PENDIDIKAN PANCASILA
DOSEN :
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
URAY PUTRI WULANDARI
INDAH SARI DEWI J
MINDRA LESMANA
INDAH FEBRIANI
FILIP
SEMESTER/ KELAS
1
2019
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini yang
alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “Pendidikan pancasila”
Makalah ini berisikan tentang informasi tentang dasar-dasar pendidikan pancasila
dan landasan serta tujuan pendidikan pancasila.Diharapkan makalah ini dapat
memberikan informasi kepada kita semua tentang penidikan pacasila.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 4
1.2 Rumusan Masalah 4
1.3 Tujuan 4
1.4 Manfaat 4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian pendidikan pancasila 5
2.2 Dasar-dasar pendidikan pancasila 5
2.2.1 Dasar Historis 5
2.2.2 Dasar Filosofi 5
2.2.3 Dasar Sosiologis 6
2.2.4 Dasar Yuridis 6
2.3 Landasan pendidikan pancasila 6
2.3.1 Landasan Historis 7
2.3.2 Landasan Kultural 7
2.3.3 Landasan Yuridis 8
2.3.4 Landasan Filosofis 8
2.4 Tujuan pendidikan pancasila 9
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan 10
3.2 Saran 10
DAFTAR PUSTAKA 11
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui pengertian pendidikan pancasila
Untuk mengetahui dasar-dasar pendidikan pancasila
Untuk mengetahui landasan pendidikan pancasila
Untuk mengetahui tujuan pendidikan pancasila
1.4 Manfaat
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah agar kami sebagai mahasiswa dapat
mengetahui apa itu pendidikan pancasila. Serta merupakan tugas terstruktur dan salah
satu penilaian dalam mata kuliah pendidikan pancasila.
BAB II
4
PEMBAHASAN
5
mempraktikkan Pancasila karena nilai-nilai yang terkandung di bawah sesuai dengan
kepentingan-masyarakat yang ada di Indonesia. Bangsa bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara pada suatu asas budaya yang terkait dan melekat pada bangsa itu sendiri. Nilai-
nilai kenegaraan dan kemasyarakatan yang terkandung dalam sila-sila Pancasila
merupakan hasil konseptual dan hanya merupakan hasil karya bangsa Indonesia yang
diangkat dari nilai-nilai kultural yang terkait dengan proses pemikiran filosofis para
pencari negara. Oleh karena itu generasi penerus utama dari kampus yang ada harus
untuk mendalami dan mengkaji karya besar dalam upaya untuk melestarikan secara
dinamis dalam arti yang dikembangkan sesuai dengan dukungan jaman Indonesia
6
Suatu bangsa memiliki ideologi dan pandangam hidupnya sendiri yang diambil
dari nila-nilai yang hidup dan berkembang dalam bangsa itu sendiri. Pancasila digali dari
bangsa indonesia sendiri yang telah tumbuh dan berkembang semenjak lahirnya bangsa
indonesia yang dapat dipersamakan dengan lahirnya bangsa indonesia yang memiliki
wilayah seperti indonesia merdeka saat ini yaitu kerajaan sriwijaya dan majapahit. Pada
masa itu, nilai-nilai ketuhanan, seperti kepercayaan kepada tuhan telah berkembang dan
sikap toleransi juga telah lahir,begitu pula nilai kemanusiaan yang adil dan beradab dan
sila-sila yang lainnya. Setelah melalui proses sejarah yang panjang, nilai-nilai pancasila
itu telah melalui pematangan sehingga tokoh-tokoh bangsa indonesia akan mendirikan
negara republik indonesia menjadikan pancasila sebagai dasar negara. Dalam perjalanan
ketatanegaraan indonesia telah terjadi perubahan dan pergantian UUD, seperti UUD 1945
digantikan kedudukannya oleh konsitusi RIS, kemudian berubah menjadi UUD
sementara dan kembali lagi ke UUD1945.
Pancasila mendapatkan di pandang yang berbeda-beda pada setiap rezim. Pada
masa orde lama, pancasila ditafsirkan dengan nasionalis,agama,dan komunis (Nasakom)
yang di sebut dengan Tri sila,kemudian diperas lagi menjadi Eka sila(gotong royong).
Pada masa orde baru, pancasila harus dihayati dan diamalkan dengen berpedoman kepada
butir-butir yang telah ditetapkan oleh MPR melalui Tap.MPR No.II/MPR/1978 tentang P-
4. Namun, penafsiran rezim itu membuat kenyataan dalam masyarakat dan bangsa
berbeda-beda dengan nilai-nilai pancasila yang sesungguhnya. Oleh sebab itu, timbul lah
tuntutan reformasi dalam segala bidang. Dalam kenyataan ini,MPR No. XVII/MPR/1998
tentang Penegasan pancasila sebagai dasar negara,yang mengandung makna ideologi
Nasional sebagai cita-cita dan tujuan negara.
Nilai-nilai kultural yang terpelihara dan sudah ada sejak Indonesia ada merupakan
sumber Ideologi Pancasila. Semua negara didunia ini memiliki budaya yang
membedakannya dengan negara lain. Bagi bangsa Indonesia, Kebudayaan merupakan
warisan sosial yang harus dijaga dan dipelihara. Upaya menjaga dan memelihara tersebut
telah dilakukan oleh para pendiri negara kita melalui jarya besarnya yakni Pancasila yang
setiap silanya duangjat dari nilai-nilai kultural bangsa indonesia sendiri.
7
2.3.3 Landasan Yuridis
Landasarn yuridis pancasila berfungsi sebagai aspek penegasan hukun dimana
semua aturan hukun dibuat berdasarkan sila-sila pancasila. Setiap hukum yang ada
didalamnya harus berpedoman dan mengarah pada pancasila.
Pancasila secara yuridis konstitusional telah secara formal menjadi dasar negara
sejak dituangkannya rumusan Pancasila dalam pembukaan UUD 1945. Didalam UU No.
2 Th 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional digunakan sebagai dasar penyelenggaraan
pendidikan tinggi, Pasal 39 telah menetapkan bahwa isi kurikulum setiap jenis, jalur dan
jenjang pendidikan, wajib memuat Pendidikan Pancasila, Pendidikan Agama dan
Pendidikan Kewarganegaraan.
Demikian juga berdasarkan SK Menteri Pendidikan Nasional RI No.232/U/2000,
tentang Pedoman Penyusun Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar
Mahasiswa, pasal 10 ayat (1) dijelaskan bahwa kelompok Mata Kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan, wajib diberikan dalam kurikulum setiap program studi, yang terdiri
atas Pendidikan Pancasila, Pendidikan Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan.
Sebagai realisasi dari SK tersebut Direktoral Jendral Pendidikan Tinggi, mengeluarkan
Surat Keputusan No.38/DIKTI/Kep?2002, tentang Rambu-rambu Pelaksanaan Mata
Kuliah Pengembangan Kepribadian. Pada pasal 3 dijelaskan bahwa kompetensi
kelompok mata kuliah MPK bertujuan menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional
dan dinamis, berpandangan luas sebagai manusia intelektual. Adapun rambu-rambu mata
kuliah MPK Pancasila tersebut adalah terdiri atas selain segi historis, filosofis,
ketatanegaraan, kehidupan berbangsa dan bernegara juga dikembangkan etika politik.
8
merupakan sumber nilai dalam pelaksanaan kenegaraan baik dalam pembangunan
nasional, ekonomi, politik, hukum, social budaya, maupun pertahanan dan keamanan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
9
Pendidikan Pancasila yang menjadi sumber dan pedoman bangsa mengantarkan
rakyatnya agar dapat mengembangkan kepribadiannya serta dapat membantu
mewujudkan nilai-nilai dasar pancasila dan kesadaran berbangsa dan bernegara.
Pendidikan pancasila juga bertujuan untuk menguasai kemampuan berfikir, bersikap
rasional dan dinamis serta berpandangan luas sebagai manusia intelektual.
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
10
Rakhmat, Muhammad.2015. Pendidikan pancasila dan kewarganegaraan,Bandung: CV.
Warta Bagja
Sulaiman, Asep.2015. Pendidikan pancasila dan kewarganegaraan. Bandung: CV Arfino
Raya
11