Anda di halaman 1dari 7

INSTRUKSI KERJA

Penggunaan Hand Grip Strength Dynamometer SG WCS 100


Laboratorium Perancangan Kerja dan Ergonomi
Jurusan Teknik Industri

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2016

i
ii
DAFTAR REVISI

Revisi ke 00 : Rumusan IK Penggunaan Hand Grip Dynamometer Laboratorium


Perancangan Kerja dan Ergonomi (LPKE) PSTI UB.
Didokumentasikan 5 Juni 2011.

Revisi ke 01 : Perubahan terkait nama dan nomor dokumen (yang awalnya


32/MP/LABPK&E/2011 menjadi 00200 01025.
Disahkan 14 November 2014.

Revisi ke 02 : Perubahan terkait nama dan nomor dokumen (yang awalnya


00200 01025 menjadi 00607 27012.
Disahkan 6 Juni 2016.

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul …………………………………………………………………………….................. i


Lembar Pengesahan …………………………………………………………………………………..... ii
Daftar Revisi …………………………………………………………………………………................. iii
Daftar Isi ………………………………………………………………………………….................... iv
1. Tujuan dan Pengertian ………………………………………………………………......... 1
2. Pihak-pihak yang terkait……………………………………………………………………… 1
3. Referensi ………………………………………………………………………………..………… 1
4. Ruang Lingkup …………………………………………………………………………..…….. 1
5. Mekanisme dan Prosedur …………………………………………………………………… 2
6. Fungsi Alat ......................................………………………………………………..... 2
7. Bagan Alir ………………………………………………………………………………………… 3
8. Evaluasi dan Tindak Lanjut ………………………………………………………………… 3

iv
1. Tujuan dan Pengertian
Tujuan Instruksi Kerja ini adalah sebagai acuan bagi pihak terkait dalam
menggunakan hand grip dynamometer yang dimiliki oleh LPKE.

Adapun beberapa pengertian terkait Instruksi Kerja ini adalah:


1) Pengamat atau peneliti adalah pihak yang melakukan pengambilan data
dengan menggunakan hand grip dynamometer.
2) Objek penelitian adalah seseorang atau beberapa orang yang menjadi
objek penelitian dan dilakukan pengukuran kekuatan genggam dengan
menggunakan hand grip dynamometer.
3) Pencatat adalah pihak yang bertugas untuk mencatat hasil pengamatan
atau nilai dari pengukuran kekuatan genggam dengan menggunakan hand
grip dynamometer.

2. Pihak-pihak yang Terkait


1) Pimpinan Fakultas : Dekan dan Pembantu Dekan I FTUB
2) Ketua Jurusan Teknik Industri UB
3) Kepala LPKE UB
4) Asisten LPKE UB
5) Pengamat (Mahasiswa/Dosen/Pihak Luar yang memiliki izin penggunaan)
6) Objek penelitian (Mahasiswa/Dosen/Pihak Luar yang memiliki izin
penggunaan)
7) Pencatat (Mahasiswa/Dosen/Pihak Luar yang memiliki izin penggunaan)

3. Referensi
Referensi pembuatan instruksi kerja ini adalah Manual Mutu Fakultas Teknik
UB (00600 05000).

4. Ruang Lingkup
Penggunaan alat ini berlaku bagi semua mahasiswa, dosen, maupun pihak
luar yang telah mendapat izin untuk menggunakan hand grip dynamometer
milik LPKE.

1
5. Mekanisme dan Prosedur
1) Lepaskan penutup belakang dari alat dan masukkan baterai 9V ke
dalamnya
2) Mengatur jarak sesuai dengan spreadsheet (kekuatan maksimal dapat
dihasilkan dengan mengatur jarak, sehingga sendi jari tengah hampir
membentuk sudut 900C)
3) Lakukan pengamatan sesuai dengan spreadsheet. Catat hasil yang
ditampilkan dalam layar
4) Ketika layar tidak menunjukkan angka 0 ketika akan digunakan, maka
matikan terlebih dahulu dengan menenkan tombol power, sampai
menunjukkan angka 0, dan jangan menyentuh pegangan saat mematikan
hand gript.
5) Jika data pada layar tidak berubah selama 2 menit, handgript dapat mati
secara otomatis
6) Apabila daya pada baterai kurang, maka performansi handgript akan
kurang juga (tidak optimal)
7) Apabila kekuatan yang dihasilkan lebih dari 99,9 kg maka akan muncul
tampilan excessive record.

6. Fungsi ALat
Hand Grip Strength digunakan untuk mengetahui batas kemampuan
genggaman tangan praktikan. Hal ini kemudian dianalisis perbedaannya
dengan membuat beberapa perlakukan yang berbeda. Seperti perbedaan
genggaman tangan dan posisi duduk atau berdiri.

2
7. Bagan Alir
Mulai

Tekan tombol
power

Mengatur jarak
genggaman

Layar
menunjukkan
angka 0

Lakukan
pengamatan

Catat hasil
pengamatan

Selesai

8. Evaluasi dan Tindak Lanjut


1) Perawatan alat mengacu pada Manual Prosedur Pemeliharaan Alat (Kode
Dokumen : 00607 26106)
2) Jika terjadi kerusakan alat, maka akan dilakukan pengalihan penggunaan
ke alat sejenis atau penundaan kegiatan praktikum/penelitian selama 2 x
24 jam.

Anda mungkin juga menyukai