Anda di halaman 1dari 1

8.

Monitoring dan Evaluasi

Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan secara terus menerus untuk mendapatkan hasil
terbaik. Kegiatan monitoring dan evaluasi yang dilakukan Unit Farmasi Puskesmas Karang Jati
meliputi :

a. Aspek Pelayanan Kefarmasian

Untuk memantau perkembangan pasien dalam penggunaan obat, dilakukan program home
care dan melaksanakan Pelayanan Informasi Obat.

b. Aspek Manajemen Mutu

Untuk memantau kesesuaian antara prosedur kerja dan instruksi kerja dengan kondisi nyata,
dibentuklah tim audit internal yang beranggotakan koordinator masing-masing unit dan divisi yang
ada di Puskesmas Karang Jati. Tim ini akan melakukan pemantauan tiap 3 (tiga) bulan sekali. Hasil
temuan akan dibahas dan dievaluasi pada Minilok Puskesmas untuk mencari langkah-langkah
perbaikan.

A. Kesimpulan

Berdasarkan Praktek Kerja Lapangan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa
:

1. Sistem pengelolaan obat yang dilakukan di Puskesmas Karang Jati yakni sistem dropping, dimana
pengelolaan tersebut telah sesuai prosedur meliputi perencanaan, pengadaan/permintaan,
penerimaan dan penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan, pelaporan, serta
monitoring dan evaluasi.

2. Pelayanan resep Puskesmas Karang Jati terdiri dari resep umum, gakin, usila, dan BPJS.

3. Pengadaan obat di Puskesmas Karang Jati berasal dari IFK sesuai dengan permintaan yang
tercantum dalam LPLPO.

B. Saran

1. Perlu diadakan perluasan tempat penyimpanan obat sehingga tidak menyulitkan dalam
penyusunan dan pengaturan obat-obatan..

2. Diharapkan resep dibedakan berdasarkan tiap jenis pelayanannya, diantaranya resep umum,
resep gakin, dan resep BPJS, sehingga hal ini dapat memudahkan dalam membedakan golongan
pasien.

Anda mungkin juga menyukai