Pertanyaan :
1. Apa itu Diagram Arus Data (DAD) ? Sebutkan dan Jelaskan Simbolnya!
2. Apa itu Bagan Alir (Flow Chart) ? Sebutkan dan jelaskan jenis serta Simbolnya!
3. Apa itu Diagram Proses Bisnis?
Jawaban :
Diagram Arus Data (DAD) (Data Flow Diagram) atau DFD adalah “Suatu gambaran
grafis dari suatu sistem yang menggunakan sejumlah bentuk simbol-simbol untuk
menggambarkan bagaimana data mengalir melalui suatu proses yang saling berkaitan”.
DAD menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu
untuk memahami sistem secara logika, terstruktur dan jelas. DAD merupakan alat bantu
dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis. DFD ini sering
disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, Model Proses, Diagram alur kerja,
atau Model fungsi.
DAD merupakan salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya
bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data
yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DAD adalah alat pembuatan model yang
memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. DAD ini merupakan alat perancangan
sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk
penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh
profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.
a. DAD membantu para analis sitem meringkas informas tentang sistem, mengetahui
hubungan antar sub-sub sistem, membantu perkembangan aplikasi secara efektif.
b. DAD berfungsi sebagai alat komunikasi yang baik antara pemakai dan analis sistem.
c. DAD dapat menggambarkan sejumlah batasan otomasi untuk pengembangan
alternative sistem fisik.
3. Simbol – Simbol
Penjelasan:
Terminator mewakili entitas eksternal yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang
dikembangkan. Biasanya terminator dikenal dengan nama entitas luar (external entity).
Terdapat dua jenis terminator :
Komponen terminator ini perlu diberi nama sesuai dengan dunia luar yang
berkomunikasi dengan sistem yang sedang dibuat modelnya, dan biasanya menggunakan
kata benda, misalnya Bagian Penjualan, Dosen, Mahasiswa. Ada tiga hal penting yang harus
diingat tentang terminator :
2. PROSES (Process)
a. Proses mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output. Kesalahan ini disebut
dengan black hole (lubang hitam), karena data masuk ke dalam proses dan lenyap
tidak berbekas seperti dimasukkan ke dalam lubang hitam (lihat proses 1).
b. Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input. Kesalahan ini
disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output tanpa pernah
menerima input (lihat proses 2).
3. DATA STORE
Komponen ini digunakan untuk membuat model sekumpulan paket data dan diberi nama
dengan kata benda jamak, misalnya Mahasiswa. Data store ini biasanya berkaitan dengan
penyimpanan-penyimpanan, seperti file atau database yang berkaitan dengan penyimpanan
secara komputerisasi, misalnya file disket, file harddisk, file pita magnetik. Data store juga
berkaitan dengan penyimpanan secara manual seperti buku alamat, file folder, dan agenda.
Suatu data store dihubungkan dengan alur data hanya pada komponen proses, tidak
dengan komponen DFD lainnya. Alur data yang menghubungkan data store dengan suatu
proses mempunyai pengertian sebagai berikut :
a) Alur data dari data store yang berarti sebagai pembacaan atau pengaksesan satu paket
tunggal data, lebih dari satu paket data, sebagian dari satu paket tunggal data, atau
sebagian dari lebih dari satu paket data untuk suatu proses (lihat gambar 2 (a)).
b) Alur data ke data store yang berarti sebagai pengupdatean data, seperti menambah satu
paket data baru atau lebih, menghapus satu paket atau lebih, atau
mengubah/memodifikasi satu paket data atau lebih (lihat gambar 2 (b)).
Pada pengertian pertama jelaslah bahwa data store tidak berubah, jika suatu paket
data/informasi berpindah dari data store ke suatu proses. Sebaliknya pada pengertian kedua
data store berubah sebagai hasil alur yang memasuki data store. Dengan kata lain, proses
alur data bertanggung jawab terhadap perubahan yang terjadi pada data store.
Suatu data flow / alur data digambarkan dengan anak panah, yang menunjukkan arah
menuju ke dan keluar dari suatu proses. Alur data ini digunakan untuk menerangkan
perpindahan data atau paket data/informasi dari satu bagian sistem ke bagian lainnya. Selain
menunjukkan arah, alur data pada model yang dibuat oleh profesional sistem dapat
merepresentasikan bit, karakter, pesan, formulir, bilangan real, dan macam-macam
informasi yang berkaitan dengan komputer. Alur data juga dapat merepresentasikan
data/informasi yang tidak berkaitan dengan komputer.
Alur data perlu diberi nama sesuai dengan data/informasi yang dimaksud, biasanya
pemberian nama pada alur data dilakukan dengan menggunakan kata benda, contohnya
Laporan Penjualan. Ada empat konsep yang perlu diperhatikan dalam penggambaran alur
data, yaitu :
• Tidak boleh menghubungkan antara External Entity dengan External Entity secara
langsung.
• Tidak boleh menghubungkan antara Data Store dengan Data Store secara langsung.
• Tidak boleh menghubungkan antara Data Store dengan External Entity secara
langsung (atau sebaliknya).
• Setiap Process harus ada Data Flow yang masuk dan ada Data Flow yang keluar.
Diagram alur data fisik lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem
yang ada (sistem lama). Penekanan dari DAD fisik adalah bagaimana proses-proses
dari sistem diterapkan (dengan cara apa, oleh siapa, dan bagaimana), termasuk
proses-proses manual. Dengan menggunakan DAD fisik, proses yang ada akan lebih
dapat digambarkan dan dikomunikasikan kepada pemakai sistem, sehingga analis
sistem akan dapat memperoleh gambaran yang jelas bagaimana sistem tersebut
bekerja. Untuk memperoleh gambaran bagaimana sistem yang ada diterapkan, DAD
fisik harus memuat hal berikut ini.
Diagram alur data fisik lebih menekankan pada bagaimana proses dari sistem
diterapkan. Lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang ada (sistem
yang lama). Penekanan dari DAD Fisik adalah bagaimana proses-proses dari sistem
diterapkan (dengan cara apa, oleh siapa dan dimana), termasuk proses-proses
manual.
Diagram arus data logika lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem
yang akan diusulkan (sistem baru). DAD logika tidak menekankan pada bagaimana
sistem diterapkan, tetapi penekanannya hanya pada logika dari kebutuhan-kebutuhan
sistem, yaitu proses-proses apa secara logika yang dibutuhkan oleh sistem. Karena
sistem yang diusulkan belum tentu diterima oleh pemakai sistem dan biasanya sistem
yang diusulkan terdiri dari beberapa alternatif, maka penggambaran sistem secara
logika terlebih dahulu tanpa berkepentingan dengan penerapannya secara fisik akan
lebih mengena dan menghemat waktu penggambaran dengan DAD fisik.
Untuk sistem komputerisasi, penggambaran DAD Logika hanya menunjukkan
kebutuhan proses dari sistem yang diusulkan secara logika, biasanya proses-proses
yang digambarkan hanya merupakan proses-proses secara komputer saja.
Skema
Digram Konteks
Diagram Detail
1. Pengertian Flowchart
Flowchart adalah urutan proses kegiatan yang digambarkan dalam bentuk
simbol. Flowchart (bagan alir) juga didefinisikan sebagai diagram yang menyatakan
aliran proses dengan menggunakan anotasi- anotasi semisal persegi, panah, oval,
wajik dll.
Flowchart atau sering disebut dengan diagram alir merupakan suatu jenis
diagram yang merepresentasikan algoritma atau langkah-langkah instruksi yang
berurutan dalam sistem.
2. Fungsi Flowchart
Flowchart dapat membantu programmer untuk melihat alur atau pola ketika akan
mem-build sebuah program/aplikasi. Dengan demikian, dapat mencegah malfungsi
dari program komputer yang sedang dibuat. Program atau aplikasi yang dihasilkan
pun dapat bekerja secara optimal.
Ini masih ada kaitannya dengan fungsi flowchart pada poin kedua. Flowchart
program dapat digunakan untuk melihat proses-proses yang akan terjadi ketika
program dijalankan.Artinya, bisa melihat penjelasan dari setiap proses di dalam
program. Misalnya saja ketika akan membuat aplikasi neraca keuangan.
d. Pedoman dalam Menyusun atau Mengembangan Aplikasi
Fungsi flowchart program selanjutnya ialah menjadi pedoman dalam menyusun atau
mengembangkan aplikasi. Hampir sama dengan fungsi flowchart pada umumnya,
flowchart program juga dapat digunakan untuk melihat alur/tahapan proses sebuah
program.
Flowchart sistem atau bagan alir sistem merupakan bagan yang menunjukkan proses
pekerjaan di dalam sistem. Bagan ini akan menggambarkan arus pekerjaan secara
mendetail dan menyeluruh. Jadi, Anda bisa melihat urutan-urutan proses/prosedur di
dalam sistem.
5. Contoh
C. Diagram Process Bisnis
Contoh
PROSES BISNIS
Sistem Penjualan Tunai Konveksi Sejahtera Mandiri, memiliki proses bisnis, yaitu :
1. Pelanggan mengajukan pesanan
2. Buat Nota Pesanan
3. Buat Kwitansi
4. Buat Laporan Penjualan