Dr. SOETOMO
Oleh :
Mahasiswa PKK Kelompok 7 Reguler 2017
Media : Leaflet
Waktu : 30 menit
a. Latar Belakang
Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata yang mengakibatkan pandangan kabur. Pada
keadaan normal, lensa yang jernih berfungsi meneruskan cahaya ke dalam mata agar mata
dapat memfokuskan benda dari jarak yang berbeda-beda. Seseorang yang menderita
katarak akan melihat benda seperti ditutupi kabut.
Katarak terjadi secara perlahan-lahan sehingga penglihatan penderita terganggu secara
berangsur. Perubahan ini dapat terjadi karena proses degenerasi atau ketuaan trauma mata,
komplikasi penyakit tertentu, maupun bawaan lahir.
Kekeruhan pada lensa yang kecil tidak banyak menggangu penglihatan. Namun bila
kekeruhannya tebal, penglihatan akan sangat terganggu sehingga perlu dilakukan tindakan
pada lensa yang keruh tersebut. Biasanya katarak yang mengakibatkan penglihatan kabur
dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.
Katarak merupakan penyebab paling utama bagi kebutaan, tidak hanya di Indonesia
tetapi juga di negara berkembang lain di dunia. Lebih dari separuh kasus kebutaan di
Indonesia disebabkan oleh katarak. Jumlah katarak yang tak mampu dioperasikan oleh
para dokter ahli mata terus menumpuk dari tahun ke tahun. Penderita katarak belum
dioperasi adalah karena ketidaktahuan, ketidakmampuan, dan ketidakberanian
Dengan demikian perlu adanya penyuluhan kesehatan pada masyarakat agar
masyarakat dapat mengenali penyebab, tanda dan gejala, pengobatan, dan pencegahan
penyakit katarak sehingga angka kejadian katarak dan komplikasinya menurun.
c. Tujuan
- Tujuan Umum : Meningkatkan pengetahuan pasien mengenai katarak
- Tujuan Khusus :
1. menjelaskan pengertian katarak
2. menjelaskan tentang penyebab katarak
3. menjelaskan tentang tanda dan gejala katarak
4. menjelaskan tentang komplikasi katarak
5. menjelaskan tentang penatalaksanaan katarak
6. menjelaskan tentang cara pencegahan katarak
e. Evaluasi
Kriteria Struktur
Kriteria Proses
Materi
1. Pengertian Katarak
Katarak adalah suatu keadaan dimana lensa mata yang biasanya jernih dan bening menjadi
keruh (Sidarta, 2004).
2. Penyebab Katarak
Sebagian besar katarak terjadi karena proses bertambahnya usia seseorang. Katarak
kebanyakan muncul pada usia lanjut.
Faktor keturunan
Cacat bawaan sejak lahir
Masalah kesehatan, misalnya diabetes
Penggunaan obat tertentu, khususnya steroid
Gangguan metabolisme seperti DM (Diabetus Melitus)
Gangguan pertumbuhan
Mata tanpa pelindung terkena sinar matahari dalam waktu yang cukup lama
Rokok dan Alkohol
Operasi mata sebelumnya
Trauma (kecelakaan) pada mata
3. Tanda dan Gejala Katarak
a. Pengelihatan tidak jelas seperti ada kabut yang menghalangi obyek
b. Peka terhadap sinar
c. Kesulitan memfokuskan kerja dengan dekat / merasa di ruang gelap
d. Tampak kecoklatan / putih susu pada pupil
e. Penglihatan ganda saat melihat satu benda dengan satu mata, gejala ini terjadi saat
katarak bertambah luas.
4. Komplikasi Katarak
a. Glaukoma , Kelainan yang diakibatkan oleh peningkatan tekanan intra okuler didalam
bola mata, sehingga lapang pandang mengalami gangguan dan visus mata menurun.
b. Kerusakan retina, Kerusakan retina ini terjadi terjadi setelah pascah bedah, akibat ada
robekan pada retina, cairan masuk ke belakang dan mendorong retina atau terjadi
penimbunan eksudat dibawah retina sehingga terangkat.
c. Infeksi , Ini bisa terjadi setelah pasca bedah karena kurangnya perawatan yang tidak
edekuat
5. Penatalaksanaan Katarak
Tidak ada terapi obat untuk katarak, dan tak dapat diambil dengan laser. Pembedahan
diindikasikan bagi mereka yang memerlukan penglihatan akut untuk bekerja ataupun
keamanan. Biasanya diindikasikan bila koreksi tajam penglihatan yang terbaik dicapai 20/50
atau lebih buruk lagi. Pembedahan katarak paling sering dilakukan pada orang berusia lebih
dari 65 tahun. Dengan menggunakan anestesi lokal. Ada dua macam teknik pembedahan untuk
pengangkatan katarak :
Extra capsular catarax extraction (ECCE) mengeluarkan lensa dengan merobek kapsul bagian
anterior dan meninggalkan kapsul bagian posterior.
Pasca Bedah:
Wijaya, Saferi A, 2013 , Keperawatan Medikal Bedah keperawatan dewasa teori dan contoh
askep cetakan pertama, Jakarta: Nuha Medika