Anda di halaman 1dari 3

OBSERVASI

1. Fokus Observasi:

 PASIEN LANJUT USIA(LANSIA)

Lanjut usia (lansia) adalah suatu tahap lanjut dari proses kehidupan yang ditandai
dengan penurunan kemampuan berbagai organ, fungsi dan sistem tubuh secara alamiah atau
fisiologis agar mampu beradaptasi dengan stress lingkungan. Tanda proses menua umumnya
mulai tampak sejak usia 45 tahun dan akan menimbulkan permasalahan pada umur sekitar 60
tahun (Pudjiastuti, 2003).

Secara umum orang lanjut usia dalam meniti kehidupannya dapat dikategorikan dalam
dua macam sikap. Pertama, masa tua akan diterima dengan wajar melalui kesadaran yang
mendalam, sedangkan yang kedua, manusia usia lanjut dalam menyikapi hidupnya cenderung
menolak datangnya masa tua, kelompok ini tidak mau menerima realitas yang ada (Hurlock,
1996 : 439)

Usia lanjut sering punya masalah dalam hal makanan, antara lain nafsu makan
menurun. Padahal meskipun aktivitasnya menurun sejalan dengan bertambahnya usia, ia
tetap membutuhkan asupan zat gizi lengkap, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan
mineral. Iapun masih tetap membutuhkan energi untuk menjalankan fungsi fisiologis
tubuhnya.

Kualitas hidup lanjut usia (lansia) merupakan salah satu indikator kesehatan yang ada
di Indonesia demi tercapainya AHH (Angka Harapan Hidup) lansia yang tinggi demi
tercapainya kesejahteraan masyarakat Indonesia. Kualitas hidup yang baik sangat dibutuhkan
lansia mengingat jumlah lansia mengalami kenaikan setiap tahunya. Oleh karena itu saya rasa
observasi ini sangat perlu dilakukan di lingkungan rumah saya, karena jumlah lansia di
lingkungan tempat tinggal saya tergolong sangat banyak.
Mereka yang nantinya akan menjadi lansia tersebut harus diantisipasi mulai dari
sekarang, sehingga tidak menjadi beban bagi masyarakat.Antisipasi tersebut salah satunya
dengan membuat para lanjut usia tetap sehat, mandiri serta produktif bagi masyarakat. Untuk
mencapai menua yang sehat tersebut di perlukan upaya peningkatan (promotion) kesehatan,
pencegahan penyakit (prevention), pengobatan penyakit (curative), dan pemulihan kesehatan
(rehabilitation), sehingga keadaan patologik pun dicoba untuk disembuhkan guna untuk
mempertahankan menua yang sehat, oleh karena proses patologik akan mempercepat
jalannya proses penuaan, upaya pencegahan harus diutamakan (Darmojo, 2003).

Masalah kesehatan lansia melalui proses kemunduran yang panjang sehingga dapat
dihambat dan dalam beberapa hal tertentu dapat dicegah. Pertimbangan lain adalah tingginya
biaya pelayanan kesehatan sehingga pencegahan akan jauh lebih murah dari pada biaya
pengobatan (Pudjiastuti, 2003). Untuk itu upaya yang dilakukan misalnya dengan
memperhatikan asupan gizi pada lanjut usia, pola istrahat lanjut usia, dan dengan
memberikan olahraga misalnya senam lansia untuk para lansia.

Masalah penting yang pertama, keluhan dari lanjut usia adalah mereka tidak mampu
berjalan seperti dulu. Pada lanjut usia terjadi perubahan pola jalan, dimana amplitudo dan
kecepatannya berkurang. Selain kekuatan dan fleksibilitas, keseimbangan diperlukan untuk
mempertahankan postur yang baik. Ketiga elemen tersebut merupakan dasar untuk
mewujudkan pola jalan yang baik pada setiap individu (Lapopolo, 2006).

Selain itu observasi ini dilakukan terhadap 10 lansia di KELURAHAN WAINITU


RT/RW 002/003 adalah agar perawat dapat membantu memberikan promosi penyembuhan
masalah kesehatan lansia baik berupa edukasi tentang kesehatan, atau langsung memberikan
bantuan tindakan keperawatan kepada para lansia. Selain itu observasi ini juga di lakukan
agar perawat dapat mengetahui apakah ada dukungan sosial baik dari keluarga atau
lingkungan sekitar yang membantu proses penyembuhan dan pemulihan dari si lansia.
Karena dukungan moril dari orang di sekitar sangat di perlukan, untuk memacu lansia
menerapkan pola hidup sehat dan bersih.
2.Gambaran Lokasi Observasi

Saya telah melakukan observasi di KELURAHAN WAINITU . kelurahan wainitu


adalah kawasan atau kompleks yang berada di tengah kota ambon lebih tepatnya di
samping kampus ukim. Observasi yang saya lakukan adalah di RT/RW: 002/003

Yang saya lakukan adalah saya mengobservasi para lansia disekitar tempat yang saya
tinggal yaitu kelurahan wainitu. Dimana para lansia disekitar lingkungan itu sangat
rentan terhadap penyakit oleh karena itu butuh perhatian khusus. dapat disimpulkan
bawah lansia yang tinggal di lingkungan itu adalah lansia yang harus mendapatkan
pelayanan khusus karena mengingat factor usia sehingga mereka mudah untuk
mendapatkan penyakit.

3.Temuan Observasi

Dari hasil observasi yang saya lakukan di rt/rw: 002/003 terdapat 10 lansia .Masalah
yang di temukan dalam melakukan observasi adalah para lansia mengeluh sakit
karena factor penyakit yang diderita mereka.oleh karena itu butuh perhatian khusus
dalam menangani mereka karena para lansia mudah emosi sehingga mereka lebih
sering marah-marah.

 Apa saja ide ide yang diberikan dalam menangani lansia


 Bagaimana cara mengatasi lansia yang suka marah-marah
 Tindakan
 Melakukan penyuluhan dan memberikan pengertian kepada para
lansia tentang pentingnya kesehatan
 Menenangkan mereka dengan memeberikan perhatian khusus seperti
menghibur mereka.

Anda mungkin juga menyukai