KESIMPULAN

Paradigma sehat adalah cara pandang atau pola pikir pembangunan kesehatan
yang bersifat holistik, proaktif antisipatif, dengan melihat masalah kesehatan sebagai
masalah yang dipengaruhi oleh banyak faktor secara dinamis dan lintas sektoral,
dalam suatu wilayah yang berorientasi kepada peningkatan pemeliharaan dan
perlindungan terhadap penduduk agar tetap sehat dan bukan hanya penyembuhan
penduduk yang sakit.
Dalam contoh studi kasus ini pasien dapat terpengaruh secara psikologi, sosial,
dan ekonomi nya. Kenyataan yang dihadapi pasien penyandang cacat fisik yang
mengalami amputasi memunculkan berbagai respon, Kubler-Ross membagi respon –
respon tersebut menjadi beberapa tahapan seperti menolak, marah, tawar-menawar,
depresi, dan penerimaan diri (Santrock, 2002).

SARAN
Sebagai calon perawat yang baik kita harus dapat memahami bagaimana kondisi
biologi, sosial, spiritual klien . Dukungan keluarga juga sangat penting dalam
perawatan klien, Penerimaan diri sendiri dan dukungan keluarga bisa memberikan
dampak positif bagi kesehatan seseorang dan membantu melawan efek negatif yang
dihasilkan dari penyakit yang dialami oleh pasien.
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran mengenai
pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas. 
 DAFTAR PUSTAKA

Rizky, A. Y., Fitryasari, P.K., & Nihayati, H. E .(2014). Buku Ajar Keperawatan
Kesehatan Jiwa, Jakarta Selatan.
Soejoeti,S. Z., Konsep Sehat, Sakit dan Penyakit dalam Konteks Sosial Budaya, Pusat
Penelitian Ekologi Kesehatan, Jakarta.
Prastiwi,T. F.(2012). Developmental and Clinical Psychology 1
Abstrak.ta.uns.ac.id ( akses : 6 oktober 2019 jam 16.15 )
Tim Pokja SDKI DPP PPNI.(2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia, Jakarta
Selatan.
Puspasari, D., & Alfian, I. N. (2012). Makna Hidup Penyandang Cacat Fisik
Postnatal Karena Kecelakaan. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental
151 Vol. 1 No. 02.
Christanty, D. A., & Wardhana, I. S. P. (2013). Hubungan Persepsi Dukungan Sosial
dengan Penerimaan Diri Pasien Penderita Diabetes Mellitus Pasca
Amputasi. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental Vol. 2 No. 2.
Muta’afi, F & Handoyo, P. (2015). Konstruksi Sosial Masyarakat terhadap Penyakit
Kusta. Paradigma. Volume 03 Nomor : 1-7
https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://www.yuniawan.blog.unair.ac.id/files/2008/03/se
hatsakit.pdf
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-etiologi/16924