Laporan Kasus
POLIP HIDUNG
Oleh: Pembimbing:
FERLIJAN ABDIMA
Dr.T.HUSNI
M. HABIBIE RUNANDA
DEVIA ALFIZA SARI
TR.,M.KES.,Sp.THT-
DELYA SUKMA
KL(K),FICS
FATHIA YASHINTA
BAB I
PENDAHULUAN
• Polip Nasi merupakan lesi
jinak berupa massa lunak
putih atau keabu abuan,
halus, lonjong, semi
tanslusen, yang banyak
ditemukan di meatus
medius, akibat peradangan
kronis selaput lendir hidung
dan sinus paranasal.
Eropa & firlandia 4,2 %, anak -anak jarang
ditemukan.
Polip nasi
Tujuan pengobatan
gejala utamanya adalah untuk
adalah sumbatan mengecilkan
hidung dan sekret ukuran polip,
hidung sampai
membuangnya
BAB II
LANDASAN TEORI
ANATOMI HIDUNG
FISIOLOGI HIDUNG
1. Fungsi Respirasi
• Mengatur kondisi udara
• Penyaring udara
• Humidifikasi
• penyeimbang dalam pertukaran tekanan
• mekanisme imunologik lokal
2. Fungsi Penghidu
• Hidung bekerja sebagai indra penghidu dan pengecap dengan adanya mukosa olfaktorius pada
atap rongga hidung, konko superior dan sepertiga bagian atas septum
3. Fungsi Fonetik
• Resonansi oleh hidung mempengaruhi kualitas suara ketika berbicara dan bernyanyi.
• Sumbatan hidung akan menyebabkan resonansi berkurang atau hilang sehingga terdengar suara
sengau
POLIP NASI
Churg-Strauss Intoleransi
syndrome ETIOLOGI Aspirin
Young
Fibrosis kistik
syndrome
Kartegener Sinusitis
syndrome Fungal Alergi
PATOGENESIS
Pembentukan polip diasosiasikan dengan inflamasi kronik, disfungsi saraf otonom serta
predisposisi genetik.
Reepitelisasi
Peradangan / Peningkatam
Perubahan mukosa Prolaps dan Terbentuk
turbulensi aliran
hidung penyerapan Retensi air
udara submukosa pembentukan polip
natrium
kelenjar baru
GEJALA KLINIS
1. Kongesti hidung
Medikamentosa
Kortikosteroid lokal : Kortikosteroid sistemik :
•beclomethasone diprionate Prednisolon 60mg/hari (4 hari)
•triamcinolon acetonid diturunkan secara bertahap 5 mg/hari
•Budesonid (selama 10-14 hari)
•fluticason propionate
• mometason furoat.
OPERATIF
•Polipektomi
•Intranasal ethmoidectomy
•Extranasal ethmoidectomy
•Transantral ethmoidectomy
•Endoscopic sinus surgery
BAB III
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Tn. DP
• NRM : 1-23-32-88
• Umur : 22 tahun
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Alamat : Banda Aceh
• Tanggal Pemeriksaan : 23 Januari 2020
ANAMNESIS
• Hidung tersumbat
KU
• Pasien datang ke Poliklinik THT-KL RSUDZA dengan keluhan hidung tersumbat sejak ±1 tahun yang
lalu. Hidung tersumbat dirasakan pada kedua hidung, terjadi secara perlahan dan semakin memberat
dalam 2 bulan terakhir. Keluhan disertai keluar cairan dari hidung berwarna jernih dan semakin lama
cairan menjadi kuning kehijauan dengan konsistensi kental. Keluhan memberat bila terpapar debu dan
berkurang bila mengonsumsi obat. Riwayat keluar darah dari hidung disangkal. Pasien juga mengeluhkan
RPS penurunan penciuman, suara sengau, dan nyeri kepala sejak setahun terakhir dan semakin memberat
dalam 1 bulan terakhir. Pasien juga mengaku sesekali merasa seperti ada lendir yang mengalir dari
belakang hidung ke tenggorok.
ANAMNESIS
RPK: Disangkal
GCS 15
88x/menit 19x/menit 36.9℃
KU: Sedang
PEMERIKSAAN FISIK
Vestibulum Nasi Mukosa normal, sekret berwarna bening Mukosa normal, sekret berwarna bening
Kavum Nasi dan Sempit, sekret berwarna bening, massa Sempit, sekret berwarna bening, massa
Dasar Kavum Nasi gelatinous putih keabuan melewati meatus nasi gelatinous putih keabuan melewati meatus nasi
media media
Mukosa Pucat Pucat
Konka Nasi Inferior
- Ukuran Edema
- Warna Merah Muda
Sulit Dinilai
- Edema Ada
- Permukaan Licin
Konka Nasi Media
- Ukuran
- Warna Sulit Dinilai Sulit Dinilai
- Edema
- Permukaan
STATUS LOKALIS
1. Farmakoterapi
- Polip nasi grade
III bilateral • Oxymetazoline nasal spray
2x1
- Rhinosinusitis • Azitromisin 1x500mg
kronik eksaserbasi • Cetirizine 1x10mg (pagi)
akut 2. Operasi
• Polipektomi
• FESS
PROGNOSIS
ANALISA KASUS
Seorang pasien laki-laki berusia 22 tahun datang
dengan keluhan hidung tersumbat sejak 1 tahun yang
lalu, hidung tersumbat dirasakan pada kedua lubang
hidung, terjadi secara perlahan dan semakin
memberat
G e j a la k lin is p a d a p a s ie n in i
sesu ai d en gan g ej ala p ad a p o lip
ya itu mu n c u lnya ma s s a lu n a k
ya n g s e ma k in la ma s e ma k in
me mb e s a r d a n h id ung te r a s a
ter sumb at . P o lip d ik aitkan
d e n g an in f la ma s i k r o nik ,
Polip nasi pada jenis kelamin laki-laki lebih d is f ungsi s a r a f o to n om s e r ta
banyak terkena daripada perempuan dan orang
dewasa lebih banyak daripada anak-anak. p r e disposisi g e n e tik
Sehubungan dengan usia onset, dalam
penelitian di rumah sakit rujukan di mashhad
polip hidung paling sering terjadi pada dekade
kedua kehidupan, diikuti oleh dekade ketiga
dan keempat dan poliposis hidung
mempengaruhi pria (60,3%) lebih sering.
Seorang pasien laki-laki berusia 22 tahun datang
dengan keluhan hidung tersumbat sejak 1 tahun yang
lalu, hidung tersumbat dirasakan pada kedua lubang
hidung, terjadi secara perlahan dan semakin
memberat
KESIMPULAN
KESIMPULAN
• Polip nasi merupakan lesi jinak berupa massa lunak putih atau keabu abuan di
dalam rongga hidung akibat peradangan kronis selaput lendir hidung dan sinus
paranasal.
Keluhan pasien saat datang berobat sangat bervariasi seperti hidung tersumbat,
hiposmia sampai anosmia, rinorea, epistaksis, post nasal drip, sakit kepala dan
mendengkur, akan tetapi gejala utamanya adalah sumbatan hidung dan sekret
hidung.
Pengobatan polip nasi meliputi obat,terutama topikal dan sistemik steroid.
Operasi dilakukan bila pengobatan klinis dengan obat gagal.
TERIMA KASIH