PENGGUNA ANGGARAN
1
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PEKERJAAN PENYUSUNAN DOKUMEN NA, RAPERDA
RDTR KECAMATAN PATUK
TAHUN ANGGARAN 2018
1. LATAR BELAKANG
2. LANDASAN HUKUM
Dasar hukum Pekerjaan Penyusunan Dokumen Materi Teknis Rencana Detail Tata
Ruang Kecamatan Patuk adalah:
1. Pasal 18 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 1950 Nomor 44);
2
3. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4725);
4. Undang Undang Nomor 4 th 2011 tentang Informasi Geospasial (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4725);
5. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa
Yogyakarta;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 Tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan
Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5103);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan
Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025;
9. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2011 tentang Pedoman
Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/Kota.
10. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 9 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum
Kajian Lingkungan Hidup Strategis;
11. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2010
Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun
2009-2029;
12. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2012
tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah Tahun 2012-2025;
13. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2013 Tentang
Kewenangan dalam urusan Keistimewaan DIY;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010 – 2030 (Lembaran
Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011 Nomor 3 Seri E);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana
Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah Tahun 2014-2025.
3.2 Sasaran
Sasaran Pekerjaan Penyusunan NA, Raperda RDTR Kecamatan Patuk ini adalah :
1. Terkoreksinya peta materi teknis RDTR & Peraturan Zonasi (PZ) Kecamatan Patuk
yang telah ada (disusun tahun 2015) untuk disesuaikan dengan Citra Satelit Resolusi
Tinggi (CSRT) dari Badan Informasi Geospasial (BIG) dan modul validasi peta rencana
detail tata ruang dari Badan Informasi Geospasial (BIG) sebagai bahan
penyempurnaan dokumen materi teknis RDTR & PZ Kecamatan Patuk.
2. Tersusunnya dokumen materi teknis RDTR & PZ Kecamatan Patuk sesuai dengan peta
yang sudah disesuaikan dengan CSRT & Modul validasi peta dari BIG.
3. Tersusunnya dokumen Naskah Akademis & Raperda dari RDTR & Peraturan Zonasi
Kecamatan Patuk.
3
3.3 Manfaat
Manfaat dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen-dokumen pendukung
terwujudnya peraturan penataan ruang di daerah yang nantinya dapat menjadi landasan
yang kuat dan komprehensif bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Gunungkidul dalam
mewujudkan ruang wilayah yang produktif, aman dan nyaman, adil dan berkelanjutan, serta
berpedoman pada mitigasi bencana.
4. LINGKUP PEKERJAAN
4.1 Lingkup Spasial
Pekerjaan Penyusunan NA, Raperda RDTR & PZ Kecamatan Patuk secara spasial
meliputi seluruh wilayah Kecamatan Patuk.
b. Pengumpulan Data
1. Melakukan kegiatan survei untuk mengumpulkan data dan informasi yang berkaitan
dengan kegiatan.
2. Menyediakan data spasial, dengan peta dasar bersumber dari peta citra asli
(GeoEye1/GeoEye2/Quickbird/Ikonos), dan peta tematik lainnya yang bersumber
dari lembaga resmi sesuai dengan kebutuhan.
c. Perbaikan Perpetaan
Peta yang sudah disusun pada tahun 2015 belum mendapat persetujuan dari BIG
sehingga Pembuatan peta dasar harus mengacu standar pembuatan peta yang sudah
tersedia dari Badan Informasi Geospasial dengan ketentuan sebagai berikut :
1) Menggunakan citra tegak satelit penginderaan jauh resolusi tinggi yang disediakan
oleh BIG berdasarkan data satelit penginderaan jauh resolusi tinggi dengan ukuran
piksel lebih kecil dan/atau sama dengan 4 (empat) meter yang disediakan oleh
LAPAN.
2) Digitasi on screen untuk produksi peta garis dan database geospasial.
4
Tahapan pembuatan peta dasar sekurang-kurangnya meliputi tahapan sebagai
berikut
5
8). Bab. V Jangkauan, Arah Pengaturan dan Ruang Lingkup Materi Muatan Raperda
Kabupaten.
9). Bab. VI Penutup
10). Daftar Pustaka
11). Rancangan Peraturan Daerah RDTR & PZ Kecamatan Patuk.
6. KELUARAN PEKERJAAN
Keluaran Pekerjaan Penyusunan Dokumen NA, Raperda RDTR & PZ Kecamatan
Patuk ini meliputi:
1) Laporan Pendahuluan
Laporan berisi tentang latar belakang, lingkup penugasan, metode pelaksanaan
pekerjaan dan gambaran awal (out line) pekerjaan Penyusunan Naskah Akademis &
Raperda RDTR & PZ Kecamatan Patuk. Disusun dalam format A4 dan digandakan
dan dijilid sebanyak 3 (tiga) eksemplar, dan diserahkan pada minggu ke-4 (keempat)
setelah penandatanganan SPMK.
Sebelum menyerahkan laporan pendahuluan dilakukan pembahasan laporan dengan
mengundang 25 peserta dari OPD terkait di gedung pemerintah dengan fasilitas
snack, makan siang, dan materi pembahasan. Narasumber berasal dari tenaga ahli
penyedia.
Setelah menyerahkan laporan pendahuluan dilakukan FGD sebanyak 1 (satu) kali.
Untuk menjaring aspirasi masyarakat sekitar, dengan peserta 40 orang di gedung
pemerintah dengan fasilitas snack, makan siang, transport lokal, dan materi
pembahasan. Narasumber berasal dari narasumber reputasi Tingkat Regional dan
narasumber reputasi tingkat Lokal.
2) Laporan Antara
Laporan berisi tentang draft raperda yang terdiri atas rumusan pasal-pasal yang
diterjemahkan dari dokumen materi teknis RDTR & PZ dan draft naskah akademis
yang telah memuat kajian teoritis dan praktek empiris, evaluasi dan analisis
peraturan perundang undangan terkait, landasan filosofis, sosiologis dan yuridis.
Tulisan disusun dengan ketentuan sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan
(EYD), ringkas, efektif dan efisien. Laporan disusun dalam format A4 digandakan dan
6
dijilid sebanyak 3 (tiga) eksemplar, dan diserahkan pada pada minggu ke-14 (empat
belas) setelah penandatanganan SPMK.
Sebelum menyerahkan laporan antara dilakukan pembahasan laporan dengan
mengundang 25 peserta dari OPD terkait di gedung pemerintah dengan fasilitas
snack, makan siang, dan materi pembahasan. Narasumber berasal dari tenaga ahli
penyedia.
Setelah menyerahkan laporan antara dilakukan FGD sebanyak 1 (satu) kali, untuk
menjaring aspirasi OPD terkait dan perwakilan dari masing-masing desa 40 peserta
di gedung pemerintah dengan fasilitas snack, makan siang, transport lokal, dan
materi pembahasan. Narasumber berasal dari narasumber reputasi tk. Regional dan
narasumber reputasi tk. Lokal.
3) Laporan Akhir
Laporan akhir memuat tentang Naskah Akademis disusun sesuai dengan lampiran 1
Undang undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang undangan, beserta raperda yang telah memuat aspirasi
masyarakat melalui FGD di lampiri peta RDTR & PZ (zoning map & zoning text) yang
sudah disesuaikan dengan pembahasan raperda. Tulisan disusun dengan ketentuan
sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), ringkas, efektif dan efisien
dengan cara mengkombinasikan narasi, data tabel, grafik dan peta sesuia dengan
bahasa hukum perundang undangan. Laporan rencana digandakan dan dijilid
sebanyak 5 (lima) eksemplar, dan diserahkan pada minggu ke-20 (dua puluh) setelah
SPMK.
Sebelum menyerahkan laporan akhir dilakukan pembahasan laporan dengan
mengundang 25 peserta dari OPD terkait di gedung pemerintah dengan fasilitas
snack, makan siang, dan materi pembahasan. Narasumber berasal dari tenaga ahli
penyedia.
Setelah di lakukan pembahasan dan sebelum laporan akhir diserahkan, dilakukan uji
publik/seminar tentang Raperda RDTR & PZ Kecamatan Patuk dengan peserta dari
OPD terkait dan perwakilan masyarakat sejumlah 40 orang peserta di gedung
pemerintah dengan fasilitas minum, snack, makan siang, transport lokal dan materi
pembahasan.
Setelah seminar dan sebelum menyerahkan laporan akhir, dilakukan pembahasan
finalisasi dalam rangka cross-check hasil perbaikan laporan sesuai masukan dalam
pembahasan dengan mengundang 25 peserta dari OPD terkait dengan metode desk
di gedung pemerintah dengan fasilitas snack, makan siang dan materi pembahasan.
5) Album Peta
Album peta yang disajikan dengan skala atau tingkat ketelitian 1:5.000 dengan data
peta digital yang memenuhi ketentuan sistem informasi geografis (GIS) yang
dikeluarkan oleh lembaga yang berwenang dan telah dikonsultasikan ke Badan
Informasi Geospasial.
Album peta sekurang-kurangnya terdiri dari:
a. peta wilayah administrasi;
7
b. peta tematik meliputi peta penggunaan lahan, peta rawan bencana, peta geologi,
peta kemiringan lereng, peta hidrologi, peta kesesuaian lahan, serta peta tematik
lainnya sesuai dengan kebutuhan;
c. peta rencana pola ruang yang meliputi rencana alokasi zona dan subzona sesuai
klasifikasi yang telah ditentukan;
d. peta rencana struktur ruang yang meliputi rencana pengembangan jaringan
pergerakan, jaringan energi/kelistrikan, jaringan telekomunikasi, jaringan air
minum, jaringan drainase, jaringan air limbah, prasarana lainnya; dan
e. peta penetapan sub bagian kawasan, yang diprioritaskan penanganannya;
f. peta peraturan zonasi yang berisi zoning text dan zoning map.
Album peta dibuat dalam dua format yaitu format peta A1 untuk skala 1:5.000
sebanyak rangkap 3 (tiga), dan format peta A3 untuk skala menyesuaikan sebanyak
rangkap 4 (empat) dan dijilid kemudian diserahkan pada minggu ke-20 (dua puluh)
setelah SPMK.
7) Laporan Prosiding
Laporan prosiding pekerjaan yang memuat data dan dokumentasi (daftar hadir,
notulen) dan foto-foto proses pelaksanaan pekerjaan) di gandakan dan dijilid
sebanyak 3 (tiga) eksemplar dan diserahkan pada minggu ke 20 (dua puluh) setelah
SPMK.
8) Draft Laporan
Draft laporan disusun pada setiap jadwal pembahasan laporan sebagai bahan
pembahasan dibuat masing-masing rangkap 25 (dua puluh lima).
Secara ringkas jadwal keluaran pekerjaan dan laporan adalah sebagai berikut:
8
7. BIAYA PERENCANAAN
Besarnya pagu pekerjaan adalah Rp. 235.000.000,- (Dua ratus tiga puluh lima juta
rupiah).
8. TENAGA
8.1 Tenaga Ahli dan Tenaga Pendukung
2 Ahli Hukum Tata Negara Anggota S-1 Hukum Tata Negara 3 Tahun
Anggota S-1 Kebijakan publik 3 Tahun
3 Ahli Kebijakan Publik
Anggota S-1 Sosial Budaya 3 Tahun
4 Ahli Sosial Budaya
Anggota S-1 Geografi/Geodesi 3 Tahun
5. Ahli Pemetaan
2. Ahli Hukum
Ketua Tim disyaratkan Sarjana Hukum perundang-undangan atau Hukum Tata Negara
Strata Satu (S-1) yang telah memiliki pengalaman profesional dalam bidang perumusan
peraturan-peraturan daerah selama 3 (tiga) tahun, merupakan lulusan universitas negeri
atau swasta yang terakreditasi A (telah disamakan). Tugas utamanya adalah melakukan
analisa perencanaan penataan ruang rinci di dalam materi teknis RDTR & PZ untuk
dapat dituangkan ke dalam pasal-pasal di dalam raperda, melakukan kajian teori
pentaan ruang yang termuat dalam naskah akademis.
5. Ahli Pemetaan
Tenaga ahli yang disyaratkan Sarjana Geografi/T.Geodesi Strata Satu (S-1) lulusan
Universitas/perguruan tinggi negeri atau swasta yang disamakan, berpengalaman
melaksanakan pekerjaan dibidang pemetaan selama 3 (tiga) tahun. Tugas utamanya
adalah melakukan kajian perbaikan peta yang telah di susun dalam materi teknis sesuai
dengan potensi permukaan bumi pada saat terbaru dan melakukan perencanaan
kebumian yang dapat di manfaatkan untuk pemanfaatan tata ruang dan kesesuaian
lahan.
9. PERSYARATAN PENYEDIA
Persyaratan kualifikasi Penyedia Jasa Penyusunan NA, Raperda RDTR Kecamatan
Patuk adalah Jasa Studi Penilaian dan Bantuan Teknik : 1.S1.03 Studi Perencanaan Umum.
10
10. KEPEMILIKAN DATA DAN HASIL KEGIATAN
Dengan selesainya masa kontrak maka semua bentuk hasil pekerjaan antara lain
berupa data, dokumen, peta, citra, foto, soft file (exsternal disk & CD), dan hal lain yang
berkaitan dengan pekerjaan Penyusunan NA, Raperda RDTR Kecamatan Patuk menjadi
hak milik Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta e.g. Kuasa Pengguna Anggaran.
11