Anda di halaman 1dari 24

Nama :

Kode Soal : A
Nomor :

Profesi:

NASKAH SOAL UJIAN TULIS


UJI KOMPETENSI LULUSAN DIPLOMA IV GIZI
PERIODE AGUSTUS TAHUN 2017

Waktu Pelaksanaan
Hari : Sabtu
Tanggal : 19Agustus 2017
Pukul : 08.00 s d 10.00 WIB

PETUNJUK UMUM :

1. Tulislah terlebih dahulu nomor dan data Saudara pada lembar jawaban dan
lembar soal
2. Soal ujian berjumlah 120 butir soal, merupakan soal untuk ranah kompetensi
Sarjana Terapan Gizi pada Jenjang KKNI level VI (enam).
3. Setiap soal mempunyai 5 (lima) kemungkinan jawaban A,B,C,D.E.
4. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda X
pada lembar jawab yang sudah disediakan. Contoh : A, B, C, D, E.
5. Jika pilihan jawaban berubah dari sebelumnya, maka berila tanda “-“ pada
jawaban tersebut, dan berilah tanda silang pada jawaban terpilih berikutnya.
6. Tidak disediakan kertas buram, dan sebagai pengganti kertas buram
Saudara bisa menggunakan lembar soal.
7. Penilaian didasarkan pada jawaban yang benar saja, tidak ada pengurangan
nilai apabila terdapat jawaban salah.
8. Periksa pekerjaan sekali lagi sebelum diambil alih oleh pengawas ujian
9. Soal tidak boleh dibawa pulang.

Selamat Bekerja

1
1001. Seorang anak balita usia 3 tahun memiliki z score BB/U sebesar -3.1 dirujuk ke
puskesmas diukur ulang hasilnya sama, diukur Hbnya sebesar 9,2 mg %. Tanda klinis
anak pandangannya apatis, sangat kurus, lemas, Dari riwayat konsumsi anak energy
sebesar 55 %, protein 60 %
Dari data antropometri anak tersebut mengalami penyakit apa?
A. Marasmus
B. Kwarsiorkor
C. Anemia
D. Xeroptalmia.
E. GAKI

1002. Seorang anak balita usia 3 tahun memiliki z score BB/U sebesar -3.1 dirujuk ke
puskesmas diukur ulang hasilnya sama, diukur Hbnya sebesar 9,2 mg %. Tanda klinis
anak pandangannya apatis, sangat kurus, lemas, Dari riwayat konsumsi anak energy
sebesar 55 %, protein 60 %
Dari data antropometri anak tersebut berstatus gizi apa?
A. Gizi Normal
B. Gizi Kurang
C. Gizi Buruk
D. Gizi Sedang
E. Gizi Lebih

1003. Seorang laki laki usia 55 tahun mengeluh akhir akhir ini sering cepet lapar, cepet haus,
sering kencing, dan cepet merasa lelah dan berat badannya turun dari 65 kg menjadi
60 kg. Dari hasil pemeriksaan gula darah puasa kadarnya 145 g/dl, gula 2 Jam post
prandialnya 210 g/dl
Apa makanan sumber karbohirat yang cocok pada bapak tersebut?
A. Nasi
B. Kentang rebus
C. Gula pasir
D. Ubi jalar rebus.
E. Roti selai

1004. Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke Puskesmas dengan usia kehamilan 32
minggu. Hasil pemeriksaan Hb 10,5 mmHg. Data BB sebelum hamil 45kg dan IMT
sebesar 20.
Gangguan gizi apa yang dialami perempuan tersebut?
A. Kurang Energi Kronis
B. Scurvy
C. Anemia
D. Tetani
E. Pelagra

1005. Protein yang berasal dari makanan akan dicerna secara enzimatis oleh berbagai enzim
proteolisis menjadi senya polipeptida, pepton, asam amino.
Dimanakah proses tersebut berlangsung?
A. Mulut
B. Lambung
C. Duodenum
D. Mulut dan Lambung
E. Lambung dan Duodenum

1006. BPOM melakukan pemeriksaan daging ke pasar. Pada saat pemeriksaan disebuah
pasar ditemukan nilai pH daging yang tinggi.
Apa kesimpulan yang tepat untuk sampel daging yang diperiksa?
A. Flavor baik
2
B. Strukturterbuka
C. pH antara (5,1-6,1)
D. Warnamerahmudacerah
E. potensi/cocokuntukpertumbuhan mikrobia

1007. Di sebuah hotel sedang berlangsung acara resmi, pihak pengelola hotel menyajikan
sebuah hidangan. Hidangan tersebut bias disajikan pada waktu lunch atau dinner,
ukurannya lebih besar dari appetizer.
Hidangan apa yang dimaksud?
A. Beverages
B. Dessert
C. Main course
D. Sauce
E. Soup

1008. Karbohidrat adalah sumber utama energi. Hasil metabolisme karbohidrat disimpan dan
dibawa ke otak dan sel-sel.
Apa hasil metabolisme zat gizi tersebut?
A. Asam lemak
B. Glukosa
C. Energi
D. Adenosin tripospat
E. Asam amino

1009. Penanganan pasca panen buah terdiri dari beberapa tahap. Salah satu kegiatan yang
dilakukan pada tahap ini adalah proses pengelompokan buah dengan tujuan untuk
mengelompokkan bahan tersebut berdasarkan mutu.
Tahap apakah yang dimaksud?
A. Pengumpulan
B. Sortasi
C. Grading
D. Pengemasan
E. Penyimpanan

1010. Tenaga laboratorium A sedang melakukan kegiatan pada bahan pangan yang
bertujuan mengurangi populasi mikroorganisme pembusuk sehingga bahan pangan
akan mempunyai daya awet yaitu dengan proses pemanasan yang relative rendah di
bawah 1000 C.
Apakah kegiatan yang dilakukan tenaga laboratorium A?
A. Sterilisasi
B. Pasteurisasi
C. Blensing
D. Aseptis
E. Thermopilik

2011. Seorang wanita umur 50 tahun, BB 50 kg, seorang PNS menderita DM sejak 5 th lalu,
saat ini dirawat di RS. Keadaan umum lemah, tekanan darah 120/80 mmHg. Hasil
pemeriksaan lab: Gula Darah Puasa 280 mg/dl, albumin 2,80 g/dl (N: 3,40-4,80 gr/dl).
Nafsu makan menurun dan mual.Setiap pagi minum teh manis. Sebelum sakit biasa
makan 3 kali sehari, asupan energinya 2500 Kalori/hari
Apakah masalah dari domain behavior yang tepat untuk pasien tersebut?
A. Kurang aktifitas fisik
B. Keterbatasan akses makanan
C. Konsumsi makanan yang tidak aman
D. Kurang pengetahuan tentang makanan
E. Tidak siap untuk merubah diet dan gaya hidup
3
2012. Seorang laki-laki umur 60 tahun, MRS karena DM dengan keluhan BB terus turun.
Kesadaran menurun, tekanan darah 110/80 mmHg. TB 170 cm, BB 50 kg. Hasil
pemeriksaan laboratorium :GDP 260 mg/dl. albumin2,90 g/dl (N: 3,40-4,80 gr/dl), Hb 12
mg/dl, kadar kolesterol total 340 mg/dl.
Jenis lemak apakah yang sesuai diberikan pada pasien tersebut?
A. Asam lemak rantai pendek
B. Asam lemak rantai sedang
C. Asam lemak jenuh rantai panjang
D. Asam lemak tidak jenuh tunggal
E. Asam lemak tidak jenuh ganda

2013. Seorang laki-laki umur 55 tahun, MRS karena menderita DM dengan keluhan BB terus
turun. Keadaan umum sadar, tekanan darah 110/80 mmHg. TB 170 cm, BB 50 kg.
Hasil pemeriksaan laboratorium :GDP 210 mg/dl. albumin2,90 g/dl (N: 3,40-4,80 gr/dl),
Ureum 70 mg/dl (N: 10-50 mg/dl), Hb 12 mg/dl. Nafsu makan saat ini menurun.
Jenis buah apakah yang sesuai diberikan pada pasien tersebut?
A. Nangka
B. Durian
C. Pisang
D. Pepaya
E. Sawo

2014. Seorang wanita umur 50 tahun, MRS dengan keluhan BB terus turun. Keadaan umum
somnolen, tekanan darah 110/70 mmHg. Hasil pemeriksaan laboratorium :GDP 310
mg/dl. albumin2,90 g/dl (N: 3,40-4,80 gr/dl), Hb 11 mg/dl.
Makanan apakah yang sesuai diberikan pada pasien tersebut?
A. Jus pisang
B. Puding maizena
C. Formula susu skim
D. Sup daging cincang
E. Telur setengah matang

2015. Seorang wanita umur 54 tahun menderita dislipidemia dan disarankan mengkonsumsi
lemak tidak jenuh ganda Omega -6
Bahan makanan apakah yang disaran untuk pasien tersebut?
A. Minyak kelapa sawit
B. Minyak jagung
C. Minyak kelapa
D. Minyak ikan
E. Margarin

2016. Seorang perempuan usia 45 tahun menderita kanker dan disarankan penambahan
mineral untuk meningkatkan fungsi epitel.
Mineral apakah yang perlu ditambahkan pada pasien tersebut?
A. Fe
B. Zn
C. Cu
D. Se
E. I

2017. Seorang laki-laki umur 64 tahun Tinggi badan 160 cm dan Berat badan 48 kg, dirawat
karena menderita TB.
Diet apakah yang disarankan untuk pasien tsb?
A. Tinggi Energi tinggi Protein

4
B. Tinggi Lemak
C. Rendah Serat
D. Rendah Lemak
E. Rendah sisa

2018. Bp. x usia 55 th TB : 170 cm, BB : 65 kg, dirawat di RS dengan kondisi sakit kepala,
lemah, mual, tidak muntah, kadar ureum : 40 mg/dl (N : 20-40 mg?dl) , tekanan darah :
150/90 mmHg, suhu 38 °C.
Diet apakah yang harus diberikan pada kasus bp x di atas?
A. Bebas Natrium
B. Diet rendah purin
C. Pembatasan cairan
D. Diet rendah protein
E. Diet Rendah garam

2019. Seorang bapak umur 50 tahun masuk RS di karenakan kecelakaan lalulintas. Pasien
dalam keadaan luka parah bagian kaki dan tangannya. Karena tidak bisa berdiri dan
duduk maka pasien hanya tiduran saja. Sambil menunggu penanganan medis dari
dokter, pada waktu jam makan pasien mendapatkan makanan dari RS.
Apa bentuk makanan yang diberikan pada pasien tersebut ?
A. Cair
B. Biasa
C. Lunak
D. Saring
E. Cincang

2020. Tuan Y masuk RS berencana melakukan operasi wasir. Diketahui BB 75 kg, TB 170
cm, keluhan pasien selama ini adalah sakit bagian anus apabila sedang melakukan
buang air besar dan sering kali mengalami perdarahan. Selama opname di RS pasien
diberikan makanan yang sesuai dengan kondisinya.
Apa syarat makanan yang diberikan pada Tuan Y ?
A. Tanpa Sisa
B. Tanpa Serat
C. Tinggi Serat
D. Rendah Sisa
E. Rendah Serat

2021. Seorang ibu umur 50 tahun masuk RS setelah mengalami perdarahan saluran cerna
yang disebabkan sakit mag yang lama diderita. Apabila perdarahan sudah teratasi
atau berhenti sementara itu ibu bisa diberikan makan.
Apa bentuk makanan yang di berikan ibu tersebut ?
A. Cair Jernih
B. Cair Kental
C. Cair Penuh
D. Cincang
E. Saring

2022. Seorang wanita umur 55 tahun BB 55 kg TB 155 cm, masuk RS disebabkan tidak bisa
mengunyah dan menelan yang disebabkan mengalami gangguan motorik pada rongga
mulutnya. Pasien perlu di beri makan secara hati-hati agar tidak tersedak.
Apa bentuk makanan untuk pasien tersebut ?
A. Cair Jernih
B. Cair Kental
C. Cair Penuh
D. Cincang
E. Saring
5
2023. Seorang bapak umur 45 tahun diketahui BB 85 kg, TB 175 cm, pekerjaan operator
komputer mempunyai IMT > 30, tidak senang melakukan OR, menyukai makanan yang
berlemak dan berkalori tinggi. Karena merasa tidak nyaman dengan keadaan
tubuhnya, bapak tersebut ingin melakukan diet.
Apa jenis diet yang sebaiknya diberikan pada bapak tersebut ?
A. Lambung
B. Rendah lemak
C. Rendah garam
D. Rendah Energi & seimbang
E. Tinggi Energi Tinggi Protein

2024. Seorang ibu umur 40 tahun, BB 70 kg, TB 160 cm, sedang melakukan diet penurunan
berat badan, sebelumnya ibu ini senang mengkonsumsi makanan yang digoreng-
goreng dan senang ngemil snack yang manis-manis.
Jenis makanan/minuman apakah untuk mencegah agar ibu tersebut tidak semakin
bertambah berat badannya dan dalam menjalankan diet tidak merasa kelaparan ?
A. Jus buah
B. Teh manis
C. Permen coklat
D. Susu Full cream
E. Suplemen tinggi energi

2025. Seorang wanita muda umur 35 tahun Berat badan 75 kg tinggi badan 150 cm, sedang
melakukan diet penurunan berat badan, Data yang diperoleh dari wanita ini adalah
sebelum melakukan diet senang mengkonsumsi makanan yang berlemak dan gurih.
Tidak menyukai sayur dan buah, sudah menjalani diet penurunan berat badan selama
3 bulan dengan seorang Ahli Gizi.
Apakah Etiologi gizi dari klien di atas berdasarkan asupan makanannya ?
A. Obesitas
B. Nafsu makan baik
C. Kelebihan asupan KH
D. Asupan protein kurang
E. Senang makanan berlemak dan gurih

2026. Seorang wanita muda umur 35 tahun Berat badan 75 kg tinggi badan 150 cm, sedang
melakukan diet penurunan berat badan, Data yang diperoleh dari wanita ini adalah
sebelum melakukan diet senang mengkonsumsi makanan yang berlemak dan gurih.
Tidak menyukai sayur dan buah, sudah menjalani diet penurunan berat badan selama
1 bulan dengan seorang Ahli Gizi.
Monitoring dan evaluasi (Monev) gizi apakah yang pertamakali sebaiknya diterapkan
pada wanita ini ?
A. Monev Asupan makanan
B. Monev Antropometri
C. Monev Biokimia
D. Monev Klinis
E. Monev Fisik

2027. Seorang pasien laki-laki berumur 50 tahun, Kesadaran : Compos Mentis, Nadi :
84x/menit, Tensi : 160/100 mmHg, Respirasi : 24x/menit, Suhu : 36 °C.
Formulir apa yang digunakan untuk melakukan monitoring dan evaluasi asupan gizi
pada kasus diatas adalah :
A. Formulir Hasil Pemeriksaan Laboratorium
B. Formulir Catatan Penurunan BB
C. Formulir Food Frekuensi
D. Formulir Dietary History
6
E. Formulir Food Recall

2028. Ny. U, Umur : 40 tahun, BB : 65 kg TB : 154 cm Diagnosa Medis : DM2NO,HT, Susp


ISK. KU lemah dan tidak ada keluarga yang menunggu 24 jam terus menerus.
Alat apa yang tidak diperlukan untuk monitoring dan evaluasi pasien diatas ?
A. Microtoise
B. Timbangan injak
C. Sisa makanan pasien
D. Hasil pemeriksaan Fisik/klinis
E. Hasil Pemeriksaan Laboratorium

2029. Pasien laki-laki usia 70 dirawat di RS karena sakit thypus, pasien tidak nafsu makan,
asupan energi 67 % dari kebutuhan. BB : 65 kg TB : 167cm. Tekanan Darah : 120/80
mmHg.
Konsumsi apa yang harus dicatat untuk memonitor asupan energipasien diatas?
A. Makanan oral
B. Makanan enteral
C. Makanan parenteral
D. Makanan oral dan enteral
E. Makanan enteral dan parenteral

2030. Pasien dirawat di RS karena kecelakaan. Terdapat luka lecet di kaki dan tangan
sebelah kanan. BB : 51 TB : 155, GD Puasa : 104 mg/dl, Trigliserida : 272 mg/dl,
Kolesterol Total : 314 mg/dl, Tekanan darah : 120/80 mmHg.
Apa saja yang tidak perlu dicatat dalam formulir monitoring evaluasiselama pasien
dirawat?
A. Asupan zat gizi
B. Tekanan Darah
C. Data biokimia
D. BB
E. TB

2031. Seorang laki-laki berusia 30 tahun, datang ke poli gizi atas rujukan dokter untuk
mendapatkan pengaturan makanan yang sesuai untuk kondisi kesehatannya. Pasien
mengalami dislipidemia dengan keluhan utama sakit kepala, disertai dengan tengkuk
terasa kaku. Berat badan pasien 75 kg, tinggi badan 165 cm. Hasil pemeriksaan
laboratorium: kolesterol total 330 mg/dL, LDL 270 mg/dL dan HDL 40 mg/dL. Diakhir
pembicaraan ahli gizi dan pasien menyepakati bahwa pasien akan melakukan
konsultasi ulang 1 bulan kemudian.
Indikator apa yang tidak perlu dimonitor dari pasien tersebut ?
a. Berat Badan
b. Tinggi Badan
c. Asupan zat gizi
d. Kebiasaan makan
e. Data Cholesterol Total

2032. Pasien laki-laki usia 42 tahun, dirujuk ke poli gizi dengan TB 172 dan BB 53. Pasien
bekerja sebagai buruh dan memiliki 5 orang anak. Sehari-hari makanan utama 2 kali/hr,
dengan lauk tempe/tahu 1 potong, lauk hewani 1 bulan < 3 kali. Oleh ahli gizi
didiagnosa Berat badan kurang berkaitan dengan keterbatasan makanan ditandai IMT
<18,5. Setelah dilakukan konsultasi, ahli gizi dan pasien sepakat untuk pasien kembali
konsultasi sebulan kemudian.
Apa tandanya asuhan gizi yang dilakukan pada pasien tersebut berhasil ?
a. Kenaikan BB
b. Penurunan BB
c. Penghasilan meningkat
7
d. Makan lauk hewani 2 kali/hari
e. Makan lauk hewani 3 kali/hari

2033. Seorang remaja putri usia 20 tahun, masuk RS karena merasa selalu lemas dan tidak
bertenaga. BB : 45 kg, TB : 163 cm. Data klinis pasien adalah TD 110/70 mmHg, nadi
88x/menit, RR : 20x/menit, suhu afebris. Secara fisik pasien tampak kurus, lemah,
pucat.
Hasil pemeriksaan biokimia : Hb : 8,1 g/dl, Leukosit 8200 /mm3, trombosit
342.000/mm3.
Kebiasaan makan pasien : makan nasi 2 x/hari, dengan lauk yang sering dikonsumsi
telur, ikan asin, tahu dan tempe. Pasien jarang mengkonsumsi daging, buah dan
sayuran
Hasil recall 24 jam saat di RS didapatkan energi : 690 kal, Protein : 34 gram, lemak 20
gram, dan KH 67 gram.
Apa yang harus dimonitor setiap hari oleh ahli gizi ?
a. Kadar Heamoglobin
b. Kebiasaan makan
c. Kadar Trombosit
d. Asupan zat gizi
e. Berat Badan

2034. Pasien anak laki-laki usia 23 bulan, dirujuk ke poli gizi dengan BB 7,3 kg dan PB 71 cm.
Orangtua pasien bekerja sebagai buruh, pasien memiliki 3 orang saudara. Anak
tersebut sehari-hari makanan utama 3 kali/hr, dengan nasi 2-3 sdm, tempe/tahu 1/2
potong (belum tentu habis), telur ayam maksimal 1X/minggu, sayur hanya kuahnya,
buah tidak mau. Oleh ahli gizi didiagnosa berat badan kurang berkaitan dengan
keterbatasan makanan ditandai BB/U < -3SD dan BB/PB -2SD sampai -3SD. Setelah
dilakukan konsultasi, ahli gizi dan pasien sepakat untuk pasien kembali konsultasi
sebulan kemudian.
Ketika pasien kembali sebulan kemudian, langkah apa yang akan dilakukan oleh ahli
gizi?
a. Monitoring dan evaluasi
b. Assesmen
c. Intervensi
d. Diagnosa
e. Skrining

2035. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dengan berat bada 18 kg, dirawat di rumah sakit
karena diare sejak 3 hari yang lalu. Dalam sehari, pasien diare sebanyak 4 kali. Satu
bulan yang lalu, berat badan pasien 20 kg. Pasien tidak tampak kurus dan nafsu makan
baik.
Risiko malnutrisi apakah pada pasien tersebut berdasarkan hasil skrining menggunakan
STAMP?
A. Risiko berat
B. Risiko rendah
C. Tidak berisiko
D. Risiko sedang
E. Risiko sangat berat

2036. Seorang wanita 26 tahun mempunyai tinggi badan 160 cm, berat badan 52 Kg Masuk
rumah sakit dengan keluhan sering berdebar-debar, lekas lelah, lemah, pucat, sakit
kepala dan sukar tidur. Pemeriksaan klinis Hb 8,9 mg/dl, suhu tubuh 37 C, nadi normal,
RR 24x/menit, Kelopak mata pucat.
Apakah langkah pertama seorang ahli gizi ruangan lakukan pada pasien tersebut ?

A. Melakukan skrining
8
B. Melakukan tanya jawab
C. Melakukan pemeriksaan
D. Melakukan pengkajian
E Melakukan analisis pasien

2037. Seorang petugas gizi ruangan penyakit dalam telah melakukan skrining pada pasien
wanita yang berumur 23 thn TB 162 cm, BB 45 Kg ; dengan keluhan sering berdebar-
debar, lekas lelah, lemah, pucat, sakit kepala dan sukar tidur. dan sering mengalami
mual dan muntah dalam beberapa hari ini
Apakah kesimpulan hasil skrining yang telah dilakukan oleh Ahli gizi tersebut ?
A. Tidak berisiko malnutrisi
B. Berisiko malnutrisi
C. Berisiko obesitas
D. Tidak berisiko obesitas
E Berisiko penyakit berat

2038. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke Puskesmas untuk memeriksakan


kesehatannya. Seorang Ahli Gizi melakukan pengukuran lingkar pinggang dan pinggul.
Hasilnya pengukuran adalah Lingkar pinggang 75,0 cm dan lingkar pinggul 87,0 cm .
Bagaimana kategori risiko terhadap penyakit degeneratif pasien tersebut?
A. Tidak berisiko
B. Risiko rendah
C. Risiko sedang
D. Risiko tinggi
E. Risiko sangat tinggi

2039. Seorang pria berusia 52 tahun masuk ke rumah sakit untuk operasi colon. Ia menderita
konstipasi dan diare. Ia telah kehilangan 8 kg dari BB aktual (70 kg) dalam 6 bln
sebelum masuk RS. Tetapi dalam 2 bulan terakhir BB stabil, bahkan bertambah 2 kg
setelah suplementasi gizi. Sudah tidak lagi mengalami mual muntah yang berarti.
Walaupun asupan makanannya masih di bawah normal ,pada pemeriksaan fisik, tidak
ada kehilangan jaringan subkutan, penurunan massa otot, maupun edema.
Apakah Elemen skrining gizi yang menentukan bahwa pasien diatas berisiko
malnutrisi?
A. Asupan Makanan
B. Gejala gastrointestinal
C. Kapasitas Fungsional
D. Kehilangan massa otot
E. Kehilangan BB 8 kg

2040. Seorang perempuan TB 168 cm, LILA 31 cm, umur 59 tahun dirawat di RS dengan
diagnosis CVA trombosis, tidak bisa berbicara dan mengalami kesulitan mengunyah
dan menelan, hasil pemeriksaan lab : GDP 213 mg/dl, Asam urat 1,9 mg/dl, Albumin
3,9 mg/dl, Pemeriksaan klinis : Tensi 130/100 mmHg RR 20x/mnt.
Apakah kondisi yang menunjang adanya kemungkinan pasien tersebut mengalami
risiko malnutrisi?

A. Status Gizi
B. Tekanan darah
C. Gula darah Puasa
D. Diagnosis Medis
E. Kesulitan mengunyah dan menelan

2041. Seorang ahli gizi melakukan serangkaian pemeriksaan pada pasien <24 jam
perawatan, antara lain pengukuran antropometri, menganamnesa asupan makanan,
mengidentifikasi adanya gangguan gastro intestinal, kapasitas fungsional dan penyakit
9
yang berhubungan dengan kebutuhan zat gizi
Apakah tujuan akhir dari pemeriksaan tersebut?
A. Melakukan intervensi gizi
B. Melakukan penapisan gizi
C. Melakukan kolaborasi data
D. Melakukan kegiatan rutinitas
E. Membantu tim asuhan medis

2042. Seorang pria usia 65 tahun, BB : 47 kg, TB: 155 cm,dirawat di RS dengan diagnosis
menderita carcinoma esofagus dan segera menjalani operasi. 1 bln terakhir mengalami
serangan dysphagia hingga tdk bisa menelan.Ia masih dapat berjalan walaupun lemas
namun kemudian tidak dapat lagi meneruskan aktivitas sehari-harinya. Tidak ada
demam, mual, muntah, atau diare.
Data apakah yang membuat pasien tersebut masuk dalam katagori beresiko berat
malnutrisi?
A. IMT < 18,5
B. Kesulitan menelan
C. Berat badan kurang dari normal
D. Lemas dan tidak bisa beraktifitas
E. Carsinoma eusofagus yang mengganggu akses perolehan asupan nutrisi

2043. Seorang anak laki-laki yang berusia 12 bulan dibawa ibunya datang ke Posyandu untuk
ditimbang. Dari hasil penimbangan menunjukkan bahwa berat badannya 5,0 kg. Hasil
pemeriksaan Hb di Puskesmas adalah 10 g%.
Problem untuk domain clinis yang tepat pada kasus di atas
A. Malnutrisi
B. Gizi Buruk
C. Intake Energi Tidak Adekuat
D. Intake Protein Tidak Adekuat
E. Intake Energi Protein Tidak Adekuat

2044. Seorang anak perempuan dengan usia 18 bulan dibawa ibunya ke Posyandu diukur
panjang badannya. Dari hasil pengukuran PB nya adalah 73,0 cm. Setelah
dibandingkan dengan standar TB/U ternyata dibawah -3,0 SD.
Apa status gizi anak tersebut?
A. Normal
B. Pendek
C. Sangat pendek
D. baik
E. lebih

2045. Bp NTusia51tahundirawat di RS X dengan diagnosis Medis KankerNasofaring. BB = 45


Kg. TB = 157 cm LILA = 24 cm. Diketahui status giziburuk. Pasien
tidaksukamakananlunak, mengalamikesulitanmenelan, mualdansusahmakan.
AhliGizimenentukan bentuk makanan untukpasientersebut.
Bentuk makanan yang sesuai untuk kasus tersebut ?

A.Nasi
B.Cair
C.Tim
D. Cair ekstra Saring
E. Lunak ekstra Susu

2046. Seorang ibu hamil berusia 29 tahun dirawatRumah Sakit, usia kehamilannya 32 mgg.
Hasil pengukuran Lingkar Lengan Atas 21,0 cm. Hb 9,8%, Albumin 2,5. Nafsu makan
menurun. Ahli gizi membuat diagnosis gizi untuk pasien tersebut.
10
Etiologi yang tepat untuk domain intake pada kasus di atas?
A. Ibu hamil 32 minggu
B. Nafsu makan turun
C. Hipoalbumin
D. Anemia
E. KEK

2047. SM adalah anak laki-laki usia 4 tahun dirawat di RS Y. Hasilantropometri BB = 9 kg, TB


= 98,5 cm, LILA = 10 cm. SM tampak kurus. Diagnosa medis : marasmus. Nafsu makan
SM meningkat setelah mendapat perawatan selama 14hari. Ahli Gizi menerapkan
tatalaksana gizi buruk fase rehabilitasi.
Berapa jumlah Protein yang tepat diberikan untuk kasus tersebut?
A.1 – 1,5 g/kgBB/hari
B.2 – 3 g/ kgBB/hari
C. 1,5 – 3 g/ kgBB/hari
D. 2 – 4 g/ kgBB/hari
E. 4 – 6 g/ kgBB/hari

2048. Bp S dengan usia 60 tahun dirawat di RS X dengan diagnose DM2NO. BB = 46 Kg. TB


= 157 cm, IMT = 18,6, GDS = 375, Cholesterol = 205. Asupan nutrisi baik. Ahli Gizi
memberikan diet DM 2100 kcal.
Tujuan diberikan diet DM untuk kasus tersebut ?
A. Meningkatkan asupan makan
B.Menurunkan kadar Gula Darah
C. Meningkatkan status gizipasien
D.Membantu menurunkan Cholesterol
E. Membantu menurunkan kadar Gula Darah

2049. Bapak H usia 45 th, status gizi baik, tensi darah 150 / 80 mmHg, Na 144 mg/dl pasien
suka makan makanan yang berlemak (gorengan dan santan) dengan nafsu maka baik.
Diagnosa medis CHF cf III dengan oedema pulmo. Ahli gizi memesankan diet untuk
pasien tersebut.
Diet yang tepat diberikan untuk pasien tersebut?
A. Diet TKTP
B. Diet Jantung
C. Diet Rendah Garam
D. Diet TKTP Rendah Garam
E. Diet Jantung Rendah Garam

2050. Ny JM usia 28 tahun post sesarHariII, Pre Eklamsi Berat.Kondisi fisik lemah, kesulitan
menelan, asupan nutrisi defisit 35 %. TB = 163 cm, LILA = 24,5 cm. Hasil pemeriksaan
laboratorium protein urin +3, Hb = 9,9 g/dl, Albumin 2,1. Ahli Gizi menentukan diagnose
gizi pasien tersebut.
Apa Problem domain intake yang tepat untuk kasus di atas?
A. Peningkatan Kebutuhan Protein
B. Peningkatan Kebutuhan Energi
C. Penurunan kebutuhan Natrium
D. Intake Nutrisi tidak Adekuat
E. Kesulitan Menelan

3051. Di daerah “Y” ditemukan, ditemukan 20 % masalah gizi kurang pada bayi, untuk
mengatasi masalah tersebut Dinas Kesehatan berencana mengembangkan PMT
berbasis bahan pangan lokal. Dilokasi tersebut tersedia hasil serealia dan umbi.
Apakah bahan pangan lokal yang sesuai untuk PMT tersebut ?
A. jagung
B. ubi jalar
11
C. Kentang
D. singkong
E. beras merah

3052. Formula makanan disusun untuk mengatasi masalah kurang asupan zat besi. Tersedia
sumber zat besi dalam bahan nabati, sehingga perlu adanya zat gizi yang ditambahkan
untuk meningkatkan bioavabilitas zat besi nabati tersebut.
Apakah zat gizi yang harus ditambahkan ?
A. Protein
B. Karbohidrat
C.beta karoten
D.asam benzoat
E.asam askorbat

3053. Formula Tinggi Energi Tinggi Protein ”TEP” terbuat dari susu skim, gula, dan minyak.
Bila setelah penyeduan terdapat minyak di permukaan formula, yang menandakan
bahwa formula tersebut belum homogen.
Bagaimanakah cara meningkatkan homogenitas formula tersebut ?
A.Pemblenderan
B.penambahan stabilisator
C.penambahan emulsifier
D.penambahan pengadukan
E.peningkatan suhu penyeduhan

3054. Seorang anak yang lahir pada tanggal 7 September 2012 datang ke Posyandu “X”
pada tanggal 5 September 2015, setelah dihitung oleh ahli gizi dengan menggunakan
baku standar terbaru umur anak tersebut 35 bulan.
Apa nama baku/standar tersebut?
A. Baku CDC
B. Baku WHO 2005
C. Baku kementrian Kesehatan
D. Baku WHO-NCHS
E. Baku NCHS

3055. Seorang ahli gizi diminta mengukur status gizi ibu hamil menggunakan pita ukur LILA
dan buku pedoman pengukuran LILA Depkes 1993, hasil pengukuran LILA pada ibu
hamil 22 cm pada usia kehamilan 30 minggu..
Bagaimana status gizi ibu hamil tersebut ?
A. Normal
B. Gizi kurang
C. Kurang Energi Kronis
D. Gizi buruk
E. Gizi lebih

3056. Seorang ahli gizi melakukan survey cepat (rapid survey) untuk penilaian status gizi
pada anak remaja wanita SMA di Kab “Z”, dengan berbagai pilihan metode
pengukuran.
Metode apakah yang tepat digunakan ?
A. Biofisik
B. Biokimia
C. Antropometri
D. Tanda Klinis
E. Survey konsumsi

3057. Seorang mahasiswa akan melakukan penelitian untuk menilai status gizi mikro dengan
cara mengukur kadar HB ibu hamil.
12
Apa metode yang paling tepat untuk digunakan ?
A. Survey konsumsi
B. Antropometri
C. Tanda Klinis
D. Biokimia
E. Biofisik

3058. Seorang ahli gizi puskesmas X mengatakan anak usia 5 tahun yang ditemukan
mengalami kekurangan protein, karena terdapat tanda-tanda rambut tipis seperti
rambut jagung, tubuh mengalami oedema, muka sembab dan sering rewel.
Metode apa yang digunakan untuk menilai status gizi tersebut ?
A. Survey konsumsi
B. Antropometri
C. Tanda Klinis
D. Biokimia
E. Biofisik

3059. Seorang tenaga gizi puskesmas “Y” melakukan survey cepat pengukuran status gizi
pada wanita hamil yang ada di wilayah kerjanya dengan cara mengukur LILA .
Apa tujuan pengukuran dengan menggunakan LILA tersebut ?
A. Mengetahui keadaan gizi saat ini
B. Mengetahui asupan zat gizi makro dan mikro
C. Mengetahui kekurangan energi tingkat kronis
D. Mengetahui asupan energi dan protein masa lalu
E. Mengetahui gangguan pertumbuhan tinggi badan.

3060. Pada tahun 1997-2003 WHO melakukan multicentre growth reference study (MGRS) di
6 negara untuk mendapatkan data status gizi anak usia 0 – 60 bulan yang akan
digunakan sebagai standar pertumbuhan (statndar WHO 2005).
Negara mana saja yang digunakan ?
A. USA, Argentina, China, Inggris dan Mali
B. USA, Paraguay, Thailand, Francis dan Kongo
C. USA, Brazil, India, Ghana, Norwegia dan Oman
D. USA, Peru, UEA, Indonesia, Jerman dan Kamerun
E. USA, Chile, Singapore, Swedia dan Afrika Selatan

3061. Seorang ahli gizi dalam menangani anak remaja dengan status gizi sangat pendek
(TB/U = < -3 SD) sering diberikan makanan tinggi kalori dan tinggi protein (TKTP).
Apa yang akan terjadi bila anak tersebut diberikan makanan TKTP dalam jangka
panjang?
A. Akan menjadi tinggi
B. Akan menjadi normal
C. Mengalami gangguan pertumbuhan
D. Tidak berdampak apa-apa
E. Akan menjadi gemuk

3062. Seorang anak berusia 23 bulan pada saat akan dilakukan pengukuran panjang badan
anak tersebut tidak mau diukur dalam posisi tidur, sehingga ahli gizi melakukan
pengukuran tinggi badan dengan menggunakan microtoice.
Berapa koreksi terhadap hasil pengukuran TB tersebut ?
A. Tidak perlu dikoreksi karena sudah bisa berdiri
B. Harus dikoreksi dengan cara menambah 1 cm
C. Harus dikoreksi dengan cara mengurangi 1 cm
D. Harus dikoreksi dengan cara mengurangi 0,7 cm
E. Harus dikoreksi dengan cara menambah 0,7 cm

13
3063. Dacin adalah alat yang digunakan untuk mengukur berat badan anak balita yang
digunakan oleh hampir seluruh posyandu di Indonesia. Ada berbagai macam ukuran
dan kapasitas dacin yang berdedar di masyarakat.
Berapakah kapasitas dacin yang disyaratkan digunakan untuk anak balita ?
A. 20 kg
B. 25 kg
C. 30 kg
D. 50 kg
E. 100 kg

3064. Seorang mahasiswa akan melakukan penelitian dengan metode survey mengenai
asupan makan dengan status gizi diwilayah pedesaan. Keberhasilan survey sangat
ditentukan oleh respon positif dari masyarakat .
Apakah yang harus dilakukan?
A. Pemberitahuan kepada masyarakat khususnya pimpinan masyarakat akan adanya
survei, serta penjelasan oleh enumerator di awal wawancara
B. Pemberitahuan hanya kepada pihak puskesmas setempat, serta penjelasan oleh
enumerator di akhir wawancara
C. Melakukan uji kuesioner di wilayah setempat
D. Melakukan survei pendahuluan
E. Melakukan training pada para enumerator

3065. Seorang Ahli Gizi mengadakan kegiatan pengukuran Tinggi Badan Anak Baru masuk
Sekolah (TBABS) pada anak SD dengan bantuan guru UKS. Untuk mendapatkan data
yang valid , harus dilakukan Standarisasi bagi guru UKS dengan mengukur Tinggi
Badan anak sebanyak 10 siswa
Berapa kali setiap siawa harus diukur Tinggi Badannya ?
A. 1
B. 2
C. 5
D. 10
E. 20

3066. Untuk mengetahui tingkat pengeluaran pangan keluarga dapat dilihat dari hasil survei
konsumsi makanan dengan metoda Food Account selama 7 hari. Dalam membuat
formulir harus mencatumkan data makanan yang dikonsumsi oleh keluarga dari
berbagai sumber
Apakah data pokok yang harus dikumpulkan ?
A. Ukuran Rumah Tangga (URT)
B. Berat kotor
C. Berat Bersih
D. Berat yang Dapat Dimakan
E. Harga

3067. Berdasarkan laporan hasil penimbangan di Posyandu “X” pada bulan September 2016
diketahui data SKDN sebagai berikut :
S = 200
K = 180
D = 150
N = 50
Jumlah anak yang menderita gizi kurang = 60 orang
Berapa prevalensi gizi kurang balita di Posyandu tersebut ?
A. 15 %
B. 16,67 %
C. 40 %
D. 33,33 %
14
E. 60 %

3068. Berdasarkan laporan hasil penimbangan di Posyandu “Y”pada bulan Juli 2017
diketahui data SKDN sebagai berikut
S = 200
K = 160
D = 150
N = 50
Berapa % tingkat cakupan program penimbangan ?
A. 20
B. 30
C. 50
D. 75
E. 80

3069. Penilaian status gizi balita dengan mengunakan indeks BB/U diperlukan ketepatan
dalam menghitung umur anak. Amir lahir pada tanggal 5 Juli 2008. Pada tanggal 4 April
2012 dilakukan kegiatan penimbangan.
Berapa umur Amir pada saat ditimbang ?
A. 3 tahun 8 bulan 29 hari
B. 3 tahun 8 bulan
C. 3 ½ tahun
D. 45 bulan
E. 44 bulan

3070. Data SKDN dari hasil penimbangan di Posyandu “X” adalah sebagai berikut : S=100,
K=100, D=50 dan N=20. Cakupan vitamin A adalah 25%.
Berapa jumlah balita yang tidak mendapat vitamin A ?
A. 20
B. 30
C. 40
D. 75
E. 60

4071. Tn. N menderita diare dan muntah-muntah setelah mengkonsumsi nasi kotak. Gejala
muncul satu hari setelah mengkonsumsi makanan tersebut. Diduga diare dan muntah-
muntah disebabkan oleh kontaminan mikrobiologi yang terkandung dalam makanan.
Apakah jenis foodborne illness yang dialami Tn. N?
A. Infeksi
B. Intoksikasi
C. Non infeksi
D. Toksoinfeksi
E. Non intoksikasi

4072. Gudang bahan makanan kering di instalasi gizi rumah sakit X terlalu lembab.Hal
tersebut menyebabkan bahan makanan serealia dan kacang-kacangan mudah
mengalami kerusakan. Kerusakan tersebut disebabkan oleh pertumbuhan mikroba.
Apakah jenis mikroba yang tumbuh pada bahan makanan tersebut?
A. Protozoa
B. Kapang
C. Khamir
D. Bakteri
E. Virus

4073. Salah satu CCP (Critical Control Point) pada pengolahan produk roti manis di industri X
adalah tahapan pemanggangan. Berdasarkan hasil monitoring terpantau bahwa terjadi
15
kelebihan waktu pemanggangan. Industri X hanya menghasilkan produk roti manis saja.
Apakah tindakan koreksi yang tepat untuk kasus di atas?
A. Hold
B. Reject
C. Rework
D. Reposisi
E. Disposisi

4074. Di suatu Instalasi Gizi rumah sakit rata-rata jumlah konsumennya sebanyak 100 pasien
per hari. Siklus menu yg digunakan siklus 10 hari. Dalam 1 siklus daging ayam
digunakan sebanyak 4 kali. Standar porsi daging ayam di RS tersebut 50 g.
Berapa kebutuhan daging ayam untuk 1 bulan di RS tersebut?
A. 20 kg
B. 60 kg
C. 80 kg
D. 102 kg
E. 115 kg

4075. Di suatu Instalasi Gizi rumah sakit rata-rata jumlah konsumennya sebanyak 100 pasien
per hari. Siklus menu yg digunakan siklus 10 hari. Dalam 1 siklus ikan tuna fillet
digunakan sebanyak 2 kali. Standar porsi ikan tuna fillet di RS tersebut 50 g.
Berapa kebutuhan ikan tuna fillet untuk 1 bulan di RS tersebut?
A. 10 kg
B. 20 kg
C. 30 kg
D. 40 kg
E. 50 kg

4076. Rumah Sakit X sudah melaksanakan HACCP, tetapi dana yang tersedia amat terbatas,
oleh karena itu mereka ingin menetapkan skala prioritas dalam pelaksanaan HACCP.
Apakah dasar skala prioritas yang terbaik diterapkan dalam pelaksanaan HACCP
tersebut ?
A. Besarnya katagori resiko
B. Tingkat besarnya analisis bahaya (fisik, kimia, biologis)
C. Besarnya resiko dan keakutan
D. Besarnya bahaya pada proses pengolahan
E. Tingkat keakutan mikrobanya

4077. Seorang ibu menggoreng kentang dengan berat kentang mentah bersih = 2000 g,
faktor konversi penyerapan minyak goreng = 2,9.
Berapakah berat minyak goreng yang diserap?
A. 5,8 g
B. 58 g
C. 59,8 g
D. 71,1 g
E. 290,9 g

4078. Analisis kari ayam di Catering X menunjukkan adanya staphylococcus yang melebihi
standar. Manajer yang bekerja pada penjaminan mutu produk ingin mencegah supaya
kasus tersebut tidak berulang.
Apakah upaya yang harus dilakukan?
A. Mencuci bersih dan mensterilkan alat
B. Mewajibkan food handler memakai APD
C. Membersihkan ruang pemorsian secara intensif
D. Mewajibkan food handler tidak menyentuh lubang hidung dan bercakap
E. Mencegah kontaminasi silang dari makanan mentah
16
4079. Dalam perhitungan biaya yang dikeluarkan untuk setiap porsi hidangan, ada biaya yang
dipergunakan untuk air, listrik dan gas. Bila biaya tersebut dikaitkan dengan produk
makanan.
Apa sebutan dari biaya tersebut ?
A. Biaya investasi
B. Biaya operasional
C. Biaya overhead
D. Biaya total
E. Biaya variabel

4080. Untuk menghitung food cost diperlukan langkah-langkah agar hasil akhirnya sesuai
yang diharapan juga mempermudah dalam pelaksanaan. Berdasarkan buku PGRS
(2013), ada 7 (tujuh) langkah dalam cara perhitungan food cost.
Apa langkah pertama yang harus diketahui?
A. Menghitung harga makanan
B. Rekap harga makanan per kelompok konsumen
C. Mengelompokkan jenis konsumen
D. Mengalikan harga makanan
E. Menjumlah semua biaya

4081. Pada saat pameran budaya, mahasiswa membuka stand makanan dan minuman.
Penjaga stand diberi honor yang dihitung dari jumlah porsi makanan dan minuman yang
terjual. Semakin banyak makanan dan minuman yang terjual, maka honor yang diterima
juga semakin besar. Bila biaya tersebut dikaitkan dengan volume produksi.
Apa sebutan dari biaya tersebut ?
A. Biaya investasi
B. Biaya tetap
C. Biaya overhead
D. Biaya total
E. Biaya variabel

4082. PantiWreda menerapkansiklus menu 10 hari danmelayani 100 orang. Bila dalam satu
siklus 10 hari ada 2 menu yang menggunakan jeruk dengan standar porsi 120 gram
(diketahui BDD jeruk 60%). Diketahui harga 1 Kg jeruk Rp 10.000,-.
Berapa biaya yang dibutuhkan untuk membeli jeruk selama 1 siklus ?.
A. Rp. 200.000,-
B. Rp. 300.000,-
C. Rp. 400.000,-
D. Rp. 500.000,-
E. Rp. 600.000,-

4083. Salah satu unsur penentuan biaya makan adalah biaya tenaga kerja. Yang dimaksud
tenaga kerja adalah tenaga yang langsung terlibat dalam proses penyelenggaraan
makanan maupun tenaga kerja tidak langsung.
Mana diantara opsi berikut yang merupakan tenaga kerja tidak langsung ?
A. Pengawas
B. Penjamah makanan
C. Pramusaji
D. Petugas keamanan
E. Juru masak
4084. Seorang Ahli gizi merencanakan anggaran di panti jompo yang berpenghuni 80 orang.
Diketahui menu hari itu adalah pepes tahu. Ukuran satu porsi tahu adalah 50 gram,
dan harga satu buah tahu (50 gram) adalah Rp. 500,-. Sedangkan bumbu dihitung
10%nya.
Berapa biaya bahan makanan yang dibutuhkan ahli gizi untuk mengolah pepes tahu ?
17
A. 12.000,-
B. 24.000,-
C. 30.000,-
D. 44.000,
E. 55.000,-

4085. Ahli Gizi di salah satu katering diet diminta oleh manager katering untuk menyusun
kebutuhan biaya pelayanan konsultasi diet yang merupakan bagian dari pelayanan
makanan dari katering. Ahli gizi melakukan identifikasi sumber biaya, variabel biaya,
perhitungan kebutuhan biaya, dengan mempertimbangkan indikator yang diperlukan.
Indikator apakah yang diperlukan untuk kegiatan tersebut ?
A. Jenis sasaran
B. Jumlah biaya
C. Jumlah sasaran
D. Keberadaan bahan makanan.
E. Penggunaan biaya

4086. Kantin bu “J” menjual lotek, soto dan rawon selain gado-gado. Diketahui harga jual per
porsi lotek Rp 25.000, bila food cost ditentukan 40% dan harga jualnya 100%.
Berapa biaya bahan makanan lotek?
A. Rp 10.000
B. Rp 20.000
C. Rp 25.000
D. Rp 30.000
E. Rp 35.000

4087. Biaya merupakan salah satu sumber daya yang sangat penting dan menentukan dalam
pelayanan gizi di rumah sakit. Biaya harus diperhitungkan setepat mungkin, sehingga
secara ekonomi dapat dipertanggungjawabkan dan dikendalikan seefisien dan seefektif
mungkin.
Keterampilan apakah yang harus dimiliki dan dikembangkan oleh pengelola gizi
berkaitan dengan hal tersebut ?
A. Manajemen biaya
B. Mengidentifikasi sumber-sumber biaya
C. Mengestimasi biaya bahan baku
D. Memprediksi total biaya
E. Mengembangkan sumber biaya

4088. Suatu rumah sakit dengan 200 pasien. Menu siang lauk adalah ayam bumbu semur.
Jika BDD (berat yang dapat dimakan) ayam =75 %, standart porsi lauk per orang = 50
gram.
Berapa kebutuhan ayam pada menu makan siang tersebut?
A. 3,75 kg
B. 7,5 kg
C. 13,3 kg
D. 17,05 kg
E. 20,75 kg

4089. Panti asuhan putri X tidak memiliki tenaga pengolah makanan khusus, akibatnya
makanan yang disajikan tidak stabil citarasanya.
Standar apa yang diperlukan pada penyelenggaraan makanan tersebut?
A. Standar porsi
B. Standar resep
C. Standar menu
D. Standar kuantitas
E. Standar makanan
18
4090. Di sebuah gudang penyimpanan bahan pangan suatu rumah sakit terjadi kasus
kerusakan kacang tanah dengan ciri-ciri aroma sudah tengik dan ditumbuhi jamur,
sehingga kacang tanah tersebut harus di singkirkan.
Apakah nama mikroorganisme yang menghasilkan racun tersebut?
A. Rhizopus oryzae
B. Aspergillus flavus
C. Aspergillus niger
D. Rhizopus oligosphorus
E. Lactobacillus bulgaricus

5091. Pelayanan gizi terutama pelayanan makanan Di suatu rumah sakit diberikan dengan
cara menghargai dan sesuai pilihan, kebutuhan dan nilai-nilai dari masing-masing
pribadi pasien.
Termasuk ciri-ciri pelayanan kesehatan bermutu yang manakah tindakan tersebut?
A. Aman
B. Efektif
C. Berfokus pada pasien
D. Tepat waktu
E. Efisien

5092. Berdasarkan hasil evaluasi terhadap pelayanan gizi di ruang paviliun RS X maka kepala
intalasi gizi menugaskan kepada salah satu ahli gizi ruang paviliun tersebut untuk
memperbaiki kualitas pelayanan gizinya. Ahli gizi yang ditugaskan langsung merubah
sistem penyelenggaraan makan dan mengganti tenaga gizi yang ada di ruangan
tersebut.
Tindakan apakah yang paling tepat dilakukan oleh kepala instalasi gizi tersebut ?
A. Mengganti ahli gizi tersebut dengan yang lain
B. Menegur secara tertulis ahli gizi tersebut
C. Menegur secara lisan kepada ahli gizi tersebut
D. Memberikan sanksi administrasi ahlI gizi tersebut
E. Membiarkan tindakan ahli gizi tersebut

5093. Seorang pasien dengan penyakit diabetes melittus, meninggal di RS setelah dirawat
selama 1 bulan. Selama dirawat pasien tersebut mendapatkan makanan cair dan diberi
tambahan madu oleh ahli gizinya. Berdasarkan hasil evaluasi ditemukan bahwa kadar
gula pasien tidak pernah turun selama mendapatkan perawatan di RS walaupun telah
diberikan obat penurun kadar gula darah
Apa tanggung jawab ahli gizi pada kasus pasien tersebut ?
A. Menjaga kerahasian pasien
B. Meningkatkan status gizi pasien
C. Memberikan pelayanan gizi yang prima dan akurat
D. Memberikan informasi kepada keluarga pasien
E. Melakukan monitoring dan evaluasi gizi pasien

5094. Seorang ahli gizi yang bertugas di sebuah RS swasta daerah, tidak diperbolehkan
memberi pelayanan konsultasi gizi. Hal ini disebabkan karena di RS tersebut telah
mempunyai tenaga profesi ahli gizi lainnya.
Dokumen apakah yang mengatur tentang hak dan peran ahli gizi berkaitan dengan
kasus tersebut ?
A. Standar profesi gizi
B. Standar kompetensi gizi
C. Standar pendidikan gizi
D. Standar pelayanan gizi
E. Standar etika gizi

19
5095. Nutrisionis Puskesmas melakukan promosi gizi di suatu desa tentang peningkatan
status gizi anak yang menderita kurang gizi agar berstatus gizi baik.Untuk
melaksanakan kegiatan tersebut bekerjasama dengan tenaga kesehatan lain dan
menghargai berbagai disiplin ilmu
Siapakah sasaran yang paling tepat untuk mewujudkan kewajiban etik nutrisionis
dalam kegiatan tersebut?
A. Bangsa dan negara
B. Profesi
C. Masyarakat
D. Diri sendiri
E. Klien

5096. Pengelola katering sebuah asrama mahasiswa menerima banyak keluhan tentang
makanan yang disajikan, untuk mengatasi hal tersebut pengelola katering meminta ahli
gizi untuk melakukan observasi. Diperoleh hasil bahwa jumlah makanan yang disajikan
tidak sesuai dengan kebutuhan gizi
Prinsip mentalitas profesional apakah yang tidak dilakukan oleh ahli gizi tersebut ?
A. Mentalitas Mutu
B. Mentalitas Pembelajar
C. Mentalitas Alturistik
D. Mentalitas melayani
E. Mentalitas Pengabdian

5097. Di ruangan konsultasi gizi RS, seorang pasien sedang berkonsultasi kepada Ahli Gizi.
Pasien tersebut merasa sangat khawatir dengan kesehatannya. Namun konselor gizi
nya kurang memperhatikan dirinya, dan langkah pertama yang dilakukan oleh ahli gizi
adalah mengukur tinggi badan dan berat badan serta melakukan anamnesa gizi.
Prinsip etika apakah yang harus dilakukan dalam melaksanakan konseling gizi ?
A. Memberi salam kepada pasien
B. Memberi menanyakan keadaan kesehatan
C. Menimbang berat badan pasien
D. Menanyakan informasi pribadi pasien
E. Menanyakan tujuan kunjungan pasien

5098. Seorang wanita berusia 43 tahun datang ke Unit Gawat Darurat RSUD dengan kondisi
lemah, badan panas (39,6°C), terdapat luka menganga pada kaki akibat terkena pacul.
Hasil penilaian petugas gizi (assessment) diketahui anamnesa diet pasien tidak nafsu
makan, depresi dan sulit diajak bicara.
Apa tugas ahli gizi yang tepat dalam prosedur penanganan pasien di ruangan tersebut?
A. Mengobservasi pasien
B. Memberi diet makanan biasa
C. Memberi diet makanan lunak
D. Mengobservasi dan melakukan konseling
E. Memberikan makanan cair

5099. Setiap institusi perlu mempunyai budaya kerja untuk menciptakan lingkungan kerja
yang kondusif dan meningkatkan etos kerja produktif.
Apakah manfaat penerapan dari adanya budaya kerja dalam organisasi ?
A. Membangun persaingan yang sehat dalam organisasi
B. Memberi insentif untuk meningkatkan semangat kerja
C. Membangun komunikasi yang lebih baik
D. Memonitor hasil kerja setiap individu dalam organisasi
E. Merupakan disiplin kerja yang disepakati bersama

5100. Seorang ahli gizi bekerja di sebuah rumah sakit. Dalam menjalankan tugasnya sehari-
hari ahli gizi tersebut telah berfungsi mengkaji data dan mencirikan masalah gizi klinik
20
pasien/klien dan memberikan masukan kepada dokter tentang preskripsi diet.
Peran apakah yang telah dijalankan oleh ahli gizi tersebut ?
A. Pelaksana pelayanan gizi masyarakat
B. Penyelia sistem penyelenggaraan makanan institusi
C. Pendidik/penyuluh/pelatih/konsultan gizi
D. Pelaku pemasaran produk gizi & kegiatan kewirausahaan
E. Pelaku tatalaksana/asuhan/pelayanan gizi klinik

6101. Seorang ahli gizi melakukan penyuluhan gizi di masyarakat. Pesan yang disampaikan
dalam penyuluhan tersebut adalah pentingnya ASI eksklusif bagi bayi umur 0-6 bulan.
Sasaran penyuluhan adalah ibu balita, ketua Dasa Wisma, pengurus PKK, dan kader
posyandu.
Siapa komunikan dalam kegiatan di atas ?
A. ibu balita, ketua Dasa Wisma, pengurus PKK, dan kader posyandu
B. Remaja putri, karang taruna, dan wanita uia subur
C. Lurah desa dan pamong desa
D. Kepala dukuh
E. Ahli Gizi

6102. Seorang ahli gizi melakukan upaya promosi gizi berupa pesan - pesan gizi seimbang
kepada masyarakat umum. Pesan disampaikan lewat radio, yang disampaikan secara
rutin setiap akhir bulan.
Apa bentuk komunikasi dalam kegiatan tersebut ?
A. Komunikasi interpersonal
B. Komunikasi intrapersonal
C. Komunikasi kelompok
D. Komunikasi massa
E. Komunikasi biasa

6103. Seorang ahli gizi melakukan penyebarluasan tentang pesan gizi seimbang kepada
masyarakat umum. Pesan disampaikan lewat acara televisi, yang disampaikan secara
rutin setiap akhir bulan.
Apa kelemahan dalam komunikasi di atas?
A. Pesan susah diterima
B. Pesan sangat tidak praktis
C. Pesan kurang bermanfaat
D. Feed back tertunda
E. Masyarakat kurang memperhatikan

6104. Seorang petugas gizi melakukan pertemuan tatap muka pendekatan pada Bupati
dengan tujuan agar memperoleh dukungan kebijakan dan dana dari Bupati untuk
mendukung program pangan dan gizi.
Apa yang terjadi dalam komunikasi tersebut?
A. Komunikasi tidak efektif
B. Komunikasi kurang efektif
C. Komunikasi 2 arah
D. Komunikasi 1 arah
E. Komunikasi mass

6105. Seorang ahli gizi melakukan sosialisasi tentang program penanggulangan stunting
dengan sasaran sosialisasi adalah Kepala desa, Pengurus PKK, Kader yandu, Kepala
dukuh dan tokoh masyarakat.
Apa tujuan komunikasi dalam kegiatan di atas ?
A. Perkenalan dengan tokoh masyarakat
B. Memperkenalkan program penanggulangan stunting
C. Minta doa restu pada tokoh masyarakat
21
D. Menggalang dana untuk mendukung kegiatan
E. Mengenal wilayah desa

6106. Seorang ahli gizi melakukan rapat lintas sektor di tingkat Kabupaten untuk melakukan
koordinasi antar instansi pendukung program pangan dan gizi. Peserta rapat tersebut
ada 24 orang dari perwakilan sektor terkait.
Apa bentuk komunikasi dalam rapat di atas?
A. Interpersonal
B. Kelompok
C. Massa
D. Individu
E. Campuran

6107. Seorang ahli gizi melakukan konseling pada pasien di Rumah Sakit. Pesan yang
disampaika adalah makanan yang dibatasi dan makanan yang dianjurkan agar pasien
tersebut cepat sembuh dan tidak kambuh lagi penyakitnya. Sasaran konseling adalah
pasien itu sendiri di saat akan pulang dari rumah sakit.
Apa bentuk komunikasidalam kegiatan di atas?
A. Interpersonal
B. Kelompok
C. Massa
D. Individu
E. Campuran

6108. Suatu bentuk komunikasi yang berjalan satu arah, denganjumlah sasaraan yang
banyak dan heterogen.
Pernyataan tersebut menjelaskan pengertian apa ?
A. Komunikasi massa
B. Komunikasi interpersonal
C. Komunikasi intrapersonal
D. Komunikasi kelompok
E. Komunikasi social

6109. Suatu bentuk komunikasi dalam penyebarluasan pesan gizi yang berjalan satu arah,
dengan sasaraan yang luas dan heterogen. Umpan balik dalam kegiatan tersebut
tertunda.
Pernyataan pada kalimat terakhir menjelaskan tenatang apa ?
A. Kelemahan komunkasi interpersonal
B. Kelemahan komunkasi intrapersonal
C. Kelemahan komunkasi massa
D. Kelemahan komunkasi kelompok
E. Kelemahan komunkasi social

6110. Seorang ahli gizi melakukan koordinasi dengan perwat dan petugas laboratorium di
Rumah Sakit, dengan tujuan untuk menentukan jenis diit yang tepat bagi pasien.
Komunikasi apa yang terjadi antar petugas kesehatan di rumah sakit tersebut?
A. Komunikasi antar teman
B. Komunikasi dalam team kerja
C. Komunikasi saling menguntungkan
D. Komunikasi dalam organisasi
E. Komunikasi rekan sekerja

7111. Seorang Ahli Gizi yang bekerja di RS melakukan penelitian untuk mengetahui daya
terima dan kesukaan pasien terhadap lauk hewani. Lima jenis lauk hewani makan siang
yang memenuhi syarat kecukupan gizi diberikan kepada lima kelompok pasien yang
sedang dirawat. Selanjutnya asupan protein kelima kelompok pasien yang menerima
22
lauk hewani tersebut dibandingkan dengan asupan protein lauk hewani hasil anamnesis
sebelumnya.
Apakah jenis penelitian yang paling tepat dipakai?
A. Deskriptif
B. Eksperimen murni
C. Eksperimen semu
D. Krosseksional
E. Kohort

7112. Seorang Ahli Gizi Puskesmas ingin mengetahui perbedaan rata-rata skor Z berat badan
menurut umur (BB/U) anak sebelum dan sesudah memperoleh program pemberian
makanan tambahan (PMT) bagi anak kurang gizi di Posyandu. Dengan asumsi bahwa
data skor Z memenuhi kriteria kenormalan data.
Apakah uji statistik yang tepat dipakai menganalisis pengaruh program PMT tersebut?
A. Kruskal-Wallis test
B. Mann-Whitney test
C. One way Anova
D. Pair t test
E. Two independent t test

7113. Hasil uji kesukaan ( jawaban kode 0=tidak suka, 3=suka, dan 6=sangat suka) terhadap
tiga jenis es krim (Coklat, Susu, Vanila) oleh 3 orang panelis, diperoleh hasil untuk es
krim Coklat: 0; 0; 3, dan untuk es krim Susu: 0; 3; 6, serta es krim Vanila: 3; 6; 6.
Berapakah nilai mean rank terhadap kesukaan es krim Vanila?
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 9

7114. Seorang Ahli Gizi yang bekerja di RS meneliti daya terima dan kesukaan pasien
terhadap lauk hewani. Lima jenis lauk hewani makan siang yang memenuhi syarat
kecukupan gizi secara acak diberikan kepada pasien yang sedang dirawat. Selanjutnya
asupan protein pasien dari kelima lauk hewani tersebut dibandingkan dengan asupan
protein lauk hewani hasil anamnesis sebelumnya.
Apakah jenis penelitian yang paling tepat dipakai?
A. Deskriptif
B. Eksperimen murni
C. Eksperimen semu
D. Krosseksional
E. Kohort

7115. Seorang peneliti melakukan kajian terhadap perbedaan rerata kadar kolesterol darah
antara dosen, karyawan dan mahasiswa di Poltekkes. Pengumpulan data dilakukan
melalui pengambilan darah dan dianalisis kadar kolesterol di laboratorium.
Apakah jenis penelitian yang paling tepat dipakai?
A. Deskriptif
B. Eksperimen murni
C. Eksperimen semu
D. Krosseksional
E. Kohort

7116. Sebuah penelitian tentang uji reaksi terhadap tiga rasa es krim antara orang dewasa
dan anak-anak yang dilakukan seorang Ahli Gizi. Selanjutnya ditentukan setiap orang
dewasa yang mendapat es krim sesuai rasanya, hal yang sama juga dilakukan pada
anak-anak.
23
Apakah jenis penelitian yang paling tepat terhadap perbedaan uji reaksi terhadap tiga
rasa es krim tersebut?
A. Deskriptif
B. Eksperimen murni
C. Eksperimen semu
D. Krosseksional
E. Kohort

7117. Seorang Ahli Gizi melakukan uji citarasa (kode jawaban 0=tidak suka, 3=suka, dan
6=sangat suka) terhadap dua jenis jus buah terhadap lima panelis. Diperoleh hasil
jawaban panelis untuk jus A: 0; 0; 3; 3; 3, sedangkan untuk jus B: 0; 3; 3; 6; 6.
Apakah uji statistik yang dipakai untuk menganalisis adanya perbedaan kedua jenis jus
tersebut?
A. Kruskal-Wallis test
B. Mann-Whitney test
C. One way Anova
D. Pair t test
E. Two independent t test

7118. Seorang Ahli Gizi yang bekerja di RS melakukan penelitian untuk mengetahui daya
terima dan kesukaan pasien terhadap lauk hewani. Lima jenis lauk hewani makan siang
yang memenuhi syarat kecukupan gizi diberikan kepada pasien yang sedang dirawat.
Selanjutnya asupan protein pasien dari kelima lauk hewani tersebut dibandingkan.
Apakah uji statistik yang paling tepat (asumsi data berdistribusi normal) dipakai untuk
mengetahui perbedaan asupan protein tersebut?
A. Kruskal-Wallis test
B. Mann-Whitney test
C. One way Anova
D. Pair t test
E. Two independent t test

7119. Hasil survai kesehatan pada 100 orang anak perempuan di sebuah sekolah dasar (SD)
diketahui rerata kadar Hb sebesar 10,00g/dl dan standar deviasi 0,50g/dl.
Berapakah nilai critical ratio bila diketahui rerata kadar Hb pada populasi sebesar 10,05
g/dl?
A. 0,05
B. 0,50
C. 1,00
D. 5,00
E. 10,00

7120. Hasil uji citarasa (jawaban kode 0=tidak suka, 3=suka, dan 6=sangat suka) terhadap
dua jenis jenang garut terhadap lima panelis, diperoleh hasil jawaban untuk jus A: 0; 0;
3; 3; 3, sedangkan untuk jus B: 0; 3; 3; 6; 6.
Berapakah nilai mean rank jus B?
A. 1,8
B. 3,0
C. 3,6
D. 4,4
E. 6,6

24

Anda mungkin juga menyukai