Lembaga : SMA/MA/SMK
Mata Pelajaran : Fisika (Kalor dan Suhu)
Kelas/Semester : 11/1
Kompetensi Dasar :
3.5 Menganalisis Pengaruh Kalor dan Perpindahan Kalor yang meliputi
Karakteristik Termal Suatu Bahan, Kapasitas, dan Konduktivitas Kalor pada
Kehidupan Sehari-hari
Skor Maksimal 10
Di hari yang sangat panas, Melati merasa kehausan yang begitu hebat akibat
panasnya udara siang hari. Lalu melati berinisiatif untuk membuat minuman
dingin untuk melegakan dahaganya. Ia mencampurkan es kedalam segelas air
dengan memperhitungkan segelas es batu 0,5 kg yang memiliki suhu 3°C
dicampur dengan air panas 0,4 kg bersuhu 80°C dengan C.es = 2.100 J/Kg°C dan
C.air = 4.200 J/Kg°C. tentukanlah benda manakah yang melepas kalor dan
menerima kalor? Dengan menggunakan Asas Black, hitunglah berapa suhu
setimbang nya?
Kunci Jawaban Skor
Diketahui : m.es = 0,5 kg
T.es = 3°C
m.air = 0,4 kg
T.air = 80°C
C.es = 2.100 J/Kg°C
C.air = 4.200 J/Kg°C
Ditanyakan : a. Benda manakah yang melepas kalor dan menerima
kalor?
b. Ts ?
Peneyelesaian :
a. Benda yang melepas kalor adalah air panas dan yang menerima
kalor adalah es batu.
b. Berdasarkan asas black Q lepas = Q terima dapat dicari nilai suhu
setimbang yaitu m. air x C.air x ΔT = m. es x C.es x ΔT sehingga
didapat m.air x C.ar (T.air – Ts) = m.es x C.es (Ts – T.es) = 0,4 .
4200 . (80°C – Ts) = 0,5 . 2100 . (Ts - 3°C) = 134.400 – 1680 Ts =
1050 Ts – 3150 = 2.730 Ts = 137.550 sehingga suhu setimbang
yang di perlukan untuk pencampuran es batu dan air panas sebesar
Ts = 50,38°C
Skor Maksimal 10
Jika Anda berpergian ke pantai pada siang hari dengan cuaca yang sangat panas
dan terik matahari yang menyilaukan mata. Anda menggunakan pakaian hitam
lalu Anda merasakan panas suhu yang luar biasa sedangkan jika Anda
menggunakan pakaian yang mengkilap atau putih, Anda tidak merasakan suhu
yang terlalu panas. Mengapa demikian? Jelaskan menurut konsep Radiasi!
Skor Maksimal 10
Dari sebuah percobaan diperoleh hasil bahwa ketika sebuah besi Panjang yang
salah satu ujungnya dipanasi api, seperti gambar diatas maka lama-kelamaan
ujung besi yang kita pegang tersebut terasa panas dan makin panas. Apakah
menurut pendapat Anda, hasil dari percobaan diatas benar? Berikanlah alasan
Anda!
Kunci Jawaban Skor
Hasil percobaan diatas adalah benar. Karena bahan yang digunakan
yaitu Besi, besi merupakan bahan yang mudah menghantarkan panas
atau di sebut konduktor, dan cara aliran panas seperti ini disebut
sebagai peristiwa perpindahan kalor secara konduksi.
Skor Maksimal 10
Dari gambar diatas, perubahan wujud memiliki 3 fase yaitu fase cair, fase padat
dan fase gas. Dapat disimpulkan bahwa zat yang diberikan kalor terus menerus
atau diambil kalornya akan berubah wujud. Perubahan wujud zat dapat terjadi
pada semua benda. Perhatikan pernyataan dan kesimpulan yang diberikan,
bagaimana menurut pendapat Anda!
Kunci Jawaban Skor
Pernyataan dan kesimpulan yang disediakan tidak benar, karena tidak
semua benda dapat mengalami ketigas fase wujud zat. Sebagai contoh
besi, jika terus menerus dipanasi akan menjadi cairan besi, tetapi tidak
pernah ditemukan besi dalam bentuk gas.
Skor Maksimal 10
Aspek Keterampilan Berpikir Kritis : Membangun keterampilan dasar
Sub Keterampilan Berpikir Kritis : Mempertimbangkan sumber terpercaya
Indikator Keterampilan Berpikir Kritis : Mengobservasi dan mempertimbangkan
hasil observasi
Indikator Soal : Mengevaluasi suatu pernyataan
No. Soal :8
Budi telah mempelajari materi kalor di sekolahnya, gurunya menjelaskan bahwa
adanya suhu antara kaca jendela bagian dalam dan luar karena sebuah ketebalan.
Sehingga Budi mencoba mengkaji ulang pada jendela kamar nya. Suhu
permukaan bagian dalam dan luar kaca jendela Budi memiliki panjang 2 m dan
lebar 1,5 m berturut-turut 27°C dan 26°C. Lalu tebal kaca tersebut 3,2 mm dan
konduktivitas termal kaca sebesar 0,8 W/m°C, maka berapa laju aliran kalor yang
lewat di jendela Budi tersebut!
Kunci Jawaban Skor
Diketahui : a. d = 3,2 mm = 3,2 x 10-3 mm, b. A = 2 x 1,5 = 3 m2, c.
t’ = 27 - 26 =1°C, d. k = 0,8 W/m°C
Ditanyakan : H?
Penyelesaian :
Untuk mencari laju aliran kalor yang melewati jendela adalah H = k
∇T 1
xAx = 0,8 x 3 x sehingga didapatkan hasil H = 750
d 3,2 𝑥 10−3
J/s
Skor Maksimal 10
Skor Maksimal 10
Ayah Rendi seorang Nelayan. Setiap hari Ayahnya berlayar untuk memenuhi
nafkah keluarga kecilnya. Waktu untuk berangkat dan pulang berlayar tidak
menentu tergantung besar kecilnya ombak yang disebabkan oleh angin. Sehingga
tidak selalu Ayah Rendi pulang kerumah tepat waktu. Ketika berangkat Ayah
Rendi memanfaatkan waktu di malam hari karena cocok untuk berlayar, dan
terjadinya Angin Darat di malam hari. Sedangkan untuk pulang, Ayah Rendi
memanfaatkan waktu di siang hari nya karena terjadinya Angin Laut. Dari
peristiwa tersebut, coba jelaskan Menurut Konveksi Kalor!
Kunci Jawaban Skor
Koveksi kalor dapat terjadi pada zat cair dan zat gas. Peristiwa
konveksi kalor melalui penghantar gas sama dengan konveksi kalor
melalui penghantar air. Kegiatan tersebut juga dapat digunakan untuk
menjelaskan prinsip terjadinya angina darat dan angina laut.
*Angin darat terjadi pada malam hari dan berhembus dari darat ke
laut. Hal ini terjadi karena pada malam hari udara di atas laut lebih
panas dari udara diatas darat, sehingga udara di atas laut naik diganti
udara di atas darat. Maka terjadilah aliran udara dan darat ke laut.
Angina darat dimanfaatkan oleh para nelayan menuju ke laut untuk
menangkap ikan.
*Angin laut terjadi pada siang hari dan berhembus dari laut ke darat.
Hal ini terjadi karena pada siang hari udara diatas darat lebih panas
dari udara diatas laut, sehingga udara diatas darat naik diganti udara
diatas laut. Maka terjadilah aliran udara dari laut ke darat. Angin laut
dimanfaatkan oleh nelayan untuk kembali ke darat atau pantai setelah
menangkap ikan.
Skor Maksimal 10
Rubrik Penilaian
Jawaban lengkap dan benar : 10
Jawaban lengkap namun kurang akurat :7
Jawaban kurang lengkap :5
Jawaban tidak lengkap (singkat) :3
Tidak menjawab :0