Anda di halaman 1dari 11

Nama : Fakhar Zainul Luthfianto

NIM : P27220019022
Kelas : IA D3

1. Seorang ibu datang ke Puskesmas dengan keluhan sakit pada mulut yang semakin hari
semakin menjadi. Selain itu juga timbul kerak-kerak pada kulit, bibir dan lidah. Hasil
pemeriksaan dokter menyatakan bahwa gejala ini adalah gejala penyakit cheilosis.
Menderita kekurangan zat gizi apakah ibu tersebut ?
a. Vitamin B1
b. Vitamin B2
c. Niacin
d. Vitamin B6
e. Vitamin B12

2. Seorang produsen minuman sari jambu biji. harus memperhatikan cara pengolahan
yang baik, termasuk penggunaan suhu tinggi untuk membunuh bakteri perusak
sehingga produk dapat awet.. Vitamin apakah yang rentan rusak dalam pengolahan
tersebut?
a. Vitamin E
b. Vitamin D
c. Vitamin C
d. Vitamin B
e. Vitamin A

3. Seorang ibu datang berkonsultasi ke ahli gizi karena dari pemeriksaan yang dilakukan
oleh dokter karena didiagnosa menderita osteomalacia akibat kurangnya konsumsi
Vitamin D3 dalam jangka waktu lama. Manakah bahan makanan yang dianjurkan untuk
dikonsumsi untuk kebutuhan tersebut?
a. Telur
b. Tempe
c. Susu
d. Minyak Ikan
e. Daging

4. Seorang penderita anemia diterapi dengan pemberian makanan tinggi zat besi namun
setelah satu bulan ternyata tidak memberikan hasil yang significan. Selama menjalani
terapi orang tersebut mengkonsumsi menu makanan seperti biasanya tanpa
memperhatikan kandungan zat gizi dalam susunan menunya. Kandungan zat gizi
apakah yang paling rendah yang ada dalam susunan menu orang tersebut?
a. Karbohidrat
b. Protein
c. Lemak
d. Vitamin
e. Mineral
5. Angka Kecukupan Gizi (AKG) dibuat sesuai dengan kelompok umur dengan
mempertimbangkan proporsi tubuh rata-rata orang Indonesia. Data apakah yang
dicantumkan dalam AKG tersebut ?
a. Berat badan dan tinggi badan
b. Berat badan dan umur
c. Tinggi badan dan umur
d. Berat badan dan aktivitas
e. Aktivitas dan umur

6. Seorang laki laki, didiagnosis hiperurisemia, dan disarankan untuk mengatur pola
makannya. Manakah bahan makanan yang harus dihindari?
a. Labu siam, putih telur
b. Daging bebek, kaldu sapi
c. Ikan, ayam
d. Susu, keju
e. IAlpokat, pisang.

7. Seorang anak dirawat di rumah sakit dengan diagnosis thypus abdominalis, mendapat
diet makanan saring. Manakah sayuran yang boleh dikonsumsi?
a. Wortel, labu siam
b. Tomat, kangkung
c. Mentimun, kol
d. Kacang panjang, labu siam
e. Bayam, kacang panjang

8. Kepala Instalasi Gizi Rumah Sakit X diberi tugas Direktur untuk mengitung Tarif
pelayanan makanan di kelas VIP. Bila Unit cost di VIP sebesar Rp 40.000,-,
kemudian ditetapkan margin yang diinginkan sebesar 25 % dan jasa pelayanan
sebesar 20 %. Berapa tarif yang diusulkan oleh Kepala Instalasi Gizi kepada Direktur?
a. Rp. 60.000,-
b. Rp. 59.000,-
c. Rp. 58.000,-
d. Rp. 57.000,-
e. Rp 56.000,-

9. Instalasi gizi RS X menyelenggarakan makanan 400 porsi setiap harinya. Menu siang
pada siklus ke dua adalah nasi, rendang daging, tahu goreng, baldo terung dan melon.
Apakah aspek penilaian yang tidak sesuai pada menu tersebut ?
a. warna,
b. rasa
c. konsistensi
d. tekstur
e. flavour

10. Indikator daya terima makan pasien terhadap makanan rumah sakit dapat dilihat dari
persepsi pasien terhadap makanan dan sisa makanan. Apakah faktor internal yang
dapat berpengaruh pada pernyataan diatas ?
a. cita rasa
b. penampilan
c. besar porsi
d. alat penyajian
e. kebiasaan makan

11. Berdasarkan daftar menu yang ada di catering, masyarakat dapat lebih leluasa
memilih menu untuk pesta sesuai dengan anggaran yang dipunyai. Apakah jenis menu
yang cocok untuk institusi tersebut ?
a. Siklus menu
b. Menu standar
c. Menu pilihan
d. Master menu
e. Menu dasar

12. Penanggung jawab penyelenggaraan makanan di Pelatihan Nasional berupaya


menyusun menu untuk meningkatkan status gizi para atlit dan meraih prestasi menjadi
sang juara. Faktor apakah yang termasuk dalam pertimbangan untuk mencapai hal
diatas ?
a. Estetika
b. Kesukaan konsumen
c. Kebutuhan gizi
d. Sosial budaya
e. Sosial ekonomi

13. Bahan makanan seperti minyak, kecap, gula pasir perlu disimpan dalam gudang kering
agar setiap digunakan dalam keadaan baik. Berapakah suhu yang tepat pada kasus
tersebut ?
a. 5 – 10 derajat Celcius
b. 10 – 15 derajat Celcius
c. 15 –19 derajat Celcius
d. 19 – 20 derajat Celcius
e. 20 –25 derajat Celcius

14. Dari hasil pemantauan sisa makanan di satu Rumah Sakit selama satu bulan diketahui
sisa nasi berkisar 15%, sisa lauk hewani 10%, sisa lauk nabati 18% dan sisa sayur
sebesar 40% dan sisa buah 25%. Dari data tersebut jenis hidangan yang harus
didahulukan ketika akan melakukan penelitian sisa makanan di RS tersebut adalah:
a. Daya terima nasi
b. Daya terima lauk hewani
c. Daya terima lauk nabati
d. Daya terima sayur
e. Daya terima buah

15. Kepala Instalasi Gizi suatu rumah sakit ingin meningkatkan kontrol produksi,
keamanan dan efisiensi biaya bahan makanan dan tenaga kerja. Apa sistem pengeluran
bahan makanan yang paling cocok dipakai?
a. Perpetual inventory
b. Physical inventory
c. Sistem tradisional
d. Sistem sentralisasi
e. Sistem desentralisasi

16. Seorang petugas gudang menyimpan bahan makanan pisang,memasukkan ke dalam


refrigerator, esok harinya pada saat mau dihidangkan terjadi perubahan warna kulit
pisang. Di manakah tempat yang tepat untuk menyimpan bahan makanan tersebut?
a. Ruang – 10 – 0 C
b. Ruang suhu 0 – 5 C
c. Ruang suhu 0 – 10 C
d. Ruang suhu 19 – 23 C
e. Ruang suhu 25 – 27 C

17. Sering ada keluhan dari pasien rumah sakit dengan adanya batu kerikil di nasi dan
bunga pada sayur bayam. Dalam kasus tersebut faktor pengawasan mutu makanan
manakah yang kurang mendapat perhatian ?
a. penerimaan bahan makanan (kesesuaian spesifikasi)
b. penyimpanan bahan makanan (kesesuaian letak)
c. pengawasan suhu dan waktu
d. standar porsi
e. penyaluran bahan makanan

18. Salah satu menu yang disajikan untuk makan siang VIP di satu Rumah Sakit adalah
filet kakap asam manis. Satu porsi fillet kakap yang disajikan adalah 50 gr berat bersih.
Berapakah banyak filet kakap yang harus dibeli untuk membuat 30 porsi hidangan
tersebut?
a. 4000 gr
b. 3500 gr
c. 3000 gr
d. 2250 gr
e. 1500 gr

19. Tn MT 45 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan bagian tubuh sebalah kiri tidak dapat
digerakkan, tekanan darah 145/100 mm/Hg oleh dokter didiagnosa stroke non
hemorogik. Ahli gizi merumuskan diagnose sebagai ketidakmampuan menelan yang
disebabkan oleh penyakit yang ditandai oleh ketidakmampuan menelan. Apakah
intervensi gizi yang tepat dalam hal bentuk makanan?
a. Parenteral
b. Cair Kental
c. Saring
d. Lunak
e. Biasa

20. Tn BS 37 tahun dirawat dirumah sakit karena dilakukan operasi pemotongan kolon 20
cm, Paien saat ini telah mendapatkan pelayanan gizi terstandar untuk paska operasi .
Pasien diberikan intervensi gizi makanan parenteral, dan akan dilakukan monitoring dan
evaluasi. Apakah defisiensi zat gizi yang dapat terjadi pada pasien akibat operasi yang
dilakukan dan perlu dimonitor?
a. Niacin
b. Riboflavin
c. Thiamin
d. Biotin
e. Asam Folat

21. Pasien perempuan usia 87 tahun dirawat di rumah sakit karena hepatitis ada asites dan
jaundice. Keluhan pasien lemas, mual, dan nafsu makan menurun. Suhu tubuh 38 ºC.
Berat badan 45 kg, tinggi badan 155 cm. Gigi sebagian besar sudah tanggal. Makanan
apa yang paling tepat untuk pasien tersebut?
a. Sandwich isi sosis
b. Bubur Ketan Hitam
c. Bubur sumsum
d. Puding Karamel
e. Nasi opor ayam

22. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi gizi ditemukan seorang pasien mengalami
penurunan asupan makan yang drastis dari hari sebelumnya. Apa tindak lanjut yang
harus dilakukan untuk kasus diatas ?
a. Mengulang asesmen gizi
b. Merubah diagnosa gizi
c. Merubah intervensi gizi
d. Melanjutkan intervensi gizi
e. Merujuk ke petugas lain

23. Perempuan, usia 40 tahun, staf administrasi, datang ke klinik gizi atas rujukan dokter.
Diagnosis penyakit Diabetes Melitus. Hasil pengukuran antropometri berat badan 56
kg, tinggi badan 160 cm. Asupan energy 2100 Kalori. Tidak pernah berolah raga karena
kesibukan pekerjaannya. Berapakah kebutuhan energy nya?
a. 1200 Kalori
b. 1300 Kalori
c. 1400 Kalori
d. 1500 Kalori
e. 1600 Kalori

24. Seorang pasien perempuan dengan usia 45 tahun dating untuk konsultasi dengan ahli
gizi. BB 59kg, TB 154cm. Sebelumnya, pasien diukur tekanan darahnya didapat hasil
160/90 mmHg. Berapakah berat badan ideal pasien tersebut?
a. 54 kg
b. 59,4 kg
c. 48,6 kg
d. 46,8 kg
e. 45,8 kg

25. Perempuan, usia 35 tahun seorang diabetisi dengan tinggi badan 160 cm, berat badan 54
kg. Berdasarkan berat badan relative, bagaimanakan status gizi Ny. M?
a. Sangat kurus
b. Kurus
c. Normal
d. Kegemukan
e. Obesitas

26. Tn.R baru didiagnosis gagal ginjal kronik dan mendapat terapi konservatif. Berat Badan
Tn.R 50 kg, status gizi baik. Ureum dan kreatinin meningkat. Apa problem gizi Tn.R ?
a. Asupan energy yang tidak adekuat
b. Perubahan nilai laboratorium terkait gizi
c. Peningkatan kebutuhan gizi
d. Penurunan kebutuhan energy
e. Malnutrisi energy protein

27. Seorang anak umur 11 bulan, dirawat di rumah sakit dengan diagnose gizi buruk fase
stabilisasi. Berat badan 6 kg, panjang badan 80 cm, udema dorsum pedis, asites dan moon
face. Berapa kebutuhan cairan anak tersebut?
a. 300 ml/hari
b. 360 ml/hari
c. 420 ml/hari
d. 480 ml/hari
e. 540 ml/hari

28. Wanita 45 tahun, tinggi badan 160 cm dan berat badan 54 kg, suhu tubuh 380 C, dirawat
di rumah sakit dengan diagnosa menderita HIV. Berapa gram kebutuhan proteinnya?
a. 0,6 - 0,8 gr/kg BB
b. 0,8 - 1,0 gr/kg BB
c. 1,1 - 1,5 gr kg BB
d. 1,5 - 1,8 gr /kg BB
e. 1,8 - 2,0 gr/kg BB

29. Seorang Ibu rumah tangga, usia 49 tahun, dating ke klinik gizi karena 1 bulan yang lalu
sudah mendapat konsultasi gizi untuk menurunkan kadar kolesterol nya tapi tidak
berhasil. Dari anamnesa diperoleh TB 152 cm, BB 50 kg informasi asupan gizi sehari
hari; energi 1740 Kcal/hari, lemak 40 gram/hari dan kholesterol 350 mg/hari. Apa tujuan
intervensi gizi untuk klien tersebut?
a. Mengurangi asupan energy
b. Menurunkan berat badan
c. Menurunkan asupan kolesterol
d. Menurunkan kadar lemak
e. Mengurangi asupan lemak

30. Laki-laki, konsultasi ke ahli gizi karena hipertensi. Rumusan diagnosa gizinya kelebihan
asupan natrium berkaitan dengan konsumsi fast food setiap hari, suka cemilan kripik-
kripik asin ditunjukkan dengan asupan Natrium 6500 mg/hari dan tekanan darah 160/100
mmHg. Data apa yang harus dimonitor/evaluasi untuk menilai keberhasilan intervensi
gizi?
a. Asupan kalium < 2700 mg/hari
b. Asupan natrium < 2400 mg/hari
c. Asupan kalsium < 1000 mg/hari
d. Tekanan darah < 160/100 mm Hg
e. Tekanan darah < 120/80 mm Hg

31. Seorang pasien dirawat dengan keluhan mual, muntah dan diare, tindakan yang diberikan
yaitu pemberian cairan dan elektrolit lewat oral dan parenteral. Jenis elektrolit apa yang
harus diganti ?
a. Natrium, Magnesium dan Kalium
b. Natrium, Magnesium dan Clorida
c. Natrium, Kalium dan Clorida
d. Natrium, Clorida dan Kalsium
e. Natrium, Kalium dan Kalsium

32. Laki-laki, usia 54 th pensiunan ABRI tinggi badan 161 cm, berat badan 65 kg. Di rawat
di RS dengan keluhan sakit di persendian siku dan kaki. Keluhan ini dirasakan mula-
mula setahun 2 kali, kemudian keluhan datang setiap bulan. Hasil pemeriksaan asam urat
darah : 11 mg/dl. Oleh dokter pasien diberi obat uricosuric. Bahan makanan apakah yang
sebaiknya tidak diberikan ?
a. Susu dan keju
b. Telur dan ikan
c. Lemak dan minyak
d. Kerang dan hati
e. Sayur dan buah

33. Seorang laki-laki umur 47 tahun, dirujuk ke Rumah Sakit dengan keluhan dada terasa
sakit, tidur setengah duduk. Serangan hilang timbul setiap 10 menit. Pada pemeriksan
antropometri Berat Badan72 kg, Tinggi Badan160 cm. Apakah bentuk diet yang tepat
untuk diberikan pada pasien tsb ?
a. Nasi biasa
b. Bubur biasa
c. Lunak tim
d. Bubur saring.
e. Makanan cair

34. Perempuan, pasien hemodialisa, berat badan 60 kg, urin output 600 cc. Diagnosis gizi
adalah Kelebihan asupan cairan berkaitan dengan selalu merasa haus, BAK sedikit
ditandai dengan penambahan berat badan 5 kg dalam waktu 3 hari dan asupan cairan
lebih dari 2 lt/ hari. Berapakah kebutuhan cairan nya?
a. 500 - 650 cc
b. 600 -700 cc
c. 850 – 1100 cc
d. 1100 – 1600 cc
e. 1600 – 1850 cc

35. Pasien rawat inap, perempuan, 38 tahun, diagnosis DM nefropathy dengan terapi
hemodialisi, berat badan 50 kg, diberi diet DM Nefropati 1750 Kalori. Berapa gram
kebutuhan protein dalam sehari?
a. 30 gram
b. 35 gram
c. 40 gram
d. 45 gram
e. 50 gram

36. Pasien rawat inap, perempuan, 38 tahun, diagnosis Penyakit Ginjal Kronis stage 4. IMT
21 kg/m2, albumin 3,3 gr/dl. Hb rendah, nafsu makan kurang, berat badan 50 kg, Berapa
gram kebutuhan protein dalam sehari?
a. 30 gram
b. 35 gram
c. 40 gram
d. 45 gram
e. 50 gram

37. Seorang siswi SMU masuk RS dalam keadaan malaise, nusea, muntah, diare dengan
darah dan lendir. Suhu tubuh 37,5ºC. Hasil pemeriksaan sampel feses ditemukan
disenteri amoeba. Apakah jenis diet yang diberikan pada kasus tersebut?
a. Diet rendah serat
b. Diet energy rendah
c. Diet lambung
d. Diet tinggi protein
e. Diet rendah garam

38. Seorang remaja putri usia 19 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan utama lemas,
bibir pecah-pecah, cepat lelah, sukar berkonsentrasi, mata cepat lelah. Hasil pemeriksaan
laboratorium ; Hb : 8 g/dl, MCV 72 m3, dan MCHC : 28%. Defisiensi zat gizi apa yang
terjadi?
a. Vitamin B
b. Mineral Fe
c. Mineral Ca
d. Vitamin A
e. Vitamin E
39. Seorang pasien laki-laki dirawat dengan diagnosis serosis hati. Berat badan 50 kg, tinggi
badan 175 cm. pemeriksaan laboratorium : albumin: 2,6 mg/dl, Hb: 12 mg/dl. Diberikan
diet ekstra putih telur. Mengapa demikian?
a. Untuk meningkatkan kadar albumin
b. Untuk meningkatkan berat badan
c. Untuk meningkatkan hemoglobin
d. Untuk meningkatkan asupan energi
e. Untuk meningkatkan asupan makanan

40. Dari 1250 balita usia 0 – 6 bulan di Kecamatan Kalikajar ternyata yang diberikan ASI
eksklusif hanya 225 balita. Indikator apakah yang dapat digunakan untuk menentukan
besarnya masalah di daerah tersebut ?
a. Predisposisi
b. Prevalensi
c. Insidensi
d. Induksi
e. Presisi

41. Seorang petugas gizi melakukan penyuluhan mengenai jenis bahan makanan yang
mengandung kolesterol seperti yang terdapat dalam bahan makanan hewani (telur, ikan,
daging). Manakah yang kandungan kolesterolnya paling rendah ?
a. Ikan bawal
b. Telur bebek
c. Daging sapi
d. Udang lobster
e. Ayam kampung

42. Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsi penghasil
energi, pembangun dan pemelihara jaringan. Berasal dari manakah sumber energi utama
pada manusia ?
a. Lemak
b. Protein
c. Vitamin
d. Mineral
e. Karbohidrat
43. Seorang petugas gizi sedang menerangkan dampak kelebihan berat badan yang dapat
memicu timbulnya penyakit degeneratif pada forum pertemuan ibu-ibu PKK. Manakah
yang termasuk dalam penyakit degeneratif ?
a. Kretin
b. Thypus
c. Anemia
d. HIV-AIDS
e. Hipertensi

44. Berdasarkan laporan hasil penimbangan Posyandu Mawar pada bulan Agustus 2012
diketahui data SKDN adalah berikut S=100; K=90; D=75 dan N=20. Jumlah anak yang
menderita gizi kurang = 15. Berapa prevalensi gizi kurang balita pada bulan tersebut ?
a. 15 %
b. 16,67 %
c. 20 %
d. 33,33 %
e. 60 %

45. Kinerja seorang Ahli Gizi dapat dilihat berdasarkan pencapaian target dari beberapa
indikator yang telah ditetapkan oleh Dirjen Bina Gizi Kesehatan Masyakat Kemenkes .
Indikator tersebut berupa persentase cakupan rata-rata dari seluruh wilayah kerjanya.
Persentase apakah yang tidak termasuk sebagai indikator tersebut ?
a. D/S
b. ASI Eksklusif
c. Ibu hamil yang mendapat Fe
d. Balita yang mendapat vitamin A
e. Balita yang mendapat MP-ASI
46. Seorang petugas kesehatan melakukan pemeriksaan gondok dengan cara palpasi pada
murid SD. Disebut apakah metode penilaian status gizi yang dilakukan oleh petugas
tersebut ?
a. Anthropometri
b. Survei konsumsi
c. Biokimia
d. Biofisik
e. Klinis

47. Jumlah balita di Desa Puri 200 anak. Hasil penimbangan bulan Agustus 2012 diketahui
gizi buruk 5 balita, gizi kurang 25 balita, dan gizi baik 170 balita. Berapakah prevalensi
gizi buruk balita di desa Puri ?
a. 0,125 %
b. 1,25%
c. 0,05%
d. 2,5%
e. 85%

48. Berdasarkan laporan hasil penimbangan Posyandu Mawar pada bulan Agustus 2012
diketahui data SKDN adalah sebagai berikut : S=200; K=180; D=150 dan N=50. Berapa
% tingkat partisipasi masyarakat di wilayah Posyandu Mawar ?
a. 20
b. 50
c. 75
d. 90
e. 100

49. Di satu kecamatan yang akan diberikan penyuluhan mengenai MP-ASI ditemui bahwa
sebagian besar ibu-ibu bekerja menjadi buruh pabrik. Anak balita mereka diasuh oleh
nenek atau kerabatnya. Faktor yang dominan yang bisa mempengaruhi perubahan
perilaku ibu-ibu untuk memberikan MP-ASI pada anak-anaknya yang paling tepat adalah
a. Sikap
b. Nilai budaya
c. Kesukaan makanan
d. Media massa
e. Hambatan teknis

50. Seorang ahli gizi mengadakan pelatihan untuk ibu-ibu balita dengan materi
“Diversifikasi Pangan Lokal” dengan cara memperagakan pembuatan berbagai macam
produk pangan. Apakah jenis metode yang digunakan dalam pelatihan ibu-ibu tersebut?
a. Tanya Jawab
b. Simulasi
c. Curah Pendapat
d. Role Play
e. Demonstrasi

Anda mungkin juga menyukai