jelas jawab
b. Menyebutkan 1. Peserta, Ceramah
penyebab Katarak memperhatikan
penjelasan tentang
penyebab Katarak
2. Peserta, menanyakan Tanya
tentang hal-hal yang jawab
belum jelas
c. Menyebutkan tanda 1. Peserta, Ceramah
dan gejala Katarak memperhatikan
penjelasan tentang
tanda dan gejala
Katarak
2. Peserta, menanyakan Tanya
tentang hal-hal yang jawab
belum jelas

d. Menjelaskan macam- 1. Peserta, Ceramah


macam Katarak memperhatikan
penjelasan tentang
macam-macam
Katarak
2. Peserta, menanyakan
tentang hal-hal yang Tanya
belum jelas jawab

e. Menjelaskan tentang 1. Peserta, Ceramah


penatalaksanaan dan memperhatikan
pencegahan Katarak penjelasan tentang
penatalaksanaan dan
pencegahan Katarak
2. Peserta, menanyakan Tanya
tentang hal-hal yang jawab
belum jelas
Penutup a. Menyimpulkan hasil Peserta memperhatikan Ceramah 3 menit
penyuluhan penjelasan yang
b. Menyampaikan yang disampaikan
diharapkan penyuluh
setelah dilakukan
penyuluhan tentang
Katarak
c. Mengevaluasi hasil Menjawab pertanyan Tanya
penyuluhan dengan jawab
memberikan
kesempatan peserta
penyuluhan untuk
mengajukan
pertanyaan
d. Membagikan Leaflet Menerima leaflet
e. Mengucapkan salam Menjawab salam penutup
penutup

G. Evaluasi
Jenis post test dalam bentuk pertanyaan lisan yaitu :
1. Apa pengertian Katarak ?
2. Apa penyebab Katarak?
3. Sebutkan apa saja tanda dan gejala Katarak ?
4. Sebutkan dan jelaskan macam-macam Katarak ?
5. Bagaimana penatalaksanaan dan pencegahan Katarak ?

H. Materi Penyuluhan

1. Pengertian Katarak
Dalam bahasa Indonesia disebut buyar penglihatan seperti tertutup air
terjun akibat lensa yang keruh.
Katarak adalah keadaan di mana terjadi kekeruhan pada serabut atau bahan
lensa di dalam kapsul lensa (Istiqomah, 2004)
Katarak adalah proses terjadinya opasitas secara progresif pada lensa atau
kapsul lensa, umumnya akibat dari proses penuaan yang terjadi pada semua
orang lebih dari 65 tahun (Marilynn Doengoes, dkk. 2000).
Katarak adalah keadaan kekeruhan pada lensa yang dapat terjadi akibat
hidrasi (penambahan cairan) lensa, denaturasi protein lensa, atau akibat
kedua- duanya.Biasanya mengenai kedua mata dan berjalan progresif.
(Mansjoer, 2001).

2. Penyebab Katarak

Sebagian besar katarak terjadi karena proses bertambahnya usia seseorang.


Katarak kebanyakan muncul pada usia lanjut. Data statistik menunjukkan
bahwa lebih dari 90% orang berusia di atas 65 tahun menderita katarak. Sekitar
50% orang berusia 75-85 tahun daya penglihatannya berkurang akibat katarak.
Walaupun sebenarnya dapat diobati, katarak merupakan penyebab utama
kebutaan di dunia, sehingga katarak akan mengakibatkan adanya kebutaan.
Penyebab katarak lainnya meliputi :
1) Faktor keturunan
2) Cacat bawaan sejak lahir
3) Masalah kesehatan, misalnya diabetes
4) Penggunaan obat tertentu, khususnya steroid
5) gangguan metabolisme seperti DM (Diabetus Melitus)
6) gangguan pertumbuhan
7) Mata tanpa pelindung terkena sinar matahari dalam waktu yang cukup
lama
8) Rokok dan Alkohol
9) Operasi mata sebelumnya
10) Trauma (kecelakaan) pada mata
11) Faktor-faktor lainya yang belum diketahui.
3. Tanda dan Gejala Katarak

a. Pengelihatan tidak jelas seperti ada kabut yang menghalangi obyek


b. Peka terhadap sinar
c. Kesulitan memfokuskan kerja dengan dekat / merasa di ruang gelap
d. Tampak kecoklatan / putih susu pada pupil
e. Penglihatan ganda saat melihat satu benda dengan satu mata, gejala ini
terjadi saat katarak bertambah luas.

4. Macam-macam Katarak
Katarak yang didapat sejak lahir
Katarak yang didapat pada anak sesudah lahir
Katarak yang didapat pada lanjut usia
Katarak yang disebabkan penyakit lain
Katarak yang disebabkan trauma.

5. Penatalaksanaan dan Pencegahan Katarak


Salah satu cara pengobatan katarak adalah dengan cara pembedahan ,yaitu
lensa yang telah keruh diangkat dan sekaligus ditanam lensa intraokuler
sehingga pasca operasi tidak perlu lagi memakai kaca mata khusus (kaca mata
aphakia).
Setelah operasi harus dijaga jangan sampai terjadi infeksi.
Pembedahan dilakukan bila tajam penglihatan sudah menurun sedemikian rupa
sehingga mengganggu pekerjaan sehari-hari atau bila telah menimbulkan
penyulit seperi glaukoma dan uveitis.
Tekhnik yang umum dilakukan adalah ekstraksi katarak ekstrakapsular,
dimana isi lensa dikeluarkan melalui pemecahan atau perobekan kapsul lensa
anterior sehingga korteks dan nukleus lensa dapat dikeluarkan melalui robekan
tersebut. Namun dengan tekhnik ini dapat timbul penyulit katarak sekunder.
Dengan tekhnik ekstraksi katarak intrakapsuler tidak terjadi katarak
sekunder karena seluruh lensa bersama kapsul dikeluarkan, dapat dilakukan
pada yang matur dan zonula zinn telah rapuh, namun tidak boleh dilakukan
pada pasien berusia kurang dari 40 tahun, katarak imatur, yang masih memiliki
zonula zinn.
Dapat pula dilakukan tekhnik ekstrakapsuler dengan fakoemulsifikasi yaitu
fragmentasi nukleus lensa dengan gelombang ultrasonik, sehingga hanya
diperlukan insisi kecil, dimana komplikasi pasca operasi lebih sedikit dan
rehabilitasi penglihatan pasien meningkat.

Untuk mencegah katarak adalah dengan menjaga pola makan bergizi yang
baik untuk proses metabolisme, seperti konsumsi buah dan sayuran serta
menjaga agar tidak terjadi trauma atau kecelakaan pada mata.

I. Soal Evaluasi
1. Apa pengertian Katarak ?
2. Apa penyebab Katarak?
3. Sebutkan apa saja tanda dan gejala Katarak ?
4. Sebutkan dan jelaskan macam-macam Katarak ?
5. Bagaimana penatalaksanaan dan pencegahan Katarak ?
DAFTAR PUSTAKA
Istiqomah, Indriana N. 2004. Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan
Gangguan Mata. Jakarta:EGC

Mansjoer, Arif.dkk. 2001. Kapita Selekta Kedokteran.Jakarta:Media


Aesculapius

Anda mungkin juga menyukai