Anda di halaman 1dari 12

Mitigasi dan adaptasi bencana alam

UKB GEOGRAFI

MARIANUS DONI MOLAN

UKBM
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM

170401050064
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

UNIT KEGIATAN BELAJAR


GEO-3.1/4.1/1/1-4

MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA


ALAM

1. Identitas
a. Mata Pelajaran : Geografi
b. Semester : Genap
c. Kompetensi Dasar :

3.7 Menganalisis mitigasi dan adaptasi bencana alam dengan kajian geografi
4.3 Menyajikan contoh penerapan mitigasi dan cara beradaptasi terhadap
bencana alam di lingkungan sekitar.

d. Indikator Pencapain Kompetensi :


1.1.1 Memahami apa yang dimaksut dengan pengertian mitigasi bencana
1.1.2 Mengenal jenis-jenis bencana alam
1.1.3 Memahami karakteristik bencana alam
1.1.4 Menyajikan contoh bagaimana penerapan mitigasi bencana alam
1.1.5 Bagaimana cara beradaptasi dengan bencana alam sekitar

e. Materi Pokok : Mitigasi dan Adaptasi Bencana Alam


f. Alokasi Waktu : 90 menit
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

g. Tujuan Pembelajaran :

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan,


presentasi dan analisis, peserta didik dapat
Memahami bagaimana apa itu mitigasi dan
adaptasi bencana alam dan mampu
menganalisis permasalahan geosfer dengan
penerapan materi/teori yang dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari sehingga peserta didik
dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya, mengembangkan sikap
jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta
dapat mengembangankan kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi(4C).

h. Materi Pembelajaran :

Agar konsep dan teori yang akan Anda pelajari pada UKB ini dapat Anda kuasai
dengan baik, maka terlebih dahulu bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP) berikut: (1)
Elisa Maha, Amalia Nindya, Deri Aulia Sari, Dan Yusif Budiman. Geografi untuk
SMA/MA X. Surakarta: Mediatama materi pengetahuan dasar geografi (2) buku
lain yang sekiranya Anda temukan berkaitan dengan materi pendekatan geografi

2. PETA KONSEP
Pengertian
Jenis-jenis
bencana alam
bencana alam
dan adaptasi
Mitigasi bencana alam
Dan
Bencana alam yang
Adptasi
disebabkan oleh dinamika
Litosfer Bencana Jenis-jenis mitigasi
Alam bencana alam
Bencana alam yang
disebabkan oleh dinamika
Hidrosfer
Mitigasi struktural
Bencana alam yang
disebabkan oleh dinamika Mitigasi nonstruktural
Atmosfer
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Karakter
bencana alam

Karakteristik letusan gunung api

Karakter tanah longsor

Karakteristik gempa bumi

Karakteristik banjirs

Karakteristik tsunami

Karakter badai tropis

Karakteristik tornado

3. Stimulus terkait materi yang dibahas

GEOGRAPHY
a. Pendekatan Keruangan. (Spatial Approach) Pendekatan keruangan merupakan suatu
cara pandang atau kerangka analisis yang menekankan pada eksistensi ruang. Eksisitensi
ruang dalam perspektif geografi dapat dipandang dari struktur (spatial structure), pola
(spatial pattern), dan proses (spatial processes). Kerangka kerja analisis pendekatan
keruangan bertitik tolak pada permasalahan susunan elemen-elemen pembentuk ruang.
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

GEOGRAPHY

b. Pendekatan Kelingkungan (Enviroment Approach) Pendekatan ini penekanannya


bukan lagi pada eksistensi ruang, namun pada keterkaitan antara fenomena geosfer
tertentu dengan variabel lingkungan yang ada. Dalam pendekatan kelingkungan,
kerangka analisisnya tidak mengkaitkan hubungan antara makluk hidup dengan
lingkungan alam saja, tetapi harus pula dikaitkan dengan (1) fenomena yang
didalamnya terliput fenomena alam beserta relik fisik tindakan manusia. (2) perilaku
manusia yang meliputi perkembangan ideide dan nilai-nilai geografis serta kesadaran
akan lingkungan. Fenomena lingkungan mencakup produk dan proses organik
termasuk penduduk dan produk dan proses anorganik. Studi mendalam mengenai
interelasi antara fenomena-fenomena geosfer tertentu pada wilayah formal dengan
variabel lingkungan inilah yang kemudian diangap sebagai ciri khas pada pendekatan
kelingkungan.

GEOGRAPHY
c. Pendekatan Kewilayahan (Teritorial Approach) Permasalahan yang terjadi di suatu
wilayah tidak hanya melibatkan elemen di wilayah itu. Permasalahan itu terkait dengan
elemen di wilayah lain, sehingga keterkaitan antar wilayah tidak dapat dihindarkan.
Selain itu, setiap masalah tidak disebabkan oleh faktor tunggal. Faktor determinannya
bersifat kompleks. Oleh karena itu ada kebutuhan memberikan analisis yang kompleks
untuk memecahkan permasalahan secara lebih luas dan kompleks pula

4. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Indonesia merupakan negara yang memiliki ragam fariasi bentuk lahan yaitu berupa
dataran tinggi, lembah/datan
rendah, perbukitan dan
pegunungan. Berlokasi di
cincin Api pasifik (wilayah
dengan banyak aktivitas
tektonik), Indonesia harus
terus menghadapi resiko
letusan gunung api dan
gempa bumi. Indonesia
adalah negara yang memilik
paling banyak gunung berapa
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

aktif diseluruh dunia. Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik beserta Lempeng Indo-
Australia adalah tiga lempeng tektonik aktif yang menyebabkan terjadinya zona-zona
tumbukan kemudian membentuk gunung api ini. Indonesia diperkirakan memiliki 129
gunung api. Semuanya diawasi dengan hati-hati oleh pusat vulkanologi dan mitigasi
bencana geologi. hal ini dilakukan karena sejumlah gunung berapi di Indonesia terus
menunjukkan aktivitas.
 Pertanyaan
1. Informasi apa yang kalian dapat dapat dari paragraf diatas?
2. Analisis pendekatan geografi apa yang cocok untuk mengkaji fenomena diatas?
Jelaskan!

b. Kegiatan inti

 Petunjuk UKB
a. Baca dan pahami materi pendekatan geografi pada Buku Teks Raharjo,
Agung Budi. 2016. Geografi untuk SMA/MA X. Surakarta: Mediatama materi
pengetahuan dasar geografi
b. Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir
tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini baik bekerja sendiri
maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c. Kerjakan UKB ini difulio bergaris
d. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan aktivitas
Individu, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan
permasalahan-permasalahan dalam kegiatan belajar, kalian boleh
melanjutkan kegiatan aktivitas Kelompok untuk mengikuti tes formatif
agar kalian dapat belajar ke UKB berikutnya.
e. Kerjakan kegiatan belajar yang ada dalam UKBM dengan teliti dan
konsentrasi

Dengan mempelajari materi ini, kalian akan memahami materi


pendekatan geografi dengan jelas. Ikutilah petunjuk pada
UKBM ini untuk memulai kegiatan belajar
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Kegiatan belajar 1
(Aktivitas Individu)
1. Perhatikan gambar dibawah ini

Peta Indeks rawan bencana di Indonesia

Terputusnya jembatan penghubung blitar- Banjir di daerah perkotaan Cicaheum


kediri akibat banjir

a. Analisislah fenomena (peta indeks rawan bencana di indonesia) diatas menggunakan


pendekatan keruangan dan kemukakan alasan anda!
b. Analisis ciri atau karakteristik bencana alam di atas!
c. Analisis bencana diatas, jenis bencana diatas merupakan jenis apa. Sebutkan dan
jelaskan!
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Aktivitas Kelompok (kelompok 1&2)

Petunjuk Kegiatan:
1. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 6 orang.
2. Setiap kelompok mendapat satu tema tentang “fenomena geosfer berdasarkan pendekatan
geografi”.
3. Analisislah artikel “fenomena geosfer” berdasarkan pendekatan geografi (pendekatan
keruangan, kelingkungan, atau kewilayahan.
4. Setiap kelompok berdiskusi dan mengumpulkan informasi dari berbagai terkait tema
masing-masing.
5. Tuliskan hasil diskusi pada selembar folio yang sudah disediakan guru!
6. Presentasikan hasil diskusi kalian sesuai instruksi guru!
Diskusikan artikel dibawah ini !
Analisislah fenomena geosfer di bawah ini berdasarkan pendekatan geografi. Dan berikan
alasannya!
Banjir dan Longsor Tasikmalaya Rusak Lahan Pertanian
Warga
Oleh Yusron Fahmi pada 11 Nov 2018, 17:28 WIB

Liputan6.com, Tasikmalaya - Selain merusak permukiman warga, banjir dan longsor


yang terjadi selama sepekan terakhir di Kecamatan Culamega, Tasikmalaya, Jawa Barat,
juga menghancurkan lahan pertanian warga.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (11/11/2018), sawah seluas lebih dari 1.000
hektar kebun, hingga kolam ikan hancur tertimbun material longsor. Selain dipastikan
gagal panen, warga yang mayoritas petani pun harus rela kehilangan satu-satunya
sumber mata percaharian.

Untuk itu, warga berharap pemerintah bisa memberikan dana stimulan untuk modal
usaha.

Namun hingga kini, pemerintah daerah masih fokus dalam memberikan bantuan logistik,
termasuk bekerja sama dengan personil TNI-Polri untuk membuka ases jalan yang masih
tertutupi tanah longsor. (Karlina Sintia Dewi)
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Aktivitas kelompok (kelompok 3&4)

Petunjuk Kegiatan:
1. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 6 orang.
2. Setiap kelompok mendapat satu tema tentang “fenomena geosfer berdasarkan
pendekatan geografi”.
3. Analisislah artikel “fenomena geosfer” berdasarkan pendekatan geografi (pendekatan
keruangan, kelingkungan, atau kewilayahan.
4. Setiap kelompok berdiskusi dan mengumpulkan informasi dari berbagai terkait tema
masing-masing.
5. Tuliskan hasil diskusi pada selembar folio yang sudah disediakan guru!
6. Presentasikan hasil diskusi kalian sesuai instruksi guru!
Diskusikan artikel dibawah ini !
Analisislah fenomena geosfer di bawah ini berdasarkan pendekatan geografi. Dan berikan
alasannya!
Gempa Bumi Magnitudo 6,7 Guncang NTT, Getaran Terasa
hingga NTB dan Bali
Sabtu, 18 Agustus 2018 | 06:25 WIB

KUPANG, KOMPAS.com — Gempa bumi magnitudo 6,7 mengguncang Kabupaten Manggarai


Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (17/8/2018) tengah malam pada pukul 23.35 Wita.
Gempa tersebut juga dirasakan hingga dua provinsi lainnya, yakni Nusa Tenggara Barat (NTT)
dan Bali.

Dampak gempa bumi berdasarkan Peta Tingkat Guncangan (Shakemap BMKG) menunjukkan
bahwa guncangan dirasakan di Bima, Lombok Utara (NTB) II SIG-BMKG (IV MMI), Waingapu
(NTT) II SIG-BMKG (III-IV MMI), Mataram, Lombok Tengah (NTB), Kuta (Bali) II SIG-BMKG (III
MMI), Denpasar (Bali) II SIG-BMKG (II-III MMI), Lombok Barat (NTB) I SIG-BMKG (II
MMI).Episentrum gempa bumi lanjut Rahmat, terletak pada koordinat 7,40 derajat Lintang
Selatan dan 119,81 derajat Bujur Timur. Lokasi gempa itu berlokasi di laut pada jarak 141
kilometer arah Barat Laut, Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT pada
kedalaman 541 kilometer. Dengan memperhatikan lokasi episentrum dan kedalaman
hiposentrum, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam akibat tekanan
antara tarikan mantel ke bawah dan gaya mengapung mantel yang lebih kental di bawahnya.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini, dibangkitkan oleh adanya
deformasi dengan mekanisme penyesaran naik (thrust fault). "Hingga saat ini belum ada
laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan
menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami," ungkap Kepala Pusat Gempabumi
dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono, dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com,
Sabtu (18/8/2018) pagi.
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Aktivitas kelompok (kelompok 5&6)

Petunjuk Kegiatan:
1. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 6 orang.
2. Setiap kelompok mendapat satu tema tentang “fenomena geosfer berdasarkan pendekatan
geografi”.
3. Analisislah artikel “fenomena geosfer” berdasarkan pendekatan geografi (pendekatan
keruangan, kelingkungan, atau kewilayahan.
4. Setiap kelompok berdiskusi dan mengumpulkan informasi dari berbagai terkait tema
masing-masing.
5. Tuliskan hasil diskusi pada selembar folio yang sudah disediakan guru!
6. Presentasikan hasil diskusi kalian sesuai instruksi guru!
Diskusikan artikel dibawah ini !
Analisislah fenomena geosfer di bawah ini berdasarkan pendekatan geografi. Dan berikan
alasannya!
Hujan Deras, Jembatan Penghubung Tasikmalaya-Garut
Selatan Putus
Selasa, 6 November 2018 | 13:37 WIB

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Hujan deras secara terus menerus sejak Senin malam
(5/11/2018) sampai Selasa (6/11/2018) pagi tadi menyebabkan banjir dan jembatan
Pasanggrahan putus di Desa Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa.
Jembatan yang menghubungkan pesisir Tasikmalaya dan Garut Selatan tersebut putus total
akibat terbawa arus sungai di bawahnya.
"Akibat hujan deras dan banjir, jembatan Cipatujah-Ciandum putus terbawa arus sungai. Jalur
Selatan Tasikmalaya menuju Garut putus. Kita sudah terjunkan tim BPBD ke lokasi kejadian,"
jelas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Abdul
Kodir, kepadaKompas.com, Selasa pagi.
Kodir menjelaskan, selain itu, puluhan rumah di Cipatujah tergenang banjir akibat luapan
sungai. Hujan dengan intensitas tinggi, lanjut Kodir, mengguyur kawasan pesisir pantai Selatan
Tasikmalaya sejak Senin malam. Kondisi laut sedang pasang dan arus air di Sungai
Pasanggrahan besar mengalir ke muara dan kembali lagi ke sungai. Hal itu, menyebabkan air
meluber ke permukiman dan menyebabkan banjir. "Kalau pendataan tim kami, ada 50 rumah
yang tergenang banjir di Kampung Jajawan, Cipatujah," ungkap Kodir. Hingg kini, Tasikmalaya
Selatan masih diguyur hujan, namun intensitasnya rendah. Tim sedang melakukan evakuasi
korban banjir di lokasi kejadian. Sedangkan, warga di sekitar lokasi banjir sudah mengungsi
untuk menjaga keselamatan karena khawatir terjadi banjir susulan. Kita sedang evakuasi
korban banjir dan sedang mengirim bantuan tanggap darurat ke lokasi banjir," ungkap dia.
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

c. Penutup
1. Mitigasi dan adaptasi bencana alam merupakan pengetahuan yang sangat penting
karena setiap bencana alam selalu datang dalam setiap lingkungan tempat tinggal
kita. Sebutkan salah satu ciri ataau karakteristik bencana alam yang biasa terjadi!
2. Banyak sekali jenis bencana alam di wilayah indonesi! Sebutkan salah satu jenis
bencana alam di daerah Indonesia dan jelaskan!
3. Banjir terjadi di daerah Jakarta yang dialiri sungai Ciliwung, banjir yang terjadi di
daerah Jakarta tersebut disebabkan debit air Ciliwung meningkat, terjadi
pendangkalan dan banyak sampah di aliran sungai Ciliwung, lahan di sekitar Sungai
Ciliwung? Apa yang harus anda lakukan jika pada saat bencana tersebut, anda
berada di lokasi kejadian?

Tabel refleksi diri pemahaman materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah anda dapat menyebutkan macam – macam
mitigasi bencana alam ?
2. Dapatkah anda memberikan contoh penerapan dan
cara beradaptasi dengan bencana alam?

3. Dapatkah anda menyebutkan jenis-jenis bencana


alam?
4. Dapatkah anda dapat mengidentifikasi karakterisik
bencana alam?

Jika anda menjawab “TIDAK” pada salah satu persamaan di atas, maka pelajarilah
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran dengan bimbingan teman sejawat ataupun
guru anda. Apabila anda menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka lanjutkanlah
dengan meminta penilaian harian kepada guru anda.
Dimana posisimu?
SEDIH BINGUNG SENANG PENGUASAA
N MATERI
(%)
Mitigasi dan adaptasi bencana alam
UKB GEOGRAFI

Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi pendekatan geografi dalam rentang 0
– 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Ini adalah bagian akhir dari UKB materi Mitigasi dan adaptasi
bencana alam, mintalah tes formatif kepada Guru kalian sebelum
belajar ke UKB berikutnya. SUKSES UNTUK KALIAN!!!

Anda mungkin juga menyukai