Anda di halaman 1dari 28

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah/Madrasah : MTs NEGERI 6 MALANG


Mata pelajaran : AL QUR’AN HADITS
Materi Pokok : Hukum Bacaan Mad (Mad ‘Iwad, Mad Layyin, Mad ‘Aridh
Lissukun)
Kelas/Semester : VIII / Ganjil
Alokasi Waktu : 8 x 40 menit

KOMPETENSI INTI
1. Kompetensi Inti (KI 1):
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Kompetensi Inti (KI 2):
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
3. Kompetensi Inti (KI 3):
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
4. Kompetensi Inti (KI 4):
Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

A. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN


1.1 Menyadari keutamaan 1.1.1 Menunjukkan keyakinan bahwa membaca
membaca Al-Qur’an dengan Al-Qur’an sesuai hukum tajwid adalah
baik dan benar sesuai perintah Allah SWT
kaidah ilmu tajwid 1.1.2 Menunjukkan keyakinan jika membaca Al-
Qur’an sesuai hukum tajwidnya akan
berpahala

2.1 Terbiasa membaca Al- 2.1.1 Menunjukkan perilaku membaca Al-Qur’an


Qur’an dengan baik dan setiap hari
benar dalam kehidupan 2.1.2 Menunjukkan perilaku menerapkan ilmu
sehari-hari tajwid dalam membaca Al-Qur’an

3.1.1 Menjelaskan pengertian hukum bacaan mad


3.1 Memahami ketentuan
‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid lissukun
hukum bacaan mad ‘iwad,
dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan
mad layin, dan mad ‘arid
3.1.2 Menjelaskan ciri-ciri hukum bacaan mad
lissukun dalam Al-Qur’an
‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid lissukun
surah-surah pendek pilihan
dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan
3.1.3 Mendiskripsikan cara melafalkan hukum
bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid

1
lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah
pendek pilihan
3.1.4 Mengidentifikasi hukum bacaan mad ‘iwad,
mad layin, dan mad ‘arid lissukun dalam Al-
Qur’an surah-surah pendek pilihan
3.1.5 Menyimpulkan cara membaca hukum
bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid
lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah
pendek pilihan

4.1 Mempraktikkan hukum 4.1.1 Mempraktikkan hukum bacaan mad ‘iwad,


bacaan mad ‘iwad, mad mad layin, dan mad ‘arid lissukun dalam Al-
layin, dan mad ‘arid Qur’an surah-surah pendek pilihan
lissukun dalam Al-Qur’an
surah-surah pendek pilihan

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan
mengkomunikasikan peserta didik dapat mengidentifikasi dan mempraktikkan hukum
bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid lissukun dalam surat-surat pendek serta
dapat mencari informasi lanjutan baik melalui membaca sumber lain, mengamati
keadaan sekitar terkait dengan materi Al-Quran Hadis:
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian hukum bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan
mad ‘arid lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.
2. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri hukum bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad
‘arid lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.
3. Siswa dapat mendeskripsikan cara melafalkan hukum bacaan mad ‘iwad, mad
layin, dan mad ‘arid lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.
4. Siswa dapat mengidentifikasi hukum bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid
lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.
5. Siswa dapat menyimpulkan cara membaca hukum bacaan mad ‘iwad, mad layin,
dan mad ‘arid lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.
6. Siswa dapat mempraktikkan hukum bacaan mad ‘iwad, mad layin, dan mad ‘arid
lissukun dalam Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan.

C. MATERI PEMBELAJARAN
1. MAD ‘IWAD (  ْ‫) َم ْد عِ َوض‬
Menurut bahasa mad artinya panjang atau lama, sedangkan menurut istilah
adalah memanjangkan bacaan dengan aturan-aturan tertentu yang berlaku
dalam ilmu tajwid. ’Iwad secara bahasa artinya menggati atau membuang tanwin.
Sedangkan menurut istilah mad ‘iwad adalah mad yang terjadi apabila ada
fathatain (ً) yang bertemu dengan tanda waqaf baik di tengah ayat maupun di
ujung ayat.
Cara membaca mad ’iwad adalah dengan mengganti suara tanwin ( an )
menjadi huruf aslinya ( a ) dan dipanjangkan 2 harakat atau 1 alif ( aa ). Contoh :

        Lafadz 


dibaca ‫َك ِثي َْرا‬   
 Laf Lafadz  dibaca ‫أَل َفا َفا‬

 
2
Hukum bacaan mad ‘iwad tidak hanya berlaku pada akhir ayat, atau pada
waqaf yang telah ditentukan dalam Alqur'an, tetapi juga berlaku ketika kita
berhenti membaca ditengah-tengah ayat karena nafas tidak sampai (waqaf
dharuri). Jika berhenti ditempat kata yang berakhiran fathah tanwin, maka suara
fathah tanwin diganti menjadi bacaan mad thabi'i.

Perhatian !

Dari segi tulisan, tidak semua fathahtain/fathah tanwin dalam mad ‘iwad diikuti
dengan huruf alif, bisa pula diikuti dengan huruf alif layyinah atau tanpa huruf alif
Contoh :  
‫ﻻ‬  
 
 

Pengecualian !

Jika ada huruf ta marbutah yang berharakat fathatain ( ‫ ) ًة‬bertemu dengan tanda
waqaf, maka tidak termasuk dalam hukum bacaan mad ’iwad karena ta
marbutah yang berharakat fathatain jika di waqafkan mengalami perubahan
bunyi menjadi huruf ha ( ‫ )ه‬yang disukunkan. Contoh :

       


    
Kata ‫( َرحْ َم ًة‬rohmatan) jika bertemu tanda waqaf maka dibaca ‫( َرحْ َم ْه‬rohmah)
2. MAD LAYYIN (  ٌ‫) َم ْد لَيِّن‬
Menurut bahasa layyin artinya lunak, lemas, lembut atau lentur. Disebut
mad layyin karena pengucapan lafadz yang tergolong mad layyin sangatlah
lentur dan mudah. Adapun menurut istilah mad layyin adalah mad yang terjadi
apabila ada ‫) ْو‬wau sukun( atau ْ‫(ي‬ya sukun) didahului oleh huruf yang
berharakat fathah dan setelahnya terdapat huruf hidup yang dibaca waqaf.
Cara membaca mad layyin adalah dengan membaca huruf yang berharakat
fathah atau dhommah terlebih dahulu, langsung disambung dengan wau sukun
atau ya' sukun dan kemudian diakhiri dengan huruf sesudahnya yang di matikan
karena waqof. Panjang bacaan mad layyin bisa di panjangkan 2, atau 4 atau 6
harakat. Contoh mad layin :
         
     
Hukum bacaan mad layyin tidak berlaku untuk huruf mad berupa alif. Selain
itu hukum bacaan mad layyin berlaku pada akhir ayat, pada waqaf yang telah
ditentukan dalam Alqur'an, serta ketika kita berhenti membaca ditengah-tengah
ayat karena nafas tidak sampai (waqaf dharuri).

INGAT II!

Terdengar pelafalan “au/ou” atau “ai/oi” dalam setiap bacaan mad layyin
3
3. MAD ‘ARID LISSUKUUN (  ‫ارضٌ لِل ُّس ُك ْو ِن‬
ِ ‫) َم ْد َع‬
Menurut bahasa ‘arid artinya baru / tiba-tiba ada /yang bertemu, li artinya
karena dan sukun artinya mati. Menurut istilah mad ‘arid lissukun adalah bacaan
mad yang terjadi apabila ada mad thabi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu
kalimat dan diwaqaf-kan.
Cara membaca mad arid lis-sukun yaitu dipanjangkan terlebih dahulu huruf
mad thabi’i-nya, kemudian huruf yang terakhir mengunci bacaan (dimatikan).
Panjang bacaan mad ‘arid lissukun ada 3 macam, yaitu boleh dipanjangkan dua
harakat (disebut qashr), empat harakat (disebut tawassuth), atau dipanjangkan
enam harakat (disebut thul). Sekalipun demikian, yang paling utama adalah
membaca dengan panjang bacaan enam harakat.

Contoh Bacaan Cara Membaca Bacaan Mad ‘Arid Lissukuun

Mad ‘Arid Lissukuun qashr tawasuth thul


    ‘imaad ‘imaaaad ‘imaaaaaad
   jahiim jahiiiim jahiiiiiim
   maa’uun maa’uuuun maa’uuuuuun

QASHR  1 alif = 2 harakat


TAWASUTH  2 alif = 4 harakat
THUL  3 alif = 6 harakat

Rangkuman
Mad ‘iwad adalah mad yang terjadi apabila ada fathatain (ً) bertemu dengan
tanda waqaf. Cara membacanya adalah dengan mengganti suara fathatain ( an )
menjadi huruf aslinya ( a ) dan dipanjangkan 2 harakat atau 1 alif ( aa ).
Contoh :    dibaca ‫ أَل َفا َفا‬
Mad layyin adalah mad yang terjadi apabila ada ‫ ْو‬atau ْ‫ي‬didahului oleh huruf
yang berharakat fathah dan setelahnya terdapat huruf hidup yang dibaca waqaf.
Cara membaca mad layyin adalah dengan membaca ‫ ْو‬atau ْ‫ي‬yang disambung
dengan huruf sesudahnya dan dipanjangkan 2, atau 4 atau 6 harakat. Contoh : 
 
Mad ‘arid lissukun adalah bacaan mad yang terjadi apabila ada mad thabi’i
bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat dan diwaqaf-kan. Cara membaca mad
arid lis-sukun yaitu dipanjangkan mad thabi’i-nya, kemudian disambung dengan huruf
sesudahnya dan dipanjangkan 2, atau 4 atau 6 harakat. Contoh :  
 

4
D. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Ceramah, Diskusi
3. Model : Discovery Learning

E. MEDIA DAN ALAT/BAHAN PEMBELAJARAN


1. Media : Power point
2. Alat/Bahan : Kertas, spidol, isolasi

F. SUMBER BELAJAR
a. Kitab al-Qur’anul Karim dan terjemahnya, Depag RI
b. Abdul Abul Hafidz, Dkk., Buku siswa Al-Qur’an-Hadis pendekatan saintifik
kurikulum 2013 MTs kelas VIII, Jakarta: Kementrian Agama Republik Indonesia,
2014, hal. 2-9.
c. Drs. Abd. Wadud, MA, Al-Qur’an Hadis Kurikulum 2013 MTs kelas VIII, Semarang:
PT Karya Toha Putra, 2015, hal. 55-60
d. Modul Pembelajaran Alqur’an Hadits Insan Cendekia kelas 8 Semester Ganjil

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
- Guru mempersiapkan kelas untuk memulai pembelajaran
- Guru menyampaikan langkah kegiatan belajar
- Guru menjelaskan tehnik penilaian yang akan diberikan selama proses
pembelajaran
- Guru mempersiapkan power point ringkasan materi hukum bacaan mad ‘Iwadh

b. Kegiatan Inti ( 50 Menit)


 Mengamati
- Guru mengajak peserta didik mengamati power point ringkasan materi
tentang hukum bacaan mad ‘Iwadh
- Guru meminta peserta didik mengemukakan hasil pengamatannya
- Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukaan
peserta didik tentang hasil pengamatannya

 Menanya
- Guru berusaha untuk menstimulasi peserta didik agar kritis dalam
mengamati atau menyimak sesuatu. Sehingga dapat memotivasi peserta
didik untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan setelah mendengarkan
pendapat temannya dan penguatan dari guru serta menghubungkannya
dengan pentingnya Al-Qur’an dan al-Hadis dalam kehidupan manusia.
Beberapa contoh yang bisa menjadi acuan pertanyaan:

NO Kata tanya Pertanyaan

1 Apa Apakah mad ‘Iwadh itu?

5
2 Mengapa Mengapa dinamakan mad ‘Iwadh?

3 Bagaimana Bagaimana cara melafalkan bacaan mad ‘Iwadh?

 Mengeksplorasi (Mengumpulkan Data)


- Dibentuk 5 kelompok, masing-masing kelompok diberi tugas sebagai
berikut:
1) Cermati QS Al-A’diyat dan QS Al-Insyiqaq
2) Carilah hukum bacaan mad ‘Iwadh yang ada dalam kedua surat
tersebut dengan mengisikan pada kolom sebagai berikut:

QS. AL-A’DIYAT
No Lafadz Hukum Bacaan Sebab
1.
2.
3.
dst

QS. AL-INSYIQAQ
No Lafadz Hukum Bacaan Sebab
1.
2.
3.
dst

 Mengasosiasi
- Masing-masing kelompok menyempurnakan hasil diskusi
- Masing-masing kelompok menyimpulkan hasil diskusi

 Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan /menyampaikan hasil kerjanya di depan
kelas

c. Penutup (15 Menit)


- Guru dan peserta didik bersama sama menyimpulkan hasil pembelajaran.
- Post Test
- Guru memberikan tugas mandiri untuk mencari 5 contoh hukum bacaan mad
‘Iwadh dalam Alqur’an selain di surat Al-A’diyat dan QS Al-Insyiqaq dengan
mengisikan pada kolom sebagai berikut:

MAD ‘IWADH

No Lafadz Hukum Bacaan Sebab


1.
2.
3.
Dst

6
- Guru mengakhiri pelajaran dengan doa akhir majlis

Pertemuan 2
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
- Guru mempersiapkan kelas untuk memulai pembelajaran
- Guru menyampaikan langkah kegiatan belajar dan pembagian kelompok
- Guru menjelaskan tehnik penilaian yang akan diberikan selama proses
pembelajaran
- Guru mempersiapkan media/alat/peraga berupa tayangan power point
ringkasan materi hukum bacaan mad Layyin dan lafal Q.S. al-Balad dan Q.S.
al-Quraisy

b. Kegiatan Inti ( 50 Menit)


 Mengamati
- Peserta didik membaca Q.S. al-Balad dan Q.S. al-Quraisy secara bersama-
sama
- Peserta didik mencermati lafal-lafal Q.S. al-Balad dan Q.S. al-Quraisy yang
mengandung hukum bacaan mad Layyin dengan baik dan benar yang
dilafalkan oleh guru
- Guru mengajak peserta didik mengamati tayangan power point tentang
hukum bacaan mad Layyin dan QS al-Balad dan QS al-Quraisy
- Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan
peserta didik tentang hasil pengamatannya

 Menanya
- Peserta didik menanyakan lafal-lafal yang mengandung hukum bacaan
mad Layyin pada Q.S. al-Balad dan Q.S. al-Quraisy
- Peserta didik memberi tanggapan atas pertanyaan yang muncul tentang
hukum bacaan mad Layyin Q.S. al-Balad dan Q.S. al-Quraisy melalui
bimbingan guru

 Mengeksplorasi/Mengumpulkan Data dan Mengasosiasi


- Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang di tiap kelompoknya.
- Guru membagikan lembar diskusi kepada tiap kelompok.
a. Cermatilah QS Al Balad dan QS Al-Quraisy
b. Carilah hukum bacaan mad Layyin pada kedua ayat tersebut dengan
mengisikan pada kolom sebagai berikut:

QS. AL BALAD
No Lafadz Hukum Bacaan Sebab
1.
2.
3.
dst

QS. AL QURAISY
No Lafadz Hukum Bacaan Sebab

7
1.
2.
3.
dst

 Mengasosiasi
- Masing-masing kelompok menyempurnakan hasil diskusi
- Masing-masing kelompok menyimpulkan hasil diskusi

 Mengkomunikasikan
- Peserta didik Mempresentasikan /menyampaikan hasil kerjanya di depan
kelas
c. Penutup (20)
- Guru dan peserta didik membuat kesimpulkan materi ajar yang telah dipelajari
- Post Test
- Guru memberi tugas mandiri untuk membuat peta konsep tentang hukum
bacaan mad Layyin

Pertemuan 3
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
- Guru mempersiapkan kelas untuk memulai pembelajaran
- Guru menyampaikan langkah kegiatan belajar dan pembagian kelompok
- Guru menjelaskan tehnik penilaian yang akan diberikan selama proses
pembelajaran
- Guru mempersiapkan media/alat/peraga berupa power point tentang hukum
bacaan mad ‘Aridh Lissukun

b. Kegiatan Inti ( 50 Menit)


 Mengamati
- Peserta didik membaca Q.S. al-Ma’un dan Q.S. al-Buruj secara bersama-
sama
- Peserta didik mencermati tayangan video bacaan QS Al Ma’un dan QS Al
Buruj yang mengandung hukum bacaan mad ‘Aridh Lissukun dengan baik
dan benar
- Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan
peserta didik tentang hasil pengamatannya

 Menanya
- Peserta didik menanyakan lafal-lafal yang mengandung hukum mad ‘Aridh
Lissukun pada Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. Al Buruj
- Peserta didik memberi tanggapan atas pertanyaan yang muncul tentang
hukum bacaan mad ‘Aridh Lissukun pada Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. Al Buruj
melalui bimbingan guru

 Mengeksplorasi/Mengumpulkan Data
- Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang di tiap kelompoknya.

8
- Siswa diberi tugas mengerjakan tugas kelompok yang ada pada Q.S. Al-
Ma’un dan Q.S. Al Buruj dan memdemonstrasikan hukum bacaan mad
‘Aridh Lissukun pada lafadz-lafadz potongan ayat yang ada dalam tabel
tugas kelompok

 Mengasosiasi
- Masing-masing kelompok menyempurnakan hasil diskusi
- Masing-masing kelompok menyimpulkan hasil diskusi

 Mengkomunikasikan
- Setiap kelompok mempresentasikan /menyampaikan hasil kerjanya dan
mendemonstrasikan hukum bacaan lam dan ra pada lafadz-lafadz potongan
ayat dalam tabel lembar kegiatan siswa di depan kelas

c. Penutup (20 Menit)


- Sebelum mengakhiri pembelajaran, setiap peserta didik diminta melakukan
refleksi
- Guru dan peserta didik membuat kesimpulkan materi ajar yang telah dipelajari
- Guru memberi tugas mandiri untuk mengerjakan uji kompetensi yang ada pada
modul Alqur’an Hadits pada halaman 15-21

Pertemuan 4

No Kegiatan Waktu
.

1. Pendahuluan 10 Menit
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
b. Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran
c. Guru memotivasi belajar peserta didik
d. Guru menanyakan pelajaran sebelumnya dan mereview
e. Menjelaskan tentang tujuan pembelajaran atau kompetensi
dasar yang akan dicapai serta cakupan materi
f. Guru menyampaikan langkah kegiatan belajar
g. Guru menjelaskan teknik penilaian yang akan diberikan selama
proses pembelajaran
h. Guru mempersiapkan media/alat/peraga berupa power point
ringkasan materi hukum bacaan mad ‘Iwadh, mad Layyin, mad
‘Aridh Lissukun
2. Kegiatan Inti 50 Menit
 Mengamati
 Guru mengajak peserta didik mengamati power point
ringkasan materi tentang hukum bacaan mad ‘Iwadh, mad
Layyin, mad ‘Aridh Lissukun
 Guru meminta peserta didik mengemukakan hasil
pengamatannya
 Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
yang dikemukaan peserta didik tentang hasil
pengamatannya
9
 Menanya
 Guru berusaha untuk menstimulasi peserta didik agar kritis
dalam mengamati atau menyimak sesuatu. Sehingga dapat
memotivasi peserta didik untuk mengajukan pertanyaan-
pertanyaan setelah mendengarkan pendapat temannya dan
penguatan dari guru serta menghubungkannya dengan
pentingnya Al-Qur’an dan al-Hadis dalam kehidupan manusia.
Beberapa contoh yang bisa menjadi acuan pertanyaan:
NO Kata tanya Pertanyaan

1 Apa Apakah mad ‘Iwadh


itu?

2 Mengapa Mengapa disebut mad


Layyin?

3 Bagaimana Bagaimana cara


melafalkan bacaan mad
‘Aridh Lissukun?

 Mengeksplorasi
Setelah mempelajari hukum bacaan mad ‘iwad, mad layyin,
mad ‘arid lissukuun, sekarang saatnya untuk memperkuat
       
    

   


     

    


     

       


   
    
      
       
   

pemahaman kalian. Bersama kelompok masing-masing,


cermatilah potongan-potongan ayat berikut ini!

Petunjuk mengerjakan tugas:


Guru menbentuk 5 kelompok dalam satu kelas
1. Kelompok 1; Temukan 5 contoh hukum bacaan mad `iwad,
alasan dan cara membacanya.
2. Kelompok 2; Temukan 5 contoh hukum bacaan mad
layyin, alasan dan cara membacanya.
10
3. Kelompok 3; Temukan 5 contoh hukum bacaan mad ‘arid
lissukuun, alasan dan cara membacanya.
4. Kelompok 4; tulis 5 contoh ayat secara acak, kemudian
tentukan hukum bacaannya, serta alasannya
5. Kelompok 5; tulis 5 contoh ayat secara acak (berbeda
dengan 5 ayat kelompok 4), kemudian tentukan hukum
bacaannya, serta alasannya
Lembar kerja kelompok 1.

Materi : Hukum Bacaan Mad ‘Iwad


Hari/Tanggal :
Kelas :
Nama Anggota Kelompok :

Contoh lafadz Alasan / Cara


No
Bacaan Mad ‘Iwad Sebab Membacanya

1.
2.
Dst

Lembar kerja kelompok 2.

Materi : Hukum Bacaan Mad Layyin


Hari/Tanggal :
Kelas :
Nama Anggota Kelompok :

Contoh lafadz
NO Bacaan Mad Alasan / Sebab Cara Membacanya
Layyin

Dst

Lembar kerja kelompok 3.

Materi : Hukum Bacaan Mad ‘Arid Lissukuun


Hari/Tanggal :
Kelas :
Nama Anggota Kelompok :

NO Contoh Bacaan Alasan / Sebab Cara Membacanya


Mad ‘Arid

11
Lissukuun

1
2
Dst

Lembar kerja kelompok 4.

Materi : Hukum Bacaan Mad ‘Iwad, Mad Layyin dan


Mad ‘Arid Lissukuun
Hari/Tanggal :
Kelas :
Nama Anggota Kelompok :

NO Ayat Hukum Bacaan Alasan / Sebab

1
2
dst

Lembar kerja kelompok 5.

Materi :Hukum Bacaan Mad ‘Iwad, Mad Layyin dan


Mad ‘Arid Lissukuun
Hari/Tanggal :
Kelas :
Nama Anggota Kelompok :

Hukum Alasan /
NO Ayat
Bacaan Sebab

1
2
dst

Ket:
Jika kelompok menjawab dengan lengkap dan benar skornya 5
Jika kelompok menjawab benar tapi tidak lengkap, skornya 4
Jika kelompok menjawab lengkap tapi tidak benar, skornya 3
Jika kelompok menjawab tidak benar dan tidak lengkap, skornya 2
Jika kelompok tidak menjawab, skornya 1

 Mengasosiasi
 Peserta didik secara berkelompok membuat contoh hukum
bacaan mad’Iwadh, mad Layyin, dan mad 'Aridh Lissukun di
lembar kerja kegiatan siswa
 Menulis temuan tersebut dalam bentuk lembar kerja
12
kelompok
 Mengkomunikasikan
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
secara bergantian

3. Penutup 20 Menit
 Guru dan peserta didik bersama sama menyimpulkan hasil
pembelajaran.
 Post Test
 Guru memberikan tugas mandiri untuk mencari 5 contoh
hukum bacaan mad’Iwadh, mad Layyin, dan mad 'Aridh
Lissukun dalam Al-Qur’an.
 Guru mengakhiri pelajaran dengan doa akhir majlis

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Teknik Penilaian
a. Sikap Spiritual : Penilaian diri, Teman sejawat, Observasi dan Jurnal
b. Sikap Sosial : Penilaian diri, Teman sejawat, Observasi dan Jurnal
c. Pengetahuan : Tes Tulis
d. Ketrampilan : Praktik

2. Instrumen Penilaian
a. Penilaian Sikap Spiritual
1) Observasi
No Perilaku yang diamati Ya Tidak

1 Menghayati keutamaan membaca al-Qur’an


dengan baik dan benar sesuai Kaidah ilmu tajwid

2 Meyakini keutamaan membaca al-Qur’an dengan


baik dan benar sesuai Kaidah ilmu tajwid

3 Menerima keutamaan membaca al-Qur’an


dengan baik dan benar sesuai Kaidah ilmu tajwid

4 Merenungkan keutamaan membaca Al-qur’an


dengan baik dan benar Sesuai kaidah ilmu
tajwid

5 Menyetujui keutamaan membaca Al-qur’an


dengan baik dan benar Sesuai kaidah

b. Penilaian Sikap Sosial

13
1) Format Penilaian Individu

Aktifitas
No Nama Peserta Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif Skor
didik
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
dst

Aspek dan rubrik penilaian

No Indikator Penilaian Skor


1 Kerjasama Belum memperlihatkan kerjasama dengan 1
temannya
Mulai memperlihatkan kerjasama dengan 2
temannya
Mulai berkembang kerjasama dengan temannya 3
Mulai membudayakan kerjasama dengan 4
temannya
2 Keaktifan Belum memperlihatkan keaktifannya dalam 1
berdiskusi dan selama proses melaksanakan
tugas
Mulai memperlihatkan keaktifannya dalam 2
berdiskusi dan selama proses melaksanakan
tugas
Mulai berkembang keaktifannya dalam 3
berdiskusi dan selama proses melaksanakan
tugas
Mulai membudayakan keaktifannya dalam 4
berdiskusi dan selama proses melaksanakan
tugas
3 Pengendali Tidak mau menghargai pendapat orang lain dan 1
an emosi menyampaikan pendapatnya dengan bahasa
yang kurang santun
Kurang dapat menghargai pendapat orang lain 2
dan kurang santun
Menghargai orang lain namun kurang santun 3
dalam menanggapi pendapat
Menghargai orang lain dan menanggapi 4
pendapat dengan santun
4 Inisiatif belum memperlihatkan Inisiatifnya 1
mulai memperlihatkan Inisiatifnya 2
mulai berkembang Inisiatifnya 3
mulai membudayakan Inisiatifnya 4
14
Total 16

Pedoman Pen-skoran

Jumlah Nilai Skor Yang diperoleh


Nilai = x 100
Jumlah Skor maksimal (16)

2) Format Penilaian (Berdiskusi)


Aspek yang Ketuntasa Tindak
dinilai Skor n Lanjut
No. Nama siswa Nilai
Maks.
1 2 3 T TT R P

15
Aspek dan rubrik penilaian kelompok:

No Indikator Penilaian Skor


1 kedalaman Memberikan kejelasan dan kedalaman 30
informasi. informasi lengkap dan sempurna
Memberikan penjelasan dan kedalaman 20
informasi lengkap dan kurang sempurna
Memberikan penjelasan dan kedalaman
informasi kurang lengkap 10
2 Keaktifan berperan sangat aktif dalam diskusi 30
dalam berperan aktif dalam diskusi 20
diskusi/tuga
s kurang aktif dalam diskusi 10
3 Kejelasan mempresentasikan dengan sangat jelas 40
dan kerapian dan rapi
presentasi/ mempresentasikan dengan jelas dan rapi, 30
jawaban
mempresentasikan dengan sangat jelas dan 20
kurang rapi
mempresentasikan dengan kurang jelas 10
dan tidak rapi

Pedoman Pen-Skoran

Nilai = Jumlah Nilai Skor Yang diperoleh x100

Jumlah Skor maksimal

c. Penilaian Kognitif
1) Tes Tulis
Pertemuan 1
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Perhatikan diagram mad ‘iwad berikut ini!

Bagian yang tepat dalam diagram tersebut yang merupakan ciri dari
mad ‘iwad

16
ditunjukkan pada nomor ....
A. 1, 2, 3 B. 1, 3, 4 C. 1, 3, 5 D. 2, 4, 5
2. Terkait dengan pengertian mad ‘iwad secara bahasa, pernyataan yang
tepat di bawah ini adalah ….
A. mad artinya panjang dan ‘iwad artinya mengganti
B. mad artinya dipanjangkan dan ‘iwad artinya merubah
C. mad artinya memanjangkan dan ‘iwad artinya melunakkan
D. mad artinya diperpanjang dan ‘iwad artinya mengganti sukun

3. Perhatikan ayat-ayat berikut!


١ ‫ض ۡب ٗحا‬ َ ‫ت‬ ِ ‫َو ۡٱل ٰ َع ِد ٰ َي‬ 1
ٗ
٢ ‫ت قدحا‬ ۡ َ ِ ‫ُور َي‬ ٰ ۡ َ
ِ ‫فٱلم‬ 2
٣ ‫ت ص ُۡب ٗحا‬ ِ ‫ِير‬ َ ٰ ‫َف ۡٱل ُمغ‬ 3
٤ ‫َفأ َ َث ۡر َن ِبهِۦ َن ۡق ٗعا‬ 4
٥ €‫َف َو َس ۡط َن ِبهِۦ َج ۡمعً ا‬ 5
ٞ ُ َ َ
٦ ‫إِنَّ ٱ ِن َس َن ل َِر ِّبهِۦ لكنود‬ ٰ ‫إۡل‬ 6
٧ ‫يد‬ٞ ‫ك لَ َش ِه‬ َ ِ‫َوإِ َّنهُۥ َعلَ ٰى ٰ َذل‬ 7
٨ ‫َوإِ َّنهُۥ ِلحُبِّ ۡٱل َخ ۡي ِر َل َشدِي ٌد‬ 8
٩ ‫ُور‬ ُ ۡ ۡ َ َ ۡ ‫اَل‬ َ َ
ِ ‫أف َيعل ُم إِذا بُعث َِر َما فِي ٱلقب‬ 9
١٠ ‫ُور‬ ِ ‫د‬ ‫ص‬ ُّ ‫ٱل‬ ‫ِي‬ ‫ف‬ ‫ا‬‫م‬َ ‫ل‬ َ ‫ص‬ ِّ ‫ح‬
ُ ‫و‬ َ 10
١١ ‫إِنَّ َر َّبهُم ِب ِهمۡ َي ۡو َمئِذٖ لَّ َخ ِبي ۢ ُر‬ 11
Contoh bacaan mad ‘iwad pada tabel tersebut ditunjukkan pada
nomor…
A. 1, 2, 3, 4, 5 B. 1, 3, 5, 7, 9 C. 3, 5, 7, 9, 11 D. 6, 7, 8, 9, 10
4.   lafadz yang bergaris bawah panjang bacaan
adalah….
A. 1 harakat B. 2 harakat C. 2 alif D. 3 alif
5. Perhatikan tabel berikut!
R      

S       

     


T

Berdasarkan tabel tersebut, pernyataan yang tepat adalah ….


A. S merupakan contoh bacaan mad ‘iwad
B. R merupakan contoh bacaan mad ‘iwad
C. T bukan merupakan contoh bacaan mad ‘iwad
D. R dan S bukan merupakan contoh bacaan mad ‘iwad
Kunci Jawaban
1. C 4. B
2. A 5. D
3. A

Pedoman penyekoran : Setiap jawaban benar skor 20


Rubrik Penilaian

17
Tindak
Ketuntasan
No. Nama siswa Nilai Lanjut
T TT R P
1.
2.
3.
dst

Pertemuan 2
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Perhatikan tabel berikut!

X Y
1) Panjang bacaan 3 alif 1) Apabila ada wau / ya` sukun
2) Panjang bacaan 2 alif 2) Didahului huruf berharakat fathah
3) Panjang bacaan 1 alif 3) Sesudahnya terdapat huruf hidup
yang di-waqafkan
Susunan kalimat yang menunjukkan pengertian secara istilah dari mad
layyin adalah ….
A. X1, X2, X3, Y1, Y2 dan Y3 C. Y1, Y2, Y3, X3, X2 dan X1
B. X3, X2, X1, Y3, Y2 dan Y1 D. Y3, Y2, Y1, X1, X2 dan X3

2. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut !


(1) Huruf dalam keadaan fathatain
(2) Adanya ya’ sukun atau waw sukun yang didahului fathah
(3) Sesudah ya’ sukun atau waw sukun terdapat huruf hidup yang
diwaqaf-kan
(4) Panjang bacaan adalah 1,2 dan 3 alif atau 2,4, dan 6 harakat
(5) Adanya mad tabi’i yang bertemu tanda waqaf
Pernyataan yang merupakan ciri-ciri mad layyin adalah ....
A. 1,3,5 B. 2,3,4 C. 3,4,5 D. 4,5,1

3. Bacaan mad Layyin ditunjukkan oleh lafadz ….


A    C     
 
B    D   
  
4. Perhatikan Q.S. Quraisy berikut!
      
       
     
Pernyataan yang benar terkait dengan hukum bacaan mad dalam Q.S.
Quraisy
adalah ….
A. Mad layyin terdapat pada ayat 1, 2 dan 3
B. Terdapat bacaan mad layyin di semua ayat
C. Terdapat mad ‘iwad pada ayat 1 dan mad ‘arid lissukun pada ayat
D. Mad layyin ada pada ayat 1, 2 dan 3 serta mad ‘arid lissukun pada
ayat 4
E.
18
5. Cara membaca mad layyin yang tepat adalah ….
A. 1,2 dan 3 alif C. 4,5 dan 6 alif
B. 1,2 dan 3 harakat D. 4,5 dan 6 harakat

Kunci Jawaban
1. C 4. B
2. B 5. A
3. A

Pedoman Setiap jawaban benar skor 20


Rubrik Penilaian

Tindak
Ketuntasan
No. Nama siswa Nilai Lanjut
T TT R P

2) Penugasan
Pertemuan 1
Carilah 10 contoh hukum bacaan mad ‘Iwadh dalam Al-Qur’an selain di
surat Al A’diyat dan QS Al-Insyiqaq dengan mengisikan pada kolom
sebagai berikut:

Mad ‘Iwadh

No Lafadz Hukum Bacaan Sebab


1.
2.
3.
dst

Pedoman penilaian : Setiap nomor skor 5 dengan rincian sebagai berikut:


1. Lafadz : skor 2
2. Hukum bacaan : skor 1
3. Sebab : skor 2

Rubrik Penilaian
Tindak
Ketuntasan
No. Nama siswa Nilai Lanjut
T TT R P
19
Pertemuan 2
Buatlah peta konsep hukum bacaan mad Layyin!

Rubrik Penilaian
Aspek yang Tindak
Skor Ketuntasan
No. Nama siswa dinilai Nilai Lanjut
Maks.
1 2 3 T TT R P
1
2
3
dst.
Aspek dan rubrik penilaian Peta Konsep:

No Indikator Penilaian Skor


1 Ketepatan peta konsep hukum bacaan ra tepat 30
sesuai antara konsep dengan contohnya
Beberapa konsep hukum bacaan ra tidak 20
sesuai antara konsep dengan contohnya
Banyak konsep yang tidak sesuai antara 10
konsep dengan contohnya
2 Keindahan Peta konsep dibuat dengan indah 30
peta konsep kurang indah 20
peta konsep tidak indah 10
3 Tartil Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan 30
jelas dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan 20
cukup jelas dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an kurang 10
jelas dan tidak tartil
Skor maksimal 90

Pedoman Pen-Skoran

Nilai = Jumlah Nilai Skor Yang diperoleh x100


Jumlah Skor maksimal (90)

20
Pertemuan ke-3
Kerjakan uji kompetensi yang ada pada modul Alqur’an Hadits pada
halaman 15-21

Kunci
b. Pilihan ganda
1. C 11. B 21. C
2. A 12. C 22. A
3. A 13. B 23. D
4. B 14. A 24. C
5. D 15. B 25. A
6. C 16. C 26. B
7. A 17. A 27. C
8. B 18. D 28. B
9. D 19. A 29. A
10. C 20. A 30. D
Pedoman penyekoran
Pilihan ganda : Jawaban benar dikalikan 3, skor maksimal 90

Rubrik Penilaian

Skor Ketuntasa Tindak


No. Nama siswa Nilai n Lanjut
PG Uraian T TT R P
1
2
3
dst

Pertemuan 4
- Mencari 5 contoh hukum bacaan mad’Iwadh, mad Layyin, dan mad
'Aridh Lissukun dalam Al-Qur’an.

d. Penilaian Psikomotor (Praktik)


Mendemonstrasikan hukum bacaan mad ‘Iwadh, mad Layyin, dan mad ‘Aridh
Lissukun pada lafadz-lafadz potongan ayat dalam tabel lembar kegiatan siswa
di depan kelas

Rubrik Penilaian

21
Aspek yang Tindak
Skor Ketuntasan
No. Nama siswa dinilai Nilai Lanjut
Maks.
1 2 3 T TT R P
1
2
3
dst

Aspek dan rubrik penilaian tilawah:


No Indikator Penilaian Skor
1 Makhariju Melafalkan setiap huruf hijaiyyah dengan 30
l Huruf benar sesuai dengan hak-hak hurufnya
Beberapa huruf hijaiyyah tidak dibaca 20
sesuai dengan hak-hak hurufnya
Banyak dari huruf-huruf hijaiyyah yang
tidak dibaca sesuai hak-hak hurufnya 10
2 Tajwid Membaca ayat-ayat Al-Qur’an sesuai tajwid 30
yang benar
Beberapa potongan ayat dibaca dengan 20
tidak menggunakan tajwid yang benar
Banyak hukum-hukum bacaan tajwid yang 10
tidak digunakan
3 Tartil Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan jelas 30
dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan 20
cukup jelas dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an kurang jelas 10
dan tidak tartil
Skor maksimal 90

Pedoman Pen-Skoran

Nilai = Jumlah Nilai Skor Yang diperoleh x100

Jumlah Skor maksimal (90)

Rubrik Penilaian
Tindak
Ketuntasan
No. Nama siswa Nilai Lanjut
T TT R P
1.
2.

22
3.
dst

3) Penugasan
Memberikan tugas mandiri untuk mencari 5 contoh hukum bacaan
mad’Iwadh, mad Layyin, dan mad 'Aridh Lissukun dalam Al-Qur’an.

Rubrik Penilaian
Tindak
Ketuntasan
No. Nama siswa Nilai Lanjut
T TT R P

e. Penilaian Psikomotor (Praktik)


Mendemonstrasikan hukum bacaan mad ‘Iwad, mad Layyin, mad ‘Aridh
Lissukun pada lafadz-lafadz potongan ayat dalam tabel lembar kegiatan siswa
di depan kelas.

Rubrik Penilaian
Aspek yang Tindak
Skor Ketuntasan
No. Nama siswa dinilai Nilai Lanjut
Maks.
1 2 3 T TT R P
1
2
3
dst

23
Aspek dan rubrik penilaian tilawah:
No Indikator Penilaian Skor
1 Makhariju Melafalkan setiap huruf hijaiyyah dengan 30
l Huruf benar sesuai dengan hak-hak hurufnya
Beberapa huruf hijaiyyah tidak dibaca 20
sesuai dengan hak-hak hurufnya
Banyak dari huruf-huruf hijaiyyah yang
tidak dibaca sesuai hak-hak hurufnya 10
2 Tajwid Membaca ayat-ayat Al-Qur’an sesuai tajwid 30
yang benar
Beberapa potongan ayat dibaca dengan 20
tidak menggunakan tajwid yang benar
Banyak hukum-hukum bacaan tajwid yang 10
tidak digunakan
3 Tartil Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan jelas 30
dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an dengan 20
cukup jelas dan tartil
Membaca ayat-ayat Al-Qur’an kurang jelas 10
dan tidak tartil
Skor maksimal 90

Pedoman Pen-Skoran

Nilai = Jumlah Nilai Skor Yang diperoleh x100

Jumlah Skor maksimal (90)

f. Remidial dan Pengayaan


1. Remedial
Pertemuan 1
1. Berikut ini yang termasuk bacaan mad ‘iwad adalah ….
A   C    
  
B   D   
   
2. Perhatikan tabel berikut!
A B

‫ض َع ٱلۡ ِم َيزا َن‬


َ ‫ٱلس َمآءَ َر َف َع َها َو َو‬ َّ ‫َو‬     
‫َو َج َعلۡنَا نَوۡ َم ُكمۡ ُسبَاتٗا‬ ٖ َ‫س َوٱلۡ َق َمُر حِب ُسۡب‬
‫ان‬ ُ ۡ‫ٱلشَّم‬
‫َو َج َعلۡنَا ٱلَّ ۡي َل لِبَاسٗا‬ ‫مُثَّ َكاَّل َسيَ ۡعلَ ُمو َن‬
‫َّه َار َم َعاشٗا‬
َ ‫َو َج َعلۡنَا ٱلن‬ ٗ‫ض ِم َٰهدا‬َ ۡ‫أَمَل ۡ جَن ۡ َع ِل ۡٱلأَر‬

24
ٗ‫َو َبنَيۡنَا فَوۡقَ ُكمۡ َس ۡبعٗا ِش َدادا‬ ٗ‫َوٱلۡ ِجبَ َال أَوۡتَادا‬
ٗ ‫َو َج َعلۡنَا ِسَر‬
‫اجا َو َّهاجٗا‬ ‫َو َخلَ ۡقٰنَ ُكمۡ أَزۡ َٰوجٗا‬
‫ان‬
ِ ‫ِيز‬ َ ‫أَاَّل َت ۡط َغ ۡو ْا فِي ۡٱلم‬ ِ ‫َوٱل َّن ۡج ُم َوٱل َّش َج ُر َي ۡسج‬
‫ُدَان‬
Berdasarkan fakta dalam tabel tersebut, pernyataan yang benar
adalah…
A. Mad ‘iwad dalam tabel A lebih banyak daripada B
B. Mad ‘iwad dalam tabel B lebih banyak daripada A
C. Mad ‘iwad dalam tabel A dan B sama banyaknya
D. Tabel A semuanya berisikan mad iwad

3. Pernyataan berikut ini yang sesuai dengan kriteria hukum bacaan mad
‘iwad adalah ....
A. Berharakat dommah, dalam keadaan washal, serta dibaca 5 harakat
B. Berharakat fathatain, dalam keadaan waqaf, serta dibaca 2 harakat
C. Didahului oleh huruf ya’ sukun, sebelum ya’ didahului huruf fathah
D. Setelah ada huruf mad, maka huruf akhirnya dibaca waqaf
4. Ketika membaca lafadz ‫ م ََّود َّٗة َو َر ۡح َم ۚ ًة‬, cara membaca yang tepat
adalah ….
A. Ta’ marbuthah dibaca dengan jelas fathahtain nya
B. Ta’ marbuthah dibaca dengan panjang bacaan 1 alif
C. Ta’ marbuthah dibaca sebagaimana bacaan mad ‘iwad
D. Ta’ marbuthah dibaca seperti huruf ‫ ه‬yang diwaqofkan
5. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
1) Mad yang terjadi ketika huruf dalam keadaan fathatain, kasrahtain
dan dhommahtain
2) Bunyi huruf yang di-fathatain diganti dengan memanjangkannya 2
alif
3) Fathatain terletak di akhir ayat atau bertemu dengan tanda waqaf
4) Mad yang terjadi ketika ta’ marbuthoh di fathatain-kan
5) Mad yang terjadi pada huruf selain ta’ marbuthoh
Pernyataan tersebut yang merupakan bagian dari pengertian mad ‘iwad
adalah ....
A. 1, 2 B. 2, 4 C. 3, 5 D. 4, 5

KUNCI JAWABAN
NO JAWABAN
1 C
2 A
3 B
4 D
5 C

Pertemuan 2
1. Cara membaca mad layyin yang tepat adalah ….
A. 1,2 dan 3 alif C. 4,5 dan 6 alif
B. 1,2 dan 3 harakat D. 4,5 dan 6 harakat

2. Perhatikan gambar kumpulan lingkaran berikut!


25
1 2 3 4

ْ‫ي‬/‫ْو‬ fatha 1 alif 3


hh hrkt
5 6 7 8

2 alif 5 3 waqo
hrkt alif f
Pada gambar tersebut, unsur yang merupakan bagian dari mad layyin
ditunjukkan oleh ....
A. 1, 2, 3, 4, 5, 6 B. 2, 3, 4, 5, 6, 7 C. 3, 4, 5, 6, 7, 8 D. 1, 2, 3, 5,
7, 8
3. Perhatikan gambar berikut!

=
R S
Mad ‘Iwad Mad layyin
Persamaan antara R dan S adalah …
A. Keduanya dibaca 2 harakat C. Keduanya dibaca 4 harakat
B. Keduanya dibaca 3 harakat D. Keduanya dibaca 6 harakat
4. Perhatikan tabel berikut!

NO X Y
1 lunak Apabila ada wau / ya` sukun
2 lemas ....
Sesudahnya terdapat huruf hidup yang di-
3 lembut
waqafkan

Apabila X = pengertian mad layyin secara bahasa, dan Y = pengertian


mad layyin secara istilah, maka Y2 adalah ….
A. Didahului harakat fathah
B. Dalam keadaan fathatain
C. Diiringi oleh bacaan mad thabi’i
D. Didahului harakat dhommah /kasrah

5. Perhatikan gambar diagram berikut!

26
Jika gambar tersebut merupakan diagram mad ‘arid lissukun, maka isian
yang tepat untuk bagian yang berisi titik-titik adalah ....
A. mengganti, membuang tanwin C. karena mati (disukunkan)
B. waqaf artinya berhenti D. lemas, lunak, lentur

KUNCI JAWABAN

NO JAWABAN
1 A
2 D
3 A
4 A
5 C

1. Pengayaan
Pertemuan 1
Bacalah Alqur’an QS Al Baqarah ayat 250 – 256, kemudian tulislah bacaan
yang mengandung hukum tajwid sesuai kolom berikut!

No. Mad ‘Iwadh Mad ‘Aridh Lissukun


1.
2.
3.
4.
5.

Pertemuan 2

Bacalah Alqur’an QS Al-Mulk ayat 5-12, kemudian tulislah bacaan yang


mengandung hukum tajwid sesuai kolom berikut!

No. Mad Layyin Mad ‘Aridh Lissukun


1.
2.
3.
4.
5.
27
Mengetahui Kepanjen, 17 Juli 2018
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran

....................................
......................................
.
NIP. - NIP. -

28

Anda mungkin juga menyukai