Anda di halaman 1dari 18

JANGKA SORONG

Makalah

disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Metrologi Industri


Dosen pengampu
Febrian Arif Budiman S.Pd., M.Pd.
oleh

Aditya Ardiansyah (5201419001)


Ares Yudi Prasetyo (5201419002)
M. Habib Yusuf R. (5201419013)
Fazi Riziq (5201419017)
Rendi Febrianto (5201419018)
Fikriy Fauzan (5201419019)
Nur Halimah (5201419034)
Baharudin Nur Febrianto (5201419036)
Ahmad Athoillah (5201419039)

PENDIDIKAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2019
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................2
BAB 1..............................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................3
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................3
BAB 2..............................................................................................................................................4
PEMBAHASAN..............................................................................................................................4
2.1 Definisi Jangka Sorong.....................................................................................................4
2.2 Penggunaan Jangka Sorong..............................................................................................4
2.3 Jenis Jangka Sorong..........................................................................................................4
BAB 3..............................................................................................................................................9
PENUTUP.......................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................10

6
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan

3
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Definisi Jangka Sorong


Jangka sorong merupakan alat ukur dengan ketelitian yang berbeda-beda. Jangka
sorong atau yang bisa disebut Vernier Caliper ini memiliki ketelitian yang berbeda-beda
tergantung dari banyaknya skala noniusnya. Pada jangka sorong ada dua macam skala,
yaitu skala utama dan skala nonius (Nurlina, Riskawati, & Karim, 2017). Skala utama
yaitu bagian skala yang tetap dan dalam satuan centimeter sedangkan skala nonius yaitu
bagian skala yang bergerak atau bergeser dan dalam satuan millimeter (Raghavendra &
Krishnamurty, 2013).

2.2 Penggunaan Jangka Sorong


Penggunaan Jangka sorong beragam seseuai objek benda yang diukur, yaitu
penggunaanya sebagai berikut:

1. Untuk mengukur ketebalan suatu benda yang berukuran kecil atau tipis, contoh benda
yang diukur seperti seng, plat aluminium dan sebagainya.
2. Untuk mengukur diameter luar suatu benda yang berbentuk bulat atau lingkaran,
conotoh benda yang diukur seperti kelereng, uang koin dan sebagainya.
3. Untuk mengukur diameter dalam suatu benda yang berbentuk lingkaran berongga,
contoh benda yang diukur seperti cincin, gelang dan sebagainya.
4. Untuk mengukur kedalaman suatu benda yang berbentuk tabung, contoh benda yang
diukur seperti botol, gelas dan sebaginya.

2.3 Jenis Jangka Sorong


Jangka sorong memiliki beberapa jenis berdasarkan karakteristik tertentu. Jenis
jangka sorong bisa dibedakan berdasarkan skalanya dan fungsinya (Bentley, 2005).

4
Jenis-jenis jangka sorong berdasarkan skalanya:

a. Jangka Sorong Manual (Vernier Caliper)


Jangka sorong manual memiliki dua skala, yaitu skala utama dan skala nonius.
Dua skala ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Skala utama terletak pada rahang
tetap. Sedangkan, skala nonius terletak pada rahang geser. Tingkat ketelitian yang
dimiliki oleh jangka sorong manual ini adalah 0,1 mm (Sales, 2008).

Sumber: (Nurlina et al., 2017)

b. Jangka Sorong Analog (Dial Caliper)


Jangka sorong analog memiliki karakterstik yang pada umumnya hampir sama
dengan jangka sorong manual. Namun, yang menjadi perbedaan dari jangka sorong ini
adalah penggunaan jarum jam (analog) pada skala noniusnya. Tingkat ketelitian yang
dimiliki oleh jangka sorong analog ini adalah 0,05 mm (Johnson, 2003).

5
Sumber: (Nurlina et al., 2017)

c. Jangka Sorong Digital (Digital Caliper)


Jangka sorong digital secara umum juga hampir sama dengan jangka sorong
manual dan analog, hanya saja yang membedakan dari jangka sorong ini adalah
penggunaan layar kecil digital yang berfungsi menampilkan hasil pengukuran. Jadi secara

parktisnya, jangka sorong ini lebih efektif dalam menunjukkan hasil pengukuran dengan
mudah (Doebelin, 1983).

Sumber:(Nurlina et al., 2017)

Jenis-jenis jangka sorong berdasarkan fungsinya:

a. Jangka Sorong Alur Dalam (Inside Grove Caliper)


Jangka sorong alur dalam memiliki ciri-ciri bentuk rahang yang lebih panjang dari
pada jangka sorong manual. Jangka sorong ini memilki fungsi yang spesifik yaitu untuk
mengukur diameter dalam suatu tabung.

6
Sumber: (Nurlina et al., 2017)

b. Jangka Sorong Ketinggian (Height Vernier Caliper)


Jangka sorong ini juga memiliki fungsi yang spesifik yaitu untuk mengukur
ketinggian suatu benda secara akurat dan detail.

Sumber: (Nurlina et al., 2017)


c. Jangka Sorong Pipa (Tube Thickness Caliper)
Jangka Sorong ini fungsinya digunakan untuk mengukur ketebalan pipa atau
tabung yang berdiameter kecil.

7
Sumber: (Nurlina et al., 2017)
d. Jangka Sorong Jarak Pusat (Centerline Caliper)
Jangka sorong ini memiliki fungsi untuk mengukur jarak antara satu lubang
dengan lubang lainnya atau jarak antara tepian sebuah benda dengan lubang benda.

8
Sumber: (Nurlina et al., 2017)

e. Jangka Sorong Gigi Gear (Gear Tooth Vernier Caliper)


Jangka sorong ini memiliki fungsi untuk mengukur gigi-gigi pada gear, seperti
pada bagian suku cadang (Spare Part) dari sebuah mesin.

Sumber:(Nurlina et al., 2017)

f. Jangka Sorong Cakram (Disc Brake Vernier Caliper)


Jangka sorong ini memiliki fungsi untuk mengukur ketebalan suatu benda.
Sebagai contoh penggunaan jangka sorong ini adalah untuk mengukur ketebalan cakram
atau suatu lempengan.

7
Sumber: (Nurlina et al., 2017)

10
BAB 3

PENUTUP

Simpulan

11
DAFTAR PUSTAKA

Bentley, J. P. (2005). Principles of measurement systems. Retrieved from


http://webproxy.student.hig.se:2048/login?urls
Doebelin, E. O. (1983). Measurement Systems Application Design.
Johnson, C. D. (2003). Process control instrumentation technology / Curtis D. Johnson. -
Version details - Trove. Retrieved from http://trove.nla.gov.au/work/10972625?
selectedversion=NBD23547278
Nurlina, Riskawati, & Karim, R. (2017). Alat ukur dan pengukuran. (October).
Raghavendra, N. V., & Krishnamurty, L. (2013). ENGINEERING METROLOGY AND
MEASUREMENTS. https://doi.org/10.4018/978-1-5225-2334-5.ch014
Sales, R. I. (2008). Metrology Equipment Catalog.

12
13
15

Anda mungkin juga menyukai