4401417101
Menurut saya Biomassa yang harus segera ditangani adalah Biomassa berprotein.
Biomassa ini mempunyai kandungan protein tinggi. Biomassa ini merupakan bahan organik yang
berasal dari proses budidaya dan pengolahan hewan, misalnya kulit dan sisik ikan, potongan
tulang, darah, organ dalam ikan atau unggas, hingga kotoran hewan. Biomassa jenis ini apabila
dibiarkan tidak diolah akan sangat mudah mengalami pembusukan dengan menghasilkan senyawa
berbau busuk sebagai hasil hidrolisis protein yang tidak sempurna.
2. Jenis biomassa lignoselulosa butuh penanganan khusus sebelum dapat digunakan sebagai substrat.
Sebut dan jelaskan?
Biomassa berlignoselulosa berupa berbagai limbah budidaya tanaman maupun limbah
pengolahan pangan nabati. Berbagai limbah tanaman merupakan biomassa berlignoselulosa,
misalnya ampas tebu, batang singkong, jerami padi, kulit kopi, dsb. Kuantitas biomassa ini sangat
besar, dan tersedia sepanjang tahun terutama di wilayah tropis. Selulosa dan hemiselulosa yang
terkandung di dalam biomassa berlignoselulosa merupakan sumber gula yang luar biasa, akan
tetapi pemanfaatannya terkendala oleh adanya lignin.
Adanya lignin dalam bahan berlignoselulosa harus direduksi melalui perlakuan
pendahuluan (pretreatment). Metode pretreatment yang dapat digunakan meliputi metode fisikawi,
kimiawi, termokimiawi, dan biologis.
AHMAD FAIZ
4401417101
3. Apa saja keuntungan dan kerugian pemanfaatan bioamssa melalui proses bioteknologi?
Keuntungan:
Meningkatkan nilai gizi dari produk-produk makanan dan minuman, seperti air susu menjadi
yoghurt, mentega, keju.
Teknologinya relatif sederhana,
Menciptakan sumber makanan baru, misalnya dari air kelapa dapat dibuat Nata de coco
Secara tidak langsung dapat meningkatkan perekonomian rakyat karena bioteknologi
konvensional tidak banyak membutuhkan biaya karena biaya yang digunakan relatif murah
Pengaruh jangka panjang umumnya sudah diketahui karena sistemnya sudah mapan
Kerugian:
Al-Mahin, A.; Hasan, SM; Khan, MH. and Begum, R. Citric Acid Production by Aspergillus niger
through Solid-State Fermentation on Sugarcane Bagasse. Bangladesh J Microbiol,
Volume 25, Number 1, June 2008, pp 9-12
Chandel, AK; da Silva, SS.; Carvalhoa, W and Singh, OV. 2012. Sugarcane bagasse and leaves:
foreseeable biomass of biofuel and bio-products. Article in Journal of Chemical
Technology & Biotechnology · January 2012. DOI: 10.1002/jctb.2742
Isikgor, FH. and Becer, CR. 2015. Lignocellulosic biomass: a sustainable platform for the
production of bio-based chemicals and polymers. Polym. Chem., 6, 4497. DOI:
10.1039/c5py00263j. www.rsc.org/polymers
Maurya, DP.; Singh, D.; Pratap, D.; and Maurya, JP. 2012. Optimization of solid state fermentation
conditions for the production of cellulase by Trichoderma reesei. J. Environ. Biol.33,
5-8 (2012). ISSN: 0254-8704. CODEN: JEBIDP
Smith, JE. 2009. Biotechnology. Cambridge University Press. Fifth Edition. Cambridge, New
York, Melbourne, Madrid, Cape Town, Singapore, São Paulo
Timoshenko, L.V. The Basics of Biotechnology. 1999. Textbook. Tomsk: TPU Press,, pp.91.
http://rizalsuhardieksakta.blogspot.com/2012/04/keuntungan-dan-kerugian-bioteknologi.html