ABSTRAK
Bakteri asam laktat (BAL) merupakan bakteri yang banyak memiliki manfaat dalam dunia
pangan. Bakteri asam laktat dapat memproduksi beberapa komponen yang dapat berperan
sebagai antimikroba seperti asam laktat, hidrogen peroksida (H2O2), dan bakteriosin. Bakteri
asam laktat dapat diisolasi dari berbagai sumber alam maupun dari proses fermentasi
beberapa makanan. Selain itu bakteri asam laktat dapat juga digunakan sebagai sumber
probiotik. Genus bakteri asam laktat antara lain Carnobacterium, Enterococcus,
Lactobacillus, Lactococcus, Leuconostoc, Pediococcus, Streptococcus dan
Propionibacterium. Media yang biasa digunakan untuk mengisolasi BAL adalah media MRS
(de man Rogosa), karakteristik yang biasanya dimiliki oleh BAL adalah berbentuk basil atau
kokus, gram positif, dan katalase negatif. Untuk metode pengujian antibakteri dapat
dilakukan dengan metode difusi agar sumuran maupun dengan kertas cakram. Artikel review
ini bertujuan untuk mengetahui sumber-sumber yang dapat dijadikan sumber BAL, metode
isolasinya, dan metode yang digunakan pada pengujian aktivitas antibakteri terhadap bakteri
patogen. Pencarian literatur (jurnal) terbatas hanya pada bahasa inggris, bahasa indonesia,
dan bakteri asam laktat antara tahun 2009 hingga 2019.
Kata kunci : Antimikroba, Bakteri Asam Laktat, Isolasi, Karakteristik