Anda di halaman 1dari 3

Etiket vial AMPINA®

Injeksi i.v dan i.m Ampisilin Na


Komposisi:
Tiap vial mengandung Ampisilin
Aturan Pakai:
Satu kali injeksi 2 mL tiap 6 jam.
setara dengan Ampisilin
Na 500 mg Cara Pemakaian:
Tiap ampul mengandung aqua Larutkan Ampisilin Na dalam vial
steril pro injeksi 2 mL
AMPINA® dengan aqua steril pro injeksi.
Indikasi: Injeksi i.v dan i.m Ampisilin Na Rute Pemberian:
Meningitis, infeksi saluran
pernafasan, infeksi saluran kemih.
KETERANGAN LEBIH LENGKAP
setara dengan Ampisilin Diinjeksikan secara intravena
secara perlahan dan intramuscular.
Komposisi:
LIHAT BROSUR

Netto : 500 mg
Tiap vial mengandung Ampisilin Na setara dengan 500 mg.
No. Reg : DKL 1712300243A1
No. Batch : H 701002
Mfg. Date : Maret 2017
Exp. Date : Maret 2019 Diproduksi oleh:
HARUS DENGAN RESEP DOKTER Tiap ampul mengandung aqua steril pro injeksi 2 mL.
PT. Success
Laboratories
Jakarta - Indonesia Farmakologi:
Ampisilin merupakan antibiotik golongan beta laktam. Ampisilin merupakan
prototipe golongan aminopenisilin dan semua penisilin golongan ini dirusak
Etiket ampul
oleh betalaktamase yang diproduksi oleh bakteri gram positif maupun
negatif. Ampisilin bekerja dengan cara menghambat sintesis dindng sel
bakteri dengan mengikat satu atau lebih pada ikatan penisilin-protein
AMPINA®
sehingga menyebabkan penghambatan pada tahapan akhir transpeptidase
Injeksi i.v dan i.m Ampisilin
Na
setara dengan Ampisilin sintesis peptdoglikan dalam dinding sel bakteri, akibatnya biosintesis dinding
Netto : 2mL sel terhambat dan sel bakteri menjadi lisis.
Farmakokinetik:
Ampisilin di distribusi secara luas kedalam cairan tubuh dan jaringan dan
pengikatannya oleh protein plasma hanya 20%. Ampisilin masuk ke empedu
mengalami sirkulasi enterohepatik, tetapi yang di ekskresi bersama tinja
jumlahnya cukup tinggi. Ekskresinya sebagian besar kedalam urin oleh ginjal,
sebagian kecil melalui jalur yang lain seperti dalam sputum dan air susu, dan
juga empedu.
Farmakodinamik:
Aktif terhadap beberapa jenis mikroba gram positif dan gram negative, tapi
dirusak oleh enzim penisilinase, termasuk yang dihasilkan oleh S. aureus dan
sebagian kuman gram negative seperti E.coli. Ampisilin tahan asam sehingga
dapat diberikan per oral akan tetapi absorpsi lebih rendah bila ada makanan
dalam lambung.
Indikasi:
Meningitis, infeksi saluran pernafasan, infeksi saluran kemih.
Kontraindikasi:
Pada pasien yang hipersensitif terhadap golongan betalaktam, pasien yang
memiliki riwayat alergi terhadap golongan betalaktam seperti penisilin dan
pasien gagal ginjal kronis.

Efek Samping:
Gangguan saluran cerna (diare) timbul gatal-gatal dan merah-merah pada
telapak kaki dan reaksi hipersensitif.
Interaksi Obat:
Disulfiran, probenezid, warfarin, dapat meningkatkan kadar ampisillin, dan
jika diberikan allopurinol dapat meningkatkan efek ruam. Ampisilin juga
dapat menurunkan obat-obat kontrasepsi.

Rute Pemberian:
Diinjeksikan secara intravena secara perlahan, intramuscular dan infus.
Aturan Pakai:
Satu kali diinjeksikan 2 mL tiap 6 jam.
Untuk meningitis diberikan 150-250 mg/kg BB sehari dibagi dalam 6-8 dosis.
Cara Pemakaian:
Larutkan Ampisilin Na dalam vial dengan aqua steril pro injeksi.
Perhatian!
 Setelah direkonstitusi gunakan segera, maksimal 1 jam.
 Hati-hati untuk pasien gangguan fungsi ginjal, pasien gangguan fungsi
hati, pasien gangguan hematologis, dan pasien dengan riwayat alergi
terhadap Penisilin.
 Jangan digunakan bersamaan dengan infus yang mengandung glukosa
atau dekstrosa.
Penyimpanan:
Simpan di tempat kering dan sejuk, terlindung dari cahaya.
Isi:
10 ampul @2 mL, 10 vial @500mg

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

No. Reg : DKL 1712300243A1

Diproduksi oleh:
PT. Success Laboratories
Jakarta - Indonesia
PT. Success Laboratories
Isi : 10 ampul @2mL, 10 vial @500mg
Injeksi i.v dan i.m Ampisilin Na
setara dengan Ampisilin
AMPINA®

Jakarta - Indonesia
Diproduksi oleh:
Komposisi:
Tiap vial mengandung Ampisilin Na 500 mg.
Tiap ampul mengandung aqua steril pro
injeksi 2 mL.
Indikasi:
Meningitis, infeksi saluran pernafasan, infeksi
saluran
kemih.
Kontraindikasi:
Pada pasien yang hipersensitif terhadap
golongan betalaktam, pasien yang memiliki
riwayat alergi terhadap golongan betalaktam
seperti penisilin dan pasien gagal ginjal
kronis.
No. Reg : DKL 1712300243A1
No. Batch : H 701002
Mfg. Date : Maret 2017
Exp. Date : Maret 2019
PT. Success Laboratories
Isi : 10 ampul @2mL, 10 vial @500mg
Injeksi i.v dan i.m Ampisilin Na
setara dengan Ampisilin
AMPINA®

Jakarta - Indonesia
Diproduksi oleh:

Aturan Pakai:
Satu kali injeksi 2 mL tiap 6 jam.
Cara Pemakaian:
Larutkan Ampisilin Na dalam vial
dengan aqua steril pro injeksi.
Rute Pemakaian:
Diinjeksikan secara intravena secara
perlahan , intramuscular dan infus.
Penyimpanan:
Tempat kering dan sejuk, terlindung
dari cahaya.
Perhatian : Tidak boleh digunakan
bersamaan dengan infus yanag
mengandung glukosa
KETERANGAN LEBIH LENGKAP
LIHAT BROSUR

Anda mungkin juga menyukai