Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN HARIAN

PRAKTIK KERJA PROFESI APOTEKER


UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Ujian Praktek Kerja Profesi di Apotek


Fakultas Farmasi
Universitas Jenderal Achmad Yani

NUR FITRAH MASUMI, S.Farm


3351161448

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2017
LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Sabtu
Tanggal : 2 September 2017

No Kegiatan Uraian
Pelayanan Kefarmasian
.
1 Penerimaan dan Perkenalan Mahasiswa PKPA diterima di Apotek
PKPA di Apotek Kimia Kimia Farma 167. Kemudian dilakukan
. Farma (KF) 167
perkenalan dengan karyawan di Apotek
KF 167, yang terdiri dari :
1. Apoteker Pengelola Apotek (APA)
Kimia Farma 167 adalah Dr. Supano,
Apt.
2. Apoteker pendamping ibu Ressy,
S.Farm., Apt.
3. Di Apotek Kimia Farma 167 terdapat
3 orang apoteker magang dan 8 orang
tenaga teknis kefarmasian.
Apotek KF 167 terdapat 5 dokter praktek
yang terdiri dari
1. Dokter spesialis kebidanan dan
kandungan
2. Dokter anak
3. Dokter umum
4. Dokter THT (Telinga, Hidung,
Tenggorokan)
5. Dokter kulit dan kelamin.
 2 Pembagian Jadwal di Apotek Mahasiswa PKPA di Apotek KF 167
terdiri dari 3 orang yang berasal dari
.
Universitas Jenderal Ahmad Yani.
Mahasiswa PKPA melakukan pembagian
jadwal untuk praktek di Apotek yang
terdiri dari dua shift yaitu pagi jam 07.00-
14.00 WIB dan siang jam 14.00-21.00
WIB.
3. Mempelajari pengelolaan  Pengelolaan obat secara khusus disimpan
penyimpanan obat. dan diletakan berdasarkan :
1. Alfabetis
2.  Sifat khusus obat (pengaruh suhu
penyimpanan), diletakan di dalam
lemari pendingin
3. Kelas terapi, seperti : obat untuk
penyakit diabetes, kardiovaskular,
kolesterol, asma.
4.  Golongan obat, seperti : generik,
vitamin, antibiotika, antimikroba,
analgetik
5.  Bentuk sediaan, seperti : larutan, tetes
mata, tetes telinga, tetes hidung, salep
topikal, injeksi, inhaler, nebulizer, dll.
4. Dispensing : Penyiapan obat Praktek Dokter anak : dr. Nugi
dan pemberian etiket Pukul 08.30-09.00
Jumlah lembar resep :
7 lembar/hari
Jumlah Copy resep :
2 lembar/hari.
5 Fase Medication Error Bertujuan untuk mengenal nama obat bila
Transcribbing (Keterbacaan) nama obat tersebut terdapat pada resep
. Belajar membaca resep
berikutnya.
Pembimbing Apotek

Drs. Gunawan Rachmat B.., Apt.


LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Senin
Tanggal : 4 September 2017

No. Kegiatan Uraian


Pelayanan Kefarmasian
1 Pertemuan dengan Apoteker Tata tertib PKPA di kimia farma
penanggung jawab apotek Bapak mencakup :
.
Dr. Supano, Apt.  Kehadiran
 Larangan
 Tingkah Laku & Sikap
 Pakaian
 Pembekalan materi kefarmasian di
apotek
 Merencanakan Pelayanan
kefarmasian di rumah (Home care)
2 Mempelajari jenis pelayanan Apotek Kimia Farma 167 melayani
resep di Kimia Farma 167 resep non BPJS (reguler), kredit dan
.
PLN.
Resep Reguler
 Sistem pembayarannya adalah
sistem tunai.
Penanganan resep tunai berasal dari
praktek dokter dari luar maupun
dokter praktek yang terdapat di apotek
kimia farma 167.
Resep Kredit
 Sistem pembayarannya adalah
sistem kredit
Penanganan resep kredit berasal dari
Perusahaan inhealth dan penagihan
melalui BM.
Resep PLN
Penanganan resep PLN yaitu Resep
berasal dari Apotek Sehat mandiri
Pasiennya merupakan karyawan dan
pensiunan PLN Cimahi dan
penagihannya melalui BM. Untuk
penaganan resep PLN harus
disertakan dengan fotocopy kartu
tanda anggota PLN
3 Mempelajari pelayanan resep di Alur pelayanan resep di Apotek Kimia
apotek Kimia Farma 167 Farma 167 adalah sebagai berikut:
.
1) Pasien yang datang, disapa dengan
sapaan Kimia Farma “Selamat
datang di Kimia Farma, ada
yang bisa kami bantu”, kemudian
pasien akan menyerahkan resep.
Resep yang diterima di bagian
penerimaan resep, diperiksa
kelengkapan resepnya (pengkajian
resep) termasuk ada atau tidaknya
obat dalam sediaan dan
menginformasikannya pada pasien.
Apabila terdapat obat yang tidak
tersedia di apotek, apoteker berhak
mengganti obat yang diresepkan
tersebut dengan obat lain yang
memiliki komposisi yang sama
atas persetujuan dokter dan/atau
pasien. Apabila biaya pengobatan
dinilai terlalu besar oleh pasien,
maka apoteker dapat mengganti
obat paten dengan obat generik
dengan komposisi sama atas
persetujuan dokter dan/atau pasien
atau pasien berhak tidak menebus
resep secara penuh yang dapat
disetujui oleh apoteker setelah
melalui pertimbangan tertentu.
2) Setelah mendapat persetujuan dari
pasien, kemudian bagian kasir
akan menginformasikan harga obat
sesuai permintaan dalam resep dan
pasien dapat membayarnya.
Sebelum pasien melakukan
pembayaran, petugas kasir
mencatat identitas pasien (nama,
alamat, dan nomor telepon) untuk
memudahkan pemantauan
penggunaan obat atau
mengantisipasi kesalahan
penyerahan obat juga sebagai
medical record pasien (catatan obat
yang pernah dikonsumsi pasien).
Untuk mencegah kesalahan
pemberian obat bagi pasien dengan
nama yang sama dan memudahkan
pengarsipan resep di apotek
dilakukan penomoran resep
berdasarkan urutan penerimaan
resep di apotek.
3) Resep dan struk pembayaran
dimasukkan kedalam baki resep
kemudian diserahkan kepada
petugas di ruang peracikan.
Petugas akan memeriksa
kesesuaian data di struk
pembayaran dan menyiapkan obat
serta memberikan etiket.
4) Membuat salinan resep dan
kuitansi jika diperlukan.
5) Penyerahan dan pemberian
informasi obat kepada pasien
(dilakukan oleh Apoteker).
6) Pada pengkajian resep ini
dilakukan analisa legalitas resep
melalui pengecekan kelengkapan
bagian resep yang terdiri dari nama
dokter, SIP dokter, alamat praktik
dan nomor telepon dokter,
superscription yang terdiri dari
tanggal resep dan tanda R/,
inscription (nama obat, kekuatan
obat, jumlah obat, bentuk sediaan),
subscription (signature dan dosis
pakai), tanda tangan dokter, nama
pasien, umur pasien, alamat dan
nomor telepon pasien.
7) Apabila hal tersebut lengkap,
dilakukan analisa kesesuaian
farmasetika dan farmakologi untuk
mengecek rasionalitas resep
melalui pemeriksaan fungsi
masing-masing obat, kesesuaian
dosis yang diberikan untuk pasien,
kesesuaian bentuk sediaan obat
dengan kondisi pasien, dan analisis
pertimbangan klinis mencakup
interaksi yang mungkin terjadi,
efek samping yang mungkin
terjadi, dan stabilitas obat. Jika
resep dinilai kurang tepat, apoteker
dapat mengontak dokter yang
bersangkutan untuk mendiskusikan
mengenai kesalahan yang mungkin
terdapat dalam peresepan obat
dilengkapi dengan pustaka acuan
yang terpercaya dan terbaru.
8) Obat diserahkan kepada pasien,
sambil mengucapkan “Terima
Kasih, semoga sehat selalu”

Pembimbing Apotek
Dr. Endang Kumolowati, MSi., Apt.
LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Selasa
Tanggal : 5 September 2017

No. Kegiatan Uraian

Pelayanan Kefarmasian
1. Masuk Shift siang pukul 14.00-21.00
2. Diberikan pengarahan oleh API ibu Untuk mengetahui sistem pareto,
Ressy, S.Farm., Apt. aspek pengelolaan dan aspek
pelayanan apotek dan perbedaan
antara UPDS (Upaya Pengobatan Diri
Sendiri) dan Swamedikasi.
3. Mengamati proses penerimaan  Mengamati faktur dari pengirim
barang yang datang dari (BM, PBF) barang
yang diterima oleh Apoteker  Memastikan semua barang telah siap
pendamping, yaitu Ibu Ressy, untuk dilakukan pengecekan,
S.Farm., Apt.  Mengecek masing masing produk,
baik obat, suplemen, alkes dll
 Kemudian Aping meng entri barang
ke computer
4. Mengamati rak dan tempat Stok barang yang tersisa setelah
penyimpanan stok barang di apotek
dilakukan pengisian pada masing-
masing box obat, disimpan dalam rak
penyimpanan yang terletak di laci
lemari penyimpanan obat.

5. Membantu melayani pelanggan di  Greeting


swalayan farmasi
 Mengarahkan pasien kelokasi tempat
barang yang diinginkan berada
 Menanyakan untuk siapa obat
tersebut, usia berapa, sakit apa,
sudah sakit dalam waktu berapa
lama
 Menanyakan obat yang sebelumnya
telah digunakan
 Membantu pasien dalam memilihkan
barang di swalayan tempat pasien
dapat berorientasi dan memilih
secara bebas produk yang
diinginkan
 Memberikan kepetugas kasir untuk
pemastian harga
5. Dispensing : Penyiapan obat dan - Jumlah resep non BPJS (regular) 3
pemberian etiket resep dokter. lembar/hari.
- Jumlah copy resep non BPJS
(regular) 4 lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek anak 2
lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek
kebidanan dan kandungan 2
lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek THT 2
lembar/hari
Pembimbing Apotek

Dr. Endang Kusumowati, M.Si., Apt.


LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Rabu
Tanggal : 6 September 2017

No. Kegiatan Uraian


Pelayanan Kefarmasian
1 Masuk Shift siang pukul 14.00-

. 21.00
2 Melihat tempat penyimpanan - Lemari penyimpanan narkotika
narkotika dan psikotropika bersama sudah memenuhi syarat sesuai
.
apoteker magang Apotek Kimia undang-undang yaitu memiliki
Farma 167 ibu Ria Rostiana, kunci ganda, sedangkan
S.Farm., Apt. psikotropika tidak memiliki
kunci ganda, dan lemari
menenpel di dinding bangunan
agar tidak mudah di pindahkan.
- Melihat arsip dan resep untuk
mengetahui jenis narkotika dan
psikotropika yang keluar
- Melihat daftar obat narkotika dan
psikotropika yang disediakan di
apotek kimia farma 167.
Narkotika dan psikotropika di
pesan dengan menggunakan SP
(surat pesanan) yang melakukan
pengadaan adalah BM
3 Melakukan peracikan resep Di buat kapsul sebanyak 180
membuat kapsul dari resep Ibu kapsul.
.
Martini.
Pembimbing Apotek

Dr. Endang Kumolowati, MSi., Apt.


LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Kamis
Tanggal : 7 September 2017

No. Kegiatan Uraian


Pelayanan Kefarmasian
1 Masuk shift pagi 07.00-14.00

.
2 Melayani pembelian OTC dan  Greeting
. UPDS  Mengarahkan pasien kelokasi
tempat barang yang diinginkan
berada
 Menanyakan untuk siapa obat
tersebut, usia berapa, sakit apa,
sudah sakit dalam waktu berapa
lama
 Menanyakan obat yang sebelumnya
telah digunakan
 Membantu pasien dalam
memilihkan barang di swalayan
tempat pasien dapat berorientasi
dan memilih secara bebas produk
yang diinginkan
 Memberikan ke petugas kasir untuk
pemastian harga
3 Membantu memasukan stok Melengkapi barang yang kosong
barang ke dalam rak pada rak penyimpanan obat generik,
.
penyimpanan obat dan menulis di vitamin, antibiotika, antimikroba,
kartu stok barang atau sediaan analgetik, salep topikal dan
yang masuk. melengkapi barang yang kosong pada
lemari swalayan, sehingga
memudahkan untuk dapat melihat
barang secara fisik ketika barang
dibutuhkan oleh pengunjung.
4 Mengamati alur pelayanan resep  Pengkajian resep sebelumnya
yang dilakukan oleh apoteker telah dilakukan oleh Apoteker
.
pendamping dan dinyatakan barang ada di
apotek.
 Meletakan resep dan struk
kedalam baki khusus obat
 Pembacaan nama obat dan jumlah
serta dosis yang tertuliskan di
dalam resep
 Pengambilan obat yang
ditempatkan sesuai dengan kelas
farmakologinya
 Membuat etiket yang sesuai
dengan resep yang tertulis
 Melakukan konfirmasi terlebih
dahulu untuk pemastian tidak
terjadinya kesalahan
 Menyerahkan obat kepada
Apoteker
 Memperhatikan cara
penyampaian obat yang di
sampaikan oleh apoteker kepada
pasien terkait dengan:
- Nama Obat
- Kegunaan Obat Tersebut
- Takaran/Dosis Pemberian
Obat Tersebut
- Cara Pakai Obat
5 Dispensing : Penyiapan obat dan - Jumlah resep PLN 1 lembar/hari.
pemberian etiket resep dokter. - Jumlah copy resep non BPJS
.
(regular) 4 lembar/hari.
Pembimbing Apotek

Dr. Endang Kumolowati, MS., Apt.


LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Jum’at
Tanggal : 8 September 2017

No. Kegiatan Uraian


Pelayanan Kefarmasian
1 Masuk Shift siang pukul 14.00-

. 21.00
2 Membantu melayani pelanggan di  Greeting
swalayan farmasi
.  Mengarahkan pasien kelokasi
tempat barang yang diinginkan
berada
 Menanyakan untuk siapa obat
tersebut, usia berapa, sakit apa,
sudah sakit dalam waktu berapa
lama
 Menanyakan obat yang
sebelumnya telah digunakan
 Membantu pasien dalam
memilihkan barang di swalayan
tempat pasien dapat berorientasi
dan memilih secara bebas produk
yang diinginkan
 Memberikan kepetugas kasir
untuk pemastian harga
3 Membantu TTK mengisi dan menata Membantu tenaga teknis
obat yang berada di lemari obat kefarmasian menata kotak obat
.
yang berpindah tempat, dari lemari
penyimpanan dan disusun kembali
secara albetis sesuai lemari
farmakologinya masing-masing,
jika terdapat kotak obat yang
kosong maka di isi obat yang baru.
4 Dispensing : Penyiapan obat dan - Jumlah resep non BPJS (regular)
pemberian etiket resep dokter. 2 lembar/hari.
.
- Jumlah copy resep non BPJS
(regular) 1 lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek
anak 7 lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek
umum 2 lembar/hari
- Jumlah resep dokter praktek
THT 5 lembar/hari

Pembimbing Apotek

Dr. Endang Kumolowati, MSi., Apt.


LAPORAN HARIAN PKPA
APOTEK KIMIA FARMA 167
JALAN JENDRAL AMIR MACHMUD NO. 515 CIMAHI

Hari : Sabtu
Tanggal : 9 September 2017

No. Kegiatan Uraian


Pelayanan Kefarmasian
1 Masuk Shift siang pukul 14.00-
. 21.00
2 Membantu melayani pelanggan di  Greeting
swalayan farmasi
.  Mengarahkan pasien kelokasi
tempat barang yang diinginkan
berada
 Menanyakan untuk siapa obat
tersebut, usia berapa, sakit apa,
sudah sakit dalam waktu berapa
lama
 Menanyakan obat yang
sebelumnya telah digunakan
 Membantu pasien dalam
memilihkan barang di swalayan
tempat pasien dapat berorientasi
dan memilih secara bebas produk
yang diinginkan
 Memberikan kepetugas kasir
untuk pemastian harga
3 Dispensing : Penyiapan obat dan - Jumlah resep non BPJS (regular)
pemberian etiket resep dokter. 4 lembar/hari.
.
- Jumlah copy resep non BPJS
(regular) 2 lembar/hari
Pembimbing Apotek

 Dr. Endang Kumolowati, MS., Apt.

Anda mungkin juga menyukai